Selamat datang di presentasi kami

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DENGAN PENERBANGAN AMAN
Advertisements

DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI I
Media Transmisi By Kustanto.
Telephone Mobil Kelompok 7 ISROARRUKHMI P51.
PERENCANAAN BANDAR UDARA
WAJAH PENERBANGAN DI INDONESIA
Materi SD kelas V Transportasi
A B C D E Level Perhubungan 1 Udara Perencanaan Keuangan Hukum
Radio Communication & Analog Modulation
AIR TRAFFIC CONTROL (PENGENDALIAN LALULINTAS UDARA)
A B C D E Level Perhubungan 1 Udara Perencanaan Keuangan Hukum
SISTEM ANTENA SOFYAN BASUKI From Dahlan Abdullah.
Budi Apriyanto, S.Kom Object-Oriented Programming Komunikasi Data Budi Apriyanto, S.Kom
PENGATURAN LALU LINTAS UDARA
MELWIN SYAFRIZAL DAULAY
3.5.1 Gerak Relatif Satu Dimensi
KOMUNIKASI DATA Oleh : Agus Tohir, S. Pd
SOEKARNO-HATTA. LOCALIZER DALAM INSTRUMENT LANDING SYSTEM BANDAR UDARA
Laboratorium Sistem Komputer dan Robotika
Global Positioning System ( GPS )
Guided and Un-guided Media Transmission
PEMANCAR&PENERIMA RADIO
TAS (TERMINAL AUTOMATION SYSTEM)
LESSON - 7 ( LAPANGAN TERBANG ) Materi : Perencanaan Lapangan Terbang
BIODATA NAMA : JULFANSYAH MARGOLANG TTL : ASAHAN, 14 JULI 1979
Radio Oleh: Allia Okti Sativa Asri Widianty Cut Hena Ulfa Nurjannah
11 JENIS-JENIS SISTEM PENGENDALIAN TRANSPORTASI SISTEM PENGENDALIAN:
DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI
GMDSS (GLOBAL MARITIME DISTRESS SAFETY SYSTEM)
3.5.1 Gerak Relatif Satu Dimensi
MULTIPLEXING Kelompok 3 ACHMAD DARMADI EDID TRIATI
Instrument Landing System
REKAYASA TRANSPORTASI
Di Susun Oleh : Muh. Syarifudin NIM : 2112R0505 STMIK HIMSYA SEMARANG.
RFID RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION IDENTIFIKASI FREKUENSI RADIO.
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI RADAR
Pelatihan dan Keselamatan
Jaringan VSat Pertemuan X.
KINEMATIKA DUA DIMENSI
bagian-bagian dari lapangan terbang
MARKING (TANDA-TANDA VISUIL) Dwi sri Wiyanti.
PENGENALAN SISTEM KOMUNIKASI SATELIT
Flying the Friendly Skies
Sistem Telekomunikasi
REKAYASA TRANSPORTASI
Sistem Penerima dan Pemancar Sebuah Pendahuluan
KINEMATIKA.
JENIS-JENIS SISTEM PENGENDALIAN TRANSPORTASI
PERENCANAAN LAPANGAN TERBANG
Materi Presentasi Sistem Sonar
Isyarat Bahaya DISTRESS SIGNALS.
Garis Besar Garis Besar
AIR TRAFFIC CONTROL (PENGENDALIAN LALULINTAS UDARA)
FLIGHT PLAN EKO PURWANTO,SE STTKD YOGYAKARTA 2014
DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN – STKD
JARINGAN RADIO DAN SATELIT
Audit pengolahan Data Elektronik
Tugas BANDAR UDARA Kelompok 2 1. I DEWA GEDE EKA BUDIAWAN
Komunikasi DARURAT marabahaya
PERENCANAAN DAN PEMODELAN TRANSPORTASI Permasalahan Transportasi Udara MATA KULIAH.
Komputer dan Masyarakat
Sensor Ultrasonik Robotika Dasar.
Localizer Yaitu peralatan navigasi yang memberikan informasi mengenai kelurusan pesawat dengan garis tengah landasan.
ADI PRIHANDONO, SKOM, MKOM
Komunikasi DARURAT marabahaya
Powerpoint Templates Page 1 Powerpoint Templates bagian-bagian dari lapangan terbang.
1.  DMEmerupakan sistem navigasi yang memberikan informasi jarak (slant Range) antara pesawat dengan ground station DME.  Sistem DME terdiri dari transmitter.
Sistem Telekomunikasi
SISTEM PENERIMA DAN PEMANCAR RADIO Penerapan Sistem Radio dan Televisi.
Transcript presentasi:

Selamat datang di presentasi kami Assalamualaikum wr wb Selamat datang di presentasi kami

TREN TIK DALAM Sistem komunikasi DUNIA PENERBANGAN NAMA KELOMPOK : 1.FAJAR ADI PRATAMA 4112100057 2.ARRAZI RUSTAM 4412100019 3.M.RISQI FEBRIANTO 4412100026 4.BAGUS CHANDRA M. 4412100040 5.SANDY RISDA PRATAMA 4412100047

PENDAHULUAN Semua pesawat terbang dilengkapi dengan sistem navigasi supaya pesawat tidak tersesat dalam melakukan penerbangan. Panel-panel instrument navigasi pada kokpit pesawat memberikan berbagai informasi untuk sistem navigasi mulai dari informasi tentang arah dan ketinggian pesawat. Pengecekan terhadap instrument sistem navigasi harus seteliti dan seketat mungkin.

Fasilitas Navigasi di Bandara Fasilitas Navigasi dan Pengamatan adalah salah satu prasarana penunjang operasi bandara. Fasilitas ini dibagi menjadi dua kelompok peralatan, yaitu: a.       Pengamatan Penerbangan b.       Rambu Udara Radio

Pengamatan Penerbangan

Peralatan pengamatan Penerbangan terdiri dari: Primary Surveillance Radar (PSR) Secondary Surveillance Radar (SSR)

Primary Surveillance Radar (PSR) PSR merupakan peralatan untuk mendeteksi dan mengetahui posisi dan data target yang ada di sekelilingnya secara pasif, dimana pesawat tidak ikut aktif jika terkena pancaran sinyal RF (Radio Frequensi) radar primer. Pancaran tersebut dipantulkan oleh badan pesawat dan dapat diterima di system penerima radar.        

Gambar Primary Surveilance Radar

Secondary Surveillance Radar (SSR) SSR merupakan peralatan untuk mendeteksi dan mengetahui posisi dan data target yang ada di sekelilingnya secara aktif, dimana pesawat ikut aktif jika menerima pancaran sinyal RF (Radio Frequensi) radar sekunder. Pancaran radar ini berupa pulsa-pulsa mode, pesawat yang dipasangi transponder, akan menerima pulsa-pulsa tersebut dan akan menjawab berupa pulsa-pulsa code ke system penerima radar.

Pengertian Pulsa Prinsip pulsa radar adalah sama dengan prinsip gaung atau bunyi. Seperti halnya ketika kita berteriak menghadap benda yang sifatnya memantulkan, maka kita akan mendengar kembali suara kita. Hal tersebut disebabkan oleh kenyataan bahwa bunyi atau suara tersebut merambat melalui udara pada kecepatan 1.100 kaki per detik menuju permukaan yang mmemantulkan. Setibanya bunyi kemudian dipantulkan kembali ke sumber suara atau bunyi disebut gaung.

Kelebihan pulsa radar Memungkinkan sejumlah informasi dapat diperoleh dalam waktu yang relatif singkat sehingga dapat mengendalikan sasaran dalam jumlah yang besar pula. Dalam kenyataan, sistem ini digunakan untuk sistem peringatan dan pengendalian lalu lintas udara. Demikian juga sistem ini menjelajah wilayah secara cepat sehingga terhindar dari munculnya target yang berlebihan.

Kelemahan pulsa radar Kelemahan sistem ini adalah rumitnya menghilangkann target yang tidak diinginkan (clutter); target yang berjarak nol dari antena tidak tampak dan target pada jarak yang dekat dengan antena pengukurannya kurang akurat.

Perbedaan utama PSR dan SSR

Radar sekunder Radar sekunder adalah sistem yang terpisah dari radar primer. Ia dapat berdiri sendiri oleh karena hubungan antara radar primer dan radar sekunder bukan sebagai sistem utama dan cadangan melainkan berfungsi sebagai majikan (master untuk radar primer dan sebagai radar sekunder).

Radar primer Radar primer sebagai master dioperasikan secara indenpenden dan dapat dipakai untuk tujuan pengendalian lalu lintas udara. Sedangkan radar sekunder sebagai slave, meskipun dapat berdiri sendiri, tetapi untuk tujuan pengendalian lalu lintas udara harus dioperasikan bersama-sama dengan radar primer.

Jarak dalam sistem radar primer stasiun darat tidak ada alat penanya posisi pesawat dan pesawat tersebut tidak perlu membawa alat apapun, tidak demikian halnya dengan radar sekunder. Disamping ada alat penanya di stasiun darat (disebut interogator) pesawat perlu dilengkapi dengan alat penjawab (disebut trasponder).

Air Traffic Control Automation (ATC Automation) ATC Automation adalah suatu proses yang diarahkan untuk mengolah data yang digunakan untuk pemanduan lalu lintas udara yang hasil datanya dapat digunakan oleh ATC untuk mengambil keputusan. Sistem ATC Automation berfungsi memberikan keselamatan dan efisiensi pelayanan lalu lintas udara (Air Traffic Services/ATS) kepada pesawat-pesawat yang beroperasi

Rambu Udara Radio

Rambu Udara Radio    Peralatan Rambu Udara Radio, yaitu Peralatan navigasi udara yang berfungsi memberikan signal informasi berupa Bearing (arah) dan jarak pesawat terhadap Ground Station.

Peralatan Rambu Udara Radio Rambu Udara Radio terdiri dari peralatan : Non Directional Beacon (NDB) VHF Omnidirectional Range (VOR) Distance Measuring Equipment (DME)

Non Directional Beacon (NDB) Fasilitas navigasi penerbangan yang bekerja dengan menggunakan frekuensi rendah (low frequency) dan dipasang pada suatu lokasi tertentu di dalam atau di luar lingkungan Bandar udara sesuai fungsinya.

VHF Omnidirectional Range (VOR) Fasilitas navigasi penerbangan yang bekerja dengan menggunakan frekuensi radio dan dipasang pada suatu lokasi tertentu di dalam atau di luar lingkungan Bandar udara sesuai fungsinya.

Distance Measuring Equipment (DME) Alat Bantu navigasi penerbangan yang berfungsi untuk memberikan panduan/informasi jarak bagi pesawat udara dengan stasiun DME yang dituju (Stant range distance).

Penempatan DME pada umumnya berpasangan (collocated) dengan VOR atau Glide Path ILS yang ditempatkan di dalam atau di luar lingkungan bandara tergantung fungsinya

Sistem Autopilot

Autopilot Pilot otomatis (dari bahasa Inggris: autopilot) adalah sistem mekanikal, elektrikal, atau hidrolik yang memandu sebuah kendaraan tanpa campur tangan dari manusia. Umumnya pilot otomatis dihubungkan dengan pesawat, tetapi pilot otomatis juga digunakan di kapal dengan istilah yang sama.

Sejarah Autopilot Sistem pilot otomatis pertama diciptakan oleh Sperry Corporation tahun 1912. Lawrence Sperry (anak dari penemu ternama Elmer Sperry) mendemonstrasikannya dua tahun kemudian pada 1914 serta membuktikan kredibilitas penemuannya itu dengan menerbangkan sebuah pesawat tanpa disetir olehnya.

Pilot otomatis menghubungkan indikator ketinggian menggunakan giroskop dan kompas magnetik ke rudder, elevator dan aileron. Sistem pilot otomatis tersebut dapat menerbangkan pesawat secara lurus dan rata menurut arah kompas tanpa campur tangan pilot, sehingga mencakup 80% dari keseluruhan beban kerja pilot dalam penerbangan secara umum. Sistem pilot otomatis lurus-dan-rata ini masih umum sekarang ini, lebih murah dan merupakan jenis pilot otomatis yang paling dipercaya. Sistem tersebut juga memiliki tingkat kesalahan terkecil karena kontrolnya yang tidak rumit.

Awak pesawat yang bekerja di dalam pesawat hanya mengawasi dan mengecek sistem autopilot, karena semua peralatan beroperasi secara otomatis.

Gambar Alur Kerja Autopilot

Kokpit Pesawat Terbang

Kontrol Lalu Lintas Udara Segala aktifitas pengaturan lalulintas udara dikendalikan dari ruang air traffic control. Sedangkan Ruang Air Traffic Control sendiri terdiri dari empat unit tugas yaitu : 1. Data Analyzing Room 2. En-route Control Unit 3. Pilot Unit 4. Terminal Control Unit 

Bagian-Bagian Ruangan Air Traffic Control

Pada ruang Air Traffic Control bekerja para petugas pengatur lalulintas udara (air traffc controller) yang bertugas memantau dan mengarahkan lalulintas pergerakan semua pesawat yang terpantau di angkasa. Dalam menjalankan tugasnya, para petugas pengatur lalulintas udara memantau pergerakan pesawat dari alat Air Traffic Control Display.

Air Traffic Control Display

Sistem Pendaratan Pesawat

Instrumen Landing System    Instrument landing system adalah suatu sistem peralatan yang ada di Bandar udara yang digunakan untuk memandu pesawat dalam melakukan pendaratan dengan aman dan lancar. Instrument Landing System menggunakan dua transmisi. Transmisi yang pertama berfungsi untuk memandu pesawat menuju landasan pacu, transmisi yang kedua menginformasikan tentang ketinggian pesawat dari landasan pacu.

Alur Pendaratan Pesawat Terbang dengan di Pandu Instrument Landing System

Ground Controlled Approach Pesawat yang terpantau radar akan diarahkan oleh operator Ground Controlled Approach tentang petunjuk pendaratan pesawat terbang, dengan tujuan pesawat dapat mendarat dengan aman. Pekerjaan ini menuntut konsentrasi yang tinggi dari operatornya, sehingga diperlukan kerja shift karena bandara beroperasi duapuluh empat jam.

AKIBAT KOMUNIKASI YANG BURUK Sebagai contoh kejadian yang menimpa pesawat Adam Air pada bulan Februari 2006 sewaktu menjalani penerbangan dari bandara Soekarno Hatta menuju bandara Hasanudin di Makasar. Ketidaktelitian pihak otoritas penerbangan yang mengijinkan pesawat Adam Air terbang dengan sistem navigasi yang tidak berfungsi menyebabkan Pesawat Adam Air berputar-putar di udara tanpa tahu arah selama tiga jam, sebelum mendarat darurat di bandara El Tari Nusa Tenggara Timur. Kesalahan akibat tidak berfungsinya system navigasi adalah kesalahan yang fatal dalam dunia penerbangan. Sanksi yang diberikan adalah dicabutnya ijin operasi bagi maskapai penerbangan yang melanggar.

Sumber http://angkasasena.blogspot.com/2008/05/radar-radio-detection-and-ranging.html ( DIakses pada hari Sabtu jam 08.35 WIB) http://bandaraonline.com/airport/atc-automation (Diakses pada hari sabtu jam 09.00 WIB) http://kumpulantugas-tugasgitaaaaa.blogspot.com/2011/07/penggunaan-komputer-di-bidang.html (Diakses pada hari sabtu jam 10.15 WIB)

Tanks For Your Atention Wassalamualaikum The End Tanks For Your Atention Wassalamualaikum