OVERVIEW DAN SEJARAH KURIKULUM PENDIDIKAN DOKTER INDONESIA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Disampaikan Dihadapan Mahasiswa S1. FK. UGM
Advertisements

Pendekatan Pembelajaran Kurikulum Berbasis Kompetensi
Dr. Bambang Hariyana, M.Kes
Rumahsakit. HOSPITAL.
PAU-PPAI-UT 1 2 Peserta dapat menjelaskan strategi pengembangan pendidikan tinggi Tujuan Instruksional Umum Tujuan Instruksional Khusus Peserta dapat.
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Risyad.Meivi.Riana.Indah.Anggi .Rilla.Niar.Samir.Furi.Romi
KAJIAN SK - KD sebagai PENGANTAR PENGEMBANGAN SILABUS.
SOAL ESSAY KELAS XI IPS.
PEMBEKALAN BERSAMA MAGANG KERJA TAHUN 2013 WIDYALOKA, 26 JUNI 2013
Program Pendidikan Dokter di Indonesia
Presentasi Sesi I.
KEGIATAN PRESEPTOR KLINIS BERBASIS KOMPETENSI DI BGN PSIKIATRI
Blok Neuromuskuloskeletal. Bagian sarafototulang.
KONTRAK PERKULIAHAN TIM DOSEN HUKUM DAN UU KESEHATAN.
Sosialisasi EQA BAN-PT – Dikti, Juli-Agustus 2009.
PERHITUNGAN SKS DI FAKULTAS KEDOKTERAN
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT (IKM)
1 MEMACU MUTU PROFESIONAL GURU Universitas Pendidikan Indonesia 2010 Disampaikan pada Seminar Pendidikan yang diselenggarakan Universitas Nusantara PGRI.
LUAS DAERAH LINGKARAN LANGKAH-LANGKAH :
Rais Reskiawan Sekretaris Jenderal ISMKI
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
disajikan oleh : Machmud SYAM
Yuliarni Syafrita Bagian Neurologi FK Unand/RS DR M Djamil Padang
KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI DENGAN METODE PBL SK Konsil Kedokteran Indonesia No.20/KKP/KEP-IX/2006 Peraturan Rektor Universitas Sebelas Maret Nomor :
PEMBAHASAN EVALUASI IMPLEMENTASI TARIF INA-CBG’S
Undang Undang No. 44/2009 tentang RS
SEMINAR SAP DAN GBPP PHP-PTS INSTITUT MANAJEMEN KOPERASI INDONESIA
LAPORAN Pelaksanaan Laboratorium Lapangan (Field Lab) Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Fakultas Kedokteran UNS: TA Dr. DIFFAH HANIM, Dra.MSi.
SOSIALISASI e-LEARNING DI PERGURUAN TINGGI
Instructional Design 4 Juli Peta Kurikulum Th 1Th 2Th 3Th 4 & 5 Sem 1 Blok S di FK Blok P di FKPraktek di Klinik RJ RS, Praktek Swasta, Puskesmas.
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN X) JAMSOSTEK Jaminan Sosial Tenaga Kerja (UU No.3 Th.1992) copyright by Elok Hikmawati.
STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT ( SPRS )
Agenda panitia rekam medik bulan september 2014
MATA KULIAH KURIKULUM INTI DAN INSTITUSIONAL KURIKULUM 2002 PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UMS.
Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat
Pendidikan Kedokteran di Era JKN & Pelaksanaan MDGs
Jelaskan yang anda ketahui tentang energi
KURIKULUM PROGRAM STUDI SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT
Konsep Kesehatan Komunitas (Public Health) dan Keperawatan Komunitas
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga
PENGANTAR BLOK 3.6 GANGGUAN INDRA KHUSUS
KURIKULUM PROGRAM D-3 KEPERAWATAN DI INDONESIA TAHUN 2014
KURIKULUM INTI TEKNIK SIPIL BMPTTSSI draft-Februari 2015
KEPERAWATAN SEBAGAI PROFESI
PENGANTAR PATOFIS.
KURIKULUM dan SILABI FKM UNDIP
KORPUS PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
VISI MENJADI RUMAH SAKIT KEBANGGAAN
KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
Eti Poncorini Pamungkasari Bag IKM – Unit Pendidikan Kedokteran FK UNS
PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA SISTEM INFORMASI
Belajar di Kedokteran.
ROADSHOW SOSIALISASI JENJANG KARIR JABATAN FUNGSIONAL DOSEN DI FKUI
dr ASWIYANTI ASRI,M.Si.Med,SpPA
Oleh: dr. Zulharman, MMed.Ed Medical Education Unit (MEU) FK UR
Pelaksanaan KKS dengan Metode PBL
OVERVIEW BLOK 7 LIFE CYCLE & GERONTOLOGY
GINJAL DAN CAIRAN TUBUH
PENGANTAR PATOFIS.
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Histologi dan Biologi Sel
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN DI INDONESIA
Sosialisasi Proses Pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung 2018.
OVERVIEW LOCOMOTOR SYATEM EDUCATION
KEDOKTERAN KELUARGA DASAR & PENDEKATAN UMUM Dr. Paul F.M
Abriloka Vidu Nugroho, AMK, S.Kep, M.Kes. 80 an Pekerja Kesehatan 90 an Tenaga Keperawatan 2000 Profesi Perawat Abriloka Vidu Nugroho, AMK, S.Kep, M.Kes.
Rekam Medis dalam Asuhan Klien. Pengembangan Pelayanan RM dibagi menjadi 5 (lima) tingkatan (level) sebagai berikut : 1.Penyelenggaraan rekam medis secara.
Transcript presentasi:

OVERVIEW DAN SEJARAH KURIKULUM PENDIDIKAN DOKTER INDONESIA Prof. Dr.H.Khalilul Rahman SpM Fakultas Kedokteran Unand

Apakah yang dimaksud dengan kurikulum ? Berasal dari bahasa Latin : - currere  berlari - culum  kereta kuda

Kurikulum Kurikulum pendidikan kedokteran di FK Unand diharapkan akan membawa mahasiswanya melalui proses pendidikan yang kompleks, untuk memahami dan mampu menerapkan ilmu pengetahuan yang diperolehnya ditengah masyarakat nantinya.

Kurikulum Pendidikan Dokter di Indonesia diawali dengan pendidikan khusus oleh Belanda untuk melatih orang menjadi juru cacar, yang bertugas memberantas penyakit cacar yang mewabah waktu itu. (lebih dari 150 thn yang lalu)

Kurikulum Pendidikan diawal kemerdekaan merupakan pendidikan menurut kurikulum Belanda dan dilaksanakan secara bebas. Setiap mahasiswa boleh menentukan kapan dia mau kuliah dan kapan mau ujian Mahasiswa bisa menyelesaikan kuliahnya menjadi Dokter dalam waktu 10 tahun.

Kurikulum Kurikulum dijalankan dengan tingkatan : Candidat 1 - Kimia, Biologi dan Fisika Candidat 2 - Anatomi, Histologi, Biokimia dan Fisiologi Doktoral 1 – Public Health, Mikrobiologi, Farmakologi, Parasitologi, Patologi Anantomi, Patologi Klinik, Doktoral 2 – Obgyn, Chirurgy, Interne, Pediatry, Ophthalomology, THT, Gigi, Neurology, Psikiatry, Public Health Semi Arts 1 – D2 +Forensic Medicine, Pharmasi, Radiology Semi Arts 2 Arts

Kurikulum Kurikulum di FK Unand pada awal berdirinya tahun 1955 mengacu kepada proses pendidikan dokter dari Belanda. Sampai tahun 1980 tidak banyak perubahan yang terjadi.

Kurikulum Pada tahun 1981 mulai disusun Kurikulum Inti untuk pendidikan dokter di Indonesia Kurikulum Pendidikan Dokter Indonesia (KIPDI) I II KBK (KIPDI III)

Kurikulum Inti Memuat hal-hal yang berkaitan dengan tujuan pendidikan di Fakultas Kedokteran diseluruh Indonesia. Isi dan proses evaluasi pada pokoknya sama Proses Pendidikannya bisa berbeda

Tujuan Pendidikan Dokter di Indonesia Mendidik mhs melalui proses belajar dgn menyelesaikan suatu kurikulum sehingga mempunyai pengetahuan, keterampilan dan sikap untuk : 1. melakukan profesi kedokteran dalam suatu sistem pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijaksanaan umum pemerintah.

Tujuan Pendidikan Dokter di Indonesia 2. Senantiasa meningkatkan dan mengembangkan diri dalam segi ilmu kedokteran sesuai dengan bakatnya dengan berpedoman pada pendidikan seumur hidup

Tujuan Pendidikan Dokter di Indonesia 3. Menilai kegiatan profesinya secara berkala …. 4. Membantu pengembangan ilmu kesehatan …. 5. Memelihara dan mengembangkan kepribadian dan sikap yang diperlukan untuk kelangsungan profesinya. 6. Berfungsi sebagai anggota masyarakat yg kreatif, produktif dan bersifat terbuka…

KIPDI I Bagian Ilmu Alam Dasar : Ilmu Kimia Kedokteran Ilmu Biologi Kedokteran Ilmu Fisika Kedokteran Bagian Preklinik : Anatomi & Histologi Fisiologi Biokimia

KIPDI I Bagian Paraklinik : Mikrobiologi Parasitologi Patologi Klinik Patologi Anatomi Farmakologi

KIPDI I Bagian Klinik : Ilmu Penyakit Dalam Ilmu Bedah Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Ilmu Kesehatan Anak Ilmu Kesehatan Masyarakat

KIPDI I Bagian Klinik : Ilmu Penyakit Telinga Hidung dan Tenggorokan Ilmu Penyakit Syaraf Ilmu Penyakit Mata Ilmu Penyakit Jiwa Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut Ilmu Kedokteran Forensik Radiologi

KIPDI II Masih dalam bentuk bagian-bagian, tetapi topik pendidikan lebih diarahkan kepada pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Tehnologi Kedokteran (IPTEKDOK) Di FK Unand mulai tahun 2004 sistem pembelajarannya dilakukan dengan PBL.

KBK Difokuskan pada: Mulai tahun 2005 FK Unand mempergunakan Kurikulum Berbasiskan Kompetensi 7 area kompetensi Kompetensi inti Komponen kompetensi Sasaran penunjang Dasar ilmu untuk setiap kompetensi Difokuskan pada: Dokter layanan primer Dokter keluarga Mampu memenuhi kebutuhan masyarakat

7 Kompetensi Utama Keterampilan komunikasi efektif Keterampilan klinik dasar Keterampilan menerapkan dasar-dasar ilmu biomedik, ilmu klinik, ilmu perilaku dan epidemiologi dalam praktek kedokteran dasar

7 Kompetensi Utama Keterampilan pengelolaan masalah kesehatan pada individu, keluarga maupun masyarakat dengan cara yang komprehensif, holistik, bersinambungan, terkoordinir dan bekerja sama dalam konteks pelayanan kesehatan primer.

7 Kompetensi Utama Memanfaatkan dan menilai secara kritisteknologi informasi Mawas diri dan pengembangan diri dengan belajar sepanjang hayat Etika, moral danprofesionalisme dalam praktek.

Kurikulum pada PBL Program Pembelajaran disusun dengan sistem Blok Dari Blok diturunkan Modul yang harus dipelajari Modul dipelajari dengan Skenario.

SKEMA BLOK I N T E R N S H I P C L E R K S H I P 19 20 21 CLERKSHIP Year 6th I N T E R N S H I P Year 5th C L E R K S H I P Year 4th 19 20 21 CLERKSHIP Year 3rd 13 14 15 16 17 18 2nd Year 7 8 9 10 11 12 Year 1st 1 2 3 4 5 6

KURIKULUM FAKULTAS BLOK BLOK BLOK BLOK MODUL MODUL MODUL SKENARIO mingguan SKENARIO mingguan SKENARIO mingguan SKENARIO mingguan SKENARIO mingguan SKENARIO mingguan

No Blok 1.1 Pengantar Pendidikan Kedokteran 1.2 Kardio Respirasi 1.3 Neuromuskuloskletal 1.4 Pencernaan, Metabolisme dan Hormon 1.5 Urogenital 1.6 Siklus Kehidupan 2.1 Perumbuhan Sel dan Kanker 2.2 Imunologi dan Infeksi 2.3 Reproduksi 2.4 Gangguan Hepato Limfopoetik 2.5 Gangguan Hormon dan Metabolisme 2.6 Gangguan Sistem Pencernaan 3.1 Gangguan Neuro Psikiatri 3.2 Gangguan Kardiovaskuler 3.3 Gangguan Respirasi 3.4 Gangguan Urogenital 3.5 Gangguan Muskuloskletal 3.6 Gangguan Indra Khusus 4.1 Pengelolaan Penyakit Tropis 4.2 Elektif 4.3 Emergency and Patient Safety

MATRIX OF BLOCKS AND COMPETENCES Area of Competences Local Studies 1 2 3 4 5 6 7 1.1 + 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6 4.1 4.2 4.3

Blok Elektif: 1. Manajemen Kesehatan 2. Metodologi Riset 3. Kedokteran Olahraga 4. Keselamatan dan Kesehatan Kerja 5. Tanaman Obat 6. Sistem dan Masalah Kesehatan Internasional 7. Enterpreunership 8. Manajemen dan Pengelolaan Bencana Alam

Kepaniteraan klinik Pengenalan kasus-kasus nyata di ruang rawat (inap/jalan) RS Pendidikan Memahami penerapan ilmu yang dikuasai dalam kondisi yang sebenarnya

Program Pendidikan Kedokteran: - Semester 1 : General education - Semester 2-7 : Integrated medical education - Semester 8-10 : Clinical experiences (clerkship) Di bawah Universitas  DIKTI (Bukan di bawah Profesi)

Evaluasi: Terhadap mahasiswa setiap blok: - tutorial - skills lab: OSCE - ujian tulis: MCQ dan MEQ Terhadap tutor - Oleh mahasiswa - Local Area Network Terhadap program - Fakultas melalui QA - Komisi Monev MEU - Memperhatikan masukan dari stakeholder internal dan eksternal

Magang Dokter Baru (internsip) (dibawah Profesi) Setelah mendapat ijazah Dokter Dilakukan di tempat pelayanan yang sudah diakreditasi Bekerja sebagai dokter dan bertanggung jawab penuh dibawah supervisi Mendapat sertifikat kompetensi  surat tanda registrasi  surat izin praktek.

sekian