Permasalahan –permasalahan yang berkaitan dengan pekerjaan sosial dengan individu dan keluarga
Pelayanan yang ditawarkan oleh pekerja sosial dengan individu dan keluarga sifatnya real, nonreal atau kombinasi dari keduanya Bentuk pelayanan pekerjaan sosial dengan individu dan keluarga ditentukan berdasarkan: Jenis lembaga pelayanan kesejahteraan sosial Seting kesehatan mental: umumnya memberikan pelayanan psikoterapi, namun pekerja sosial juga menawarkan program-program pendidikan seperti pelatihan asertif, pelatihan tentang pengasuhan anak, keterampilan komunikasi.
Lanjut…. Pelayanan juga ditujukan untuk membantu individu yang mengalami gangguan psikologis dengan memberikan perawatan harian dan program-program dukungan masyarakat. Seting kesehatan umum, pelayanan ditujukan untuk membantu penyesuaian diri pasien yang harus menjalani rawat inap, memberikan perawatan dan rehabilitasi bagi pasien paska rawat inap
Lanjut…. Lembaga pelayanan keluarga, lembaga pengasuhan dan bimbingan anak, biasanya memberikan pelayan berupa: - terapi individu dan keluarga - konseling bagi ibu-ibu yang hamil diluar nikah - penempatan anak di rumah pengasuhan anak - terapi bermain untuk anak-anak - manajemen keuangan rumah tangga
Lanjut…. Seting pendidikan, memberikan bantuan kepada para siswa yang mengalami hambatan dalam mengikuti proses pembelajaran b. Kerangka teori yang perlu dikuasai oleh pekerja sosial Pada dasarnya kerangka teoritik pekerjaan sosial dengan individu dan keluarga dapat diklasifikan sebagai - psikodinamika atau psikologi ego - sociobehavioral - cognitive - existensial - interactional
Lanjut…. Misal: Ketika seorang pekerja sosial menggunakan pende katan psikodinamika, ia akan memposisikan dirinya sebagai terapis untuk membantu individu merubah struktur kepribadiannya dan memperkuat fungsi egonya. Dilakukan melaui penggunaan hubungan opend-ended, pekerja sosial berupaya menginterpre tasikan kebuthan dan motiv-motiv klien yang disadari maupun tidak disdari Penggunaan pendekatan sociobehavioral mengarahkan pekerja sosial bersama-sama klien mengidentifikasi perilaku maladaptif dan penguat-penguat lingkungan yang dapat digunakan untuk mengubah perilaku klien
lanjut Pekerja sosial yang menggunakan pendekatan kognitif berupaya membantu klien antara pemikiran yang rasional dan nonrasional, antara pemikiran dan perasaan. Klien diajarkan untuk merubah harapan- harapannya yang salah dan mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang rasional Pendekatan existensial-interactional mempermudah pekerja sosial dalam membantu klien untuk mengem bangkan hubungan yang dapat memperkuat self- conceptnya
Pertolongan di dalam pekerjaan sosial dengan individu dan keluarga, dilakukan melalui proses: Membentuk hubungan, kolaborasi antara pekerja sosial dengan klien, klien diposisikan sebagai partner Kontrak yaitu mencakup kesepakatan mengenai peranan dari masing-masing pihak yang terlibat didalam proses pertolongan Asesmen, dibuat oleh pekerja sosial bersama klien, untuk memahami masalah, upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah, hasil yang diinginkan
Lanjut…. Menyusun rencana masalah dan mengimplementasi kannya Evaluasi dan terminasi Pengetahuan yang perlu dikuasai oleh pekerja sosial: Perkembangan kepribadian selama siklus hidup manusia Dinamika kepribadian Struktur keluarga, proses komunikasi keluarga, dan sumber-sumber pemecahan masalah
Keterampilan yang penting di dalam pekerjaan sosial dengan individu dan keluarga: Interview Konseling INTERVIEW Pengertian: Adalah suatu percakapan yang bertujuan diantara individu yang mencakup komunikasi verbal maupun nonverbal sebagai alat terciptanya pertukaran perasaan dan pendapat
LANJUT… Tujuan Interview - Memperoleh informasi - Menciptakan hubungan - Memahami satu atau ke dua belah pihak yang terlibat dalam interview - Membantu mengatasi masalah klien
LANJUT…. Di dalam interview pekerjaan sosial, Pekerja Sosial dipandang sebagai pengarah: - Membantu klien mengemukakan alasannya mencari bantuan - Membantu klien mengungkapkan masalahnya - Membantu klien menemukan jalan untuk merubah konstelasi person-in-situation nya
Jenis-jenis interview: Interview informational Upaya untuk mendapatkan data atau informasi (mengenai fakta obyektif, sikap dan perasaan subyektif), membuat studi sosial atau social history yang berkaitan dengan masalah klien. Data yang dicari dalam interview informational, Meliputi: - Nama, jenis kelamin, pekerjaan (identitas klien)
Lanjut…. Pernyataan masalah Pengalaman atau perkembangan individu (latar belakang keluarga) Pengalaman pendidikan Riwayat pekerjaan Riwayat perkawinan Kontak dengan lembaga-lembaga lain kesan-kesan pekerja sosial terhadap klien
Lanjut…. Informasi di dalam interview informastional yang ingin digali tergantung dari jenis lembaga pelayanan sosial, misal: Lembaga adopsi akan mencari informasi yang berkaitan dengan kemampuan dari calon orang tua dalam mengasuh anak, filosofi adopsi calon orang tua. Lembaga pelatihan keterampilan Informasi yang dicari berkaitan dengan kemampuan dan pengalaman kerja klien
Lanjut… Interview assessment Untuk menentukan kelayakan persyaratan klien dalam mendapatkan pelayanan dan membantu pekerja sosial atau pihak lembaga dalam menentukan jenis pelayanan Interview therapeutic (penyembuhan) Untuk membantu klien mengatasi masalahnya