ANATOMI UNGGAS I drh. Herlina Pratiwi
PEMBAGIAN: OSTEOLOGI MIOLOGI APARATUS DIGESTIVUS APARATUS RESPIRATORIUS APARATUS UROGENITAL
OSTEOLOGI Tulang unggas=> ringan & kuat FUSI => ossa crani dan os pelvis DELESI => os carpal, os metacarpal, os phalang SACCUS AEROPORI pada tulang => menggantikan sumsum tulang
Facial part of skull fasciei mandibula Cavum orbita Os cranium Os atlas Os axis Os vertebrae cervicalis Shoulder joint Os Humerus Os radius Os ulna Hand (manus) Notarium Free thoracic vertebrae Synsacrum Caudal vertebrae Pygostyle Os illieum Os ischium Os ischiadicum Os femur Os costae Os scapula Os coracoid Fuse clavicule Manibrum sterni Sternum Carina Patella Os fibula Os tibiotarsus Os sesamiodea Os tarsometatarso Os digiti
SKLETON AXIALIS Ossa cranii et os hyooid Os columna vertebralis: os cervicalis = 15; os thoracica = 4-6; os lumbosacral = synsacrum; os caudale = 4-9; os pygostylus = kemudi saat terbang Os costae: berjumlah 7 pasang= dorsal (costae vertebralis) & ventral (costae sternalis) processus uncinatus (dimiliki costae 2-6)
Os sternum: bentukan seperti perahu (carina) tempat bertaut otot untuk terbang (M.Pectoralis & M. Supracoracoideus) SKLETON APENDICULARIS Os extremitas cranialis: os humerus os radius et ulna os carpometacarpus Os cingulum membri pelvini: os femmur os tibiotarsus os tarsometatarsus
miologi KELOMPOK OTOT: DAERAH KEPALA DAERAH POROS TUBUH DAERAH ANGGOTA GERAK DEPAN M. pectoralis superficialis & M. Pectoralis profundus M. biceps brachii, M. coracobrachialis, M. Brachialis otot daerah PATAGIA: sebagai lembaran elastis yang menegangkan pada saat sayap terlentang, dan juga ikut membantu sayap untuk berada dalam kondisi istirahat. DAERAH ANGGOTA GERAKBELAKANG
Aparatus digestivus
APARATUS DIGESTIVUS PARUH (ROSTRUM DORSAL & VENTRAL) RONGGA KERONGKONGAN (OROPHARYNX) OESHOPHAGUS LAMBUNG INTESTINE (DUODENUM, JEJENUM, ILLEUM, COLON, CECUM) KLOACA HATI PANKREAS
AYAM
ANGSA
BEBEK
Oesophagus Posisi dexter cervical Dinding tipis dan mudah berdilatasi Fungsi utama: tempat penampungan makanan Ingluvies (Crop) = bagian dari oesophagus yang menyimpan makanan sementara sebelum masuk ke proventriculus Sel-sel desquamosa lipid laden=susu crop
Lambung Lambung kelenjar/proventriculus - panjang ± 4 cm - Lokasi: jantan (vertebrae thorac V- vertebre lumbosacral III), betina (vertebre thorac IV-vertebre thorac VII) - sel epitel kolumnar - papilla = HCl dan pepsin
Lambung muskularis/gizzard/empedal - bentuk biconvec (Ø craniocaudal > Ø dorsoventral) - Lokasi: Jantan (vertebre lumbosacral III-XIV) Betina (vertebre thorac VII-vertebre lumbosacral XII) - interior = saccus caecus cranial dan caudal - terdiri dari dua massa otot tebal - lapisan dalam dibungkus sel epitel kuboid, terdapat kutikula keras dari koilin (suatu kompleks karbohidrat & protein
intestinum Perkembangan sesuai dengan ransum yang dikonsumsi Dinding tipis terutama di duodenum, ileum, caecum, colon dan cenderung kurus/ramping serta transparan Terbagi menjadi dua bagian: Intestinum tenue: duodenum, jejenum ileum Intestinum crassum: caecum, rectum
- tempat masuk ductus biliferus - pancreas DUODENUM - loop U = mengembalikan duodenojejunal junction ke sekitar dekat lambung - tempat masuk ductus biliferus - pancreas Jenis Hewan Panjang (cm) Diameter (cm) Ayam 22 – 35 0.8 - 1.2 Itik/Bebek 22 – 38 0.4 – 1.1 Angsa 40 – 49 1.2 – 1.6 Burung Dara 12 – 22 0.5 – 0.9
- beberapa loop U = bebek dan angsa JEJENUM - beberapa loop U = bebek dan angsa - massa berbentuk corong dengan lengkung centripetal dan centrifugal - tractus de meckel/aparatus de meckel = berupa tonjolan kecil pada jejenum yang sebenarnya merupakan sisa dari yolk stalk &kuning telur stadium embrional Jenis Hewan Panjang (cm) Diameter (cm) Ayam 85 – 120 0.6 – 1.0 Itik/Bebek 90 – 140 0.4 – 0.9 Angsa 150 – 185 1.3 – 1.7 Burung Dara 45 – 72 0.35 – 0.7
ILEUM - kelajutan jejenum tanpa batasan yg jelas (permulaan diverticulum vitteline/berseberangan dengan apex caecum) Jenis Hewan Panjang (cm) Diameter (cm) Ayam 13 – 18 0.7 – 1.0 Itik/Bebek 10 – 19 0.4 – 0.8 Angsa 20 – 28 1.0 – 1.5 Burung Dara 8 – 13 0.3 – 0.5
CAECUM - berjumlah sepasang - relatif panjang pada ayam dan kalkun - muncul pada ileocolic junction - terfiksasi dengan ileum melalui lig. ileocaecalis - caecal sphincter pada segmen cranial berisi banyak jaringan lymphoid (caecal tonsil) COLON - panjang ± 10 cm berakhir pada kloaka
Kloaka Termasuk dalam sistem digesti dan urogenital Pada unggas terdiri dari: Coprodeum (cranial) => berbentuk seperti ampula, berfungsi sebagai penampug/penerima kotoran (feces) dari colon Urodeum => terdapat orificium ureter (jumlah dua buah) di bawah paplilla ductus deferen (jantan), oviduct (betina) Proctodeum (caudal) => tempat dari organ copulatric; bagian dorsal terdapat bursa fabricius yg merupakan jaringan lifatik yg berfungsi imunologik menyerupai thymus
Hati (hepar) pancreas Terbagi menjadi dua lobus, dexter et sinister Vesica felea tidak dijumpai pada burung Dara pancreas Terdiri dari tiga lobus (ventral, dorsal & lienale) Pada ayam & angsa sering tiga lobus menjadi satu
Selamat belajar… ^-^
Post test Bagian tulang dari unggas yang berfungsi untuk kemudi saat terbang? Bentukan khas sternum unggas yang seperti kapal disebut (a)………sebagai tempat melekatnya (b) M. ……… & (c) M. ………, yaitu muskulus yang perperan saat unggas terbang. Sebutkan urutan pencernaan unggas dari awal sampai akhir! Sisa yolk stalk & kuning telur pada jejenum disebut dengan…. Sebutkan bagian-bagian dari cloaca beserta fungsi masing-masing!