Sebuah pembibitan ikan merekomendasikan bahwa bibit ikan produk hatcherynya pada umur 3 bulan mempunyai berat badan rata-rata 450 gram/ekor. Selanjutnya dilakukan observasi pada kolam pemeliharaan yang menggunakan bibit ikan tersebut. Dari sampel random sebanyak 35 ekor ikan dari bibit tersebut setelah berumur 3 bulan diperoleh data berat badan rata-rata 420 gram/ekor dengan deviasi standar 15 gram. Berdasarkan hasil observasi tersebut, buktikan apakah pernyataan pembibit ikan tersebut benar ? Gunakan taraf signifikansi 0,05.
Sebuah pembibitan ikan merekomendasikan bahwa bibit ikan produk hatcherynya pada umur 3 bulan mempunyai berat badan rata-rata lebih dari 450 gram/ekor. Selanjutnya dilakukan observasi pada kolam pemeliharaan yang menggunakan bibit ikan tersebut. Dari sampel random sebanyak 35 ekor ikan dari bibit tersebut setelah berumur 3 bulan diperoleh data berat badan rata-rata 420 gram/ekor dengan deviasi standar 15 gram. Berdasarkan hasil observasi tersebut, buktikan apakah pernyataan pembibit ikan tersebut benar ? Gunakan taraf signifikansi 0,05.
Sebuah pembibitan ikan merekomendasikan bahwa bibit ikan produk hatcherynya pada umur 3 bulan mempunyai berat badan rata-rata 425 gram/ekor. Selanjutnya dilakukan observasi pada kolam pemeliharaan yang menggunakan bibit ikan tersebut. Dari sampel random sebanyak 21 ekor ikan dari bibit tersebut setelah berumur 3 bulan diperoleh data berat badan rata-rata 400 gram/ekor dengan deviasi standar 25 gram. Berdasarkan hasil observasi tersebut, buktikan apakah pernyataan pembibit ikan tersebut benar ? Gunakan taraf signifikansi 0,05.
Suatu studi dilakukan untuk membandingkan kecepatan pertumbuhan udang Vanamea dengan udang Windu. Variabel yang diamati adalah pertambahan berat badan tiap hari (dalam gram/hr). Dari populasi udang Vanamea diambil sampel random 32 ekor dan setelah ditimbang diperoleh data pertambahan berat badan rata-rata 20 gram/hr dengan standar deviasi 1.5 gram. Dari populasi udang Windu diambil sampel random 33 ekor dan setelah ditimbang diperoleh data pertambahan berat badan rata-rata 17 gram/hr dengan standar deviasi 2.8 gram. Bandingkan apakah kecepatan pertumbuhan kedua jenis udang tersebut sama ?
Suatu merk obat diberikan pada sekelompok ikan Arwana yang sedang menderita penyakit. Untuk mengetahui efek obat tersebut maka dilakukan penimbangan konsumsi pakan sebelum dan sesudah 7 hari diberi obat. Ditanyakan apakah rata-rata hasil pengukuran sebelum dan sesudah pengobatan sama saja ataukah berbeda. Perlu dilakukan pengujian apakah perlakuan yang diberikan berpengaruh ataukah tidak.
UJI T –2 MEAN DEPENDENT (PAIRED T - TEST)
Nilai kritisnya adalah t α /2; n-1 (untuk uji 2 arah) dan t α; n-1 (untuk uji 1 arah) Harga uji statistik : Bandingkan harga uji statistik t dengan nilai kritis.
Suatu merk obat diberikan pada sekelompok ikan Arwana yang sedang menderita penyakit. Untuk mengetahui efek obat tersebut maka dilakukan penimbangan konsumsi pakan sebelum dan sesudah 7 hari diberi obat. Ditanyakan apakah rata-rata hasil pengukuran sebelum dan sesudah pengobatan sama saja ataukah berbeda. Perlu dilakukan pengujian apakah perlakuan yang diberikan berpengaruh ataukah tidak.
Konsumsi pakan ikan Arwana sebelum & sesudah diberi obat Konsumsi (g)Perbedaan (g) No. ikanSebelumSesudahdd2d Jumlah
Dari contoh soal tersebut, didapatkan harga uji statistik :
2,262
Ditolak Diterima Ditolak 3, ,26 0 2,26
Nilai lebih besar dibandingkan dengan nilai kritis t 0.025; 9 = atau berada pada daerah penolakan sehingga H 0 ditolak. Hal ini berarti ada perbedaan konsumsi pakan ikan sebelum dan sesudah pengobatan.
LATIHAN Rata-2 Sd