Tujuan Lokakarya Untuk berbagi hasil konsultasi pasca 2015 Berbagi pengalaman dan kisah sukses mengenai kontribusi kerelawanan untuk memperkuat pembangunan Rekomendasi dari para VIO mengenai strategi terbaik guna mendukung agenda pembangunan
Tujuan Presentasi Siapa UNV? Bagaimana UNV mendefinisikan kesukarelawanan? Bagaimana kesukarelawanan berhubungan dengan pembangunan (volunteer for development – V4D)? Bagaimana kesukarelawanan berhubungan dengan agenda pasca 2015
Didirikan pada tahun 1971 oleh Majelis Umum PBB Dikelola oleh UNDP Memiliki mandat untuk bekeja sama dengan semua organisasi PBB. Mitra pembangunan dalam sistem PBB. Memperkenalkan dan penggagas berbagai jenis kesukarelawanan 4 Siapa UN Volunteers?
Tidak menerima imbalan Mengerjakan tugas ringan Membantu karyawan Rumusan Umum
Rumusan menurut UNV Relawan bekerja atas keinginan sendiri, tanpa imbalan untuk orang-orang lain yang bukan anggota keluarga mereka
Contoh Kerelawanan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) BAB ditempat terbuka terpecahkan selama dasawarsa MDG meningkatkan sanitasi di Indonesia sebesar 50% Diujicobakan di Jawa Timur pada tahun Dimulasi sebagai proyek pembangunan kecil
Contoh Kerelawanan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat 1)Staf proyek bertemu dengan tokoh masyarakat; 2)Pemilihan tim dari anggota masyarakat; 3)Pelatihan tim dari berbagai desa; 4)Rembuk desa mengenai aktivitas pemicu (contoh: pemetaan kebiasaan BAB diluar, penghitungan feses dll) 5)Perencanaan aksi masyarakat dan tindak lanjut; 6)Pemilihan pemimpin yang aktif serta pengawasan 7)Evaluasi diri oleh anggota masyarakat 8)Fasilitator mendekati desa-desa lain dan mengidentifikasi tim
Contoh Kerelawanan Tim Proyek Tokoh Masyarakat FasilitatorPengawasan Desa dengan perubahan perilaku Warga desa yang membangun jamban
Contoh Kerelawanan Siapakan seorang Relawan? Karyawan Proyek diluar organisasi Kepala Desa Fasilitator Tim desa Warga desa yang melakukan pengawasan Warga desa yang membangun jamban Warga desa yang berubah perilakunya
Relawan untuk Pembangunan (V4D) 1.Dikelola dengan baik, kesukarelawanan dapat: Membangun keterampilan Menciptakan perubahan yang berkelanjutan 2. Kesukarelawanan merupakan proses kerja yang menggunakan: Pemberdayaan Keterlibatan Dan dengan Meningkatkan kemampuan
Relawan untuk Pembangunan (V4D) Memenuhi Tujuan Pembangunan Milenium Menanggulangi kemiskinan dan kelaparan Mencapai pendidikan dasar untuk semua Mendorong kesetaraan jender dan pemberdayaan perempuan Menurunkan angka kematian anak Meningkatkan kesehatan ibu Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan penyakit menular lainnya Memastikan kelestarian lingkungan hidup Membangun kemitraan global untuk pembangunan 12
Kerelawanan: Amal vs V4D
Organisasi yang melibatkan Relawan (VIOs) Tujuan Area Tematis : Pemuda, Lingkungan hidup, Ketidaksetaraan, Konflik dan Kerapuhan Penggunaan Kesukarelawanan
Organisasi yang Melibatkan Relawan (VIOs) Membangun keterampilan: 1.Pengetahuan Teknis 2.Keterampilan abad 21 1.Kerjasama 2.Komunikasi dan apresiasi perbedaan 3.Jaringan untuk barbagi informasi dan pemecahan masalah 4.Pemecahan masalah 3.Meta-skills 1.Kemampuan untuk merefleksikan pengalaman 2.Kemampuan untuk menerapkan pengalaman pada situasi yang berbeda
MDGs were decided top-down Pemerintah dan Organisasi Internasional Kementerian dan LCM Komunitas Pemerintah dan Organisasi Internasional Organisasi Lokal dan Nasional Komunitas Rio +20 and Post-2015 process is bottom-up Kerelawanan dan pasca 2015
Kerelawanan dan Pasca 2015 Seluruh area tematik menyatakan kebutuhan untuk berkembang Pemberdayaan, keterlibatan, serta peningkatan kapasitas mereka sendiri Anda menggunakan frase seperti: Pemberdayaan kapasitas lokal Kesempatan untuk terlibat Keterlibatan yang lebih luas
Kerelawanan dan Pasca 2015 Kerelawanan / Pemberdayaan Masyarakat Pasca 2015 UNV
NegaraDampak Banglades Lebih dari 16 juta orang menjadi relawan pada tahun Nilai ekonomis diperkirakan $1.66 milyar USD atau 1.7% of PDB. Kanada 2.1 milyar jam relawan pada tahun 2007 Amerika 62.8 milyar relawan pada tahun 2004 Australia Pada tahun 2007, 5.2 juta orang berkontribusi sebagai relawan 713 milyar jam kerja. Bernilai sekitar 14.6 milyar AUD. Swedia Nilai pekerjaan relawan bernilai 5% lebih besar dari PDB Negara Berkembang Nilai rata-rata pekerjaan relawan bernilai 2.7% dari PDB Negara Berkembang dan Transisi Nilai rata-rata pekerjaan relawan 0.7% dari PDB Sumber: State of the World’s Volunteerism Report, UNV 2011 Mengukur Dampak Kerelawanan
Recana UNV Memperkuat VIOs Fokus pada manfaat V4D bagi Pemerintah dan Kementrian Hari Pemuda Sedunia (12 Aug) Hari Relawan Sedunia (5 Des)
Analisa / Rekomendasi Survei Nomine penghargaan MDGs Survei Kementerian Kebutuhan VIO Pemerintah Indonesia Penguatan Pemerintah RI dan Kegiatan Relawan Kementrian