NCEP/NOAA BoM/POAMA La Nina Kuat (-2.2) La Nina Moderate (-1.8)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

SUBBIDANG DATA DAN INFORMASI
Oleh : M.YUSUF AWALUDDIN, S.Kel
FUNGSI KUADRAT Titik potong dengan sumbu-Y jika x = 0
Cuaca Ekstrem di Depan Mata
"Ekor" Badai Perburuk Cuaca di Indonesia
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
Wido Hanggoro ` Research and Development Department Indonesia Meteorological Climatological and Geophysical Agency.
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :
Update NCEP/NOAA POAMA Jamstec Prediksi BMKG (Indonesia)
JUMLAH KEJADIAN SIKLON TROPIS SEKITAR INDONESIA
BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL DIREKTORAT PELAPORAN DAN STATISTIK DISAJIKAN PADA RADALGRAM JAKARTA, 4 AGUSTUS 2009.
Prediksi BMKG (Indonesia) Update NCEP/NOAA BoM/POAMA Jamstec La Nina moderate (-1.7) La Nina Kuat (-2.3) La Nina Moderate (-1.85) La Nina Kuat (-2)
SUHU UDARA Suhu udara adalah ukuran energi kinetik rata – rata dari pergerakan molekul – molekul.  Suhu suatu benda ialah keadaan yang menentukan kemampuan.
BOROBUDUR (4) FAHMI BASYA
Statistika Deskriptif
Arief suryantoro LINGKUNGAN TROPIS (VOL.4 NO.1, MARET 2010)
Anomali Capai Tingkat Ekstrem
Jakarta, 05 M e i BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG JUMAT, 06 MEI 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
Jakarta, 12 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG RABU, 13 APRIL 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
Awal Musim Kemarau Mundur
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika BMKG
Disampaikan Pada : Rapat Koordinasi Penanggulangan Banjir Jakarta, 13 Nopember 2014 BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA BMKG.
Update BoM/POAMA NCEP/NOAA Jamstec Prediksi BMKG (Indonesia)
Jakarta, 25 Maret BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG JUMAT, 25 MARET 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian I Desember 2014
Jakarta, 18 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 19 APRIL 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI :
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
Posisi Geografis Indonesia
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian II Desember 2014 Update 22 DESEMBER 2014 Bidang Informasi Iklim.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
Graf.
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian I Maret 2015
Prakirawan BMKG Juanda Surabaya
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian II Maret 2015 Update 23 Maret 2015 Bidang Informasi Iklim.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian III Desember 2014 Update 03 Januari 2014 Bidang Informasi Iklim.
Teknik Numeris (Numerical Technique)
Rumah Bersalin “HARAPAN BUNDA”
UKURAN PEMUSATAN MK. STATISTIK (MAM 4137) 3 SKS (3-0)
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian II Januari 2015
ARUS PERMUKAAN LAUT PASIFIK DAN SUB TROPIK
MONITORING DAN PREDIKSI EL ÑINO TAHUN 2009 DAN
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian III Maret 2015
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian II November 2014
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian III November 2014 Update 02 DESEMBER 2014 Bidang Informasi Iklim.
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian I April 2015
Analisis Perkembangan Dinamika Atmosfer dan Laut
Analisis Dinamika Atmosfer dan Laut Dasarian II Februari 2015
Iklim Tropis Asia, Indonesia, Sumatra, Lampung
KOMPONEN ANOMALI IKLIM DAN KETAHANAN PANGAN
KONDISI INDIAN OSCILLATION DIPOLE (IOD), EL NINO SOUTHERN OSCILLATION (ENSO), CURAH HUJAN DAN PRAKIRAAN IKLIM DI INDONESIA (UPDATE JUNI 2016) Tim Agroklimatologi.
PRAKIRAAN KONDISI IKLIM DI INDONESIA (UPDATE JULI 2016)
Resiko Iklim dan Kerentanan Kota Bandung
Yonny Koesmaryono Yayan Apriyana
LETAK WILAYAH INDONESIA
ARLINDO Baruna Kusuma, S.Pi., M.P..
Anggaran Produksi.
EL NINO DAN LA NINA.
EL NINO LA NINA.
Keunggulan Lokasi dan Kehidupan Masyarakat Indonesia
KEADAAN ALAM INDONESIA
KOMPONEN ANOMALI IKLIM DAN KETAHANAN PANGAN
RAPAT KOORDINASI ANTISIPASI KESIAPAN MENGHADAPI MUSIM KEMARAU TAHUN 2018 ANALISA KONDISI DINAMIKA ATMOSFER DAN PRAKIRAAN CURAH HUJAN WILAYAH JAWA TENGAH.
Anggaran Produksi.
HUBUNGAN ANTARA IKLIM, PERUBAHAN IKLIM DAN PRODUKSI PADI
ARLINDO. O Posisi Indonesia spesial karena terletak di dua benua dan dua samudera disamping posisinya di khatulistiwa O Selain itu juga perairan Indonesia.
Pengaruh IOD Terhadap Variasi Curah Hujan di Wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Barat Oleh: Fatika OktarinaG Karina Indah SG Pembimbing:
Transcript presentasi:

PREDIKSI LA NINA OLEH INSTITUSI INTERNASIONAL DAN BMKG (UPDATE 11 OKTOBER 2010) NCEP/NOAA BoM/POAMA La Nina Kuat (-2.2) La Nina Moderate (-1.8) La Nina Kuat (-2.6) La Nina moderate (-1. 2) La Nina Lemah (-0.9) La Nina moderate (-1.5) BMKG Jamstec La Nina Moderate (-1.75) La Nina Kuat (-2) La Nina moderate (-1.87) La Nina Kuat (-2.03)

PREDIKSI “LA NINA” (UPDATE 11 OKTOBER 2010) 1. NCEP/NOAA (USA) Okt10-Mar11  La Nina Kuat 2. Jamstec (Japan) 3. BoM (Australia) Okt10-Jan11 La Nina Moderate Feb-Mar11  La Nina Lemah 4. BMKG (Indonesia) Okt10  La Nina Moderate Nop-Des10  La Nina Kuat Jan-Mar11  La Nina Moderate El Nino Kuat El Nino Moderate El Nino Lemah NORMAL La Nina Lemah La Nina Moderate La Nina Kuat Institusi Oct-10 Nov-10 Dec-10 Jan-11 Feb-11 Mar-11 NCEP/NOAA -2.2 -2.6 -2.5 -2.55 Jamstec -2 -2.4 -2.25 -2.23 -2.05 BoM -1.5 -1.2 -1.25 -1.1 -0.9 -0.75 BMKG -1.87 -2.03 -1.92 -1.84 -1.70

Kondisi Anomali Suhu Muka Laut dan Dipole Mode terkini WTIO = Western Tropical Indian Ocean SETIO= Southeastern Tropical Indian Ocean DMI = Dipole Mode Index Anomali SML Indonesia : +0.86oC Nino3,4 : -1.82oC Dipole Mode : -0.83oC

Kondisi Suhu Muka Laut Terkini WTIO = Western Tropical Indian Ocean SETIO= Southeastern Tropical Indian Ocean DMI = Dipole Mode Index SST Indonesia : 29.330 Celcius Nino3,4 : 24.790 Celcius

PREDIKSI INDEKS DIPOLE MODE (UPDATE 11 OKTOBER 2010) Prediksi Indeks Dipole Mode (DM) menurut BoM sampai Nopember 2010 berada pada kondisi negatif kuat yang berpotensi menambah curah hujan di Indonesia bagian Barat. Sementara BMKG memprediksi kondisi negatif namun masih berada pada kondisi normal. DM (+) Kuat NORMAL DM (-) Kuat Prakiraan Indeks IOD Institusi Oct-10 Nov-10 Dec-10 Jan-11 Feb-11 Mar-11 BoM -0.98 -0.53 -0.13 -0.18 BMKG -0.063 -0.12 -0.1 -0.05 5

KEJADIAN LA NINA DAN DIPOLE MODE 1954 – 2010 Sumber : NOAA EN/LN Lemah ± 0.5 – 1.0 0C EN/LN Moderate ±1.0 – 2.0 0C EN/LN Kuat > ±2.0 0C Level EN/LN & DM Dipole Mode (DM) Normal ±0.40 PERIODE La NINA Anomali Suhu Muka Laut (0 C) Pasifik Tengah (El Nino/ La Nina) Perairan Indonesia Samudera Hindia (Dipole Mode) MAM 1954 – DJF 1957 -2.0 -0.4 -0.1 ASO 1962 – DJF 1963 -0.7 0.1 MAM 1964 – DJF 1965 -1.2 -0.5 0.8 JJA 1970 – DJF 1972 -1.3 0.4 AMJ 1973 – AMJ 1976 -2.1 0.5 SON 1984 – ASO 1985 -1.1 AMJ 1988 – AMJ 1989 -1.9 ASO 1995 – FMA 1996 0.2 JJA 1998 – MJJ 2000 -1.6 ASO 2007 – AMJ 2008 -1.4 September 2010 09 Oktober 2010 -1.51 -1.82 +1.05 (hangat) +0.86 -0.94 -0.83 6

PREDIKSI SPASIAL ANOMALI SST oleh NCEP (USA) (UPDATE 11 OKTOBER 2010) Prediksi anomali suhu muka laut (SML) di Pasifik tengah pada bulan Oktober 2010 menunjukkan kondisi cukup dingin, dan berlanjut hingga Maret 2011. Sementara, anomali SML di sekitar Indonesia diprediksi cukup hangat hingga Februari 2011 dan mulai mendingin pada Maret 2011

KESIMPULAN BMKG Prediksi Elnino/La Nina BMKG dan Institusi Internasional : Indeks Nino34 diprediksi berada pada kondisi La Nina kuat pada bulan Oktober 2010 menurut NCEP (USA) dan Jamstec (Japan), sedangkan POAMA (Australia) dan BMKG memprediksi La Nina Moderate. Secara umum indeks Nino34 bulan Oktober 2010 hingga Maret 2011 menunjukkan kondisi La Nina moderate hingga Kuat. Dampak El Nino/La Nina di Indonesia : Dampak El Ñino/La Nina sangat dipengaruhi oleh suhu perairan Indonesia. Oktober 2010 : Kondisi anomali suhu muka laut di Nino34 yang diprediksi berharga negatif (menyatakan kondisi La Nina moderate hingga kuat), sementara kondisi suhu perairan Indonesia masih cukup hangat, memberikan indikasi bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan relatif banyak hujan memasuki Musim Hujan 2010/2011. 8

Lampiran

Prediksi La Nina dari Institusi Internasional Semua institusi internasional memprediksi perkembangan Lanina sampai dengan Desember 2010 berada pada level dingin hingga netral, Disummarikan oleh POAMA

Prediksi Probabilistik Elnino/Lanina Sumber IRI

Tabel Prediksi Elnino/La Nina Kondisi La Nina diprediksi terus dominan hingga April 2011. Selanjutnya akan menuju kondisi Netral mulai Mei 2011. Sumber IRI

Summary Fenomena La Nina diprediksi akan terus dominan hingga Maret-April 2011 dan selanjutnya menuju kondisi netral pada bulan Mei 2011 Fenomena Dipole Mode diprediksi akan berada pada kondisi negatif dan netral pada beberapa bulan ke depan SST perairan Indonesia diprediksi akan terus hangat sd Februari 2011.