KONTRIBUSI WISATA BAHARI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI PANTAI PANGANDARAN, KABUPATEN CIAMIS JAWA BARAT SEMINAR KOMPREHENSIF DEWI YULIRIANE.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh : INDRIANI Dibawah bimbingan : Ankiq Taofiqurrahman.S.Si.,M.T.
Advertisements

PENGARUH BENTUK OLAHAN DENDENG BELUT TERHADAP TINGKAT KESUKAAN
KARAKTERISTIK PARAMETER TRANSPORTASI PEMBANGKIT EMISI CO2 PADA PERUMAHAN STUDI KASUS BANDUNG DAN CIREBON.
SURVEI KONSUMSI PANGAN Mata kuliah Pilihan (2 sks) Dosen : Ch
Ickman Santi Kusumawardani
Analisis Proses Bisnis Pertemuan V
Biaya Produk Bersama dan Biaya Produk Sampingan
BREAK EVEN POINT & ANALISIS SENSITIVITAS
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
BAHAN AJAR STATISTIKA ELEMENTER MAA 306
Universitas Padjadjaran
Pertemuan Ke – 1 BAB I PENDAHULUAN.
Fungsi penerimaan dan fungsi biaya
PRATIWI DINDA MUTIANUGRAH
Menyarikan Karya Ilmiah (Skripsi/Tesis/Disertasi)
METODE Statistika BAB 1. PENDAHULUAN.
Pendahuluan Faktor-faktor penyebab ketidakpastian:
ANALISIS KEUNTUNGAN PEDAGANG KERBAU ANTAR DAERAH DI PASAR HEWAN BOLU, KECAMATAN TALLUNGLIPU, KABUPATEN TORAJA UTARA OLEH SALMA R. MAREWA I DIBAWA.
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
ANALISIS GERAKAN OPERATOR DALAM MENGURANGI CEDERA DIPABRIK TAHU SUMEDANG SUWANDHA EKA SYAPUTRA Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Budi Hermana. M.M.
 Sukses Finansial dapat terjadi apabila fokus terhadap : › Pemasukan › Pengeluaran  Apabila ingin sukses finansial caranya adalah dengan meningkatkan.
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
Agustin Kusumayati, dr., MSc., PhD.
LANGKAH-LANGKAH DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA Malang, 2012
SURVEI CONTOH PERTEMUAN KE-5.
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Statistika Oleh : Nopem K.S, S.Pd, M.Pd IKIP BUDI UTOMO MALANG.
BIAYA PRODUKSI JANGKA PANJANG
Gambaran Umum Metode Sampling
PENERAPAN FUNGSI LINIER PART 2
B E P TITIK PULANG POKOK.
PROPOSAL PENELITIAN KIMIA
MARSOS Nama : Bayu Septiadi Kelas : XII PEMASARAN 1
Mengukur Pendapatan Suatu Negara
STUDI KELAYAKAN INVESTASI PADA RUMAH MAKAN PADANG Bambang Suryanto
B A B II PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA.
INSTRUMEN PENELITIAN Pertemuan 7 : Mata kuliah : SEMINAR
Analisis Ekonomi Penambangan Kapur
Entrepreneurship Center Universitas Dian Nuswantoro
Biaya dan Pendapatan Usahatani
Dr. Ir. M. Parulian Hutagaol, MS
MANGKO TOURS OLEH : TIUR SARINA SIANIPAR
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
DALAM PERKULIAHAN STATISTIK 1
dahiri.wordpress.com Nama : Dahiri Telpon : Alamat :
ANALISA TITIK IMPAS PERTEMUAN 13TH DESEMBER 2007.
SEMINAR PROFOSAL PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 MAKASSAR Muh.Kasim NIM : PP
Fungsi biaya, fungsi penerimaan dan bep
KEPUASAN ANALISIS for further detail, please visit
Disusun oleh: Sefri Bayu Adi
KELAYAKAN USAHA TANI Silvana Maulidah, SP, MP
BAPPEDA KOTA BANJARMASIN
Kelayakan Usaha Perbibitan Sapi Potong Pada Kegiatan Pendampingan Pengembangan Kawasan Peternakan Di Kabupaten Sigi Asnidar, Mardiana Dewi, Moh. Takdir,
PENERAPAN FUNGSI LINIER PART 2
Statistika PENGERTIAN DASAR STATISTIKA TABEL DIAGRAM BATANG
08 Studi Kelayakan Bisnis
Bismillahirohmanirrohim…
Alfian Syamsudin Riantoro S.Pi., M.P ‘ ANALISIS USAHA PERIKANAN BUDIDAYA TUJUANTUJUAN Menganalisis secara jelas modal atau investasi yang diperlukan.
Selamat Datang di Seminar Proposal kamis, 27 Agustus 2015
Komposisi Jenis Hasil Tangkapan Purse seine di Perairan…………..
ANALISIS USAHA PENANGKAPAN IKAN KAKAP by : NABILA AL MADINAH C
Disusun Oleh: Yogi Afroza ( )
?? mempelajari Sistem Usahatani Informasi 1. Tujuan, sikap petani
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI HUMAS
Pengumpulan DATA.
MENGUMPULKAN DATA KUALITATIF PROGRAM DOKTOR FAKULTAS TEKNIK PENDIDIKAN TEKNOLOGI KEJURUAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG NOVEMBER 2017 Oleh : Muhammad Sabir.
Fungsi penerimaan dan fungsi biaya
ANALISIS BIAYA DAN PENDAPATAN
Transcript presentasi:

KONTRIBUSI WISATA BAHARI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI PANTAI PANGANDARAN, KABUPATEN CIAMIS JAWA BARAT SEMINAR KOMPREHENSIF DEWI YULIRIANE 230110080094 DOSEN PEMBIMBING : Dr. Ir. Iwang Gumilar, M.Si Alexander M.A. Khan, S.Pi., MSi DOSEN PENELAAH : Donny Juliandri P. S.Pi., Msc KETUA SIDANG : Prof. Dr. Ir. H. Otong Suhara SEKERTARIS SIDANG : Noir P. Purba., S.Pi., M.Si FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN PROGRAM STUDI PERIKANAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2012

LATAR BELAKANG IDENTIFIKASI MASALAH Indonesia merupakan negara maritim Potensi bahari meliputi wisata bahari Kegiatan wisata bahari mempengaruhi pendapatan keluarga nelayan Pantai pangandaran memiliki potensi wisata bahari IDENTIFIKASI MASALAH seberapa besar kontribusi wisata bahari terhadap pendapatan rumah tangga nelayan di Pantai Pangandaran

TUJUAN Menganalisis usaha rumah tangga nelayan KEGUNAAN Mengidentifikasi jenis kegiatan nelayan dalam kegiatan wisata bahari Menganalisis curahan kerja rumah tangga nelayan Menganalisis usaha rumah tangga nelayan Mengukur kontribusi wisata bahari terhadap pendapatan dan kesejahteraan rumah tangga nelayan. PEMERINTAH KEGUNAAN NELAYAN PENELITI & MASYARAKAT

PENDEKATAN MASALAH Nelayan di Pangandaran Nelayan Tangkap yang Terlibat Wisata Bahari Hasil kegiatan wisata bahari Hasil Tangkapan Curahan kerja Sewa perahu pesiar, sewa alat olahraga air, sewa selancar kecil, sewa rumah penginapan, jual makanan, jual hasil olahan ikan, jual pakaian , dan jual cinderamata (pendapatan, modal) Produksi (kg) Analisis data deskriptif Kontribusi wisata bahari terhadap pendapatan

TEMPAT & WAKTU Dilaksanakan pada bulan Mei 2012

TEKNIK PEMILIHAN RESPONDEN METODE PENELITIAN Survei Teknik wawancara menggunakan kuesioner TEKNIK PEMILIHAN RESPONDEN Purposive Sampling Responden Nelayan yang berkontribusi wisata bahari. Rumah Tangga Nelayan yang berkontribusi wisata bahari. - Pengunjung wisata pantai Pangandaran.

Jenis dan Cara Pengumpulan Data Data Primer  hasil wawancara terhadap responden. Data Sekunder  Instansi terkait dan studi pustaka. Parameter yang Diukur 1. Curahan Kerja. 2. Analisis Usaha dan Pendapatan. 3. Analisis Kotribusi Wisata. Analisis Data Metode Deskriptif Kuantitatif

2. ANALISIS USAHA & PENDAPATAN 3. ANALISIS KONTRIBUSI WISATA 1. CURAHAN KERJA Kontribusi Relatif Pendapatan Rumah Tangga Nelayan Diluar Kegiatan Penangkapan Kontribusi Mutlak Pendapatan Rumah Tangga Nelayan Diluar Kegiatan Penangkapan = Pendapatan bersih (keuntungan). TR (Total Revenue) = Total penerimaan. TC (Total Cost) = Total biaya (biaya investasi + biaya tetap + biaya variabel). = = = = waktu relatif yang dicurahkan RTN, satuan %. = waktu kerja yang dicurahkan RTN per hari, satuan (jam). = waktu dalam satu hari sama dengan 24 jam, satuan (hari/jam). = Kontribusi mutlak pendapatan RTN, satuan Rp/satuan waktu. = Pendapatan diluar aktivitas penangkapan,satuan Rp/satuan waktu. = Pendapatan keseluruhan RTN dari of farm dan on of farm, satuan Rp/waktu. = Pendapatan dari aktvitas penangkapan, satuan Rp/satuan waktu. = Kontribusi relatif pendapatan off farm. = Pendapatan diluar aktivitas penangkapan, satuan Rp/satuan waktu. = Pendapatan keseluruhan RTN dari off farm dan on of farm, satuan Rp/waktu. BC Rasio = Hasil BC Rasio > 1, maka kegiatan usaha layak (untung). Hasil BC Rasio = 1, maka kegiatan usaha impas. Hasil BC Rasio < 1, maka kegiatan usaha tidak layak (rugi).

15 Responden Sebagai Istri Nelayan HASIL & PEMBAHASAN 40 Responden 25 Responden Sebagai Nelayan 15 Responden Sebagai Istri Nelayan

KARAKTERISTIK RESPONDEN Tingkat pendidikan Sekolah Dasar (SD) merupakan responden terbanyak. Kurangnya kesadaran individu mengenai pentingnya pendidikan & besarnya peluang kerja Umur Tertinggi, rentang umur 15-55 tahun. Chandriyati (2000), usia produktif berada pada kisaran 15 – 55 tahun. Pengalaman bekerja 6-10 tahun merupakan yang tertinggi. Kegiatan wisata bahari ada beberapa yang masih terbilang baru seperti olahraga air Jumlah tanggungan keluarga 3-4 orang merupakan responden terbanyak Tanggungan Keluarga Responden Pengalaman Bekerja Responden Tingkat Pendidikan Responden Umur Responden

Curahan Kerja Kegiatan sewa perahu pesiar : 41,6 % Kegiatan sewa alat olahraga air : 45,8% Kegiatan sewa selancar kecil : 45 % kegiatan sewa rumah penginapan : 55,2% kegiatan jual makanan & minuman : 43,3% kegiatan jual hasil olahan ikan : 39,6% kegiatan jual pakaian : 47,9% kegiatan jual cinderamata : 51,1%

Analisis Usaha Perikanan Tangkap Analisis Usaha Perikanan Tangkap Nelayan di Pantai Pangandaran No. Uraian Nilai (Rp) 1 2 3 Biaya Investasi Alat tangkap Kapal/Perahu <10 GT Mesin 15 PK Jumlah Biaya Tetap Penyusutan alat tangkap Penyusutan kapal/perahu Penyusutan mesin Biaya Variabel Bahan bakar Pembekalan Biaya Total 17.636.000 14.000.000 16.240.000 47.876.000 4.172.000 400.000 650.000 5.222.000 14.400.000 15.600.000 30.000000 83.098.000 4 Penerimaan 166.080.000 5 Kriteria Finansial Keuntungan Bersih BC Rasio 82.982.000 1,99

Kelayakan Usaha Kegiatan sewa perahu pesiar : Rp. 40.405.833, BCR 1,41 Kegiatan sewa alat olahraga air : Rp. 22.552.286, BCR 3,07 Kegiatan sewa selancar kecil : Rp. 28.925.000, BCR 1,97 kegiatan sewa rumah penginapan : - Rp. 91.665.000, BCR 0,10 kegiatan jual makanan & minuman : Rp. 8.820.000, BCR 1,44 kegiatan jual hasil olahan ikan : Rp. 5.620.000, BCR 1,52 kegiatan jual pakaian : Rp. 44.570.000, BCR 1,21 kegiatan jual cinderamata : Rp. 3.620.000, 1,25

Analisis Data Pendapatan Nelayan Kontribusi Relatif Pendapatan Rumah Tangga Nelayan Diluar Kegiatan Penangkapan = Pendapatan sewa perahu pesiar + pendapatan sewa alat olahraga air + pendapatan sewa papan selancar kecil + pendapatan sewa rumah penginapan + pendapatan jual makanan dan minuman + pendapatan jual hasil olahan ikan + pendapatan jual pakaian + pendapatan jual cinderamata. = Rp. 40.405.833 + Rp. 22.552.886 + Rp. 28.925.000 + Rp. (-91.665.000) + Rp. 8.820.000 + Rp. 5.620.000 + Rp. 44.570.000 + Rp. 3.620.000 = Rp. 62.848.719 No. Uraian Nilai (Rp) 1 2 3 Biaya Investasi Perahu Pesiar Mesin Tenda (penutup perahu) Tempat duduk Jumlah Biaya Tetap Penyusutan perahu Penyusutan mesin Retribusi Biaya Variabel Bahan bakar Pembekalan Biaya Total 14.000.000 16.000.000 152.500 30.305.000 366.667 750.000 260.000 1.376.667 43.800.000 13.687.500 57.487.500 89.169.167 4 Penerimaan 138.700.000 5 Kriteria Finansial Keuntungan Bersih BC Rasio 49.530.833 1,55 = Rp. 82.982.000 + Rp. 62.848.719 = Rp. 145.830.719 Maka, x 100% = = X 100% = 43,09% Jadi, kontribusi relatif pendapatan nelayan per tahun diluar kegiatan penangkapan di Pantai Pangandaran adalah sebesar 43,09%.

Kontribusi Mutlak Pendapatan RTN Diluar Kegiatan Penangkapan (Income Share of Farm an Absolutely) = x 82.982.000 = X 82.982.000 = 35.762.783 Jadi, kontribusi mutlak pendapatan nelayan per tahun diluar kegiatan penangkapan di Pantai Pangandaran adalah sebesar Rp. 35.762.783

KESIMPULAN SARAN 3. Analisis kegiatan usaha nelayan dalam kurun waktu satu tahun pada kegiatan usaha penangkapan ikan mendapat keuntungan Rp. 82.982.000 dengan BCR 1,99, kegiatan usaha menyewakan perahu pesiar mendapat keuntungan Rp. 40.405.833 dengan BCR 1,41, kegiatan usaha menyewakan alat olahraga air (water sport) mendapat keuntungan Rp. 22.552.286 dengan BCR 3,07, kegiatan usaha menyewakan papan selancar kecil (bogie) mendapat keuntungan Rp. 28.925.000 dengan BCR 1,97, kegiatan usaha menyewakan rumah penginapan mendapati kerugian sebesar Rp. -91.665.000 dengan BCR 0,10, kegiatan usaha menjual makanan dan minuman mendapat keuntungan Rp. 8.820.000 dengan BCR 1,44, kegiatan usaha menjual hasil olahan ikan mendapat keuntungan Rp. 5.620.000 dengan BCR 1,52, kegiatan usaha menjual pakaian mendapat keuntungan Rp. 44.570.000 dengan BCR 1,21, kegiatan usaha menjual cinderamata mendapat keuntungan Rp. 3.620.000 dengan BCR 1,25. 2. Curahan waktu kerja nelayan dalam 1 hari (24 jam), pada kegiatan usaha penyewaan perahu pesiar sebesar 41,7% (10 jam), pada kegiatan usaha penyewaan alat olahraga air (water sport) sebesar 45,8% (11 jam), pada kegiatan usaha penyewaan papan selancar kecil (bogie) sebesar 45% (10 jam 48 menit), pada kegiatan usaha penyewaan rumah penginapan sebesar 55,2% (13 jam 15 menit), pada kegiatan usaha menjual makanan dan minuman sebesar 43,3% (10 jam 15 menit), pada kegiatan usaha menjual hasil olahan ikan sebesar 39,6% (9 jam 30 menit), pada kegiatan usaha menjual pakaian sebesar 47,9% (11 jam 30 menit), pada kegiatan usaha menjual cinderamata sebesar 51,1% (12 jam 30 menit). Kegiatan usaha nelayan maupun rumah tangga nelayan di luar kegiatan penangkapan ikan di Pantai Pangandaran meliputi kegiatan usaha menyewakan perahu pesiar, menyewakan alat olahraga air (water sport), meyewakan papan selancar kecil (bogie), menyewakan rumah penginapan, menjual makanan dan minuman, menjual hasil olahan ikan, menjual pakaian dan menjual cinderamata. Pembentukan organisasi pada setiap bidang kegiatan wisata bahari di Pantai Pangandaran, hal ini dimaksudkan agar kegiatan dapat berjalan dengan baik dan teratur sesuai norma-norma positif yang ditetapkan organisasi, selain itu memudahkan pemerintah untuk memberikan penyuluhan dan pemberdayaan maupun bantuan terhadap anggota organisasi yang terkait dengan kegiatan usaha wisata bahari yang dilakukan. 4. Kontribusi relatif pendapatan rumah tangga nelayan rumah tangga nelayan diluar kegiatan penangkapan sebesar 43,09% dan kontribusi mutlak pendapatan rumah tangga nelayan rumah tangga nelayan diluar kegiatan penangkapan sebesar Rp. 35.762.783. 2. Seiring dengan perkembangan sektor perikanan di Pantai Pangandaran, perlu dilakukan suatu trobosan baru mengenai promosi kegiatan perikanan tangkap yang dipaketkan dengan kegiatan pariwisata.

TERIMA KASIH