BAB 3 Gerak Melingkar Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator 2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan dinamika benda titik. Kompetensi Dasar 2.2 Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar dengan laju konstan. Indikator Mendeskripsikan besaran-besaran fisika pada gerak melingkar. Mendeskripsikan gerak melingkar beraturan. Mendeskripsikan gerak melingkar berubah beraturan. Secara kreatif dan mandiri menggunakan perumusan gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar berubah beraturan dalam dalam pemecahan masalah. Menggunakan konsep gerak melingkar untuk menyelesaikan masalah hubungan roda-roda. Close NEXT
Daftar Materi Pokok Besaran-Besaran Gerak Melingkar (Halaman 108 – 119) Gerak Melingkar Berubah Beraturan (Halaman 123 – 127) Gerak Melingkar Beraturan (Halaman 120 – 123) Hubungan Roda-Roda (Halaman 127 – 131) BACK NEXT
A. Besaran-Besaran Gerak Melingkar Gerak melingkar adalah gerak benda yang lintasannya berupa lingkaran. Periode dan Frekuensi Periode adalah waktu yang dibutuhkan benda (partikel) untuk menempuh satu putaran penuh. = periode (s) = waktu (s) = jumlah putaran Frekuensi adalah jumlah putaran dalam waktu satu detik. = frekuensi (Hz atau s-1) Hubungan periode dan frekuensi: BACK NEXT
Jarak dan Perpindahan Anguler (Sudut) Jarak atau perpindahan partikel yang bergerak melingkar dinamakan jarak atau perpindahan anguler (sudut). = jarak atau perpindahan sudut (rad) = jarak atau perpindahan linier (m) = jari-jari lintasan (m) Satuan-satuan jarak atau perpindahan sudut: putaran, radian, dan derajat. 1 putaran = 2p radian = 360o 1 radian = 57,3o Home BACK NEXT
Laju dan Kecepatan Anguler (Sudut) Laju atau kecepatan partikel yang bergerak melingkar dinamakan laju atau kecepatan anguler (sudut). = kecepatan sudut rata-rata (rad/s) = kecepatan sudut sesaat (rad/s) Satuan-satuan laju atau kecepatan sudut: rad/s dan rpm (rotations per minutes). Hubungan Kecepatan Sudut dengan Periode dan Frekuensi Home BACK NEXT
Hubungan Kecepatan Sudut dengan Kecepatan Linier Arah Vektor Kecepatan pada Gerak Melingkar v v Arah kecepatan sudut benda yang bergerak melingkar adalah searah atau berlawanan dengan arah jarum jam, sedangkan arah kecepatan liniernya menyinggung lintasan pada posisi benda tersebut. Home BACK NEXT
= percepatan sudut (rad/s2) Pada gerak melingkar dikenal 3 jenis percepatan: percepatan sudut, percepatan tangensial, dan percepatan sentripetal. Percepatan sudut adalah perubahan kecepatan sudut tiap satuan waktu. = percepatan sudut (rad/s2) Percepatan tangensial adalah perubahan kecepatan linier benda yang bergerak melingkar tiap satuan waktu. = percepatan tangensial (m/s2) Percepatan sentripetal (radial) adalah percepatan benda yang arahnya menuju pusat lingkaran tegak lurus terhadap kecepatan linier. = percepatan sentripetal (m/s2) Home BACK NEXT
B. Gerak Melingkar Beraturan Gerak melingkar beraturan adalah gerak benda-benda pada lintasan lingkaran dengan kecepatan sudut tetap (w = tetap). Persamaan GMB Percepatan GMB Percepatan sudut benda yang ber-GMB = 0 karena: Percepatan tangensial benda yang ber-GMB = 0 karena: Percepatan sentripetal benda yang ber-GMB ≠ 0 karena dihasilkan dari perubahan arah vektor kecepatan linier. Home BACK NEXT
C. Gerak Melingkar Berubah Beraturan Gerak melingkar berubah beraturan adalah gerak benda-benda pada lintasan lingkaran dengan percepatan sudut yang tetap (a = tetap). Persamaan GMBB Percepatan GMBB Benda yang ber-GMBB mempunyai percepatan sudut, percepatan tangensial, dan percepatan sentripetal. Percepatan tangensial searah dengan vektor kecepatan linier (tegak lurus dengan percepatan sentripetal). Percepatan total benda yang ber-GMBB: = percepatan total(m/s2) Home BACK NEXT
Percepatan sentripetal dimiliki oleh semua partikel yang bergerak melingkar, dan percepatan ini berguna untuk mengubah arah kecepatan linier partikel yang bergerak melingkar. Percepatan tangensial hanya dimiliki oleh partikel yang bergerak melingkar berubah beraturan dan berguna untuk mengubah besar kecepatan linier partikel yang bergerak melingkar berubah beraturan. Home BACK NEXT
D. Hubungan Roda-Roda Hubungan Roda-Roda Sepusat B wA wB A Hubungan Kecepatan A dan B Jika dua buah roda atau lebih disusun, sehingga poros dari masing-masing roda terpusat pada satu titik, maka arah putaran roda-roda tersebut sama dan kecepatan sudut dari roda-roda tersebut juga sama. Home BACK NEXT
Hubungan Roda-Roda Bersinggungan rA rB wA A B wB Hubungan Kecepatan A dan B Jika dua buah roda disusun sehingga keduanya saling bersinggungan, maka arah putaran kedua roda tersebut berlawanan dan kedua roda tersebut mempunyai kecepatan linier yang sama. Home BACK NEXT
Hubungan Roda-Roda Bersabuk wA B wB Hubungan Kecepatan A dan B Jika dua buah roda dihubungkan dengan sabuk, maka arah putaran roda-roda tersebut sama dan kecepatan linier keduanya juga sama. Home BACK NEXT