Integrasi literasi Informasi (LI) dan teknologi informasi (TI) Luki Wijayanti (luki_w@ui.ac.id) Dipresentasikan pada workshop “INFORMATION LITERACY TRAINING FOR IL TRAINER” (ADVANCE CLASS) Universitas Pelita Harapan Karawaci, 8-9 Desember 2010 Integrasi IL dan TI

Definisi LI UK’s Chartered Institute of Library and Information Professionals (CILIP) Mengetahui kapan dan mengapa seseorang memerlukan informasi, mampu menemukan informasi yang diperlukan, mengetahui cara mengevaluasi, menggunakan dan mengkomunikasikan informasi tersebut sesuai etika (Amstrong, 2005) Integrasi IL dan TI

American Library Association Serangkaian kemampuan yang dibutuhkan seseorang untuk menyadari kapan informasi dibutuhkan, memiliki kemampuan untuk menemukan, mengevaluasi dan menggunakan informasi yang ditemukan secara efektif Integrasi IL dan TI

Model Literasi Informasi (big6): 6 ketrampilan dengan 12 langkah Perumusan masalah (merumuskan masalah dan mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan) Strategi pencarian informasi (menentukan sumber dan menentukan sumber terbaik) Menemukan dan mengakses (menemukan lokasi sumber dan menemukan informasi dari sumber tersebut) Memanfaatkan (membaca dan meringkas) Melakukan sintesa ( memanfaatkan dan membuat trepresentasi) Melakukan evaluasi (mengevaluasi hasil dan mengevalusai proses) Integrasi IL dan TI

Empowering eight Mengidentifikasi topik atau subjek, pembaca yang dituju, format yang relevan, jenis-jenis sumber informasi Eksplorasi sumber dan informasi yang sesuai dengan topik Seleksi dan merekam informasi yang relevan, dan mengumpulkan kutipan-kutipan yang sesuai Organisasi, evaluasi dan menyusun informsi menurut susunan yang logis, membedakan antara fakta dan opini, danmenggunakan alat bantu visual untuk membandingkan dan mengkontraskan informasi Menciptakan informasi dengan menggunakan kata-kata sendiri, mengedit dan membuat daftar pustaka, Presentasi, penyebaran atau display informasi yang dihasilkan Penilaian output berdasarkan masukan dari orang lain Penerapan masukan, penilaian, pengalaman yang diperolah untik kegiatan yang akan datang; dan penggunaan pengetahuan baru yang diperoleh untuk berbagai situasi Integrasi IL dan TI

Ketrampilan memanfaatkan teknologi Informasi dalam literasi informasi Ketrampilan literasi informasi merupakan suatu kerangka intelektual untuk dapat memahami kebutuhan, menemukan dan menggunakan informasi Teknologi informasi (TI) merupakan suatu alat yang dimanfaatkan dalam pengelolaan informasi Ketrampilan memanfaatkan TI akan sangat mendukung ketrampilan literasi informasi Integrasi IL dan TI

Pemanfaatan TI dalam pengelolaan informasi Technology can make our lives easier. Evereday tasks are simplified (Ting Kung Shiun, 2005) Penggunaan fasilitas TI terutama komputer dan jaringan semakin penting dalam proses belajar-mengajar-meneliti Hasil penelitian membuktikan bahwa proses pengajaran yang memanfaatkan TI lebih mudah dicerna dan efektif dibandingkan dengan yang tradisional Oleh karena itu diperlukan ketramilan menggunakan fasilitasTI secara tepat, terencana dan sesuai dengan aturan dan etika yang berlaku Integrasi IL dan TI

Perlu integrasi TI dalam LI Integrasi IL dan TI

Mengapa perlu ketrampilan TI dalam LI Perkembangan metode pembelajaran (CML, PBL, CL) Pembatasan masa studi sehingga sangat diperlukankecepatan menemukan informasi guna mendukung tugas Ledakan informasi (information explotion) dengan otoritas yang “tidak selalu dapat dipertanggungjawabkan” Perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak Tuntutan kemudahan akses, pengolahan dan distribusi informasi TI menjadi bagian dari gaya hidup di dunia pendidikan dan penelitian Integrasi IL dan TI

Tantangan baru Pendidikan pengguna/Literasi informasi tanpa memanfaatkan TI tidak mungkin diterapkan dalam proses pembelajaran, seperti pembelajaran jarak jauh (distance leraning) maupun pembelajaran berbantuan komputer/computer mediated learning, metode pembelajaran yang saat ini banyak diterapkan di berbagai perguruan tinggi Salah satu cara menghadapi tantangan ini adalah mengintegrasikan ketrampilan memanfatkan TI dalam program LI baik online maupun offline Ketrampilan LI dan ketrampilan TI seperti keping mata uang Integrasi IL dan TI

Masalah di perguruan tinggi (PT): Non - teknis Merealisasikan fungsi pendidikan dan penelitian di perpustakaan Menjadikan pelatihan LI payung dalam pelatihan pemanfaatan TI, bukan sebaliknya Pelatihan LI menjadi bagian dalam kurikulum Mengintegrasikan pelatihan LI dalam mata kuliah Menjadikan dosen/peneliti mitra dan/atau peserta utama dalam program LI Tutorial yang efektif menggabungkan antara kegiatan belajar yang mudah dan menyenangkan Integrasi IL dan TI

Masalah di perguruan tinggi (PT): Teknis Makin banyak online databases yang menggunakan sistem aplikasi dan platform berbeda, yang menjadikan pengguna “sibuk” dengan belajar bagaimana menggunakan teknologinya dibandingkan dengan bagaimana mengakses isinya Tidak semua pustakawan up-to-date dalam ketrampilan TI-nya Dinamika perkembangan aplikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang memaksa seluruh komponen PT terus belajar, tidak hanya dalam ketrampilan LI namun juga TI Program LI yang terbaik merupakan perpaduan antara isi yang baik, memanfaatkan TI terkini, memanfaatkan animasi, dan interaktif. HTML, CGI scripts, dan tutorial software berperan besar dalam menciptakan tutoral LI yang efektif Integrasi IL dan TI

Solusi Online Information Literacy Platform (OILP), model program literasi informasi terpasang : integrasi Literasi Informasi dan TI Integrasi IL dan TI

Karakteristik Merupakan implementasi dari fungsi pendidikan di perpustakaan yang membuktikan bahwa pendidikan juga merupakan tugas penting perpustakaan Mengacu pada kegiatan perpustakaan: pencarian dan pengelohan sumber-sumber informasi. Menyediakan dan mengintegrasikan berbagai jenis layanan kepada pengguna. Menghubungkan sumber-sumber informasi penting dengan mata kuliah yang ditawarkan dan kegiatan penelitian Membuat pengguna memiliki ketrampilan memanfaatkan sumber-sumber informasi dan layanan perpustakaan dengan baik dan mengikuti etika akademik dan informasi yang berlaku Integrasi IL dan TI

KERANGKA UMUM OILP OILP dibangun menyatu dalam jaringan perpustakaan, dan website perpustakaan menjadi pintu masuk Menyediakan berbagai basis data seperti standar, kurikulum, jurnal, modul pelatihan LI Menyediakan Aplikasi teknologi Memuat modul pengajaran LI yakni tugas/assignment, seleksi, pencarian, pemanfaatan, sintesa, evaluasi Bahan ajar yang dibagi berdasarkan target peserta: Dosen/peneliti , mahasiswa dan pustakawam Integrasi IL dan TI

Perhatikan 3 modul terpenting (penelusuran, bahan kuliah and latihan/kuis LI) Mengapa penting Tujuan utama adalah kemampuan beinformasi ( mengembangkan kemampuan menemukan informormasi, mengenal lebaih banyak alat-alat penelusuran dan menyusun perencanaan penelusuran yang paling tepat) Dosen menjadi peserta utama, yang tidak hanya meningkatkan kemampuan mereka berinformasi namun juga membimbing mahasiswa meningkatkan kemampuan berinformasi mereka dengan metode dan alat yang tepat. Pemanfaatan modul-modul perkuliahan, OILP menyediakan metode pengajaran, contoh, bahan ajar dan informasi penting yang diperlukan pengajar, membuat para dosen mendapatkan pengalaman mengajar yang lebaih baik, memberikan solusi terhadap masalah-masalah khusus dalam pengajaran dan mengatur kegiatan pengajaran mereka. Module online testing (latihan/kuis) merupakan modul yang memerlukan aplikasi yang paling rumit, namun akan berperan penting dalam kegiatan mengevaluasi informasi yang ditemukan oleh pengguna. Integrasi IL dan TI

Masalah penting untuk Indonesia Pemahaman akan etika, norma dan peraturan dalam berinformasi Integrasi IL dan TI

Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik Butir-butir penting Integrasi IL dan TI

BAB V TRANSAKSI ELEKTRONIK Pasal 17 (2) Para pihak yang melakukan Transaksi Elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib beriktikad baik dalam melakukan interaksi dan/atau pertukaran Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik selama transaksi berlangsung. Integrasi IL dan TI

BAB VI NAMA DOMAIN, HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL, DAN PERLINDUNGAN HAK PRIBADI Pasal 25 Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang disusun­ menjadi karya intelektual, situs internet, dan karya intelektual yang ada di dalamnya dilindungi sebagai Hak Kekayaan Intelektual berdasarkan ketentuan Peraturan Perundang-undangan. Integrasi IL dan TI

PERBUATAN YANG DILARANG Pasal 27 (1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan. (2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan perjudian. (3) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik. Integrasi IL dan TI

PERBUATAN YANG DILARANG Pasal 28 (4) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan pemerasan dan/atau pengancaman. Pasal 28 (1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik. (2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Integrasi IL dan TI

PERBUATAN YANG DILARANG Pasal 31 (1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan intersepsi atau penyadapan atas Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dalam suatu Komputer dan/atau Sistem Elektronik tertentu milik Orang lain. Integrasi IL dan TI

Terima kasih Integrasi IL dan TI