BAB 12. RELIABILITAS I A. DASAR 1. PENGERTIAN RELIABILITAS ADALAH TINGKAT KECOCOKAN DI ANTARA HASIL UKUR DENGAN KEADAAN SESUNGGUHNYA PADA RESPONDEN RELIABILITAS DIKENAL JUGA SEBAGAI TARAF KETERANDALAN/ KETERPERCAYAAN PADA HASIL UKUR
a. PADA KONSTRUKSI ALAT UKUR 2. FUNGSI a. PADA KONSTRUKSI ALAT UKUR MELALUI UJI COBA DAN ANALISIS BUTIR, RELIABILITAS BERFUNGSI UNTUK PERBAIKAN ALAT UKUR JIKA RELIABILITAS RENDAH, MELALUI ANALISIS BUTIR DICARI BUTIR YANG TIDAK BAIK UNTUK DIBUANG, DIPERBAIKI, ATAU DIGANTI B. PADA PENGUKURAN RELIABILITAS MELAPORKAN KUALITAS HASIL UKUR
4. CARA MENENTUKAN RELIABILITAS 3. UKURAN RELIABILITAS RELIABILITAS DINYATAKAN DALAM ANGKA DAN DIKENAL SEBAGAI: INDEKS RELIABILITAS KOEFISIEN RELIABILITAS KECOCOKAN PENGAMAT 4. CARA MENENTUKAN RELIABILITAS TERDAPAT SEJUMLAH PENDEKATAN DAN CARA HITUNG UNTUK MENENTUKAN RELIABILITAS
B. UJICOBA ALAT UKUR 1. TUJUAN 2. RESPONDEN UJICOBA TIDAK MUDAH MENYUSUN ALAT UKUR YANG LANGSUNG BAIK DARI SEGI VALIDITAS DAN RELIABILITAS BIASANYA ALAT UKUR YANG BARU DISUSUN SEBAIKNYA DIUJICOBAKAN 2. RESPONDEN UJICOBA RESPONDEN UJICOBA ADALAH RESPONDEN YANG SETARA DENGAN RESPONDEN YANG MENJADI TUJUAN UKUR
3. PROSES UJICOBA ALAT UKUR SEMENTARA RESPONDEN SETARA HASIL UKUR UJICOBA RELIABILITAS Jika reliabilitas rendah, melalui analisis butir, dicari butir yang tidak baik untuk dibuang, diubah, atau diganti 4. VALIDASI SILANG PADA UJICOBA KELOMPOK A ALAT UKUR KELOMPOK B
PENENTUAN UJICOBA KE KELOMPOK RESPONDEN LAIN (B) DARI KELOMPOK RESPONDEN YANG DIGUNAKAN (A) VALIDASI SILANG DIGUNAKAN UNTUK PERBAIKAN ALAT UKUR SETELAH UJICOBA SEBAIKNYA MENGGUNAKAN VALIDASI SILANG
C. ASUMSI PADA RELIABILITAS 1. KOMPONEN SKOR SALAH SATU PENDEKATAN ADALAH ANGGAPAN BAHWA SKOR MENGANDUNG KOMPONEN TULEN (TRUE DAN KOMPONEN KELIRU (ERROR) A = T + K A = SKOR AMATAN (DIKETAHUI) T = SKOR TULEN (TIDAK DIKETAHUI) K = SKOR KELIRU (TIDAK DIKETAHUI)
2. ASUMSI PADA SATU PENGUKURAN ASUMSI 1: RERATA SKOR AMATAN (PENGUKURAN DIULANG SAMPAI TAK HINGGA KALI) SAMA DENGAN SKOR TULEN A = T ASUMSI 2: RERATA SKOR KELIRU (PENGUKURAN DIULANG SAMPAI TAK HINGGA KALI) SAMA DENGAN NOL K = 0 ASUMSI 3: TIDAK ADA KORELASI DI ANTARA SKOR TULEN DAN SKOR KELIRU TK = 0
PADA PENGUKURAN 1 DAN 2, TIDAK ADA KORELASI DI ANTARA SKOR KELIRU 3. ASUMSI PADA DUA PENGUKURAN ASUMSI 4: PADA PENGUKURAN 1, TIDAK ADA KORELASI DI ANTARA SKOR TULEN DAN SKOR KELIRU TK1 = 0 ASUMSI 5: PADA PENGUKURAN 2, TIDAK ADA KORELASI DI ANTARA SKOR TULEN DAN SKOR KELIRU TK2 = 0 PADA PENGUKURAN 1 DAN 2, TIDAK ADA KORELASI DI ANTARA SKOR KELIRU K1K2 = 0
E. INDEKS DAN KOEFISIEN RELIABILITAS D. CIRI SKOR RESPOPNDEN 1. RERATA SKOR 2. SKOR SIMPANGAN 3. VARIANS 4. KOVARIANS E. INDEKS DAN KOEFISIEN RELIABILITAS 1. INDEKS RELIABILITAS INDEKS RELIABILITAS ADALAH KORELASI DI ANTARA SKOR AMATAN (A) DAN SKOR TULEN (T) MAKIN TINGGI INDEKS, MAKIN COCOK SKOR AMATAN DENGAN SKOR TULEN
2. KOEFISIEN RELIABILITAS KOEFISIEN RELIABILITAS DAPAT DITUNJUKKAN MELALUI PERHITUNGAN BAHWA KADAR SKOR TULEN DAPAT DICAPAI MELALUI KOEFISIEN KORELASI LINIER DI ANTARA SKOR RESPONDEN KELOMPOK BUTIR ITU. KOEFISIEN KORELASI LINIER INI ADALAH KOEFISIEN RELIABILITAS