Nama : AHMAD HAKIM BINTANG KUNCORO NIM :

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
STAF PENGAJAR FISIKA DEPT. FISIKA, FMIPA, IPB
Advertisements

KUMPULAN SOAL 4. FLUIDA H h
BELAJAR FISIKA ITU MUDAH
Soal :Tekanan Hidrostatis
SOAL-SOAL RESPONSI 5 TIM PENGAJAR FISIKA.
Gaya dan Momen (Forces and Moment)
TUGAS 2 INDIVIDU bagian (c)
STABILITAS BENDA TERAPUNG
1. STATIKA DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
Nama : Dwi Rizal Ahmad NIM :
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Mata Pelajaran Kelas XI Semester 2
Integral Lipat-Tiga.
FI-1101: Kuliah 12 Fluida Agenda Hari Ini
Rela Memberi Ikhlas Berbagi Rela Memberi Ikhlas Berbagi.
Tugas 1 masalah properti Fluida
KLIK , KOMPETENSI BELAJAR, UNTUK KE SLIDE SEBELUMNYA
MEKANIKA FLUIDA STABILITAS BENDA TERAPUNG
TITIK BERAT (WEIGHT POINT)
FLUIDA TAK BERGERAK Tekanan (P) adalah Gaya (F) yang diderita sebuah benda tiap satu satuan luas (A) Sehingga dirumuskan …. P = F/A Bila yang memberi tekanan.
TUGAS MEKANIKA FLUIDA HAJIR SANATA
Berkelas.
FLUIDA.
Pertemuan 23 Titik Berat Benda dan Momen Inersia
Pertemuan 2 Mencari Titik Berat
Soal dan Jawaban Mekanika Fluida
Selamat Belajar… Bersama Media Inovasi Mandiri Semoga Sukses !!
13. Fluida.
Yiyin adi listyono Teknik sipil A
Soal dan Penyelesaian Stabilitas Benda Terapung
Guruh Prahara Wicaksana
Berkelas.
17. Medan Listrik.
SISTEM KESETIMBANGAN BENDA TERAPUNG
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
FLUIDA Mempunyai musuh satu itu kebanyakan, mempunyai kawan seribu itu sedikit Kita belajar dari burung, mereka selalu bernyanyi dan berdansa bersama,
SOAL DAN PENYELESAIAN MEKANIKA FLUIDA “STABILITAS BENDA TERAPUNG”
Stabilitas benda terapung
Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya
TUGAS Mekanika Fluida stabilitas benda terapung
ULANGAN HARIAN FISIKA FLUIDA.
TUGAS MEKANIKA FLUIDA YULI TRIAWAN
STABILITAS BENDA TERAPUNG
KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
TEKANAN PADA ZAT CAIR Tekanan zat cair pada ruang terbuka/
Mata Pelajaran Kelas XI Semester 2
Kesetimbangan Benda Tegar Gabungan Energi Kinetik Rotasi dan Translasi
ENDAH MELATI DEWI KELAS : A NIM ;
Soal Nomor 1 Balok kayu mengapung di air tawar dengan bagian yang berada diatas permukaan air adalah 10cm. Apabila balok tersebut diapungkan didalam minyak.
Kesetimbangan Benda Terapung
Kesetimbangan Benda Terapung
NAMA : DINKA RAHMANTO KELAS : D NIM : MEKANIKA FLUIDA TEKNIK SIPIL 2011.
Kesetabilan benda terapung
Soal I Batu di udara mempunyai berat 500N, sedang beratnya didalam air adalah 300N. Hitung volume dan rapat relatif batu ?
STABILITAS BENDA TERAPUNG
Stabilitas Benda Terapung
LAPORAN TUGAS MEKANIKA FLUIDA STABILITAS BENDA TERAPUNG Disusun oleh : UDAE HUSEP PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS.
10. TORSI.
5. USAHA DAN ENERGI.
DINAMIKA ROTASI DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
Bab 6 Momentum Sudut dan Rotasi Benda Tegar
Dinamika Rotasi Keseimbangan Benda Tegar Titik Berat.
Mekanika Fluida Statika Fluida.
Gaya dan Momen (Forces and Moment)
Standar Kompetensi Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah Kompetensi Dasar Menganalisis hukum-hukum.
GERAK TRANSLASI, ROTASI DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
TABEL LUAS PENAMPANG, MOMEN INERSIA dan MOMEN TAHANAN
KESETIMBANGAN DAN TITIK BERAT
GAYA USAHA dan ENERGI.
FLUIDA Tugas Fisika Dasar I Disusun oleh: Muhammad Naufal Farras Prodi : Manajemen Rekayasa Industri.
Transcript presentasi:

Nama : AHMAD HAKIM BINTANG KUNCORO NIM : 20110110184 MEKANIKA FLUIDA KESEIMBANGAN BENDA TERAPUNG (Soal dan Penyelesaian Soal) Nama : AHMAD HAKIM BINTANG KUNCORO NIM : 20110110184

SOAL Ponton segi empat dengan panjang (L = 13 m), lebar (B = 10 m), dan tinggi (H = 3 m) mempunyai berat 1000 kN. Di bagian atas ponton diletakkan silinder dengan diameter 7 m dan berat 600 kN. Pusat berat silinder dan ponton anggap terletak pada garis vertikal yang sama dan melalui pusat berat ponton. Hitung tinggi metesentrum. Rapat relatif air laut 1,02.

Gambar

Penyelesaian Soal Berat ponton : W1 = 1000 kN Berat silinder : W2 = 600 kN Rapat relatif air laut : S = 1,02 Rapat massa air : ρa = 1000 kg/m3 Rapat massa benda : ρb S = ρa/ρb ρb = S x ρa = 1,02 x 1000 = 1020 kg/m3 Grafitasi bumi : g = 9,81 m/s2

Penyelesaian Soal Berat total kedua benda : W = W1 + W2 = 1000 kN + 600 kN = 1600 kN Gaya apung : FB = L x B x d x ρb x g = 13 m x 10 m x d m x 1020 kg/m3 x 9,81 m/s2 = 1.300.806 d N = 1.300,8 d kN

Penyelesaian Soal Dalam kondisi mengapung : W = FB, sehingga : d = 1,23 m Jarak antara pusat apung dan dasar ponton : OB = d / 2 = 1,23 m / 2 = 0,615 m

Penyelesaian Soal Dalam Gambar.ahbk.01, G1 dan G2 adalah pusat berat ponton dan silinder, sedang G adalah pusat berat benda gabungan. Jarak antara pusat berat benda gabungan dan dasar ponton dihitung dengan momen statis terhadap dasar. OG = W1 x OG1 + W2 x OG2 / W1 + W2 = 1000 x 1,5 + 600 x (3 + 3,5) / 1000 + 600 = 3,375 m

Penyelesaian Soal Tinggi metasentrum : BM = I0 / V Momen inersia tampang ponton yang terpotong muka air : I0 = 1/12 x L x B3 = 1/12 x 13 x 103 = 1083,3333 m4 Volume air yang dipindahkan : V = L x B x d = 13 x 10 x 1,23 = 159,9 m3 Tinggi metasentrum : BM = I0 / V = 1083,3333 / 159,9 = 6,775 m

Penyelesaian Soal Jarak antara pusat apung dan pusat berat : BG = OG – OB = 3,375 – 0,615 = 2,76 m Tinggi metasentrum : GM = BM – BG = 6,775 – 2,76 = 4,015 m Karena tinggi metasentrum positif, maka benda dalam kondisi “STABIL”.