Kiprah Pustakawan : Menebar “virus” Lewat Tulisan Oleh: Drs. Dian Sinaga, M,Si.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Membaca Referensi Dalam kegiatan membaca dibutuhkan bahan bacaan yang tentunya berupa tulisan. Menurut Tarigan (1984:22) bahan bacaan (tulisan) pada dasarnya.
Advertisements

MEMBACA UNTUK MENULIS By : Dr. Sunarti
USUL PENELITIAN KOMPETITIF
MENDENGARKAN Memahami siaran atau cerita yang disampaikan secara langsung /tidak langsung Memahami puisi yang disampaikan secara langsung/ tidak langsung.
Pengembangan Modul dan Diktat
PERTEMUAN: 1 I. PENULISAN KARYA ILMIAH
PEROLEHAN ANGKA KREDIT PUSTAKAWAN: Tip dan Trik
POKOK BAHASAN 2 RISHE PURNAMA DEWI.
PENULISAN KARYA ILMIAH I.
PARAGRAF.
Macam (KTI) Karya Tulis Ilmiah
METODE PENULISAN ILMIAH
PROBLEMATIKA PEMBANGUNAN
OUTLINE DAN STRATEGI PENULISAN PKM Saichudin
METODE ILMIAH 2.
Workshop Kiat Menulis Karya Tulis Ilmiah Standar Lomba Institut Teknologi Bandung KIATMENULIS KARYA TULIS ILMIAH (STANDAR LOMBA)
KARANGAN ILMIAH Marlina, M.Pd..
KELOMPOK 5 TERAMPIL MENULIS X Oleh: Amri Tegar Putra ( )
Sekilas Tentang IKATAN PUSTAKAWAN INDONESIA
Teknik Penulisan Artikel Ilmiah
Materi Pertemuan 4 Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi.
MENULIS KARYA ILMIAH.
BERBICARA Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita Membahas cerita pendek melalui kegiatan.
Tes uraian (essay examination)
BAB V TEMA, TOPIK DAN JUDUL.
LANGKAH PENULISAN KARANGAN ILMIAH
Topik Topik: pokok pembicaraan atau permasalahan atau suatu hal yang akan digarap menjadi karangan. Bersifat umum. Berhubungan dengan pertanyaan masalah.
Proposal Penyusunan perencanaan penelitian hukum perlu dijelaskan mengenai metode analisa yang akan diterapkan. Misalnya metode kualitatif atau metode.
HAKIKAT MENULIS.
RAMBU-RAMBU PEMBELAJARAN
Kelengkapan peserta Diklat
Teknik penulisan ilmiah
TAHAP-TAHAP PENULISAN KARYA ILMIAH
Tata Tulis Karya Ilmiah
Bab 6 Rangkuman PERKULIAHAN Metode Penelitian Sebagai bagian dari MK Bahasa Indonesia dan Metode Penelitian suhardjono 11/22/2017.
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
PENULISAN MAKALAH PEMILIHAN PNS BERPRESTASI
OLEH Dwiyati Pujimulyani
Karangan Ilmiah, Ilmiah Populer, dan Nonilmiah
DEFINISI PARAGRAF 1 Paragraf adalah satuan bahasa yang biasanya merupakan hasil penggabungan beberapa kalimat.
Pertemuan -3 Makalah Kertas Kerja Seminar, Artikel Bunga Rampai/Antologi, dan Kumpulan Karangan Karya Editor Yanti Hermawati Modul 3 & 4.
MODEL PEMBELAJARAN MIKRO
KETERAMPILAN menjelaskan dalam bk
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
Hakikat Sains Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau Sains adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang alam sekitar beserta isinya IPA membahas tentang gejala-gejala.
TEKNIK PELATIHAN.
PENELITIAN ILMIAH.
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH Karina Jayanti
I. TOPIK.
PENYUSUNAN USUL PENELITIAN.
ETIKA BERBAHASA INDONESIA DALAM FORUM RESMI/ILMIAH
BAB IV LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN IV – 1a SILABUS INDEX
PENELITIAN (Pemilihan Tema dan Topik)
KERANGKA TULISAN suatu rencana kerja yang mengandung ketentuan-ketentuan tentang bagaimana penulis menyusun tulisannya. Sebuah tulisan minimal terdiri.
KERANGKA TULISAN suatu rencana kerja yang mengandung ketentuan-ketentuan tentang bagaimana penulis menyusun tulisannya. Sebuah tulisan minimal terdiri.
DISKUSI Oleh: A. Maneke.
TEKNIK MENULIS BY: Adde Ayu Aria Fransisca Novia Iffah Ali Maziun
Sistematika Penulisan Karya Ilmiah
KONSEP DASAR PENYUSUNAN KARYA ILMIAH
PERENCANAAN PENULISAN KARYA ILMIAH
MISI KARYA ILMIAH DALAM UNIVERSITAS
BAB IV LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN IV – 1a SILABUS INDEX
Karya Ilmiah Produk dalam bentuk tulisan Karya tulis ilmiah :
Penulisan Ilmiah.
MEMBACA UNTUK MENULIS By : Dr. Sunarti
Perencanaan penulisan KARANGAN ILMIAH
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (Kesimpulan)
BAB IV LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN IV – 1a SILABUS INDEX
PENGUMPULAN DATA, PEMBUATAN KONSEP, PENYUNTINGAN, DAN PENGETIKAN DALAM PENULISAN KARYA ILMIAH DI BUAT OLEH : HAJNA ( A )
TEKNIS PENULISAN KARYA ILMIAH. Pengetahuan dan kemampuan juga terkait deng an cara mengungkapkan gagasan: aspek bahasa Kemampuan mengungkapkan ide dalam.
Transcript presentasi:

Kiprah Pustakawan : Menebar “virus” Lewat Tulisan Oleh: Drs. Dian Sinaga, M,Si

Aspek strategis, yaitu pustakawan dapat dijadikan sebagai sarana untuk menghantarkan kualitas SDM Apek populis, yaitu pustakawan dapat dimanfaatkan oleh semua lapisan masyarakat Reading society, yaitu pustakawan dapa dijadikan sarana untuk menciptakan masyarakat membaca

Teori Pendekatan Psikologis Teori ini menekankan bahwa pembangunan ekonomi tidak terjadi pada negara-negara berkembang karena belum memiliki mentalitas yang coco untuk pembangunan Pelopornya, David Mc. Clelland(1961) orang-orang di negara berkembang tidak memiliki n-Ach (Need for achivement-dorongan untuk berhasil Penyebabnya : cerita anak-anak di negara berkembang bersifat fatalistis, menyerahkan persoalan pada nasib n-Ach seperti virus yang dapat ditularkan dengan mengubah cerita anak -> Everett Hagen (1962) Orang-orang di negara berkembang kurang kreatif, kurang mempunyai inisiatif Penyebabnya anak-anak dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang tidak diberikan kesepakatan untuk mematangkan fikirannya, anak dianggap tidak mengetahui apa-apa, dianggap tidak sopan apabila ikut-ikutan berbicara Pola pendidikan semacam ini harus diubah

The Future Skills Needed to re Succesful Subject Librarian (Stephen Dinfield, 2001) Subject Expertise People Skills Communication Skills Technical / IT Skills Presentation and Teaching Skiils Financial Management Skills Analytical and Evaluating Skills Team Working and Team Building Skills Project Managemant Skills Flexibility Ability to Learn Quickly Vision

APA ? Karya tulis adalah suatu produk yang berfungsi memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi (Soehardjan, 2000: 18)

Menulis adalah kegiatan memindahkan gagasan, ide, pendapat, atau buah pikiran ke dalam bentuk tulisan (Yusdja, 2000:2)

Menulis berarti menyusun buah pikiran dan perasaan atau informasi secara sistematis sehingga maksud tulisan mudah difahami pembaca ( Natawidjaja, 1977:9)

SIAPA ? SK Menpan No.132/Kep/M.Pan/12/2002 “Pustakawan adalah PNS yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan kepustakawanan pada unit-unit perpustakaan, dokumentasi dan informasi instansi pemerintah atau unit tertentu lainnya”

MENGAPA ? Pekerjaan yang tercakup dalam kegiatan pengembangan profesi pustakawan meliputi :

1. Membuat karya tulis/ karya ilmiah di bidang perpustakaan, dokumentasi, dan informasi.

2. Menyusun pedoman, petunjuk teknis perpustakaan dokmentasi dan informasi.

3. Menterjemahkan/ menyadur buku dan bahan lain di bidang perpustakaan, dokumentasi, dan informasi

KAPAN ? 1. Pustakawan mempunyai banyak kemudahan: - Akses terhadap sumber daya informasi - Kemampuan untuk memperoleh informasi. - Adanya peluang untuk berdiskusi dengan pakar

2. Pengembangan karier. - Mempunyai profesi ganda : Pustakawan sekaligus penulis - mempunyai popularitas dikalingan rekan se profesi - Dapat menunjukan profesionalisme dan kreatifitas - Dapat memajukan profesi pustakawan.

2. Pengembangan Karier > Mempunyai profesi ganda:pustakawan sekaligus penulis

BAGAIMANA ? Kriteria tulisan ilmiah yang baik (Deborah C.Andrews dalam Madyo, 1999: 13) Yaitu :

> Good Writing is accurate – tulisan memberikan gambaran apa adanya tanpa memutar balikkan fakta

> Good Writing is clear- Isinya dapat mudah dimengerti oleh - pembaca

> Good writing is concise -- Tulisan langsung mengena pada permasalahan /ide pokok

> Good writing is conventional- Penggunaan bahasa yang baku

> Good writing is appropiate - - tulisan itu harus utuh (materi, tujuan,dan pembaca terjalin dengan baik)

Persyaratan penulis (Natawidjaja:1977:18) > Pengetahuan yang matang sekitar tema yang akan digarap. > Menguasai kalimat deskriptif. > Terampil menggunakan tata bahasa

>Penempatan bahasa yang tepat > Penampilan nilai kata supaya menimbulkan bahasa yang segar. > Organisasi Penulisan yang baik.

PROSES MENULIS 1. Mendapat ide, informasi, inspirasi 2. Penetapan ide 3. Menetapkan bahan bahasan

4. Menetapkan bahan bahasan mentah, coretan – coretan sebagai bahan renungan. 5. Membuat rencana topik. 6. Penetapan judul

7. Pengorganisasian ide. 8. Merenungkan kembali. 9. Penyusunan naskah.

IDE DIPEROLEH DARI MANA ? >. Inspirasi >. Pengalaman sehari-hari >.Gagasan, buah pikiran >.Hasil observasi dan riset

Langkah Penulisan karya tulis ilmiah (Brotowidjojo, 1993:36)

1. Meringkas hasil penelitian yang telah di kerjakan oleh orang lain. 2. Menentukan problem. 3. Memecahkan masalah. 4. Membentuk hipotesis. 5. Menguji hipotesis. 6. Menerbitkan hasil penelitian.

Pada hakekatnya setiap pustakawan itu semua sama sampai kepada pustakawan itu mampu MENULIS. Semoga !!!