PRODUKSI KOTAK KARTON GELOMBANG DARI TANDAN KOSONG SAWIT SKALA PABRIK Teddy Kardiansyah*, Erwinsyah**, Susi Sugesty*, Taufan Hidayat*, Atika Afriani**, Rina Masriani* *Balai Besar Pulp dan Kertas-Kementerian Perindustrian Jl. Raya Dayeuhkolot No. 132 Bandung 40258 - Indonesia Telp. 022 5202980; Fax. 022 5202871; bbpk@bbpk.go.id **Pusat Penelitian Kelapa Sawit –Medan Jl. Brigjend Katamso 51 Medan 20158 Telp. 061 7862477; Fax. 061 7862488 admin@iopri.org; http://www.iopri.org
Latar Belakang Indonesia rangking 6 dunia untuk industri kertas. (Buletin Berita Industri Pulp dan Kertas Indonesia, APKI, Oktober 2013) Pertumbuhan pasar pulp global diperkirakan meningkat 2.6% per tahun dari 26.5 juta ton di tahun 2010 menjadi 38.9 juta ton di tahun 2025. (http://duniaindustri.com/ri-produsen-pulp-dan-kertas-terbesar-ke-9-di-dunia/) http://www.upm.com/EN/INVESTORS/Reports-and-Presentations/2012/Documents/Pulp_Heikki%20Vappula_FINAL.pdf
Latar Belakang Peningkatan konsumsikertas harus diimbangi oleh pasokan pulp sebagai bahan baku kertas Diversifikasi bahan baku nonkayu antara lain Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Kenaf Jute Rami Bambu Metode Pembuatan pulp TKKS Mechanical (Gonzalo, 2007) Chemical (Rushdan, 2007; Tanaka, 2003)
Latar Belakang Konsumsi kertas kemas (industri) mencapai 40 % dari total konsumsi kertas dunia, kedua setelah Tisu. Kotak Karton Gelombang (KKG) merupakan jenis kemasan yang tersusun dari kertas lainer dan medium. Umumnya dibuat dari KKG daur ulang sebagai sumber serat sekunder Biasanya diperkuat dengan NUKP (serat panjang) Pulp Mekanis dari TKKS diharapkan sebagai sumber serat untuk kertas lainer dan medium. Telah dilakukan penelitian “Pembuatan Linerboard dari Serat Tandan Kosong Sawit dengan Mechanical Pulping” skala laboratorium pada tahun 2010.
Deskripsi Teknologi Penelitian ini merupakan hasil kerjasama antara Pusat Penelitian Kelapa Sawit, Balai Besar Pulp dan Kertas, PT. Kertas Padalarang dan PT. Makmur Rekasantika. Penelitian dilaksanakan pada tahun 2013 selama satu tahun. Pembuatan pulp dan kertas dilaksanakan di PT. Kertas Padalarang dan Pembuatan Kotak Karton Gelombang dilaksanakan di PT. Makmur Rekasantika. Penelitian sudah bisa diterapkan dalam skala industri.
Proses Pembuatan Pulp Kimia Mekanis Skala Lab. Tandan Kosong Sawit (TKS) Pulping in Rotary Digester with Soda (6-12%) Coarse Refining Fine Refining Pulp Kimia Mekanis TKS Washing Handsheet Making Refining to 300 CSF Pulp Sheet for Physical Analysis
PROSES PEMBUATAN PULP DAN KERTAS DI PT. KERTAS PADALARANG
Diagram alir proses pulping TKS di Pulp Plant PT. Kertas Padalarang Digester Washing Hollander Refiner
Kondisi di Rotary Digester 1. Bahan baku : TKS 2. Jumlah bahan baku Sekitar 12 ton 3. Bahan kimia (NaOH) 15 % 4. Rasio 1:6 5. Suhu 150°C 6. Tekanan 7 kg/cm2 7. Waktu 4 jam
Diagram alir proses di Mesin Kertas
Kondisi di Penguraian Serat oleh Hollander Beater Konsistensi : 4% (akhir) Tekanan : 20 kgf/cm2 Waktu : 4 -8 jam (rata-rata) Initial freeness : 700 ml CSF (rata-rata) Target freeness : 500 ml CSF (rata-rata)
Sifat fisik pulp semikimia dari TKS skala laboratorium HASIL PENELITIAN Sifat fisik pulp semikimia dari TKS skala laboratorium
Sifat fisik kertas lainer dan medium dari TKS skala laboratorium
Hasil Pembuatan Pulp Tandan Kosong Sawit 1. 2. 3. 4. 5. 6. Rendemen pulp Kappa number rata-rata Ash content rata-rata Freeness rata-rata Jam efektif Laju produksi : 53% 51 3,28% 500 ml CSF 192 jam 25 kg/jam
Komposisi Furnish Kertas Lainer 1. Old Corrugated Carton (OCC) : Sampai dengan 50% 2. Sizing Agent 0,2 – 0,6 % 3. Tawas 0,6 – 1,0 % 4. Cationic starch 0,1 – 0,4 % 5. Antifoaming 0,008 % 6. Rendemen 55 % 7. Laju mesin kertas 241 kg/jam
Tearing Index
Hasil pengujian kertas lainer dibandingkan dengan spesifikasi SNI
Komposisi Furnish Kertas Medium 1. OlldCorrugated Carton (OCC) : Sampai dengan 30 % 2. Sizing Agent 1,0-1,5 % 3. Tawas 1,5 -2,0 % 4.. Cationic starch 0,4 -0,8 % 5. Antifoaming 0,02 % 6. 7. Rendemen Laju mesin kertas 61 % 235 kg/jam
Hasil pengujian kertas medium dibandingkan dengan spesifikasi SNI
Skema Mesin Corrugator
Skema Mesin Corrugator Nama Barang Jumlah Kotak Karton Gelombang Cetak Uk. 620 X 360 X 417 mm L125/M112/L125 KKG cetak 1190 buah Lembaran Karton Gelombang Uk. 1050 x 850 mm KG 1520 buah
Harga jual produk Pulp pada kondisi PT. Kertas Padalarang Biaya tidak tetap 1. Bahan baku TKS : Dikirim oleh PPKS 2. NaOH Rp. 9.453.500 3. Listrik Rp. 4.785.021,93 4. Uap Rp. 3.694.151,09 Biaya tetap 1. Biaya pegawai : Rp. 18.861.810,70 2. Biaya pemeliharaan Rp. 14.265.064,60 Harga jual produk Pulp pada kondisi yang seharusnya di pabrik pulp Total Biaya Rp. 50.959.548,32 Harga pokok pulp Rp. 11.054,13 Harga pokok pulp Rp. 2.618,06
Harga jual produk Kertas Lainer pada kondisi PT. Kertas Padalarang Biaya bahan baku serat dan pengisi (Eks. PT. KP) Rp. --- Biaya bahan perekat dan lainnya Rp. 1.309.942 Biaya bahan penolong Rp. 8.885.506,70 Biaya pegawai dan lainnya Rp. 6.489.823,67 Total Biaya Rp. 16.685.272,37 Harga pokok bruto Rp. 12.293,08 Harga pokok netto Rp. 16.727,09 Harga jual produk Kertas Lainer pada kondisi yang seharusnya di pabrik kertas Harga pokok bruto Rp. 4.043,66 Harga pokok netto Rp. 5.776,66
Harga jual produk Kertas Medium pada kondisi PT. Kertas Padalarang Biaya bahan baku serat dan pengisi (Eks. PT. KP) Rp. --- Biaya bahan perekat dan lainnya Rp. 2.863.026 Biaya bahan penolong Rp. 4.899.191,84 Biaya pegawai dan lainnya Rp. 9.168.222,55 Total Biaya Rp. 16.930.440,16 Harga pokok bruto Rp. 5.138,01 Harga pokok netto Rp. 7.629,76 Harga jual produk Kertas Medium pada kondisi yang seharusnya di pabrik kertas Harga pokok bruto Rp. 3.514,16 Harga pokok netto Rp. 4.685,55
Harga pembuatan karton gelombang Rp. 1.525,00/m2 Harga pembuatan kotak karton gelombang Rp. 3.600,00/m2
Keunggulan Teknologi Pembuatan kotak karton gelombang dari tandan kosong sawit dapat diterapkan pada skala pabrik. Tandan kosong sawit dapat digunakan sebagai alternatif bahan baku pembuatan kertas lainer dan medium untuk kotak karton gelombang. Pembuatan pulp tandan kosong sawit menggunakan proses kimia mekanis sehingga menghasilkan rendemen yang cukup tinggi Indonesia belum memiliki industri pulp dari bahan baku nonkayu dan menggunakan proses mekanis, sehingga teknologi pembuatan pulp kimia mekanis tandan kosong kelapa sawit ini bisa direkomendasikan
Potensi TKS Pemanfaatan Sebagai Bahan Baku Pulp 20-22% TBS 713 unit PKS (kemenperin, 2013) 28.520 ton TBS/jam 113.000 ton TKS/hari Tandan Kosong Sawit Kapasitas PKS 30; 45; 90; 120 ton TBS/jam PTPN 13%; SLN 18%; SN 89%
Peluang Pasar Market share : Produksi medium fluting dan kraft liner indonesia tahun 2010 adalah 3,086 juta metrik ton Ekspor 262.226 Metrik ton tahun 2010
Analisa Kompetitif Bahan baku Peralatan Mayoritas bahan baku untuk pembuatan kertas medium dan lainer adalah impor Bahan baku lokal sharenya masih sedikit Pengunaan TKS menjadi salah satu peluang sebagai bahan baku lokal Peralatan Peralatan atau teknologi pembuatan pulp umumnya masih impor.
Analisa Resiko Resiko dan tindakan mitigasi yang dapat diusahakan terhadap teknologi yang dihasilkan meliputi : Proses Proses pembuatan pulp dengan proses mekanis dengan rendemen yang acukup tinggi Design Peralatan Perancangan peralatan preparasi bahan baku, digester yang sesuai dan refiner yang sesuai untuk proses kimia mekanis, peralatan washing, cleaning yand sesuai dan mesin kertas yang akan digunakan Pabrikasi Perencanaan pasokan peralatan Pasar Target pemasaran lokal untuk mengurangi bahan baku impor
Insentif yang Diperlukan untuk Implementasi Hasil Teknologi Hal-hal yang perlu difasilitasi agar hasil penelitian dapat diimplementasikan : Bantuan untuk studi kelayakan pendirian pabrik dengan bahan baku TKS Bantuan untuk pemasaran/partner Bantuan pajak bea masuk bahan baku/peralatan
TERIMA KASIH
PROSES INTI TEKNOLOGI TAIZEN Tidak ada lagi dekortikator
BAGAIMANA DENGAN KAPASITAS ? Ilustrasi Untuk Deinking :
USULAN PROSES UNTUK PTPN IV
TARGET PRODUK PULP TKS PILIHAN-1 : PILIHAN-2 : Wet Lap atau Granul, dryness 30-35 % Konsekuensi : Investasi Peralatan Murah (Cukup dengan Screw Press) Masalah : Transportasi tidak efisien PILIHAN-2 : Dry Lap, dryness 88-90 % Konsekuensi : Investasi Peralatan Sangat Mahal (Memerlukan Pulp Dryer) Transportasi sangat efisien
CONTOH PULP TKS GRANUL (MALAYSIA)