Peran keluarga / caregiver dalam perawatan pasien dengan epilepsi

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERSEPSI TENTANG SEHAT-SAKIT & PERILAKU SAKIT
Advertisements

Christopher Rico A Deriyan Sukma W Farah Asyuri Diskusi Topik 2 Modul Praktik Klinik Psikiatri Kelompok E.
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT (IKM)
A. Pengertian 1. Gangguan psikosis akut dan sementara adalah sekelompok gangguan jiwa yang : Onsetnya akut ( 2 minggu) Sindrom polimorfik Ada stresor.
Elis Dewi Novianti, AMd.Keb
ASKEP WAHAM.
1. DATA DASAR 2. PENGKAJIAN DAN RENCANA
Penyakit Kronis - 2 Materi 13.
GANGGUAN SUASANA PERASAAN ( A F E K T I F )
Penderita Asam Urat Lebih Banyak Lelaki
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PENYAKIT KRONIS
Pertemuan ke-2 Bentuk formulir: Prinsip umum desain formulir
PENERIMAAN DIRI REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA
Upaya Kesehatan Jiwa Oleh : Ns. Rosintan SKep.
Kanker Payudara. Pengertian dan Penyembuhan
100 Questions & Answers Sindrom Darah Kental
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT/ PERJALANAN ALAMIAH PENYAKIT
KOMUNIKASI DENGAN SI SAKIT
PSIKOSIS dan DEPRESI POSTPARTUM
KonSeP CMHN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS 2012
HAMBATAN-HAMBATAN PERAWATAN PALIATIF CARE
Tondi Hasan, S.Sos.  Antara Kepentingan pasien sebagai perorangan dengan kepentingan pasien- pasien sebagai kelompok.
TUGAS AA “ PENYAKIT JANTUNG KORONER ( PJK ) “
Diagnosa keperawatan Oleh: Riwayati
Dissociative disorder
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
INEL MASRAYANTI IB PRINSIP POKOK ASUHAN KEHAMILAN Prinsip-prinsip pokok asuhan antenatal konsisten dengan dan didukung oleh prinsip-prinsip.
PERILAKU MENCARI BANTUAN
Menyampaikan Berita Duka
Mutu dan Keselamatan Pasien di Tahun 2015
Apa itu HIV? HIV adalah virus yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh Dimana sel darah putih dalam tubuh berfungsi sebagai tameng untuk melawan bibit.
Kenali Nyeri Kepala Tipe Tegang
GANGGUAN SKIZOAFEKTIF
Gangguan psikosos akut
PENATALAKSANAAN KLIEN DENGAN GANGGUAN ISI PIKIR: WAHAM OLEH: NI MADE CANDRA YUNDARINI ( ) MULAI.
Standar Pelayanan Pekerjaan Sosial di bidang kesehatan.
PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN JIWA DI INDONESIA
RETINOBLASTOMA.
Pikiran Positif Meredakan Rasa Sakit
RIWAYAT ALAMI PENYAKIT &
Tatalaksana skizofrenia
Sistem medis memuat aspek pencegahan dan pengobatan
Sindrom Guillain–Barré
E P I L E P S I.
Pediatric Oncology Social Work
PSYCHOSOCIAL PROBLEMS RELATED TO DISASTER AND MANAGEMENT
GANGGUAN KONSEP DIRI KONFLIK PERAN
PSIKOSIS DAN DEPRESI POSTPARTUM
KEPATUHAN.
Sistem rujukan pasien gangguan jiwa
Perilaku Pasien di RS.
Pengaruh Obat Anti Epilepsi Terhadap Gangguan Daya Ingat pada Epilepsi Anak Epilepsi merupakan penyakit kronis di bidang neurologi dan penyakit kedua.
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN YANG MENGALAMI HIPERMETROPI ATAU RABUN DEKAT
TANGGUNG JAWAB DAN TANGGUNG GUGAT PERAWAT DALAM PELAYANAN KESEHATAN
DEMENSIA.
ENDANG SULISTYARINI GULTOM OBAT ANTIEPILEPSI DAN KUALITAS HIDUP PENDERITA EPILEPSI : STUDI DI RUMAH SAKIT RAWATAN TERSIER.
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT/ PERJALANAN ALAMIAH PENYAKIT
Apa itu HIV? HIV adalah virus yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh Dimana sel darah putih dalam tubuh berfungsi sebagai tameng untuk melawan bibit.
Upaya Kesehatan Jiwa Oleh : Ns. Rosintan SKep.
OLEH : Dr. Hubertus Kasan Hidajat,Sp.KJ. SEMINAR PROFESIONAL.
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
GANGGUAN WAHAM MENETAP
PERAN PENDAMPINGAN PSIKOSOSIAL UNTUK MENCEGAH DROP OUT PASIEN TB RESISTEN OBAT I.G.B. INDRO NUGROHO Bagian Psikiatri FK UNS/RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN AUTISME Nama kelompok 2 : Siti Mutmainnah( )/5D Erica Chandra Dewi( )/5D Dosen : Khamida, S.Kep., Ns,
Lili Eriska Sianturi, M.K.M Kuliah Dasar Epidemiologi
Pengertian Infeksi HIV pada anak terutama disebabkan penularan dari ibunya. Dengan kata lain infeksi HIV pada anak terjadi akibat penularan selama masa.
PERILAKU MENCARI BANTUAN
KOMUNIKASI MOTIVASI dr. deniz mawarni. Tujuan Pembelajaran : TPU : Peserta mampu menerapkan metode komunikasi motivasi dalam pendekatan penderita TB untuk.
TUBERCULOSIS. . APA ITU TBC ? 1.TBC adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh basil/kuman TBC 2.TBC dapat menyerang siapa saja dari golongan.
Dr Mei Neni Sitaresmi, PhD, SpAK
Transcript presentasi:

Peran keluarga / caregiver dalam perawatan pasien dengan epilepsi Dr. Guntara Hari, SpKJ

Epilepsi Epilepsi: gangguan kronik otak dengan ciri timbulnya gejala yang datang dalam bentuk serangan berulang yang disebabkan lepasan muatan listrik abnormal sel – sel syaraf otak, yang bersifat reversibel (S.M.Lumbantobing,2002) Etiologi bermacam  dpt mengenai siapa saja Bersifat khronis dgn pengobatan jangka panjang

Stigma (sangkaan buruk) menjadikan penderita lebih tak berdaya dan gagal dalam kehidupan  membatasi diri secara berlebihan dalam kegiatan keseharian / interaksi sosial Dampak pada penderita dan orang di sekitarnya (terutama keluarga)  harus ditatalaksana secara holistik

Holistic treatment (penyembuhan paripurna) Dokter: diagnosis – penatalaksanaan Obat: ketersediaan – kualitas – harga Pasien: keinginan sembuh – keterlibatan Keluarga: dukungan psikososioekonomi

Hal – hal yang perlu diketahui oleh keluarga The nature of the disease / penyakit epilepsi Pengobatan: jenis, cara pemberian, efek samping, lama, rencana selanjutnya,dll Memastikan ketersediaan: Obat - alkes Sarana penunjang (lingkungan, perawat/an),transportasi,dll

Hal – hal yang perlu diketahui oleh keluarga Pada 20% pasien epilepsi khronis (>9thn) dapat muncul beberapa gejala psikotik episodik sebagai berikut: Halusinasi auditorik 13,8% Waham kejar 6,3% Penyiaran pikiran 3,8% Terdapat kemungkinan korelasi positif antara usia awitan penyakit epilepsi, keteraturan berobat , dan frekuensi kejang dengan kemunculan gejala psikosis episodik Tesis PPDS I: Gambaran gejala episodik psikosis pada pasien epilepsi di poliklinik syaraf RSCM 2006, Guntara Hari

Kolaborasi vs Konfrontasi Tenaga medis adalah mitra dalam mengusahakan penyembuhan Komunikasi menentukan kualitas kemitraan Profesionalisme: Keilmuan, ketrampilan cara memosisikan diri (way in presenting yourself) Empati Mengerti  memahami  menyakini, mempercayai.

Kolaborasi vs Konfrontasi Kepercayaan + profesionalisme = komunikasi yang baik  hubungan terapeutik Hubungan terapeutik: hubungan antara tenaga medis dan pasien / keluarga sedemikian sehingga dapat dilakukan usaha penyembuhan terhadap pasien secara optimal dan paripurna

Pasien dgn penyakit khronis Waktu (jangka panjang) Keuangan (kesinambungan) Tanda dan gejala (berulang, hilang timbul) Pola hidup / rutinitas (berubah) Obat – obatan (efektifitas, efek samping) Harapan sembuh (pengertian ‘sembuh’) Disabilitas

Pasien dengan penyakit khronis Penyakit seringkali menjadi bagian dari identitas diri  belajar menyesuaikan diri agar terapi optimal Keluarga / caregiver harus menyesuaikan diri dgn perubahan menjadi identitas  menerima kondisi pasien apa adanya

Pasien dengan penyakit khronis Keterbatasan dan atau disabilitas adalah: Bagian dari identitas diri ≠ penyakit ‘kondisi’ vs penyakit Belajar hidup ‘normal’ ≠ ‘istimewa’ karena peran sakit (overproteksi).

Pasien dengan penyakit khronis Holistic treatment membantu pasien: Memperlambat perburukan kondisi klinis dan mengurangi stigma dan stres sosial tambahan Memperbaiki kemampuan berkomunikasi dan interaksi dengan lingkungan dengan mengembangkan sikap ‘acceptance’ Pada akhirnya membuat pasien lebih mandiri

Kesimpulan 4 aspek penyembuhan paripurna Informasi tentang penyakit Hubungan terapeutik Kemampuan menerima kondisi seperti apa adanya

TERIMA KASIH