Algoritma & Struktur Data-II SEARCHING

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pencarian ( Searching)
Advertisements

Pengantar Sistem Pengarsipan dan Akses
LUAS DAERAH LINGKARAN LANGKAH-LANGKAH :
ARRAY 1 DIMENSI #10 STIKOM Searching Pengantar Manfaat Inisialisasi
Algoritma dan Struktur Data
SEARCHING ( PENCARIAN )
BAB 9 S e a r c h i n g.
Algoritma dan Struktur Data
STRUKTUR DATA (2) searching array
Matakuliah : T0456 ~ Algoritma dan Metode Object Oriented Programming
PENCARIAN (SEARCHING)
Algoritma & Struktur Data Searching Evangs Mailoa.
Sulidar Fitri, M.Sc Lab Meeting 13 Maret 2014
Searching.
Searching Pada suatu data seringkali dibutuhkan pembacaan kembali informasi (retrieval information) dengan cara searching. Searching adalah pencarian data.
ANGGOTA KELOMPOK WISNU WIDHU ( ) WILDAN ANUGERAH ( )
BIAYA KUALITAS & PRODUKTIVITAS
Yusuf Enril Fathurrohman
PENGOLAHAN AIR LIMBAH SECARA ADSORPSI
Wahyu Nurjaya WK, S.T., M.Kom.
PERMENDAGRI 64 TAHUN 2013 PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH.
Algoritma dan Struktur Data
WEEK-1 What is organization development (OD) 19 Jan 17
PSIKOLOGI PEMASARAN.
Faktorisasi Faktorisasi fungsi adalah menguraikan ruas utama fungsi tersebut menjadi bentuk perkalian ruas-ruas utama dari dua fungsi yang lebih kecil.
PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN NEGARA AKHIR TAHUN ANGGARAN 2016 JAKARTA, NOVEMBER 2016.
ELEKTROMAGNETIKA TERAPAN
Mengenal Ekstraksi Fitur untuk Speech Recognition
JAKARTA, OKTOBER 2016 Kementerian Keuangan RI
Searching.
Akupresur Mandiri Jamaah Haji
Klasifikasi , Kodifikasi Penyakit dan Masalah Terkait II
BAB I                       Mata Kuliah  Sistem Terdistribusi _______________________ Komunikasi Oleh : Laseri, S.Kom.
Operasi Seleksi.
Analisis kebutuhan fungsional
BUNYI.
MK SISTEM DIGITAL SESI III GERBANG LOGIKA
Mechanisme Kerja Hormon
II. TERMODINAMIKA PROSES-PROSES ALIR
PEMANFAATAN ECENG GONDOK UNTUK PRODUKSI BIOETANOL BERBASIS LIMBAH LIGNOSELULOSA (STUDI PRODUKSI ENZIM SELULASE DAN HIDROLISIS ENZIMATIS) Elwin ( )
PENDAHULUAN KEMAJEMUKAN DAN KEBINEKAAN: BANGSA INDONESIA YG MENDIAMI NUSANTARA INI SECARA KODRATI MEMILIKI BERBAGAI MACAM SUKU BANGSA, BUDAYA, AGAMA, KEPERCAYAAN.
Probabilitas Oleh Azimmatul Ihwah.
PENCARIAN INTERPOLASI
Transportasi Solut ISMAIL SALEH.
Algoritma dan Struktur Data
Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika
Metode pemecahan masalah
Teknik Informatika - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Regresi dan Korelasi Linier
Imam Gunawan, M. Kom STMIK-AMIK Jayanusa Padang
Aplikasi Fungsi Linier (2)
Disusun Oleh: Peggy Hariwan, SE., MT., MBA
Kurniawati purnama aringga ( )
SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI ATOM
Konsep Dasar BASIC ALGORITMA PEMROGRAMAN 1B* (PP :S1-KA) Pertemuan 2.
E. Haodudin Nurkifli Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS
Oleh: Muhammad Rudi Wijaya, M.Pd.I
6 Bab Harga Pasar.
PENDAHULUAN KEMAJEMUKAN DAN KEBINEKAAN: BANGSA INDONESIA YG MENDIAMI NUSANTARA INI SECARA KODRATI MEMILIKI BERBAGAI MACAM SUKU BANGSA, BUDAYA, AGAMA, KEPERCAYAAN.
Manajemen Persediaan 3- Peramalan
KOMBINASI LINEAR EMI SURYANI ( )
STUKTUR DATA “Sequential Search and Binary Search”
KELOMPOK 8 > Muhamad kakah f > Mimin cahyuni > Dwi w
Algoritma dan Struktur Data
PORTABLE DIGITAL OSCILLOSCOPE MENGGUNAKAN PIC18F4550
Pengujian Hipotesis.
FUNGSI, FUNGSI INVERS DAN FUNGSI KOMPOSISI
BAB 1 Vektor Sussi, S.Si, M.T..
EKONOMI TRANSPORTASI (CIV -205)
Transcript presentasi:

Algoritma & Struktur Data-II SEARCHING Imam Gunawan, M. Kom STMIK – AMIK Jayanusa Padang

Pengantar Searching adalah pencarian data yang ada di dalam suatu Kelompok Data (Array atau Database). Sequential Searching Binary Searching

Sequential Searching Pada Sequential Searching, data yang dicari akan dibandingkan satu persatu dengan data yang ada di dalam array. Mulai data pertama sampai dengan data yang dicari ditemukan. Kelebihan : Algoritma Program sederhana (mudah di pahami) Kekurangan : Pencarian data memakan waktu relatif lama, karena harus mencari satu persatu.

Contoh : Data yang dicari 17 1 2 3 4 5 6 18 11 23 21 19 17 24 17 = 18 Tidak 17 = 11 Tidak 17 = 23 Tidak 17 = 21 Tidak 17 = 19 Tidak 17 = 17 Sama, Maka data “Ketemu”

Binary Searching Adalah teknik pencarian data dalam array dengan cara membagi array menjadi dua bagian setiap kali terjadi proses pengurutan. Syarat Pencarian Biner, Data harus terurut. Kelebihan Binary adalah pencarian lebih cepat, namun program sedikit rumit. Prinsip pencarian biner adalah: Data diambil dari posisi 1 sampai posisi akhir N Kemudian cari posisi data tengah dengan rumus (posisi awal + posisi akhir) / 2 Kemudian data yang dicari dibandingkan dengan data yang di tengah, apakah sama atau lebih kecil, atau lebih besar ? Jika lebih besar, maka proses pencarian dicari dengan posisi awal adalah posisi tengah + 1 Jika lebih kecil, maka proses pencarian dicari dengan posisi akhir adalah posisi tengah – 1 Jika data sama, berarti ketemu.

Contoh : Data yang dicari 17 1 2 3 4 5 6 18 11 23 21 19 17 24 Hasil Sort : 1 2 3 4 5 6 11 17 18 19 21 23 24 Proses 1 : (0 + 6)/2 = 3 Data Tengah (Data ke-3) = 19 Karena 17 < 19 (data tengah), maka: Akhir = tengah – 1 Proses 2 : (0 + 2)/2 = 1 Data Tengah (Data ke-1) = 17 Karena 17 = 17 (data tengah), maka DATA KETEMU!

Thank You !