Materi Pengenalan Peserta Didik Perkembangan Emosi Materi Pengenalan Peserta Didik Oleh Kelompok 2 Heizlan Muhammad Ayu Tiara Putri Annisa Puspitaria Novi Dwi Lestari Lidia Widiarti Veni Anita Sari
Gejala- gejala emosional para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, putus asa, harapan-harapan dan, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai pendidik mengetahui setiap aspek tersebut dan hal yang lain merupakan sesuatu yang terbaik sehingga perkembangan remaja sebagai peserta didik berjalan dengan normal dan mulus tanpa ada mengalami gangguan sedikitpun.
EMOSI PENGERTIAN EMOSI KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN EMOSI REMAJA JENIS-JENIS EMOSI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HUBUNGAN ANTARA EMOSI DAN PERILAKU PERBEDAAN INDIVIDUAL DALAM PERKEMBANGAN EMOSI UPAYA PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN EMOSI
PENGERTIAN EMOSI Emosi adalah pengalaman afektif yang disertai penyesuaian dari dalam diri individu tentang keadaan mental dan fisik dan berwujud suatu tingkah laku yang tampak.
Karakteristik perkembangan emosi remaja Secara tradisional masa remaja dianggap sebagai periode “badai dan tekanan”, suatu masa dimana ketegangan emosi meninggi sebagai akibat dari perubahan fisik dan kelenjar. Meningginya emosi terutama karena anak laki-laki dan perempuan berada dibawah tekanan sosial dan menghadapi kondisi baru, sedangkan selama masa kanak-kanak ia kurang mempersiapkan diri untuk menghadapi keadaan-keadaan itu.
JENIS-JENIS EMOSI Perasaan dan emosi meliputi rasa senang, tidak senang, rasa benci,rasa sayang, rasa suka-tidak suka, terpesona, terkejut, kecewa, marah, frustasi dan duka cita dan lain sebagainya
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi Kematangan organ persepsi Tingkat perkembangan bahasa Faktor hereditas dan faktor temperamen Perkembangan pada masa prenatal dan pengalaman-pengalaman neonate Penyebab kepekaan emosi remaja meningkat; perubahan sistem endoktrin, intuisi terhadap seks yang berbeda, penyesuaian terhadap lingkungan yang baru, masalah-masalah sekolah, pekerjaan dan lain-lain.
Hubungan Antara Emosi Dan Tingkah Laku Serta Pengaruh Emosi Terhadap Tingkah Laku Sikap takut, malu-malu merupakan akibat dari ketegangan emosi dan dapat muncul dengan hadirnya individu tertentu. Karena reaksi kita yang berbeda-beda terhadap setiap orang yang kita jumpai, maka jika kita merespon dengan cara yang sangat khusus terhadap hadirnya individu tertentu akan merangsang timbulnya emosi tertentu.
Perbedaan Individual Dalam Perkembangan Emosi Dengan meningkatnya usia anak, semua emosi diekspresikan secara lebih lunak karena mereka telah mempelajari reaksi orang lain terhadap luapan emosi yang berlebihan. Selain itu karena anak-anak mengekang sebagian ekspresi emosi mereka, emosi tersebut cenderung bertahan lebih lama daripada jika emosi itu diekspresikan secara lebih terbuka. Oleh sebab itu, ekspresi emosional mereka menjadi berbeda-beda.
Upaya Pengembangan dan Pengelolaan Emosi serta Implikasinya dalam Penyelenggaraan Pendidikan Kegagalan pengendalian emosi biasanya terjadi karena remaja kurang mau bersusah payah menilai sesuatu dengan kepala dingin. Bawaannya main perasaan. Kegagalan mengekspresikan emosi juga karena kurang mengenal perasaan dan emosi sendiri sehingga jadi “salah kaprah” dalam mengekspresikannya. Karena itu, keterampilan mengelola emosi sangatlah perlu agar dalam proses kehidupan remaja bisa lebih sehat secara emosional
TERIMA KASIH