Materi Pengenalan Peserta Didik

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERTUMBUHAN FISIK REMAJA
Advertisements

PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR
PERKEMBANGAN EMOSI ANAK
PENYESUAIAN DIRI REMAJA
KONSEP-KONSEP DASAR TEORI KEPRIBADIAN
KEPERAWATAN BENCANA TERHADAP ANAK
Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia
Perkembangan Fisik & Motorik wien/pgsd_perk.
PERMASALAHAN PESERTA DIDIK USIA SEKOLAH MENENGAH
KINI AKU SUDAH REMAJA.
Psikologi Dunia Kerja Frustasi & Pengaruhnya Dalam Pekerjaan
KONSEP PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK USIA SEKOLAH MENENGAH
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK PRA SEKOLAH, SD DAN SMP
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Pengertian psikologi dan psikologi komunikasi_01
PENERIMAAN DIRI REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA
PERKEMBANGAN ASPEK EMOSI
PERTEMUAN KE 4 Oleh Ir. Muslim, SE., M.Si EMOSI & SUASANA HATI.
TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK PADA USIA SEKOLAH MENENGAH
PTIK PERKEMBANGAN AFEKTIF PTIK
PERKEMBANGAN EMOSI-SOSIAL
PERTUMBUHAN FISIK (REMAJA) Adriy.weebly.com. Pertumbuhan Pertumbuhan adalah suatu proses perubahan fisiologis yang bersifat progresif dan kontinyu dan.
Pembentukan Sikap Dan Tingkah Laku
PRINSIP DASAR MANUSIA SEBAGAI KESATUAN SOSIAL
Home Home Kelompok 3 Fitri Suci Maharsih Nurkhasanah Yoana Natalia E
PENYESUAIAN DIRI REMAJA
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
PENGELOLAAN SDM : MANAJEMEN STRES KERJA
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
PERKEMBANGAN AFEKTIF (EMOSI, NILAI, MORAL DAN SIKAP) DAN PERKEMBANGAN RELIGUIUS oleh : Intan Galuh Rendani ( ) Nur Lita Avriani ( )
Pertemuan II Psikologi Perkembangan Anak
Penyesuaian Diri PTIK.
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
Perkembangan Sosioemosional masa kanak-kanak akhir (Usia Sekolah)
Kepuasan Kerja, dan Stress
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
ASPEK PSIKOLOGIK PADA ANAK DENGAN KELAINAN ENDOKRIN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Mata kuliah: diagnostik permasalahan anak
PERKEMBANGAN AFEKTIF REMAJA KELOMPOK VI
Masalah-Masalah BK Pendidikan
Perkembangan Fisik & Motorik wien/pgsd_perk.
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
Keterkaitan Sosial Emosional dengan Perkembangan Lainnya
Perkembangan Peserta Didik (Pertemuan 2)
KELOMPOK 3 NURLI JUMIATIN RISMAWATI DWIKA NOR RINA YULIA MAWADDAH
Perkembangan Emosi Sosial Anak Awal
PERKEMBANGAN AFEKTIF OLEH KELOMPOK 4: Rizki Aryawan Ade Kartika
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK “PERTUMBUHAN FISIK”
GEGAR BUDAYA (CULTURE SHOCK)
Perkembangan Emosi Sosial Anak Awal
PERTUMBUHAN FISIK REMAJA FKIP EKONOMI AKUNTANSI-2B
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
PERKEMBANGAN ANAK USIA 4 -6 TAHUN
Psikologi Perkembangan
Emotional and Perception
MATA KULIAH TINDAK PIDANA KHUSUS
HOSPITALISASI PADA ANAK PERTEMUAN III Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep
ANAK – REMAJA
ANAK – REMAJA
KEPRIBADIAN, KONSEP & CITRA DIRI
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Sexual Behaviour Bayi dan Anak. Perkembangan seksualitas bukan hanya perilaku pemuasan seks semata, tapi juga mencakup pembentukan nilai, sikap, perasaan,
Adolescence Pengantar. REMAJA Masa perkembangan setelah masa anak-anak dan menuju masa dewasa, yang meliputi perkembangan emosi, fisik dan kognitif.
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
RESPONS AYAH DAN KELUARGA TERHADAP BAYI
Transcript presentasi:

Materi Pengenalan Peserta Didik Perkembangan Emosi Materi Pengenalan Peserta Didik Oleh Kelompok 2 Heizlan Muhammad Ayu Tiara Putri Annisa Puspitaria Novi Dwi Lestari Lidia Widiarti Veni Anita Sari

Gejala- gejala emosional para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, putus asa, harapan-harapan dan, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai pendidik mengetahui setiap aspek tersebut dan hal yang lain merupakan sesuatu yang terbaik sehingga perkembangan remaja sebagai peserta didik berjalan dengan normal dan mulus tanpa ada mengalami gangguan sedikitpun.

EMOSI PENGERTIAN EMOSI KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN EMOSI REMAJA JENIS-JENIS EMOSI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HUBUNGAN ANTARA EMOSI DAN PERILAKU PERBEDAAN INDIVIDUAL DALAM PERKEMBANGAN EMOSI UPAYA PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN EMOSI

PENGERTIAN EMOSI Emosi adalah pengalaman afektif yang disertai penyesuaian dari dalam diri individu tentang keadaan mental dan fisik dan berwujud suatu tingkah laku yang tampak.

Karakteristik perkembangan emosi remaja Secara tradisional masa remaja dianggap sebagai periode “badai dan tekanan”, suatu masa dimana ketegangan emosi meninggi sebagai akibat dari perubahan fisik dan kelenjar. Meningginya emosi terutama karena anak laki-laki dan perempuan berada dibawah tekanan sosial dan menghadapi kondisi baru, sedangkan selama masa kanak-kanak ia kurang mempersiapkan diri untuk menghadapi keadaan-keadaan itu.

JENIS-JENIS EMOSI Perasaan dan emosi meliputi rasa senang, tidak senang, rasa benci,rasa sayang, rasa suka-tidak suka, terpesona, terkejut, kecewa, marah, frustasi dan duka cita dan lain sebagainya

Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi Kematangan organ persepsi Tingkat perkembangan bahasa Faktor hereditas dan faktor temperamen Perkembangan pada masa prenatal dan pengalaman-pengalaman neonate Penyebab kepekaan emosi remaja meningkat; perubahan sistem endoktrin, intuisi terhadap seks yang berbeda, penyesuaian terhadap lingkungan yang baru, masalah-masalah sekolah, pekerjaan dan lain-lain.

Hubungan Antara Emosi Dan Tingkah Laku Serta Pengaruh Emosi Terhadap Tingkah Laku Sikap takut, malu-malu merupakan akibat dari ketegangan emosi dan dapat muncul dengan hadirnya individu tertentu. Karena reaksi kita yang berbeda-beda terhadap setiap orang yang kita jumpai, maka jika kita merespon dengan cara yang sangat khusus terhadap hadirnya individu tertentu akan merangsang timbulnya emosi tertentu.

Perbedaan Individual Dalam Perkembangan Emosi Dengan meningkatnya usia anak, semua emosi diekspresikan secara lebih lunak karena mereka telah mempelajari reaksi orang lain terhadap luapan emosi yang berlebihan. Selain itu karena anak-anak mengekang sebagian ekspresi emosi mereka, emosi tersebut cenderung bertahan lebih lama daripada jika emosi itu diekspresikan secara lebih terbuka. Oleh sebab itu, ekspresi emosional mereka menjadi berbeda-beda.

Upaya Pengembangan dan Pengelolaan Emosi serta Implikasinya dalam Penyelenggaraan Pendidikan Kegagalan pengendalian emosi biasanya terjadi karena remaja kurang mau bersusah payah menilai sesuatu dengan kepala dingin. Bawaannya main perasaan. Kegagalan mengekspresikan emosi juga karena kurang mengenal perasaan dan emosi sendiri sehingga jadi “salah kaprah” dalam mengekspresikannya. Karena itu, keterampilan mengelola emosi sangatlah perlu agar dalam proses kehidupan remaja bisa lebih sehat secara emosional

TERIMA KASIH