PENGKAJIAN SISTEM PERKEMIHAN Manifestasi : Rasa nyeri - obstruksi dan distensi scr mendadak pd casula ginjal. - tumpul pd costo veterbra, menjalar sampai ke umbilikus. - kelainan ureter nyeri bagian punggung menjalar keabdomen - mual, muntah, serta illeus paralitik. - nyeri suprapubic - nyeri hebat/ renal kolik.
Perubahan pola eliminasi sering berkemih Disuria Piuriatia Hematuria Rasa ingin berkemih Nocturia Rasa panas saat berkemih Inkontinentia Stres inkontinentia
Gejala gastro intestinal Memiliki syaraf otonum dan sensorik yg sama. Hubungan Anatomis: Ginjal kanan dekat dg kolon, duodenum, kaput pancreas, duktus koledokus, hati dan kandung empedu. Ginjal kiri dekat dg kolon, lambung, pancreas, dan limpa. Mual, muntah, diare, gangguan rasa nyaman, illeus paralitik.
RIWAYAT SAKIT Informasi: Keluhan utama sampai dtg ke RS. Adanya rasa nyeri Riwayat adanya infeksiterapi yg pernah dilakukan Setiap pajanan / paparan Riwayat minum obat Riwayat merokok Riwayat menggunakan narkoba
Keluhan Utama Adanya rasa nyeri - sifat nyeri - durasi nyeri - skala nyeri Riwayat infeksi urinarius. Terapi/ obat-obat Ada rasa panas dan atau menggigil. Hasil sistogram Gejala kelainan berkemih: disuria, hesistensi, hematuri, nocturia, ada pasir saat berkemih.
Evaluasi Diagnostik: Urinalisis Observasi urin ttg: - volume - warna - kejernihan - bau - Ph urine - BJ urine - tes protein, keton dan glucosa. - Pemeriksaan mikroskopis: SDM, SDP, Kristal, Pus dan Bacteri
PENGUMPULAN SAMPEL URIN Waktu bangun tidur pagi. Lebih segar urin sewaktu Utk urin kultur, dpt disimpan suhu 4°C Pengumpulan Urin 24 Jam: KK dikosongkan pd jam ttt urin dibuang. Urin selanjutnya ditampung 24 jam. Bila perlu diberikan zat pengwet. Urin disimpan ditempat yg dingin.
Urine midstream Urin Bersih menghindari bacteri Teknik Clean Cath Midstream Mengambil urin tengah saat berkemih. Siapkan botol steril
Pemeriksaan fungsi ginjal Tes Berat Jenis CCT melihat kecepatan filtrasi Kadar Creatinin serum. (keseimbangan produksi dan filtrasi) BUN kapasitas ekskresi urin. (Ureum produk akhir Nitrogen, dari Metabolisme Protein). USG akumulasi cairan, Masa, Malformasi, Perubahan ukuran organ, obstruksi).
RPG (Retrograd Pyelografi) Cistogram melihat adanya Refluks Pemeriksaan sinar x. BNO/IVP CT Scan MRI RPG (Retrograd Pyelografi) Cistogram melihat adanya Refluks Angiografi
Perubahan pola urin RETENSI URIN MENGAPA BISA TERJADI INTERKONTINENTIA OVERFLOW MENGAPA BISA TERJADI Post Op Perineal spasme , refleks spincer terganggu. Anesthesi umum Inervi otot KK. Kecemasan yg berat. BPH Kelainan Patologis, Trauma Disfungsi nervus KK
Ruptur dinding KK bag Dalam Komplikasi dari r.u. Refluks Iskemik dinding KK Infeksi KK Hidro urether Hidro Nephrosis. Ruptur dinding KK bag Dalam Batu KK Nyeri hebat
Keluarnya urin diluar kehendak. Inkontinentia urin Keluarnya urin diluar kehendak. . Sementara - Sititis Imflamasi - Stres Inkontinentia - Urgensi Inkontinentia - Parsial Inkontinentia - Fungsional Inkontinintia Permanen Paraplegia.