TEORI PERILAKU ( Peranan Pemimpin)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KEPEMIMPINAN Suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegitan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
Advertisements

Gaya Kepemimpinan IKA RUHANA.
DISUSUN OLEH FAJAR PRASETYO SATRIYANI SUNARTO
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
Peran Kepemimpinan Leadership.
KEPEMIMPINAN DALAM BERORGANISASI
PENDAHULUAN.
(PERTEMUAN KE 4) PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
Manajemen, Manajer, dan Kegiatannya
Erry Yudhya Mulyani, M.Sc
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
- KELOMPOK 1 - Siska Yanti Heni H. Singgit Mira Rina Devi Dida Dedeh.
KEPEMIMPINAN PERTEMUAN 12.
PERTEMUAN 12 Kepemimpinan
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
PERTEMUAN 9 KEPEMIMPINAN.
TEORI KEPUTUSAN (Decision Theory)
Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom Manajemen Umum1 Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom Manajemen Umum1 Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom.
KEPEMIMPINAN Leadership
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
Institut Kesehatan Helvetia
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
LEADING ACTUATING – MOTIVATING – DIRECTING – COMMANDING - INFLUENCING
ORGANISASI DAN MANAJEMEN DALAM PELAYANAN KESEHATAN
PENGARAHAN / KEPEMIMPINAN
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
Pertemuan ke-12 KEPEMIMPINAN
Konsep Dasar Perilaku Oganisasi
HANDOUT 1 PENGERTIAN LEADERSHIP FUNGSI LEADERSHIP TUJUAN LEADERSHIP
KEPEMIMPINAN Ahmad Nizar Yogatama, S.E., M.M.
Tugas dan Fungsi Kepemimpinan
KEPEMIMPINAN Pertemuan kesebelas.
KEPEMIMPINAN PERTEMUAN 9.
DEFINISI MANAJEMEN.
TEORI KEPUTUSAN Dosen : Welda, S.Kom.
Kepemimpinan Proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas yang berkaitan dengan tugas dari para anggota kelompok. Ada tiga implikasi penting dari defenisi.
TEORI KEPUTUSAN (Decision Theory)
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
KEPEMIMPINAN Suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegitan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
Pengantar Manajemen Oleh: Dr. Zainal Ilmi, SE. mba.
MODUL 5 Organizing & DEFINISI MANAJEMEN Dra. Popon Herawati, MSi
Penemuan Klasik Tentang Kepemimpinan
Manajemen, Manajer, dan Kegiatannya
Erry Yudhya Mulyani, M.Sc
MODUL IX TEORI KEPEMIMPINAN
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
BAB 1 MANAJER DAN ORGANISASI
Pengantar Manajemen.
KERJASAMA TIM DAN KEPEMIMPINAN
No one leadership style is good
KEPEMIMPINAN Pertemuan kesebelas.
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #14
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
BEBERAPA DEFINISI MANAJEMEN
KEPEMIMPINAN.
(PERTEMUAN KE 4) PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
PENGELOLAAN PENDIDIKAN BAB 3 KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN Pertemuan kesebelas.
PENDEKATAN TEORI SIFAT,
Introducing Management
Manajemen, Manajer, dan Kegiatannya
SYAFRAWATI, SKM, M. COMM HEALTH SC.
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Definisi Manajemen Menurut Robbin dan Coulter (2007)
PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN
PENGANTAR MANAJEMEN – UNIVERSITAS GUNADARMA
GAYA KEPEMIMPINAN.
Transcript presentasi:

TEORI PERILAKU ( Peranan Pemimpin) IKA RUHANA

Dua Pandangan Teori Perilaku 1. Apa yang senyatanya dilakukan pemimpin, disini berarti berbicara fungsi-fungsi atau peranan pemimpin di dalam kelompok. 2. Bagaimana cara pemimpin melakukannya, disini berbicara gaya kepemimpinan

Fungsi Pemimpin Fungsi adalah kelompok aktivitas sama jenis yang erat kaitannya baik karena sifatnya maupun karena pelaksanaannya Siagian (1994) menyatakan terdapat lima fungsi pokok kepemimpinan yaitu: Penentu arah untuk mencapai tujuan organisasi Sebagai wakil dan juru bicara organisasi Sebagai komunikator yang efektif Sebagai mediator Sebagai integrator

Fungsi pemimpin menurut Kartono (2004:61) “Memandu, menuntun, membimbing, memberi atau membangun motivasi kerja, mengemudikan organisasi, menjalin jaringan komunikasi yang baik, memberikan supervisi atau pengawasan yang efisien, dan membawa para pengikutnya kepada sasaran yang ingin dituju sesuai ketentuan waktu perencanaan”

PERANAN PEMIMPIN / MANAJER Menurut Minzberg

1. PERAN MEMBANGUN HUBUNGAN semua manajer dituntut untuk menjalankan tugas-tugas yang sifatna ceremonial dan simbolik, dalam hal ini manajer bertindak sebagai pemimpin lambang (figurehead) peran pemimpin,artinya semua manajer mempunyai peran kepemimpinan,mencakup mempekerjakan,melatih,memotivasi,dan mendisiplinkan karyawan peran penghubung / liasion manajer , manajer bertindak sebagai pengontak yang memberikan informasi

2. PERAN MENCARI DAN MEMBERI INFORMASI manajer menerima dan mengumpulkan informasi dari organisasi dan lembaga diluar organisasi atau pemantau (monitor) manajer bertindak sebagai suatu penyalur untuk meneruskan informasi kepada anggota organisasi / peran penyebar (disseminator) manajer menjalankan suatu peran jurubicara ketika mereka mewakili organisasi kepada pihak luar (spokeperson)

3.PERAN MEMBUAT KEPUTUSAN peran wiraswasta / pemrakarsa (enterpreneur) menangani kerusuhan (disturbance handler) pembagi sumber daya (resources allocator) perunding (negotiator)

Studi Universitas Ohio Ada dua macam perilaku kepemimpinan yaitu: Struktur Prakarsa (initiating structure) Pemimpin menentukan dan membuat strukur perannya sendiri dan peran para bawahannya kearah pencapaian tujuan formal 2. Pertimbangan (Consideration) Pemimpin bertindak dengan cara yang bersahabat dan mendukung, memperlihatkan perhatian terhadap bawahan dan memperha-tikan kesejahteraan mereka

Ciri Struktur Prakarsa Mengutamakan tercapainya tujuan Mementingkan produksi yang tinggi Mengutamakan penyelesaian tugas menurut jadwal yang telah ditentukan Lebih banyak melakukan pengarahan Melaksanakan tugas dengan prosedur yang ketat Melakukan pengawasan secara ketat Penilaian terhadap bawahan semata-mata didasarkan hasil kerja

Ciri Pertimbangan Memperhatikan kebutuhan bawahan Berusaha menciptakan suasanna saling percaya dan saling menghargai Simpati terhadap perasaan bawahan Memilki sikap bersahabat Menumbuhkan peran serta bawahan dalam pembuatan keputusan dan kegiatan lain Lebih mengutamakan pengarahan diri , mendisiplinkan diri dan mengontrol diri

Hubungan Perilaku Struktur Tugas dan Perilaku Pertimbangan Tinggi Struktur tugas rendah Pertimbangan tinggi Struktur tugas tinggi Pertimbangan rendah Pertimbangan Struktur tugas Tinggi Rendah

Studi Universitas Michigan Macam perilaku kepemimpinan Terpusat pada pekerjaan (The Job Centered) Dengan ciri-ciri yang sama dengan Struktur Prakarsa 2. Terpusat pada pegawai (The Employee Centered) Dengan ciri-ciri yang sama dengan Pertimbangan

Jaringan Manajerial (Managerial Grade) (Blake and Mouton) Dua perilaku pemimpin Perhatian terhadap produksi (Concern for production) Dengan ciri-ciri yang sama dengan Struktur Prakarsa 2. Perhatian terhadap orang (Concern for people) Dengan ciri-ciri yang sama dengan Pertimbangan

‘task or authoritarian Managerial Grade Gaya 1.1 ‘impoverished Management’ 1.9 9.9 5.5 1.1 9.1 Tinggi Gaya 1.9 ‘country club Management’ Gaya 9.1 ‘task or authoritarian Management’ Perhatian pada orang Gaya 5.5 ‘middle of the road Management’ Rendah Rendah Tinggi Perhatian pada produksi Gaya 9.9 ‘team or democratic Management’

Manajemen termiskinkan (impoverished management) atau Perhatian rendah baik terhadap produksi maupun terhadap orang Stoner menyebut gaya 1.1 sebagai “laizzez-faire management” Pemimpin tidak menuntut bawahan bekerja keras dalam menyelesaikan pekerjaan yang diminta itu cukup memadai, sekedar cukup untuk mempertahankan eksistensi organisasi Manajemen country club (1.9) Perhatian rendah terhadap produksi dan perhatian tinggi terhadap orang. Perhatian yang besar pada pemuasan kebutuhan anggota akan menyebabkan terjadinya suatu iklim organisasi dan tempo kerja yang ramah dan nyaman Cocok dan banyak digunakan dalam organisasi sosial Manajemen tugas atau otoriter (task or authoritarian management) Perhatian tinggi pada produksi dan perhatian rendah pada orang Mendasrkan pada kewenangan formal pemimpim, dan ketaatan anggota Efisiensi dalam operasi dihasilkan dari pengaturan kondisi kerja sedemikian rupa shingga gangguan unsur-unsur manusia terjadi seminimum mungkin Gaya 1,1 Gaya 1.9 Gaya 9.1

Manajemen jalan tengah (middle-of-the-road management) Perhatian madya baik pada produksi maaupun orang Kinerja organisasi yang memadai itu mungkin tercapai lewat penyeimbangan antara produktivitas kerja dengan pemeliharaan semangat kerja. Manajemen tim atau demokratis (Team or democratic management) (9,9) Perhatian tinggi baik pada produksi maupun orang Penyelesaian kerja yang berasal dari orang-orang yang berkomitmen, saling tergantung lewat suatu “taruhan bersama” dalam tujuan organisasi melahirkan hubungan kepercayaan dan penghargaan Pemimpin akan efektif apabila menerapkan gaya 9.9 (gaya 5.5) (gaya 9.9)

OHIO, MICHIGAN DAN MANAGERIAL GRADE PERSAMAAN OHIO, MICHIGAN DAN MANAGERIAL GRADE No Ohio Michigan Managerial Grade 1 IS rendah C rendah Gaya 1.1 2 C tinggi JC rendah EC tinggi Gaya 1.9 3 IS tinggi JC tinggi EC rendah Gaya 9.1 4 C tinggi Gaya 9.9

Kesimpulan Teori perilaku telah menjelaskan berbagai gaya kepemimpinan yang dinyatakan dalam perilaku yang nampak pada pemimpin Teori hanya sedikit berhasil dalam mengidentifikasi hubungan yang konsisten antara pola perilaku pemimpin dengan kinerja kelompok. Teori perilaku sama sekali tidak mempertimbangkan faktor situasi, padahal secara empirik dua orang pemimpin sama-sama efektif dengan dua gaya yang berlawanan

terima kasih