BAB 2 PENYAJIAN DATA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB 4 UKURAN PENYEBARAN.
Advertisements

Distribusi Frekuensi Pokok Bahasan ke-3.
Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi
DISTRIBUSI FREKUENSI By. Raharjo
DISTRIBUSI FREKUENSI. Pengelompokan data ke dalam beberapa katagori yang menunjukkan banyaknya data setiap katagori dan setiap data tidak dapat dimasukkan.
METODE Statistika BAB 1. PENDAHULUAN.
STATISTIKA kelas XI/I PENYAJIAN DATA Sri Wahyuni ( )
DISTRIBUSI FREKUENSI Presented by Ast_Dika.
By : Meiriyama Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Global Informatika Multi Data Palembang.
DISTRIBUSI FREKUENSI oleh Ratu Ilma Indra Putri. DEFINISI Pengelompokkan data menjadi tabulasi data dengan memakai kelas- kelas data dan dikaitkan dengan.
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
BAB 4 UKURAN PENYEBARAN.
PENYAJIAN DATA Lita Dwi Astari.
UKURAN PENYEBARAN.
STATISTIKA CHATPER 5 (SKEWNESS & KURTOSIS)
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Distribusi frekuensi Yeni puspita, SE., ME.
©The McGraw-Hill Companies, Inc. 2008McGraw-Hill/Irwin Mendeskripsikan Data: Tabel frekuensi, Distribusi Frekuensi, dan Grafik Chapter 2.
Membuat Data Menjadi informasi untuk pengambilan keputusan manajerial
STATISTIK DESKRIPTIF.
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
Pertemuan 5: UKURAN PENYEBARAN DATA DAN KEMIRINGAN DIAGRAM
Penyajian Data dalam Bentuk Tabel
Penyajian Data Statistik by Gisoesilo Abudi Powerpoint Templates soesilongeblog.wordpress.com Powerpoint Templates.
Bab 1 Distribusi Frekuensi.
DISTRIBUSI FREKUENSI (Grafik dari Tabel Frekuensi) (Pertemuan ke-4)
STATISTIKA BISNIS Raisa Pratiwi.
ENDRA YUAFANEDI ARIFIANTO
Penyajian Data Nurul Hidayah
Pengantar PENYAJIAN DATA
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
NURRATRI KURNIA SARI, M.Pd
UKURAN PENYEBARAN.
BAB 3 UKURAN PEMUSATAN.
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
5.
Pengantar statistika sosial
Membuat Data Menjadi Informasi untuk Pengambilan Keputusan Manajerial
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi
BAB 4 UKURAN PENYEBARAN.
PENYAJIAN DATA Firmansyah, S.Kom..
DISTRIBUSI FREKUENSI.
BAB 4 UKURAN PENYEBARAN.
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
DISTRIBUSI FREKUENSI.
PENYAJIAN DATA.
DISTRIBUSI FREKUENSI Hasan Mukhibad.
Statistik PENYAJIAN DATA.
DISTRIBUSI FREKUENSI   DISTRIBUSI FREKUENSI ADALAH TABEL FREKUENSI YANG MENGELOMPOKKAN DATA YANG BELUM TERKELOMPOK KE DALAM KELAS - KELAS SEHINGGA MENJADI.
Penataan dapat dilakukan dalam bentuk:
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
Statistika PENYAJIAN DATA.
DISTRIBUSI FREKUENSI.
BAB 2 penyajian statistik
UKURAN PENYEBARAN.
BAB 4 UKURAN PENYEBARAN.
STATISTIK DESKRIPTIF.
Nurratri Kurnia Sari, M. Pd
BAB 4 UKURAN PENYEBARAN.
BAB 2 PENYAJIAN DATA.
DISTRIBUSI FREKUENSI.
1 STATISTIK DESKRIPTIF. 2 DISTRIBUSI FREKUENSI Definisi: Adalah pengelompokan data ke dalam beberapa kategori yang menunjukkan banyaknya data dalam setiap.
DISTRIBUSI FREKUENSI.
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi Statistika Drs. Matrisoni, M.Si.
Transcript presentasi:

BAB 2 PENYAJIAN DATA

Penyajian Data Bab 2 PENGANTAR Tujuan: Untuk menyajikan data mentah yang diperoleh dari populasi atau sampel menjadi data yang tertata dengan baik, sehingga bermakna informasi bagi pengambilan keputusan manajerial.

PENGANTAR Langkah-langkah dalam Statistik Deskriptif: Penyajian Data Bab 2 Langkah-langkah dalam Statistik Deskriptif: (a) Memahami masalah dan jawaban yang diperlukan. (b) Mengumpulkan data yang sesuai dengan masalah dan tujuan. (c) Menata data mentah ke dalam distribusi frekuensi. (d) Menyajikan data distribusi secara grafik. (e) Menarik kesimpulan mengenai permasalahan.

OUTLINE BAGIAN I Statistik Deskriptif Penyajian Data Dengan MS Excel Penyajian Data Bab 2 OUTLINE BAGIAN I Statistik Deskriptif Penyajian Data Dengan MS Excel Penyajian Data Dengan Grafik Distribusi Frekuensi Pengertian Statistika Penyajian Data Ukuran Penyebaran Ukuran Pemusatan Angka Indeks Deret Berkala dan Peramalan

DISTRIBUSI FREKUENSI Definisi: Penyajian Data Bab 2 DISTRIBUSI FREKUENSI Definisi: Adalah pengelompokan data ke dalam beberapa kategori yang menunjukkan banyaknya data dalam setiap kategori Setiap data tidak dapat dimasukkan ke dalam dua atau lebih kategori

DISTRIBUSI FREKUENSI Langkah-langkah Distribusi Frekuensi: Penyajian Data Bab 2 DISTRIBUSI FREKUENSI Langkah-langkah Distribusi Frekuensi: a. Mengumpulkan data b. Mengurutkan data dari terkecil ke terbesar atau sebaliknya c. Membuat kategori kelas Jumlah kelas k = 1 + 3,322 log n di mana 2k>n; di mana k= jumlah kelas; n = jumlah data d. Membuat interval kelas Interval kelas = (nilai tertinggi – nilai terendah)/jumlah kelas e. Melakukan penghitungan atau penturusan setiap kelasnya

DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF Penyajian Data Bab 2 DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF Definisi: Frekuensi Relatif adalah frekuensi relatif setiap kelas dibandingkan dengan frekuensi totalnya.

OUTLINE BAGIAN I Statistik Deskriptif Pengertian Statistika Penyajian Data Bab 2 OUTLINE BAGIAN I Statistik Deskriptif Pengertian Statistika Penyajian Data Ukuran Penyebaran Ukuran Pemusatan Angka Indeks Deret Berkala dan Peramalan Penyajian Data Dengan MS Excel Penyajian Data Dengan Grafik Distribusi Frekuensi

PENYAJIAN DATA Definisi: Istilah-istilah Penting: Penyajian Data Bab 2 PENYAJIAN DATA Definisi: Membuat distribusi frekuensi dalam bentuk sajian gambar baik grafik poligon, histogram atau ogif. Istilah-istilah Penting: Ada beberapa istilah penting dalam penyajian data: Batas Kelas: nilai terendah dan tertinggi pada suatu kelas. Nilai Tengah Kelas: nilai yang letaknya di tengah kelas.

PENYAJIAN DATA (lanjutan) Penyajian Data Bab 2 PENYAJIAN DATA (lanjutan) Istilah-istilah Penting: Nilai Tepi Kelas Nilai batas antar kelas (border) yang memisahkan nilai antara kelas satu dengan kelas lainnya. Frekuensi Kumulatif Penjumlahan frekuensi pada setiap kelas, baik meningkat (kurang dari) atau menurun (lebih dari).

CONTOH DISTRIBUSI FREKUENSI Penyajian Data Bab 2 CONTOH DISTRIBUSI FREKUENSI Kelas ke- Interval Frekuensi 1 160 – 303 2 304 – 447 5 3 448 – 591 9 4 592 – 735 736 – 878 Batas kelas atas Batas kelas bawah

NILAI TENGAH KELAS Definisi: Contoh: Penyajian Data Bab 2 NILAI TENGAH KELAS Definisi: Nilai yang letaknya di tengah kelas. Contoh: Kelas ke- Interval Nilai Tengah Kelas Keterangan 1 160-303 2 304-447 3 448-591 4 592-735 5 736-878

NILAI TEPI KELAS Definisi: Contoh: Penyajian Data Bab 2 Nilai batas antar kelas (border) yang memisahkan nilai antara kelas satu dengan kelas lainnya. Contoh: Kelas ke- Interval Frekuensi Nilai Tepi Kelas Keterangan   1 160-303 2 304-447 5 3 448-591 9 4 592-735 736-878

FREKUENSI KUMULATIF Definisi: Penyajian Data Bab 2 FREKUENSI KUMULATIF Definisi: Penjumlahan frekuensi pada setiap kelas, baik meningkat (kurang dari) atau menurun (lebih dari). Interval Frekuensi Tepi Kelas Frekuensi kurang dari Frekuensi Lebih dari   160 - 303 2 159,5 304 - 447 5 303,5 448 - 591 9 447,5 592 - 735 3 591,5 736 - 878 1 735,5 878,5

OUTLINE BAGIAN I Statistik Deskriptif Penyajian Data Dengan MS Excel Penyajian Data Bab 2 OUTLINE BAGIAN I Statistik Deskriptif Penyajian Data Dengan MS Excel Penyajian Data Dengan Grafik Distribusi Frekuensi Pengertian Statistika Penyajian Data Ukuran Penyebaran Ukuran Pemusatan Angka Indeks Deret Berkala dan Peramalan

Penyajian Data Bab 2 HISTOGRAM Definisi: Grafik yang berbentuk balok, di mana sumbu horisontal (X) adalah tepi kelas dan sumbu vertikal (Y) adalah frekuensi setiap kelas. Interval Frekuensi 159,5 - 303,5 2 303,5 - 447,5 5 447,5 – 591,5 9 591,5 – 735,5 3 735,5 – 878,5 1

Penyajian Data Bab 2 POLIGON Definisi: Grafik berbentuk garis dan menghubungkan antara nilai tengah kelas dengan jumlah frekuensi pada setiap kelas. Nilai tengah kelas Jumlah frekuensi 231,5 2 375,5 5 519,5 9 663,5 3 807,0 1

KURVA OGIF Definisi: Penyajian Data Bab 2 Diagram garis yang menunjukkan kombinasi antara interval kelas dengan frekuensi kumulatif. Interval Tepi Kelas Frekuensi kurang dari Frekuensi Lebih dari   160-303 159,5 0 (0%) 20 (100%) 304-447 303,5 2 (10%) 18 (90%) 448-591 447,5 7 (35%) 13 (65%) 592-735 591,5 16 (80%) 4 (20%) 736-878 735,5 878,5 19 (95%) 1(5%)

Penyajian Data Bab 2 KURVA OGIF

TERIMA KASIH