PENGAWASAN DPRD DALAM PENCAPAIAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS 2015

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SEKILAS TENTANG KABUPATEN/KOTA LAYAK ANAK
Advertisements

STRATEGI POKOK Kebijakan Fiskal Kebijakan Perbankan/Keuangan
PELAKSANAAN 2014 & RENCANA 2015 UNTUK PENCAPAIAN RPJMN 2010–2014 & MDGs 2015 KELOMPOK SIDANG KOMISI A.
PRESENTASI BUPATI LINGGA Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Realitas Kebijakan dan Anggaran Publik Aceh
SATKER SANITASI KOTA TASIKMALAYA
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA MALANG
Aspek-aspek Desa Adat dan Lembaga Adat yang Harus diatur dan didanai Pemerintah, Pemda Provinsi, Pemda Kab/Kota, dan Pemdes Oleh Nata Irawan, SH, MSi.
Efadoc20091 Komitmen Internasional untuk EFA Negara-negara PBB berkomitmen untuk Education for All (EFA) di Jomtien (1991) dan Dakar (2000) berisikan enam.
DALAM PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN
Pada bulan September tahun 2000, perwakilan-perwakilan dari 189 negara menandantangani Millennium Declaration, yang mengandung 8 butir capaian. Delapan.
“KEBIJAKAN PEMBENTUKAN
Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat
PENANGGULANGAN KEMISKINAN MELALUI PENINGKATAN JIWA KEWIRAUSAHAAN Oleh: Gunawan Sumodiningrat Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada Deputi.
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) ACEH
Payung Penelitian Sumberdaya Manusia Supriyadi Asep Supena Hamidah Muktiningsih.
MEMBUMIKAN ESENSI DAN TUJUAN DITETAPKANNYA
PENERAPAN AKUNTANSI BERBASIS AKRUAL PADA PEMERINTAH DAERAH
KUALITAS PEMERINTAHAN DAN KETIMPANGAN
Pasal 1 angka 1 dan Pasal 5 huruf h) PAPARAN DIRJEN KESBANGPOL
KEBIJAKAN NASIONAL PNPM MANDIRI
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/
FORUM SKPD Dinas Pendidikan 2015.
MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat
Jayapura, 13 Agustus SEJAHTERA DEMOKRATIS BERKEADILAN Memperkuat triple tracks strategy serta pembangunan inklusif dan berkeadilan Memantapkan.
PENYEDIAAN AIR MINUM DALAM MENCAPAI TARGET MDGs
PENGUATAN DIMENSI SOSIAL- KEMANUSIAAN DALAM ARN Disampaikan dalam Rapat Penyusunan ARN Disampaikan dalam Rapat Penyusunan ARN
Millenium Development Goals
DESENTRALISASI KESEHATAN
MEMBANGUN DATA PERENCANAAN PEMBANGUNAN YANG BERPIHAK KEPADA MASYARAKAT MISKIN MELALUI FORUM DATA INDIKATOR MDGs KABUPATEN GRESIK PAPARAN KEPALA BAPPEDA.
Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda DIY
Dr.Dra.Rochayati Basra,M.Pd
SIKLUS PERENCANAAN & PENGANGGARAN TAHUNAN
TUJUAN DAN EKSES PEMBANGUNAN EKONOMI
PENGUATAN SISTEM KELEMBAGAAN Staf Khusus Menteri Sosial
Proses kebijakan publik dalam pembangunan
PENTINGNYA STRATEGI PUG DAN PPRG DI SEKTOR PERTANIAN
KEMENTRIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
PROGRAM KELUARGA HARAPAN MEMPERCEPAT PENANGGULANGAN KELUARGA MISKIN
MENTERI DALAM NEGERI PADA MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA PROVINSI KEPULAUAN RIAU
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU TAHUN 2013
PENANGGULANGAN KEMISKINAN MELALUI PENINGKATAN JIWA KEWIRAUSAHAAN
PEREKONOMIAN INDONESIA
LAPORAN KEPALA BAPPEDA KOTA SURAKARTA
NORMA STANDAR PROSEDUR DAN KRITERIA
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN
Arahan Deputi Pelatihan dan Pengembangan pada kegiatan
DINAMIKA SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT PESISIR (PERUBAHAN SOSIAL)
INSTRUKSI PRESIDEN RI NO 3 TAHUN 2010 TENTANG PROGRAM PEMBANGUNAN YANG BERKEADILAN Pelaksanaan program-program pembangunan yang berkeadilan yang termuat.
PERTEMUAN NASIONAL POKJA PEMBERDAYAAN KOMUNITAS ADAT TERPENCIL
Mobil Hijau SIKIB Wilayah Kab. Kulon Progo
PENANGGULANGAN KEMISKINAN MELALUI PENINGKATAN JIWA KEWIRAUSAHAAN
Dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/TPB (SDGs)
POTENSI DAN KENDALA IMPLEMENTASI INOVASI DAERAH
ICPD dan MDGS Indikator dan Pencapaian di Indonesia
(Pemutaran Film Teknologi)
POVERTY AND NUTRITIONAL STATUS
BIRO PERENCANAAN KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI KEBIJAKAN PRIORITAS KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN.
PEMBANGUNAN & PERUBAHAN SOSIAL
Desk Penyusunan Perubahan Renja OPD Tahun 2012
PERSPEKTIF PERANGKAT DAERAH BERDASARKAN PP 18 TAHUN 2016
Balikpapan, 01 Nopember 2018 BAPPEDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
Pembuatan dan PELAKSANAAN KLHS RPJMD
STRATEGI MENUJU KABUPATEN LAYAK ANAK
Sustainable Development Goals (SDGs)
MUSRENBANG Perubahan RPJMD Tahun
PROFIL BIRO KESEJAHTERAAN SOSIAL
OLEH : Plt. KEPALA DINAS PENDIDKAN ILYAS S. SITORUS, SE, M.Pd.
Transcript presentasi:

PENGAWASAN DPRD DALAM PENCAPAIAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS 2015 BIMTEK DPRD - KOTA MALANG PENGAWASAN DPRD DALAM PENCAPAIAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS 2015 M MAS'UD SAID ASISTEN STAF KHUSUS PRESIDEN BIDANG PEMBANGUNAN DAERAH DAN OTONOMI DAERAH

BAGIAN 1 BASIS PEMIKIRAN DAN ACUAN POKOK 2

KODE 8 MISI BESAR MDG'S PENGURANGAN ANGKA KEMISKINAN DAN KELAPARAN PROGRAM 1 PENGURANGAN ANGKA KEMISKINAN DAN KELAPARAN PROGRAM 2 PENGUATAN CAPAIAN PENDIDIKAN DASAR BAGI SEMUA ANAK PROGRAM 3 KESAMARATAAN GENDER DAN KEBERPIHAKAN KEPADA PEREMPUAN PROGRAM 4 MENEKAN ANGKA KEMATIAN BAYI , MENINGKATKAN KESEHATAN BAYI PROGRAM 5 MENINGKATKAN KESEHATAN IBU DAN MENEKAN KEMATIAN IBU SAAT MELAHIRKAN PROGRAM 6 MEMERANGI HIV AIDS, MALARIA DAN PENYAKIT LAINNYA PROGRAM 7 PEMBANGUNAN BERKELAJUTAN (SUSTAINABLE DEVELOPMENT) PROGRAM 8 PENINGKATAN KERJASAMA GLOBAL DEMI DAN UNTUK PEMBANGUNAN 3

Global Perspective to Development: There has been (moral) questions to the global economic development - COLLECTIVE RESPONSIBILITY: ,“We have collective responsibility to uphold the principles of human dignity, equality and equity at the global level” (United Nation, Millennium Declaration, September 2000, Signed by the 189 UN member countries)‏

A DUTY OF ALL OF US , MOST VULNERABLE Statement 2: “As leaders we have a duty therefore to all the world’s people, especially that most vulnerable, in particular, the children of the world, to whom the future belongs.” (United Nation, Millennium Declaration, September 2000, Signed by the 189 UN member countries)‏

Voices of the Poor: What is the Poverty - 1 “When one is poor, she has no say in public, she feels inferior. She has no food, so there famine in her house, no clothing, and no progress in her family” (said a poor woman from Uganda)‏

BEBERAPA RPJMD MENGAMANATKAN PEMBANGUNAN EKONOMI KERAKYATAN PENGURANGAN KEMISKINAN, PENGGULANGAN KELAPARAN PROGRAM WAJIB BELAJAR – BEASISWA – BIAYA SEKOLAH – BIAYA KULIAH KESEHATAN MASYARAKAT TERMASUK JAMINAN KESEHATAN IBU, ANAK, DAN BAYI. PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR, LAINNYA

DIASUMSIKAN MALANG KE DEPAN MEMILIKI KOMITMEN LEBIH KUAT KPD MDG'S BAGIAN 2 SCENARIO DIASUMSIKAN MALANG KE DEPAN MEMILIKI KOMITMEN LEBIH KUAT KPD MDG'S 8

SCENARIO UMUM PENGUATAN PRIORITAS PROGRAM PENGUATAN INSTITUSI ITEMISASI YG BENAR, KETEPATAN DAN KECERMATAN PILIHAN KESESUAIAN ANTARA APA YG DIKEHENDAKI PEMDA DAN WALIKOTA DENGAN KEBUTUHAN RIIL PENGUATAN INSTITUSI ORGANISASI HARUS KETEMU “ORANGNYA “ EVALUASI SERIUS PROSES BENAR, HASIL BENAR SCENARIO UMUM OPTIMALISASI PENDANAAN APBD PENGANGGARAN YG TEPAT KESEIMBANGAN ANGGARAN KUATKAN BELANJA LANGSUNG PENGUATAN EKSEKUSI DI LAPANGAN EVALUASI SUBSTANSIAL LAWAN DARI PROSEDURAL PELAKSANAAN OPTIMAL LAWAN DARI “SEPERTI BIASANYA” PENGUATAN KERJASAMA KERJASAMA ANTARA DAERAH KERJASAMA DG PEMERINTAH LBH TINGGI BKKBN, TNI, DENGAN SWASTA 9

VISUALISASI PROSES PENGAWASAN GOAL RENCANA PENCAPAIANJ MDGS ORGANISASI OBYEK SISTEM KERJA DURASI WALIKOTA PANSUS ? TIM KHUSUS PEMDA MOU PERDASUS PENDANAAN DPRD STANDARDISASI DAN LEGALITAS PELAKSANAAN EVALUASI PENCAPAIAN MDS KOTA MALANG 2017 10

SCENARIO PROGRAM UTAMA 1 “PENGURANGAN ANGKA KEMISKINAN DAN KELAPARAN ” Penyempurnaan Data Keluarga Miskin Penyempurnaan Metode Penganggaran Penyempurnaan Sistem Komunikasi Pemda- Keluarga Miskin Pengembangan Sistem Eksekusi Penguatan Lembaga Pelaksana Khusus Pengentas Kemiskinan dan Kelaparan Kodifikasi dan Penulisan Profile Keluarga Miskin Proliferasi Kegiatan dan Paket Pengentasan Kemiskinan 11 11

SCENARIO PENDANAAN PROGRAM UTAMA 1 BERSUMBER DARI APBN, BUMN, KEMENTRIANM APBD DAN PENDANAAN LAIN YANG SAH BERSUMBER PADA DANA NON NEGARA SEKTOR USAHA DAN INDUSTRI BERSUMBER DARI DANA NON NEGARA UNSUR DERMAWAN NASIONAL, DERMAWAN REGIONAL, DERMAWAN LOKAL BERSUMBER DARI DANA NON NEGARA UNSUR LEMBAGA DONOR INTERNASIONAL, LEMBAGA DONOR REGIONAL 12

SCENARIO PENGUATAN ISNTITUSI ORGANISASI KHUSUS PENGURANGAN KEMISKINAN PENGUATAN LEMBAGA SETINGKAT SEKDA PENGUATAN TINGKAT DINAS DINAS PENGUATAN TINGKAT KOORDINATOR PENGUATAN LEMBAGA PELAKSANA ============================================================================ DINAS KESEHATAN, DINAS PENDIDIKAN DINAS SOSIAL, PKK – DHARMA WANITA ? PENGUATAN BADAN OTONOM PENGENTASAN KEMISKINAN PERLUASAN DAN PENGUATAN DI TINGKAT RW INDUK ORGANISASI S INSTITUSI PENDUKUNG PELAKSANA 13

Integrasi Kegiatan Kerjasama PERBANKAN - BI PENGUASAHA SALEH LEMBAGA DONOR INTERNASIONAL LEMBAGA DONOR NASIONAL ORMAS BESAR PERUSAHAAN NASIONAL PERUSAHAAN REGIONAL CSR LEMBAGA DAKWAH LEMBAGA PENDIDIKAN PEMERINTAH BATU- KAB MALANG TNI – POLRI PEMPROP JATIM KEMENTRIAN NEGARA LEMBAGA NEGARA NON DEPERTEMEN KEMENTRIAN KESEHATAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN 14

PENGUATAN ORGANISIASI DPRD WALIKOTA UNSUR UTAMA UNSUR TEKNOKRATIS TECHNO STRUCTURE MIDLLE LINE SUPPORT INSTITUTION BAPPEDA SEKDA PERSONIL KEUANGAN UMUM OPERATING CORE BADAN OTONOM PELAYANAN DASAR SEKTOR UNGGULAN 15

PENGUATAN KAPASITAS CAPACITY YANG DIBANGUN ATAS POTENSI ORGANISASI CAPACITY YANG DIBANGUN ATAS KUALITAS PERSONEL PENGGUNAAN TECHNOLOGY DALAM ORGANISASI, MEDIA KOMUNIKASI PENGUASAAN LAPANGAN DAN PETA DASAR MASALAH STRATEGIS CAPACITY YANG TERCIPTA DALAM KONTEKS PENGAWASAN, KEPEMIMPINAN, DAN REKRUITMEN 16

PENGUATAN CAPAIAN MELALUI PENGUATAN ORGANISASIONAL 17

JARINGAN KANTOR BANK DI WILKER KBI MALANG JARINGAN KANTOR BANK UMUM No. Wilayah Kantor Cabang (KC) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kas (KK) Unit (KU) Total Jaringan kantor 1. Kota Batu 1 7 3 14 2. Kota Malang 33 43 19 109 3. Kab. Malang 32 16 80 4. Kota Pasuruan 4 8 2 5 5. Kab. Pasuruan 21 17 41 6. Kota Probolinggo 7. Kab. Probolinggo 15 27 8. Kab. Lumajang 10 22 38   50 132 53 112 347 18

RENCANA PROGRAM JANGKA PANJANG (15 Thn ) JANGKA MENENGAH ( 5 Thn ) RENCANA PROGRAM KERJA TAHUNAN ( 2013 ) 19

11 PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL DAERAH 1. REFORMASI BIROKRASI DAN TATA KELOLA 2. PENDIDIKAN 3. KESEHATAN 4. PENANGGULANGAN KEMISKINAN 5. KETAHANAN PANGAN 6. INFRASTRUKTUR 7. IKLIM INVESTASI DAN USAHA 8. ENERGI 9. LINGKUNGAN HIDUP DAN BENCANA 10. KEBUDAYAAN, KREATIVITAS DAN INOVASI TEKNOLOGI 11. DAERAH TERTINGGAL, TERDEPAN, TERLUAS DAN PASCA KONFLIK 20

PROGRAM PRO RAKYAT PROGRAM PRO RAKYAT 4 KLUSTER KLUSTER 1 BANTUAN DAN PERLINDUNGAN SOSIAL RUMAH TANGGA MISKIN KLUSTER 2 PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) PROGRAM PRO RAKYAT 4 KLUSTER KLUSTER 3. KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) MELALUI 7 BANK NASIONAL KLUSTER 4. RUMAH MURAH KENDARAAN MURAH AIR MINUM LISTRIK MURAH 21

SEKARANG SDH PADA PERSIAPAN PASCA MDS Pertama, Mengakhiri kemiskinan; Kedua, Meningkatkan pemberdayaan wanita dan mencapai kesetaraan gender; Ketiga, Menyediakan pendidikan berkualitas dan suasana belajar seumur hidup; Keempat, Memastikan kesehatan yang layak; Kelima, Ketahanan pangan dan tercukupinya nutrisi; Keenam, Mencapai akses air minum dan sanitasi. Ketujuh, Menjaga keberlanjutan ketersediaan energi; Kedelapan, Penciptaan lapangan kerja, mata pencarian keberlanjutan, dan pertumbuhan ekonomi yang adil; Kesembilan, Pengelolaan aset sumber daya alam secara berkesinambungan; Kesepuluh, Pemastikan terciptanya tata kelola yang efektif di pemerintahan dan lembaga; Kesebelas, Terciptanya kehidupan sosial yang stabil dan damai; Keduabelas, Menciptakan lingkungan yang berdaya dengan pendanaan jangka panjang.

PENGAWASAN DPRD DAN MASYARAKAT MENGIDENTIFIKASI MASALAH DAN MELAKUKAN EVALUASI SECARA OBYEKTIF DIDUKUNG DATA DAN FAKTA LAPANGAN. MEMERIKSA KEMBALI KEBENARAN DAN KEHANDALAN DATA DAN INFORMASI LAPORAN PEMERINTAH. KARENA ITU MERUPAKAN BAGIAN PERTANGGUNG JAWABAN EKSEKUTIF (DINAS) (UU No. 15 Tahun 2004 DAN PP NO. 3 / 2007) 23

Kebijakan Negara dan Kemiskinan (Turkewitz 2001 dalam SMERU, 2003) Turkewitz (2001) melalui studi empirisnya di beberapa negara menyimpulkan adanya hubungan yang kuat antara karakter suatu regim pemerintahan dengan capaian berbagai indikator pembangunan. a. Makin efektif suatu pemerintahan, makin rendah tingkat kematian bayi; b. Makin rendah tingkat korupsi di birokrasi pemerintahan, makin tinggi tingkat melek huruf orang dewasa; c. Makin baik kondisi penegakan hukum suatu negara, makin rendah tingkat kematian bayi; d. Makin sedikit regulasi yang diciptakan pemerintah, makin tinggi tingkat pendapatan per kapita.