PRODUKSI PANGAN INDONESIA nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
( 4.8 % Indonesia) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil 2
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil SEBARAN PANGAN nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil Trend Produksi pangan nabati untuk padi dan jagung konstan, sedangkan komoditas laiinya cenderung menurun nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
PRODUKSI PANGAN INDONESIA (LANJ’) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil Trend Produksi pangan hewani meningkat nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
KETERGANTUNGAN IMPOR PANGAN DI INDONESIA nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
KETERSEDIAAN PANGAN PER KAPITA (KAL/KAPITA/HARI) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
KETERSEDIAAN PANGAN PER KAPITA (KKAL/KAPITA/HARI) Minimum 57 gram Minimum 2200 nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
ISU STRATEGIS KETERSEDIAAN PANGAN nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil Kapasitas produksi domestik, (1) laju peningkatan produksi pangan cenderung melandai dengan rata-rata pertumbuhan kurang satu persen sedangkan pertambahan penduduk sebesar 1,2% setiap tahun (2) belum berkembangnya kapasitas produksi pangan daerah dengan teknlogi sesifik lokasi karena hambatan inrastruktur pertanian ; (c) petani umumnya skala kecil (kurang dari 0,5 hektar) yang berjumlah 13,7 juta KK menyebabkan aksesibilitasnya terbatas terhadap sumber permodalan, teknologi, sarana produksi dan pasar (d) banyak dijumpai kasus terhambatnya distribusi sarana produks khususnya pupuk bersubsidi, (e) ) lambatnya penerapan teknologi akibat kurang insentif ekonomi dan masalah sosial petani Kelestarian sumberdaya lahan dan air Saat ini tingkat alih fungsí lahan pertanian ke non pertanian (perumahan, perkantoran dll) di Indonesia diperkirakan 106.000 ha/5 th . Kondisi sumber air di Indonesia cukup memperihatinkan, daerah tangkapan air yakni daerah aliran sungai (DAS) kondisi lahannya sangat kritis akibat pembukaaan hutan yang tidak terkendali. Defisit air di Jawa sudah terjadi sejak tahun 1995 dan terus bertambah hingga tahun 2000 telah mencapai 52,8 milyar m3 per tahun. Sejak 10 tahun terakhir terjadi banjir dengan erosi hebat dan ancaman tanah longsor pada musim hujan bergantian dengan kekeringan hebat pada musim kemarau. Bila laju degradasi terus berjalan maka tahun 2015 diperkirakan defisit air di Jawa akan mencapai 14,1 miliar m³ per tahun nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil Cadangan pangan. Adanya kondisi iklim yang tidak menentu sehingga sering terjadi pergeseran penanaman, masa pemanenan yang tidak merata sepanjang tahun, serta sering timbulnya bencana yang tidak terduga (banjir, longsor, kekeringan, gempa) memerlukan sistem pencadangan pangan yang baik. Saat ini belum optimalnya :(1) sistem cadangan pangan daerah untuk mengantisipasi kondisi darurat bencana alam minimal 3 (tiga) bulan , (2) cadangan pangan hidup (pekarangan, lahan desa, lahan tidur, tanaman bawah tegakan perkebunan), (3) kelembagaan lumbung pangan masyarakat dan lembaga cadangan pangan komunitas lainnya, (4) sistem cadangan pangan melalui Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan ataupun lembaga usaha lainnya nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil STRATEGI A. Strategi Memantapkan Ketersediaan Pangan berbasis Kemandirian Peningkatan Kapasitas produksi domestik, melalui : (1) pengembangan produksi pangan sesuai dengan potensi daerah, (2) peningkatan produksi dan produktivitas komoditas pangan dengan teknologi spesifik lokasi, (3) pengembangan dan menyediakan benih/bibit unggul dan jasa alsintan, (4) peningkatan pelayanan dan pengawasan pengadaan sarana produksi, (5) peningkatan layanan kredit yang mudah diakses petani Pelestarian sumberdaya lahan dan air, melalui : (1) pengendalian alih fungsi lahan pertanian ke non-pertanian untuk mewujudkan lahan abadi, (2) sertifikasi lahan petani, (3) konservasi dan rehabilitasi sumberdaya lahan dan air pada daerah aliran sungai (DAS), (4) pengembangan sistem pertanian ramah lingkungan (agroforestry dan pertanian organik), (5) pemantapan kelompok pemakai air untuk peningkatan pemeliharaan saluran irigasi, (6) penataan penggunaan air untuk pertanian, pemukiman dan industri, (7) pengembangan sistem informasi bencana alam dalam rangka Early Warning System (EWS), (8) rehabilitasi dan konservasi sumberdaya alam, (9) perbaikan dan peningkatan jaringan pengairan nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil Penguatan cadangan pangan pemerintah dan masyarakat/komunitas, melalui: (1) pengembangan sistem cadangan pangan daerah untuk mengantisipasi kondisi darurat bencana alam minimal 3 (tiga) bulan , (2) pengembangan cadangan pangan hidup (pekarangan, lahan desa, lahan tidur, tanaman bawah tegakan perkebunan), (3) menguatkan kelembagaan lumbung pangan masyarakat dan lembaga cadangan pangan komunitas lainnya, (4) pengembangan sistem cadangan pangan melalui Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan ataupun lembaga usaha lainnya nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
RENCANA AKSI Pemantapan Ketersediaan Pangan dan Kemandirian Pangan INDIKATOR KEBERHASILAN Satuan 2008 Base 2009 Target Pelaksana Melakukan perwilayahan komoditas pangan Persentase kabupaten yang menyusun Persen Mengintensifkan areal tanam Luas areal tanam Hektar Meningkatkan produktivitas Produktifitas per hektar Ku/ha Meningkatkan populasi ternak (ternak besar, kecil dan unggas) Jumlah populasi ternak ekor Meningkatkan produksi hasil ternak (daging , telur, susu) Produksi Daging Telur Susu ton Ltr Meningkatkan produksi perikanan Ton Mengembangkan tanaman pangan diantara tanaman kehutanan dan perkebunan Mengembangkan dan menyediakan benih unggul Jumlah penangkar) buah nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
Pemantapan Ketersediaan Pangan dan Kemandirian Pangan (lanjutan) RENCANA AKSI INDIKATOR KEBERHASILAN Satuan 2008 Base 2009 Target Pelaksana Mengembangkan sistem usahatani melalui pola kemitraan Jumlah petani pola kemitraan orang Mengembangkan dan menyediakan UPJA /Unit pelayanan jasa alsintan Terbentuknya UPJA Mandiri buah Penggalakan penggunaan pupuk organik Areal yang menggunakan pupuk organik Hektar Peningkatan kelembagaan Layanan sarana produksi Jumlah lembaga usaha saprodi Pengawasan mutu sarana produksi Jumlah kasus pemalsuan saprodi Kali/ tahun Pengembangan sistem kredit yang mudah diakses petani Jumlah kredit yang tersalurkan Juta rupiah nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
Program Pelestarian sumberdaya lahan dan air RENCANA AKSI INDIKATOR KEBERHASILAN Satuan 2008 Base 2009 Target Pelaksana Mengendalikan alih fungsi lahan pertanian ke non-pertanian Laju konversi lahan per tahun Persen Melakukan sertifikasi lahan petani Jumlah lahan petani yg bersertifikat Melakukan konservasi /rehabilitasi sumberdaya lahan dan air pada daerah aliran sungai (DAS) Hutan yang direhabilitasi Mengembangkan sistem pertanian Agroforestry pada daerah aliran sungai Bertambahanya luas hutan masyarakat Hektar Mengembangkan pertanian ramah lingkungan Jumlah kelompok tani yang menerapkan teknologi ramah lingkungan Klompok Melakukan pembinaan kelompok pemakai Air Jumlah Kelompok petani pemakai air (P3A) aktif Melakukan sistem informasi bencana alam dalam rangka early warning system (EWS) Persentase Kabupaten/kota yang mempunyai Sistem Melakukan perbaikan dan meningkatkan jaringan pengairan Persentase panjang Jaringan irigasi dalam kondisi baik nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil
Program Cadangan pangan RENCANA AKSI INDIKATOR KEBERHASILAN Satuan 2008 Base 2009 Target Pelaksana Mengembangkan sistem cadangan pangan pemerintah tingkat kabupaten/kota untuk antisipasi kondisi darurat Jumlah cadangan pemerintah setahun Ton Mengembangkan cadangan pangan hidup melalui intensifikasi pekarangan Jumlah pekarangan intensif Hektar Menguatkan kelembagaan lumbung pangan masyarakat Jumlah lumbung Klompok Mengembangkan cadangan pangan melalui LUEP/LPG, Jumlah cadangan pangan yang berasal dari LPG/LUEP ton Mengembangkan Bank padi Jumlah cadangan pangan Mengembangkan cadangan pangan Desa Jumlah desa yg mengembangkan cadangan pangan Desa buah Mengembangkan cadangan pangan RT Jumlah RT yg mengembangkan cadangan pangan RT RT nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil