 Otak mengkreasi representasi dunia luar dan menghasilkan perilaku untuk mengrespons dunia  Otak terdiri dari neuron dan glia  Neuron adalah unit dasar.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KELOMPOK 5 : •Lia anggraini •Sinta dewi y •Carina dwi l •sella putri
Advertisements

The Information-Processing Approach
19 August 2014Diana Setiyawati -- Crisis Center Fakultas Psikologi UGM DEBRIEFING Thompson, R.A Crisis Intervention and Crisis Management: Strategies.
Belajar dan Pembelajaran DINAS PENDIDIKAN MENENGAH DAN TINGGI
BERPIKIR OLEH NUR ADDIANSYAH.
MEMORI, SENSASI & PERSEPSI
MEMORI PROSES MEMORI.
Memori Dan Berfikir.
KESULITAN PEMROSESAN INFORMASI
Waktu Respons dan Kecepatan Tampil
PERKEMBANGAN KOGNISI irfan.
Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
Kesulitan Belajar.
PENGUKURAN dan PENINGKATAN MEMORI
Bab 4 PENGOLAHAN INFORMASI DAN PERSEPSI KONSUMEN
Hubungan antara otak dan fikiran
Information Processing Theory
PENGOLAHAN INFORMASI SEBAGAI KONSEP BELAJAR
Teori Pemprosesan Informasi
BERFIKIR Tujuan Pembelajaran : Memahami elemen Kognisi
BELAJAR, INGATAN dan BERPIKIR
Interaksi Manusia & Komputer Faktor Manusia
PERTEMUAN 3 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
dr. ELLY ANGGRENY ANG, SpKJ
Bersama : IRAWATI ISTADI
Memory Pengertian Memory
Biopsikologi Unita Werdi Rahajeng
Information Processing Theory
INTRODUCTION PSIKOLOGI KOGNITIF
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Komunikasi Intrapersonal 2
KIAT BACA KILAT KIAT MEMBACA 1 HALAMAN 1 DETIK KARYA AGUS SETIAWAN PENERBIT PT GRAMEDIA PUSTAKA UTAMA YUSFIK HELMI
Model-model Memory Sarita Candra Merida.
Veny Hidayat, M.Psi., Psikolog
LEARNING.
Mahasiswa akan memahami tentang mendengarkan yang efektif
INTERAKSI MANUSIA & KOMPUTER
Belajar dan Pembelajaran
INGATAN (MEMORY).
Penyandian  Penyimpanan  Pengingatan
HUMAN LEARNING : Verbal Learning
MEMORI DAN PROSES BERPIKIR
KELOMPOK 5 Lena Morita ( ) Gita Ayu D. ( )
TEORI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Emosi.
MEMORY Devrina Rinanti S Irawaty Ikena Jalurene Saiyfa Ayu Lestari Wisnu Wijayanti Universitas.
KESULITAN PEMROSESAN INFORMASI NOVENDAWATI WAHYU SITASARI
Teori – Teori Memori dan Memori Jangka Panjang
THINKING AND LANGUAGE Ardelia Christa Sari Dwi Agung S.
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
OLEH : NOVITA P. SIANTURI, M.Psi, M.Si
WECHSLER ADULT INTELLIGENCE SCALE (WAIS) NOVENDAWATI WAHYU SITASARI
Komunikasi Intrapersonal
KESULITAN PEMROSESAN INFORMASI
Kesulitan Belajar.
SISTEM SARAF DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERILAKU MANUSIA
By Diyah Sulistiyorini,M.Psi.,Psikolog
INTRODUCTION PSIKOLOGI KOGNITIF
FAKTOR MANUSIA.
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Penyandian  Penyimpanan  Pengingatan
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
ELABORATIVE REHEARSAL : IMAGERY Disusun oleh : Ristu Haiban Hirzi, Nurdin Arifin, Mukhlas Triono.
EVALUASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA TAKSONOMI MARZANO Kelompok 3 LATHIFAH YULYANISA( ) RADHIATUR RAHMI( ) RIMA ISMALYANTI( ) Dosen Pengampu:
JOURNAL READING ACE Polimorfisme dan Penggunaan ACE Inhibitors: Efek Terhadap Kemampuan Daya Ingat PEMBIMBING : dr. Setiawan, Sp.S DISUSUN OLEH : Desi.
The biology of learning and memory
Komunikasi Intrapersonal
PRODI KESEHATAN MASYARAKAT FIKES UHAMKA
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
ADL ACTIVITY DAILY LIVING. ACTIVITY DAILY LIVING PEMERIKSAAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL MERUPAKAN PROSES UNTUK MENGETAHUI KEMAMPUAN PASIEN DALAM MELAKUKAN AKTIVITAS.
Transcript presentasi:

 Otak mengkreasi representasi dunia luar dan menghasilkan perilaku untuk mengrespons dunia  Otak terdiri dari neuron dan glia  Neuron adalah unit dasar anatomi, fisiologi dan kognisi  Sinaps adalah kunci untuk komunikasi neuronal dan belajar  SSP mempunyai fungsi multipel  Fungsi otak terlokalisasi dan menyebar

Kognisi : Adalah proses-proses intelektual aktif yang digunakan untuk memperoleh, mengolah, menyimpan dan mengambil kembali informasi PROCESSING R E T R I E V A L STORAGE Diperlukan beberapa bentuk plastisitas

 Fungsi primer otak adalah menghasilkan perilaku  Mengkreasi realitas sensorik  Mengkreasi pengetahuan dengan melakukan integrasi informasi dari waktu yang berbeda dan domain sensorik. Menggunakan pengetahuan untuk pemandu perilaku Misal : kehilangan bahasa akan mengganggu komunikasi dan memutus organisasi pengertian thd pemahaman dunia

Memori/Daya ingat: -Hasil belajar yang permanen dan dapat dimunculkan kembali beberapa waktu kemudian Terbagi atas proses -Encoding (proses penyimpanan informasi yang datang) -Decoding (proses pengungkapan kembali informasi yang tersimpan) Cara lain -Fase akuisisi -Fase konsolidasi -Fase penyimpanan -Fase retrieval (pengungkapan kembali)

Memory  Memory adalah suatu proses integrasi aktual yang dibentuk dari setidaknya tiga langkah utama, yaitu : Penyimpanan peristiwa-peristiwa yang sedang berlangsung dengan segera Penyimpanan peristiwa baru dan pengalaman baru. Pengingatan kembali hal-hal yang telah disimpan.

Kalkulasi  Kemampuan untuk menghadirkan suatu kalkulasi atau perhitungan dapat diperiksa dalam beberapa cara.  Metodenya perlu diadaptasi untuk tingakat pendidikan seseorang dan kecacatan yang menyertai, seperti aphasia, atau agraphia. Pasien mungkin diminta untuk mengurangi 7 dari 100 dan kemudian melanjutkan terus mengurangi 7 dari hasil penguranga sebelumnya.  Cara lain yaitu dengan menyelesaikan problem simple matematika dengan menulis.  Tingkat lanjutannya dengan balancing a checkbook,

Cognisi merupakan proses mental seperti berfikir, mengingat, memahami, merencanakan dan memilih. Maka kognisi berhubungan dengan aktivitas berfikir, pembuatan konsep dan pertimbangan.

Complex Pathways of Learning and Memory Figure 9-22: Memory processing

Short term memory  Memory sensorik Proses kesadaran sensorik (dominan adalah visual, auditori) Kapasitas penyimpanan terbatas dan cepat terlupakan (detik-menit) Dengan pengulangan (rehearsal) dan belajar bermakna (meaningful learning) akan masuk ke memori pendek

Konsolidasi Memori Short Term Memory Long Term Memory WAKTU MEMORI RECALL Konsolidasi Memori LUPA

Long term memory -Kapasitas penyimpanan besar -Waktu penyimpanan lama - permanen

MEMORI Memori segera Memori jangka pendek Memori jangka panjang BEBERAPA KEMAMPUAN MANUSIA

TIPE MEMORI MEMORI DEKLARATIFMEMORI NON DEKLARATIF SemantikEpisodikPriming ProseduralPembelajaran Asosiatif Pembelajaran Non Asosiatif Hipokampus Neokorteks Striatum Serebelum Amigdala Serebelum Reflex Pathways

 Penalaran Semilogis Yaitu menjelaskan peristiwa alam lalu menganalogikan dengan perilaku manusia. Jadi dikaitkan dengan kegiatan yang dilakukan manusia. Contohnya matahari bersinar menandakan orang terus bangun pagi.

Kontrol kognisi  Adalah kemampuan mengunakan proses berfikir atau strategi berfikir untuk memodifikasi tekanan stressor.  Strategi ini termasuk berfikir tentang perbedaan event atau memfokuskan pada pikiran yang indah atau netral atau sensasi.

ASESMEN AWAL ASESMEN PENAPISAN KOGNITIF

23 KEGIATAN ALAT UKUR NILAI ABCDE Brain learning—————Normal Brain exercise—+—++Abnormal Brain rehabilitation+————Abnormal ASESMEN AWAL Ket : Kelompok brain learning melakukan aktivitas : -neurobik : senam otak, brain gym, latihan memori, latihan fisik, latihan emosi dan MENDONGENG Kelompok brain exercise melakukan aktivitas : -latihan untuk gangguan yang didapat -senam otak terbatas Kelompok brain rehabilitation : diberikan pendampingan yang tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari

Dilakukan Penilaian Masing-masing Fungsi Atau Secara Komprehensif

ASSESMEN NEUROBEHAVIOR Tujuan untuk menilai fungsi otak secara khusus dengan beberapa pemeriksaan kemampuan persepsi, atensi, bahasa, memori, emosi dan reasoning/ fungsi eksekutif ASSESMEN NEUROPSIKOLOGI Instrumen yang umum digunakan seperti WAIS-R, WMS-R, Wisconsin Card Sort Test, Trail-Making Tests, Stroop Test, Rey- Osterrieth Complex Figure, Boston Diagnostic Aphasia Examination, MMPI

Fungsi VISUOSPATIAL

Strub & Black Test Pemeriksaan Mampu (a)Tidak mampu (b) Disorientasi kanan-kiri Identifikasi diri ○ Tunjukkan kaki kanan anda a b ○ Tunjukkan tangan kiri anda a b Perintah silang pada diri ○ Dengan tangan kanan sentuh bahu kiri a b ○ Dengan tangan kiri sentuh mata kanan a b Perintah pada pemeriksa ○ Tunjuk pada lutut kiri saya a b ○ Tunjuk pada siku kanan saya a b Perintah silang pada pemeriksa ○ Dengan tangan kanan anda tunjuk mata kiri sayaa b ○ Dengan tangan kiri anda tunjuk kaki kiri saya a b

ATENSI SIMPEL TERUS-MENERUS ATENSI KOMPLEKS TERUS-MENERUS ATENSI SELEKTIF ATENSI ALTERNATIF ATENSI TERPISAH MASALAH DI EKSERBASI DENGAN TINGKAT MEMBINGUNGKAN

3 – 7 2 – 4 – 9 8 – 5 – 2 – 7 2 – 9 – 6 – 8 – 3 5 – 7 – 1 – 9 – 4 – 6 8 – 1 – 5 – 9 – 3 – 6 – 7 3 – 9 – 8 – 2 – 5 – 1 – 4 – 7 7 – 2 – 8 – 5 – 4 – 6 – 7 – 3 – 9

Konsentrasi Perhatian : “Ketuk Pada Sebutan Huruf A” LTPEAOAICTDALAA – ANIABFSAMRZEOAD PAKLAUCJTOEABAA– ZYFMUSAHEAARVAT Forward Backward Waktu : 1 menit

93 atau U (Serial 100–7 atau sebut86 Y Urutan hurup dari belakang 79 H Kata WAHYU) 72 A 65 W

MENULIS – organisasi pikiran, tatabahasa, pengucapan dan deteksi error VERBAL – menemukan kata kata, disartri, dispraksi, memempertahankan topik

BAHASA - Penyebutan 1. Jam tangan (Arloji) 2. Pensil - Pengulangan 3. Namun, Tanpa, dan Bila - Pengertian Verbal 4. Ambil kertas ini dengan tangan kanan (perintah kalimat 1-4)5. Lipatlah menjadi dua dan 6. Letakan di lantai Membaca+pengertian 7. Tutup mata anda Bahasa tulisan Menulis 8. Tulis kalimat lengkap

AUDITORIK VISUAL MEMORI KERJA MEMORI PROSPEKTIF IMMEDIATE MEMORI REMOTE MEMORI

 Bola  Melati  Kursi

Masalah emosi dan perilaku Toleransi frustasi yang pendek Iritabilitas meningkat Management marah Depresi Anxietas

Kesadaran diri Inisiasi Perencanaan Lanjutan Pemecahan masalah Penilaian Organisasi Ngatur tujuan

Fungsi EKSEKUTIF Pengetahuan umum Kalkulasi Perencanan & Penyelesaian masalah Pemikiran Abstraks CONT’