Teori Hibridisasi Dan Bentuk Molekul Oleh : Hanna Zaidah L (16) Ihza Nur Fauzi (18) Nur wahyuni (22) Andi Nurdiansyah (02) Selfy A (25) Tiara Dewi NA (24)
Teori Hibridisasi
Teori hibridisasi adalah sebuah konsep bersatunya orbital–orbital atom membentuk orbital hibrid yang baru yang sesuai dengan penjelasan kualitatif sifat ikatan atom. Kombinasi/ penggabungan 2 atau lebih orbital atom sebuah atom Jika atom akan membentuk ikatan dengan atom lain maka atom tersebut harus merubah bentuk orbitalnya sehingga memiliki bentuk dan tingkat energi yang sama. Maksudnya
Misalkan ??
satu orbital s dan 3 orbital p 1 elektron dari orbital 2s dipromosikan ke orbital 2p, sehingga C mempunyai 4 elektron tunggal sebagai berikut. Pada tingkat dasar, atom C (nomor atom = 6) mempunyai konfigurasi elektron sebagai berikut. Molekul CH4 C6 = 1s2 2s2 2p2 keempat elektron tersebut tidaklah ekuivalen dengan satu pada satu orbital 2s dan tiga pada orbital 2p, sehingga tidak dapat menjelaskan penyebab C pada CH4 dapat membentuk 4 ikatan ekuivalen yang equivalen. Hibridisasi membentuk 4 orbital yang setingkat. sp3 satu orbital s dan 3 orbital p
C6 = 1s2 (2sp3)4 C6 = 1s2 2s2 2p2 Sehingga… Mengalami hibridisasi menjadi …. C6 = 1s2 (2sp3)4
Keempat ikatan ini membentuk sudut tetrahedron C H H H
Tambahan : NO Aturan hibridisasi dalam pembentukan ikatan senyawa, yaitu sebagai berikut : 1 Orbital yang bergabung harus mempunyai tingkat energi yang sama atau hampir sama 2 Orbital hibrid yang terbentuk sama banyaknya dengan orbital yang bergabung 3 Dalam hibridisasi, yang bergabung adalah orbital bukan elektron 4 Sebagian besar orbital hibrid bentuknya mirip tetapi tidak selalu identik.
Bentuk molekul
Bentuk Molekul Bedasarkan Teori Hibridisasi
Sekian Terima Kasih