MODEL INTEGRASI-INTERKONEKSI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
HUKUM KEPLER Johannes Kepler (1571–1630).
Advertisements

PERHITUNGAN KONSTANTA C Based on M. Zuhdi’s Presentation, revised by Ais (2003)
Bumi dan alam semesta Oleh : Purnawan.
Benda Langit.
Alam Semesta (1) Alam semesta ini terdiri dari semua materi termasuk tenaga dan radiasi serta hal yang telah diketahui dan baru dalam tahap percaya bahwa.
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya.
Planet dan benda benda antariksa
Gerak Bulan Fase-Fase Bulan Gerhana Gaya Pasang – Surut
POLA-POLA PENGEMBANGAN PSIKOLOGI ISLAMI
Pembelajaran M a t e m a t i k a ....
Materi II KEBENARAN TAUHID Orientasi Nilai-Nilai Dasar Islam (ONDI)
Planet dan Benda-Benda Antariksa
Keterpaduan Islam dan Iptek
PARA MITTA PURBOSARI,M.Pd
Ayat-ayat Al-Qur’an Mengenai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Klik Korona pada Matahari Klik.
Menguak Rahasia Angkasa TATA SURYA
PERUBAHAN KENAMPAKAN BUMI DAN BULAN
Oleh: Komisi II Majlis Diktilitbang PPM
Klik Korona pada Matahari Klik.
Gravitasi:Hukum KEPLER I, II dan III
TATA SURYA PANJI HIDAYAT.
TATA SURYA Ujian Prakek 3 TIK
Pembelajaran M a t e m a t i k a ....
Media Pembelajaran Dibuat oleh: Yayuk kumalasari A
GERHANA Sains kelas v1 SD VII H HAPPY W. SUMARDI NIM
Mengenal Hilal Penentuan awal bulan Puasa dan Idul Fitri ditentukan oleh adanya pengamatan Hilal, yaitu sesaat ketika Bulan melewati fase konjungsi (dalam.
TATA SURYA Anggota Tata Surya Planet 3. Satelit 4. Meteorid Asteroid
STRUKTUR ATOM & SISTEM PERIODIK
BUMI DAN TATA SURYA KELOMPOK 1 Anggi Juliansa ( )
ANIMASI TATA SURYA DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8
HOME TUJUAN BELAJAR MATERI LATIHAN PENGAYAAN
PELURUHAN RADIOAKTIF BERANTAI
Pengertian Integrasi-Interkoneksi
SMP NEGERI 1 TRANGKIL, PATI
Klik Korona pada Matahari Klik.
Pembelajaran M a t e m a t i k a ....
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1.Planet 2.Asteroid 3.Satelit 4.Meteorid 5.Komet.
Komet Komet sering disebut bintang berekor. Komet merupakan bendalangit yang bergerak mengelilingi matahari dengan lintasan sangatpanjang. Komet menyala.
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1.Planet 2.Asteroid 3.Satelit 4.Meteorid 5.Komet.
PENDIDIKAN ISLAM. a. Pengertian Pendidikan Islam.
Komet, Asteroid, Meteor.
Metodologi.
STRUKTUR ATOM & SISTEM PERIODIK
Energi By:Reza dan Raffi.
Tata surya By,Philien Wowor.
STRUKTUR ATOM & SISTEM PERIODIK
SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) MENTARI INDONESIA
HOME TUJUAN BELAJAR MATERI LATIHAN PENGAYAAN
HUKUM NEWTON GRAVITASI
METEOR, METEOROIT, METEORIT dan HUJAN METEOR
ANGGOTA KELOMPOK: PERSENTASI KELOMPOK X RAHMAN AL HAKIM ( )
Keteraturan Gerak Planet dalam Tata Surya
ANGGOTA TATA SURYA Oleh Afwini Annisa Fauziah Rahmawaty Lia Veranika Devi Lestari Syaiful Amin
Oleh : Rizky Kurniawan ( )
Kelompok 4: Ratu Lisa Wiliana Siti Kurniasih Widhi Kautsaryani
Gerhana Bulan Total 31 Januari 2018
KOMPETENSI DASAR Mendeskripsikan Karakteristik Tata Surya INDIKATOR PEMBELAJARAN Mendeskripsikan anggota tata surya Mendeskripsikan orbit planet mengitari.
Klik Korona pada Matahari Klik.
Gerak Rotasi dan Hukum Gravitasi
Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Assalamualaikum.wr.wb Kelompok Tantalum: Azimatur Rosyida
Pembelajaran M a t e m a t i k a ....
Klik Korona pada Matahari Klik.
Struktur Tata Surya (1) Komponen utama sistem Tata Surya adalah matahari, sebuah bintang deret utama kelas G2 yang mengandung 99,86 persen massa dari sistem.
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya.
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1.Planet 2.Asteroid 3.Satelit 4.Meteorid 5.Komet.
KOMPETENSI DASAR 3.8.Menganalisis keteraturan gerak planet dan satelit dalam tatasurya berdasarkan hukum-hukum Newton 4.8.Menyajikan karya mengenai gerak.
Persamaan dan Fungsi Kuadrat Kuadrat Kita bahas bersama, yuk... !!!
A S T R O N O M I DALAM PENENTUAN BULAN HIJRIAH
Transcript presentasi:

MODEL INTEGRASI-INTERKONEKSI

Tiga Model Integrasi-Interkoneksi Informatif Konfirmatif (klarifikatif) Korektif

INFORMATIF Suatu disiplin ilmu memberikan informasi kepada disiplin ilmu yang lain. Misalnya: Ilmu Islam (Al-qur’an) memberikan informasi kepada ilmu saintek bahwa matahari memancarkan cahaya sedangkan bulan memantulkan cahaya (Q.S. Yunus: 5)

KONFIRMATIF/KLARIFIKATIF Suatu disiplin ilmu memberikan penegasan kepada disiplin ilmu lain. Contoh: Informasi tentang tempat-tempat (manaazil) matahari dan bumi dalam Q.S. Yunus: 5, dipertegas oleh ilmu saintek (orbit bulan mengelilingi matahari berbentuk elips).

KOREKTIF Suatu disiplin ilmu mengoreksi disiplin ilmu yang lain. Contoh: Teori Darwin yang mengatakan bahwa manusia-kera-tupai mempunyai satu induk, dikoreksi oleh Al-qur’an.

Alternatif Model Integrasi-Interkoneksi Paralelisasi: menyamakan konotasi dari ilmu-ilmu yang berbeda Similarisasi: menyamakan teori-teori dari ilmu-ilmu Komplementasi: Saling mengisi dan saling memperkuat Komparasi: membandingkan konsep teori diantara ilmu-ilmu Induktifikasi: mendukung teori ilmu dengan instrumen dari ilmu lain Verifikasi: menunjang dengan penelitian ilmiah ilmu satu dengan ilmu yang lain.