PERFORM e m otional PERFORM spiritual Q uotient iwan naz.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengantar Teknopreneurship Pertemuan 1
Advertisements

Tangga Kepemimpinan Rasulullah
Multi Kecerdasan Intelligence Quotient (IQ) - Logis Matematis
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT KIP / K
MERAIH HIDUP BERMAKNA Taufik, S.Psi., M.Si., Ph.D.
Definisi Spiritual berasal dari kata spirit yang berhubungan dengan atau bersifat kejiwaan (ruhani, batin). Spiritualitas berarti pendorong sikap dan perilaku.
PERAN PENDIDIKAN SEBAGAI MODAL UTAMA MEMBANGUN KARAKTER BANGSA
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
GET JOB With JOB Pembekalan calon SARJANA memasuki DUNIA KERJA Mahasiswa UNIVERSITAS NEGERI MALANG th Oleh : iwan nazarudin.
PARADIGMA PSIKOLOGI ISLAMI
PERANAN EMOSIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT DALAM MEMBANGUN WATAK BANGSA
TANTANGAN KEPEMIMPINAN DI ERA MASYARAKAT MODERN
Filsafat Pancasila.
Senyum Optimis Aku Tahu, rizkiku tak mungkin diambil orang lain karena hatiku tenang Aku Tahu, amal-amalku tak mungkin dilakukan orang lain.
Psikologi Dunia Kerja Diri, Kerja, Sifat Dasar, dan Motivasinya
FILSAFAT PANCASILA Filsafat berasal dari bahasa Yunani yaitu philein = cinta dan sophos atau Sophya = bijaksana (wisdom). Jadi filsafat mengandung makna.
KEPEMIMPINAN DAN PENERAPAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH (MBS) DALAM MENUNJANG FUNGSI MANAJEMEN PENDIDIKAN Di Susun Oleh: Hadi Prana Abadi Tulus Suratno Lizza.
SELAMAT MENGIKUTI SELAMAT BERBAHAGIA
KONSEP DIRI.
ADVERSITY QUETIONTS.
Disusun oleh: Kelompok 8
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
Dinnul Alfian Akbar, 2010 Metoda Memotivasi Bawahan Dinnul Alfian Akbar, SE, M.Si Pertemuan 13 Psikologi Dunia Kerja.
MOTIFASI KONSEP KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN DIRI
IMPLEMENTASIKURIKULUM 2013
Pertemuan 11 : “ INTEGRITAS DIRI “
Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual
PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS X SEMESTER 1
Manfaat Training SQ REFORMATION
SALAM PERDAMAIAN ESQ Kalau di dalam buku ini ada Rukun Iman dan Rukun Islam, bukan berarti ekslusifisme aliran dan agama, tapi keinginan untuk menyampaikan.
MENGAPA PERLU BER ETIKA ?
SEMINAR DAN LOKAKARYA NASIONAL “BELA NEGARA” “GRAND DESIGN KURIKULUM BELA NEGARA DAN RANCANGAN IMPLEMENTASINYA” TEGUH SOEDARTO Surabaya, 1 Oktober 2016.
PENGEMBANGAN KARAKTER DAN LAYANAN KONSELING
UNIVERSITAS MERCU BUANA
“PENDIDIKAN ADALAH PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN”
Pendapat Tentang Sarjana
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
MORALITAS A. KESADARAN MORAL
PROGRAM DIKLAT PENINGKATAN MOTIVASI DAN KINERJA TENAGA KEPENDIDIKAN
Personality Development
1 3 2 Are you ready?.
08 Oktober 2011 Antonius Ketut
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
KEPRIBADIAN Keseluruhan sifat-sifat yang ada pada individu / seseorang sebagai watak Organisasi dinamis dari sistem psikofisik yang menentukan penyesuaian.
CITA CITA PENDIRI NEGARA
UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
Pendekatan dalam melakukan apresiasi
KEPEMIMPINAN melalui KECERDASAN
KONSEP DIRI REMAJA.
PERANAN EMOSIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT DALAM MEMBANGUN WATAK BANGSA
“PENDIDIKAN ADALAH PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN”
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual
1 IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH. 2 1.Pengertian 2.Ruang Lingkup 3.Faktor Pembinaan Iman 4.Kompetensi Iman yang Sempurna 5.Iman dalam Kehidupan IMAN SEBAGAI.
Agama Islam: Pendahuluan-1
Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bismillahirrohmanirrohiim….
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
 IQ (Intelegence Quotient) yang artinya ukuran kemampuan intelektual, analisis, logika, dan rasio seseorang. IQ adalah istilah kecerdasan manusia dalam.
Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual
PEMBENTUKAN KARAKTER PENDIDIKAN KARAKTER.
Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual
MATERI PERTEMUAN XIV Peran IQ, EQ, SQ, dan AQ dan contoh
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Teori Persepsi dalam Komunikasi Antar Pribadi
KET. INTER-INTRA PERSONAL
INTEGRITAS ASN MENINGKATKAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP NEGARA
K P E I P M M N E A N I [TGS7204] 2 SKS teori Semester 2,
Transcript presentasi:

PERFORM e m otional PERFORM spiritual Q uotient iwan naz

Iwan Naz Lahir di Malang, 27 Mei Lulusan Fakultas Teknologi Industri, jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, mengawali karir pada tahun 1998 sebagai Site Supervisor Proyek jaringan TELEKOMUNIKASI pada PT. MERCU PERSADA Jakarta, kemudian menjadi Supervisor Produksi pada PT. MAKMUR JAYA KHARISMA Malang, Plan Manager pada PT. TONDI RAYA SENTOSA Malang, Manajer HRD pada PT. AYODYA JAYA Malang dan Palembang, pada tahun 2010 menjabat Manajer HRD pada PT. TEPIN Malang Concent sebagai conceptor, handling, controlling, analisator sistim manajemen perencanaan perusahaan, sistim operasional perusahaan berbasis TQM dan sistim HRD / Kepersonaliaan perusahaan Aktif pada organisasi APINDO (Asosiasi Pengusaha Indonesia) pada tahun 2004 s/d 2006 Pengurus bidang Reseach dan Development pada KADIN UMKM Kota Malang tahun 2006 s/ 2010 Saat ini, aktif sebagai Team Leader CHARACTER BUILDING and MANAGEMENT TRAINEE di KOPEGTEL Malang PT. TELKOM INDONESIA

…sesuatu hal atau kegiatan yang berhubungan dengan RELIGIUS Pertanyaan : Apakah dengan ESQ…seseorang dapat lebih religius ? padahal seseorrang untuk bisa religius harus bisa memahami dan mengamalkan tuntunan ajaran agamanya. Bagaimana dengan seseorang yang rajin dan taat beribadah, tetapi tidak pernah memahami ESQ ? Apakah seseorang tersebut tidak religius ?

Apa sebenarnya ESQ …? Mengapa sampai bisa populer di berbagai belahan bumi ? Apa fungsi ESQ bagi kita ? Bagaimana menggali ESQ ?

Danah Zohar & Ian Marshall adalah orang yang pertama kali memperkenalkan Q yang ketiga, setelah IQ dan EQ. Quotient yang ketiga adalah SQ (Spritual Quotiont). Mereka menggunakan latar belakang Psikologi, neurologi dan filsafat SQ adalah kemampuan internal bawaan otak dan jiwa manusia, yang sumber terdalamnya adalah inti alam semesta sendiri. Dikatakan pula, SQ tidak bergantung pada budaya maupun nilai, tetapi menciptakan kemungkinan untuk memiliki nilai-nilai itu sendiri. SQ membuat agama menjadi mungkin ( bahkan mungkin perlu ), tetapi SQ tidak bergantung pada agama. ESQ bertopang pada empiris dan logis Ary Giananjar Agustian adalah orang yang mempopulerkan ESQ di Indonesia melalui kinerja lembaganya yang bernama ESQ Leadership Center. Dengan kehebatan leadership-nya yang didukung oleh kehandalan metodenya, beliau mampu membentuk mind set masyarakat Indonesia bahwa ESQ identik dengan Religius. ESQ adalah suatu model pedoman hidup yang memanfaatkan kecerdasan intelektual, emosi dan spiritual berdasarkan nilai-nilai dari rukun iman, rukun Islam dan suara hati manusia yang terangkum dalam Asmaul Husna. ESQ model terdiri dari tiga tahap, yaitu penjernihan emosi (zero mind process) yang didasarkan pada Asmaul Husna, membangun mental (mental building) yang didasarkan pada rukun iman, serta ketangguhan pribadi dan sosial (personal and social strength) yang didasarkan pada rukun islam ESQ bertopang pada Religius

e m otional spiritual Q uotient

e m otional Q uotient adalah KECERDASAN EMOSIONAL KEHIDUPANRESPONEKSPRESIPRILAKU usia kronologis usia mental intelektual (IQ) pengalaman perbandingan prasangka sudut pandang kepentingan prinsip lingkungan communication (+/-) attitude (+/-) activity (+/-) Hasrat Habit

spiritual Q uotient adalah KECERDASAN SPIRITUAL KEHIDUPANRESPONEKSPRESIPRILAKU communication (+) attitude (+) activity (+) Nurani Nilai-nilai kebaikan Nilai-nilai kebenaran Nilai-nilai kearifan Nilai-nilai cinta & kasih sayang Nilai–nilai kejujuran Nilai-nilai empati Nilai-nilai pengorbanan Nilai-nilai keyakinan Habit

e m otional spiritual Q uotient adalah kecerdasan emosional (hasrat) yang didasari kecerdasasan spiritual (nurani) KEHIDUPANPRILAKU communication (+) attitude (+) activity (+) HasratNurani Habit

adalah ruh yang senantiasa hidup dan menghidupi nurani, hasrat, pemikiran dan prilaku manusia yang beragama

Danah Zohar & Ian Marshall Di barat, spiritualitas muncul karena kekecewaan mereka terhadap science yang didasarkan pada logika dan empirisisme. Untuk apa seluruh kehidupan ini bila diakhiri dengan kematian? Segala usaha manusia sia-sia. Kata Soren Keirkegaard, ada semacam kecemasan yang luar biasa bagi manusia modern saat mereka memikirkan akhir kehidupan. Ia menyebutnya kegelisahan yang tak difahami. Kenyataan itulah yang membawa orang-orang ke spiritualisme. Mereka merasa rasio yang menjadi dasar sceince ternyata buntu dan tidak bisa memberikan jawaban, selain mereka juga kecewa terhadap science yang matrealistis ( Jalaludin Rahmat ) Inilah yang menjadi dasar populernya ESQ di Dunia Barat ESQ merupakan kecerdasan emosional spiritual sebagai jalan mencari ketenangan jiwa Ary Giananjar Agustian ESQ merupakan kecerdasan emosional spiritual Islami Inilah yang menjadi dasar populernya ESQ di Indonesia

ESQ merupakan kecerdasan emosional bernurani

Menyadari SIAPA diri kita Menumbuhkan rasa EMPATI Memiliki KASIH-SAYANG yang tulus Memiliki VISI Senantiasa memiliki MOTIVASI DIRI Lebih terbuka dan Fleksibel Bisa menerima kekurangan orang lain Selalu berpikir POSITIF Mudah ber-INTROPSEKSI diri IKHLAS menerima dan memberi Berprilaku JUJUR Berpikir Maju Siap menghadapi tantangan hidup Menghargai Perasaan dan Kepentingan Orang lain Mengikis Egois dan Matrialistis

Latihlah MATA HATI untuk menyikapi segala sesuatu yang kita respon dengan PANCA INDRA dalam SITUASI dan KONDISI apapun

Thank YOU… QUESTIONS ? Thank YOU… QUESTIONS ? Thank YOU…