PROFESIONALISME & KARIR KERJA T E 7 M U A N
PENGERTIAN ? PROFESIONALISME ADALAH SUATU TINGKAH LAKU, SUATU TUJUAN ATAU RANGKAIAN KUALITAS YG MENANDAI ATAU MELUKISKAN CORAKNYA PROFESI. 2. PROFESIONALISME MENGANDUNG PENGERTIAN MENJALANKAN SUATU PROFESI UTK KEUNTUNGAN ATAU SUMBER KEHIDUPAN. 3. PROFESI MENGHRSKAN TDK HANYA PENGETAHUAN & KEAHLIAN KHUSUS MELALUI PERSIAPAN DAN LATIHAN TETAPI DLM KATA PROFESI JUGA MRPKAN PANGGILAN JIWA, CALLING, STRONG INNER IMPULSE.
4. PROFESSI MENUNTUT PENGETAHUAN/KEAHLIAN/ KETRAMPILAN DAN PANGGILAN JIWA UNTUK BERBUAT SESUATU SESUAI DENGAN KEAHLIANNYA. BERARTI PROFESSI HARUS MENGANDUNG KEAHLIAN DAN PANGGILAN. DENGAN DEMIKIAN PROFESSIONALISME HARUS MEMADUKAN DLM DIRI PRIBADI, KECAKAPAN TEKNIK YANG DIPERLUKAN UNTUK MENJALANKAN PEKERJAAN DAN JUGA KEMATANGAN ETIKA.
PROFESSI DAN PROFESSIONALISME MENURUT PROF. TALCOTT PARSONS SBB : 1. BAHWA MANUSIA PROFESIONAL TIDAK DAPAT DIGOLONGKAN SEBAGAI: - KAPITALIS ATAU BURUH - ADMINISTRATOF ATAU BIROKRAT 2. BAHWA MANUSIA PROFESSIONALISME SBG SUATU KELOMPOK TERSENDIRI YG BERTUGAS MENJALANKAN PERUSAHAAN DENGAN LEADERSHIP STATUS.
PROFESI MENURUT SUGITO REKSODIHARDJO. ADALAH : “SUATU BIDANG KEGIATAN YG DIJALANKAN SESEORANG YG MERUPAKAN SUMBER NAFKAH BAGINYA. PROFESSI TIDAK MUTLAK HARUS DI- JALANKAN SEORANG SARJANA” UNTUK DAPAT PROFESSIONAL TDK MENGENAL JLN PINTAS, DIPERLUKAN KEMAMPUAN (IQ) DAN KETRAMPILAN, MINAT DAN BAKAT. BILA ORANG TDK BERSEDIA MEMPELAJARI DG SUSAH PAYAH DLM WAKTU LAMA MAKA LEBIH BAIK MENCARI PEK LAIN YG SESUAI DG BAKATNYA.
CIRI-CIRI PROFESIONALISME 1. MENGHENDAKI SIFAT MENGEJAR KESEMPURNA- NAAN HSL (PERFECT RESULTS) SHG DITUNTUT UTK SELALU MENCARI PENINGKATAN MUTU. 2. MEMERLUKAN KESUNGGUHAN & KETELITIAN KERJA YANG DIPEROLEH MELALUI KEBIASAAN DAN PENGALAMAN. 3. MENUNTUT KETEKUNAN, KETABAHAN SAMPAI HASIL TERCAPAI. 4. MEMERLUKAN INTEGRITAS TINGGI 5. MEMERLUKAN KEBULATAN PIKIRAN&PERBUA- TAN SHG TERJAGA EFEKTIVITAS KERJA TINGGI
MEMBINA KARIR KARIR ADALAH PERJALANAN SESEORANG TENAGA KERJA SEJAK MASUK SAMPAI PUNCAK/ AKHIR MASA TUGAS (PENSIUN) UPAYA MENCARI NAFKAH, MENGEMBANGKAN PROFESI DAN MENINGKATKAN KEDUDUKAN DLM PERSH BERKARIR BAIK DIARTIKAN MENCAPAI PUNCAK JABATAN BERKARIR BERARTI PENGHASILAN BESAR, KEDUDUKAN MANTAP, BATIN PUAS KARENA BERHASIL MEWUJUDKAN JATI DIRI (AKTUALIASI DIRI) SEBAGAIMANA TEORI KEBU- TUHAN MENURUT ABRAHAM MASLOW.
SAMPAI SEKARANG BELUM ADA KATA KUNCI UNTUK MEMANTAPKAN KARIR, NAMUN ADA BEBERAPA PENDEKATAN: 1. SEMIR (mencapai karir melalui sogok-menyogok) 2. KONEKSI (mencapai karir mengandalkan hubungan) 3. RESEP GUNUNG KAWI (mencapai karir dg jalan mistik) 4. PRESTASI (mencapai karir beradasarkan prestasi) 5. DEDIKASI (mencapai karir mengandalkan dedikasi) 6. ILMU &TEKNOLOGI (mencapai karir mengandalkan ilmu) 7. KONSISTEN (mencapai karir mengandalkan sikap konsisten) 8. PROMOSI (mencapai karir mengandalkan jalur promosi)
HAL-HAL YANG MENDUKUNG KARIR JAGA KESEHATAN DGN BAIK MELALUI POLA PIKIR, POLA HIDUP AGAR TDK MENJADI PENGHALANG 2. BEROLAH RAGA DENGAN TERATUR DAN TERUKUR 3. BERKOMUNIKASI DENGAN BAIK KRN KOMUNIKASI SBG UNGKAPAN PERASAAN SESEORANG 4. DISIPLIN DALAM ARTI LUAS 5. MENAMBAH PENGETHUAN 6. MAMPU MEMBAWA DIRI SECARA PROPORSIONAL 7. TINGKAT PERGAULAN DENGAN SATU UNIT DAN DI LUAR UNIT UNTUK MEMAHAMI HUBUNGAN DAN KETERGANTUNGAN HUBUNGAN KERJA DECARA KESELURUHAN. MENAMBAH WAWASAN 9. MENERAPKAN NORMA KEHIDUPAN SEC NORMAL.
KIAT MENGHADAPI ATASAN Sadari bahwa sbg bawahan tugas kita adalah membantu atasan seefektif dan sebaik mungkin, bila atasan berprestasi karir kita ikut terangkat. Ciptakan kondisi yg memungkinkan atasan berprestasi dg baik. Jangan bandingkan kelemahan atasan kita dg pimpinan lain. Kenali kelebihan/kekurangan atasan, shg kita dapat menunjang atasan pada bidang dimana dia memang butuh bantuan. Usahakan agar atasan kita tahu benar apa yang dpt dia harapkan dari diri kita sebagai bawahan.
KIAT Membangun Kesan Positif Terhadap Atasan Tunjukkan bahwa kita selalu sibuk bekerja, tetapi bukan hanya untuk mencari perhatian. Memberikan laporan secara baik. Pandai membawa diri dan membaca situasi. Bawalah pekerjaan yang masih tersisa untuk dikerjakan di rumah dan pastikan atasan mengetahui hal itu, sehingga kita dianggap sebagai pekerja keras.