TINJAUAN PUSTAKA Isnani Azizah Salim Suryono The Medical Journal of Indonesia 29 Oktober 2009
Kerangka Penyajian 1.What? (Definisi) 2.Who? (Penulis, Pembaca, Penerbit) 3.Why? (Tujuan penulisan, manfaat) 4.How? (Cara penulisan) 1.Jenis-jenis 2.Kerangka : Abstrak-Introduksi-Metode-Batang Tubuh-Pembahasan-Simpulan 5.Tips: dos & don’ts 2
What? Karya ilmiah sejenis sinopsis Bukan publikasi asli/penelitian sendiri Merupakan esei (maks. 20 halaman) Kajian kepustakaan mengenai suatu masalah/topik Sajian perspektif, memberi simpulan penting berdasarkan suatu kajian kritis. 3
Who? Penulis: Pakar/akademisi Penerbit: jurnal yang menerima berbagai jenis artikel, mis. NEJM, BMJ, JAMA Pembaca: 1.Kelompok akademik: Ilmuwan bidang kedokteran, mahasiwa, PPDS, Fellow 2.Kelompok umum: Dokter praktik 4
Why TP? Akademisi kondang menulis untuk memantapkan kepakarannya di bid ilmu mereka, contoh TP: – kadar renin pada hipertensi atau – klasifikasi baru bibir sumbing, untuk tindakan bedah yang sesuai. Membantu para peklinik mencari & memilah literatur untuk tuntunan terpercaya dalam berpraktik. 5
How? Berkunjunglah secara teratur ke perpustakaan. (aktual & maya) Pilihlah topik yang diminati, baca artikel2nya, tulis inti & sumbernya Buatlah sistem katalog, utk mencari kembali saat diperlukan Susunlah menurut urutan gagasan 6
Urutan gagasan/ide Susunan: 1.Judul 2.Nama & alamat penulis 3.Abstrak & kata kunci 4.Pendahuluan 5.Batang tubuh/inti 6.Penutup 7.Rujukan 7
Jenis TP 1.Sari Pustaka (Literature review) 2.Meta-analisis 3.Evidence Based Clinical Review (EBCR) 8
Sari Pustaka (Literature review) 9
Meta-analisis 10
EBCR 11
Do’s Bahas seluruh studi yang pernah dilakukan dalam bidang tersebut Masukkan sebanyak mungkin materi terbaru Sadari kemungkinan adanya bias Evaluasi secara kritis Buat sebuah tabel untuk menarik kesimpulan 12
Do’s Perlihatkan argumentasi anda Bersikaplah analitis Gunakan meta-analisis dan review yang telah dipublikasi Identifikasi kebutuhan akan riset lebih lanjut Susun struktur argumen yang logis Tulis secara cermat dan jelas 13
Don’ts Menulis sebuah ide tanpa referensi Mengabaikan hasil penelitian klasik Membuat konsep berdasarkan pandangan pribadi (tanpa bukti) ‘Mengutip’ seluruh/sebagian dari referensi tanpa penjelasan.. Bekerja tanpa struktur yang jelas 14
RUJUKAN Suryono IA. Penulisan Tinjauan Pustaka. Workshop on med report writing. 2nd annual jakarta international epidemiology course for clinicians. Jakarta: Nov. 25-Dec. 6 ’96. Taylor RB. How to write a review article. In: The Clinician’s Guide to Medical Writing. Springer p