Tuliskan Bagaimana Anda Belajar Menemukan jawaban ‘game’ tadi (3 menit)
Diskusikan (Dalam kelompok) Bagaimana Proses Belajar Menemukan Jawaban dalam Game/Permainan tadi (5 menit)
TEORI BELAJAR
TUJUAN 2. MODEL 1. TEORI 3. METODE 5. TUJUAN BELAJAR DAN KEGIATAN 4. SKENARIO 5. TUJUAN BELAJAR DAN KEGIATAN
Percobaan Pavlov
1.1 TEORI PERILAKU Fokus Utama Pakar Asumsi Perilaku yang teramati Hubungan stimulus-respons Asumsi Belajar sebagai hasil dorongan lingkungan Pakar Thorndike Pavlov Watson Skinner
Mana yang lebih berat? Kapuk 1 kg Besi 1 kg
Gambar di atas menunjukkan gerak jatuh sebuah apel Gambar di atas menunjukkan gerak jatuh sebuah apel. Pada posisi manakah buah tersebut mendapat gaya tarik bumi (gravitasi)? A B C
1.2 TEORI KOGNITIF Fokus Utama Asumsi Pakar: Perilaku mental Pengetahuan/intelegensi Berpikir Kritis Asumsi Belajar merupakan operasi mental Pakar: Bloom Piaget Gagne
2.2.1 Models: Pemrosesan Informasi
2.2.2 Model Hirarki Belajar: Klasifikasi Tujuan Belajar Contoh: Taksonomi Bloom 2.2.3 Model Berpikir kritis Proses kognitif merupakan proses menilai dan membuat keputusan 2.2.4 Model Perkembangan mental Perkembangan mental berkembang sesuai usia Contoh: Teori Piaget (Sensori motorik, Pre operasional, Opeasional kongkrit, Operasional formal
1.3 Teori: Humanistik Pakar Fokus Utama Principles Asumsi Rogers Maslow Principles Individu adalah unik Ditentukan diri sendiri Mimpi dan tujuan menentukan kesuksesan Fokus Utama Nilai atau sikap Konsep diri/percaya diri Kebutuhan Asumsi Belajar sebagai hasil dari emosi dan keinginan
2.3.2 Models: Maslow’s Hierarchy Source: William G. Huitt, 2000 http://chiron.valdosta.edu/whuitt/col/regsys/maslow.html
1.4 Teori: Belajar Sosial Assumptions Belajar merupakan hasil pengaruh lingkungan sosial dalam berpikir Pakar: Bandura: Belajar dari orang lain, orang lain menjadi model Vygotsky: Potensi pebelajar akan meningkat jika berinteraksi dengan orang lain
Siapa yang sebenarnya melakukan? A mengatakan, “B yang melakukan” B mengatakan, “D yang melakukan” C mengatakan, “ Saya tidak melakukan” D mengatakan, “B bohong kalau saya yang melakukan
KONSTRUKTIVISME (Kognitif + Sosial) kegiatan aktif mengkonstruksi pengetahuan Setiap orang mengkonstruksi “aturan” dan “model mental” atau “kerangka pengetahuan”-nya sendiri yang digunakannya untuk memahami pengalaman-pengalamannya. Oleh karena itu, belajar adalah proses menyesuaikan model mental untuk mengakomodasi pengalaman baru
Menurut teori konstruktivisme Orang dikatakan sudah belajar jika dalam pikiran orang tersebut terjadi proses penyusunan (konstruksi) kerangka pengetahuannya. Menghafal materi pelajaran bukanlah kegiatan belajar