BIOMOLEKUL.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KARBOHIDRAT.
Advertisements

KARBOHIDRAT Oleh : Prof. Dr. Ir. Eddy Suprayitno, MS
ASAM NUKLEAT.
METABOLISME PROTEIN.
OLEH : IMBANG DWI RAHAYU
KARBOHIDRAT DIBAGI 3 GOLONGAN : Monosakarida
Presentasi Kimia “ Karbohidrat ”
BIOMOLEKUL.
Oleh: Nugraha Sutadipura Fak.Kedokteran UNISBA
MENGIKAT SECARA KOVALEN EMPAT ATOM LAIN (C BERVALENSI EMPAT)
KOMPONEN PANGAN (FOOD COMPOUND) PERTEMUAN III. TERDIRI DARI: A. KOMPONEN GIZI (NUTRIENT COMPOUND)
Dari yang paling kecil sampai yang paling BESAR
Yunita Eka Puspitasari, S.Pi, MP yunitapuspitasari.lecture.ub.ac.id
Asam Amino, Peptida dan Protein
METABOLISME KARBOHIDRAT
KARBOHIDRAT 01 April 2015.
GENETIKA Endang TR.
PROTEIN BY Lina Elfita.
ASAM NUKLEAT Sistiana Windyariani, Bio.UMMI 2009
ASAM NUKLEAT.
HARI / TANGGAL : SABTU MATA PELAJARAN : KIMIA
KARBOHIDRAT Karbohidrat adalah senyawa polihidroksi aldehid atau polihidroksiketon. Oleh karena itu karbohidrat mempunyai dua gugus fungsional yang penting.
LIPID Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikatagorikan dalam lipid karena : mempunyai kelarutan.
DEPARTEMEN BIOKIMIA FMIPA IPB
Disusun oleh: Azis Setyono (131176)
Fakultas Kedokteran UGM
Protein Protein (asal kata protos dari bahasa Yunani yang berarti "yang paling utama") adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan.
KARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK n
KARBOHIDRAT oleh Kelompok 2 Gusti Pandi Liputo
KARBOHIDRAT MUH. FAJAR.
ASAM AMINO Asam amino merupakan bagian penyusun dari Protein
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
ASAM AMINO DAN PROTEIN.
ASAM NUKLEAT.
ASAM NUKLEAT.
ASAM NUKLEAT Nama Anggota : R.A Windu (21) Retno Putri (22)
5. KARBOHIDRAT (BAG. I) KARBOHIDRAT (KH) ADALAH PENYUSUN UTAMA JARINGAN TANAMAN (50% DR BK TNM BAHKAN ADA YG 80% YAITU DALAM BUTIR-BUTIRAN SEBANGSA PADI)
KARBOHIDRAT.
Oleh : IMBANG DWI RAHAYU
Asam nukleat Tujuan instruksional khusus:
METABOLISME KARBOHIDRAT
P R O T E I N.
KARBOHIDRAT.
Drs. MUH. ARAFAH WADUD SMA NEGERI 1 PINRANG
Karbohidrat.
BAB 8 Karbohidrat, Protein, dan Biomolekul Standar Kompetensi
KARBOHIDRAT Biomolekul yang paling banyak ditemukan di alam
Struktur DNA. Struktur DNA DNA Percobaan pada tahun 1950an menunjukkan bahwa DNA membawa sifat hereditas Pada 1953 – Watson dan Crick menemukan bahwa.
PENGERTIAN BIOKIMIA & LOGIKA MOLEKUL MAKHLUK HIDUP
KARBOHIDRAT KARBOHIDRAT By : yessi cristyana By : yessi cristyana.
MENGIKAT SECARA KOVALEN EMPAT ATOM LAIN (C BERVALENSI EMPAT)
METABOLISME KARBOHIDRAT
ASAM NUKLEAT.
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
BIOMOLEKUL.
DASAR BIOMOLEKULAR.
Karbohidrat dibentuk melalui reaksi
SRI WILDA ALBETA, M.PD LIPID. Berbeda dengan karbohidrat dan protein, lipid bukan merupakan suatu polimer Suatu molekul dikatagorikan dalam lipid karena.
KARBOHIDRAT.
+ Asam Nukleat Oleh: Fitri Aldresti Off B.
SEJARAH PERKEMBANGAN BIOMOL → STUDI TENTANG DASAR2 MOLE-
BIOMOLEKUL.
Oleh : Prof. Dr. Ir. Eddy Suprayitno, MS Muhammad Fakhri, S.Pi, M.Sc
KARBOHIDRAT DAN PROTEIN
Asam Amino, Peptida dan Protein
KELOMPOK 1 MK : BIOTEKNOLOGI HASPER. Genetika adalah ilmu yang mempelajari sifat keturunan. Keturunan adalah proses biologis dimana orangtua atau induk.
BIOMOLEKUL.
ASAM NUKLEAT. Biopolimer atau biomolekul berukuran besar, yang merupakan senyawa penting untuk segala bentuk kehidupan dan tersusun dari monomer yang.
4.3Mendeskripsikan struktur, tatanama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein). 4.4Mendeskripsikan struktur,
RORI THERESIA KA S.Si., M.Si KARBOHIDRAT. RUMUS : (CH 2 O) n ALDOSA (ALDEHIDA) DAN KETOSA (KETON)  SIFAT : TIDAK BERWARNA KRISTAL PADAT LARUT DALAM AIR.
Transcript presentasi:

BIOMOLEKUL

Biomolekul : Senyawa2 kimia yg secara alami hanya dite- mukan dlm tubuh organisme atau sisa orga- nisme setelah mati Atom penyusun biomolekul : C,H,O,N,S,P

Pembagian Biomolekul : 1. Biomolekul sederhana * Monosakarida * Asam amino * Asam lemak 2. Makromolekul : * Polisakarida * Polipeptida * Polinukleotida

ORGANISME : tersusun dr senyawa organik & inorganik ORGANIK : - protein - karbohidrat - lipid - asam nukleat : DNA, RNA INORGANIK : * asam * basa * garam * H2O

monomer hidrolisis sintesis H2O polimer MAKROMOLEKUL KEBANYAKAN MERUPAKAN POLIMER Contoh : Protein rangkaian asam amino Polisakarida rangkaian monosa- karida monomer hidrolisis sintesis H2O polimer

SINTESIS : ikatan yg menghubungkan 2 unit molekul terbentuk dgn. lepasnya H+ dr 1 molekul penyusun dan OH- dr molekul berikutnya terbentuk H2O HIDROLISIS : putusnya ikatan antar unit molekul ma- suknya molekul H2O

BIOMOLEKUL dibagi menjadi 2 yaitu : 1. STRUKTURAL : penyusun jaringan/tubuh organisme Contoh : kolagen, keratin 2. FUNGSIONAL : untuk melaksanakan fungsi fungsi kehidupan Contoh : enzim, hormon, DNA, RNA, ATP

KARBOHIDRAT 1. Monosakarida = gula sederhana CnH2nOn ALDOSA KETOSA C3 Triosa Gliserosa Dihidroksiaseton C4 Tetrosa Eritrosa Eritrolusa C5 Pentosa Ribosa Ribulosa C6 Heksosa Glukosa Fruktosa

Disakarida Monosakarida

2. Disakarida ( Cn(H2O)n-1 * Sukrosa : Glukosa + Fruktosa * Laktosa : Glukosa + Galaktosa * Maltosa : Glukosa + Glukosa 3. Oligosakarida : 2-6 monosakarida 4. Polisakarida : >> monosakarida Contoh : tepung dekstrin polimer glukosa glikogen selulosa

Tepung ( Amilum ) * rantai lurus : ikatan (1-4)α glikosidik * sedikit rantai cabang : ikatan (1-6)α gliko sidik Glikogen : - strukturnya sama dgn amilum - rantai cabang lebih banyak Sellulosa : * tidak dapat dicerna (pd mamalia, manusia) * tidak bercabang * ikatan (1-4) β glikosidik

Amilosa Amilopektin Struktur Amilum

Ikatan α 1,6 Glikosidik Struktur Glikogen

Selulosa

Perbedaan Ik. α 1,4 dgn Ik. Β 1,4 Glikosidik

PROTEIN * tersusun dari asam amino asam amino da sar untuk menyusun protein : 20 * dari 20 asam amino dasar, separuhnya tidak dapat disintesis di dalam tubuh hewan & ma- nusia shg. hrs diperoleh dr makanan asam amino essensial H R-C-COO- NH3+

ASAM AMINO PENYUSUN PROTEIN Essensial Non essensial Arginin Alanin Histidin Aspartat Isoleusin Asparagin Leusin Sistein Metionin Glutamat Fenilalanin Glutamin Threonin Serin Triptofan Tirosin Valin Prolin Hidroksiprolin

LIPID * sekelompok senyawa heterogen yg berhu- bungan dgn asam lemak, sifatnya : 1. relatif tidak larut dlm air 2. larut dlm pelarut non polar : eter, kloro- form, benzen Macam2 lipid : 1. Lemak netral : TG = Triasilgliserol Contoh : mentega/margarin, minyak goreng Jaringan lemak terutama t.d. : T.G. 2. Fosfolipid 3. Kolesterol & steroid

Lipid individual tidak termasuk makromole- kul : 1. Triasilgliserol (TG) 2. Kolesterol 3. Fosfolipid Kandungan energi : tinggi Sumber asam lemak essensial Sumber vitamin yg larut dlm lemak : A,D,E,K

ASAM LEMAK : asam monokarboksilat * rantai pendek ( atom C < 6 ) * rantai medium ( atom C 8 – 14 ) * rantai panjang ( atom C > 14 ) Secara biologis yg banyak biasanya : asam le- mak rantai lurus, jumlah atom C genap ( 16-20) Pemberian nama : * gugus –COOH diberi nomor 1 atau * gugus –COOH tanpa simbol, atom C disebe- lahnya : Cα β,γ dstnya

Berdasarkan ikatan rangkap, asam lemak : 1. Asam lemak jenuh ( saturated ) - tidak ada ikatan rangkap - mis. Asam palmitat C16 Asam stearat C18 - akhiran : … + anoat (-anoic) - jika rantainya panjang, p.u. bersifat pa- dat pd suhu kamar - Asam palmitat C16 (C15H31COOH) / CH3(CH2)14COOH = asam heksadeka- noat = hexadecanoic acid

ASAM LEMAK TAK JENUH ( UNSATURATED ) * ≥ 1 ikatan rangkap * akhiran : -enoat ( enoic ) * yg alami : umumnya berbentuk Cis (sis) cair pd suhu kamar * asam lemak tak jenuh banyak terdapat pd minyak tumbuhan ( kec. Minyak kelapa yg banyak mengandung asam lemak jenuh )

TG ( TRIASILGLISEROL ) * t.d Gliserol dan asam lemak dalam sel p.u. jumlah atom C : 16/18 per molekul asam lemak O O CH2-O-C-R1 R2-C-O-C O CH2-O-C-R3 * Sifat T.G. t.u. ditentukan oleh asam le- mak yg dikandungnya

PURIN & PIRIMIDIN * Senyawa heterosiklik yg mengandung N atau disebut BASA N : Basa purin : Adenin (A) Guanin (G) Basa pirimidin : Timin (T) Sitosin (C) Urasil (U) * Nukleosida = Basa N + gula * Nukleotida = Basa N + gula + fosfat = nukleosida + fosfat

Basa Ribonukleosida RiboNukleotida A= Adenin Adenosin Adenilat = AMP G=Guanin Guanosin Guanilat = GMP U=Urasil Uridin Uridilat = UMP C=Sitosin Sitidin Sitidilat = CMP Basa Deoksiribonukleosida Deoksiribonukleotida A Deoksiadenosin Deoksiadenilat G Deoksiguanosin Deoksiguanilat T=timin Deoksitimidin Deoksitimidilat C Deoksisitidin Deoksisitidilat A----T G-----C

PERANAN NUKLEOTIDA : 1. Bahan baku DNA & RNA (polinukleotida) 2. ATP bentuk energi yg utama 3. Nukleotida adenin merupakan komponen 3 koenzim utama : NAD , FAD , KoA 4. Nukleotida sbg regulator metabolik Mis. cAMP ( mediator kerja bbrp hormon ) ATP ( mengubah aktivitas sejumlah enzim dgn modifikasi kovalen )

N N O CH2-O-P-O-P-O-P-O- Basa H H H O O O NH2 N N O- O- O- N N O CH2-O-P-O-P-O-P-O- Basa H H H O O O Adenin Fosfat OH OH Gula Ribosa ATP = Adenosin Tri Phosphat