PERTEMUAN III Proses berpikir kreatif adalah pemikiran yang menghasilkan metode baru, konsep baru, pengertian baru, temuan baru dan pekerjaan baru.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan IX Dosen : Samodro.SSn.M.Hum. Mata Kuliah : Desain Grafis I ( 6 SKS) (MODUL UNTUK KALANGAN SENDIRI)
Advertisements

“ Senang sesaat, rusak selamanya ” SMP Negeri Kelas VIII.
BERPIKIR OLEH NUR ADDIANSYAH.
“Jajanan sehat, enak dan murah di sekolahku”
DI SUSUN OLEH: ENI SUSILOWATI ( )
Menjadi Orang Kreatif Oleh Eko Widodo Disampaikan pada Pelatihan Soft Skills Mahasiswa Jurusan Fisika FMIPA UNY 4 Juni 2011 By: Eko Widodo.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PENGANTAR RISET KEPERAWATAN
KELOMPOK 4 Noviani Wulandari Nor Sri Mahrita Tri Utami
Psikologi Pendidikan Dosen : Drs. Amin Budiamin, M.Pd Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia.
METODE ILMIAH DEWI HASTUTI, S.Pt., M.P.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
STRATEGI BELAJAR MENGAJAR Unik Ambar Wati (Social Probem Solving)
CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL )
Strategi Kreatif dan daya Tarik Iklan
Topik Topik: pokok pembicaraan atau permasalahan atau suatu hal yang akan digarap menjadi karangan. Bersifat umum. Berhubungan dengan pertanyaan masalah.
Oleh: 1. Bernadeta Bertiyanti 2. Ardina Yulintasari 3. Terry Ayuk Desiana 4. Agatha Risky Ratri 5. Marcellino Fiki Susanto 6. Wahyu Bintoro Sumardani.
Berpikir.
Problem Solving.
BERPIKIR / THINKING. DEFINISI  Pengaturan atau manipulasi informasi dari lingkungan dan simbol-simbol yang sudah ada di dalam memori. (simbol-simbol.
PENDEKATAN SAINTIFIK DAN PENILAIAN AUTENTIK
KELAS XI SEMESTER GENAP KELAS XI SEMESTER GENAP
KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN
Keterampilan Proses dalam Pembelajaran IPA di SD
Berpikir Kreatif dan inovaTIF
Higher Order Thinking ( HOT )
Pengertian dan Teknik Kreatif dan Inovatif
PERTEMUAN KE-2 PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD
Model discovery learning
Berpikir Kritis (Critical Thinking)
BERFIKIR Tujuan Pembelajaran : Memahami elemen Kognisi
Sejarah Hukum Archimedes
Komunikasi Intrapersonal 2
Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Pembelajaran Kontekstual
MODEL PEMBELAJARAN MIKRO
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PEMBELAJARAN BERBASIS PAIKEM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
METODE PEMBELAJARAN.
PEMBELAJARAN BERBASIS PAIKEM.
DASAR – DASAR PENELITIAN
PERSENTASI ILMIAH 1. Pengertian Presentasi Ilmiah
Tugas Konsep Membaca Kritis dan Kreatif
2. KEWIRAUSAHAAN (KONSEPSI DAN KARAKTERISTIK WIRAUSAHA)
MERUMUSKAN PERTANYAAN YANG MENDORONG SISWA BERPIKIR TINGKAT TINGGI
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Tugas Sejarah X IPS II.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
HAKEKAT SAINS SCIENCE (SAINS) ILMU PENGETAHUAN ALAM ILMU ALAMIAH
PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MELALUI KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS
Irma Damayantie, S.Ds., M.Ds. Prodi Desain Interior - FDIK
BAB 1 Pendekatan proses sebagai pendekatan kreatif dalam pembelajaran ipa-kimia.
PERKEMBANGAN KREATIVITAS
PEMBELAJARAN BERBASIS PAIKEM
Berpikir Kritis (Critical Thinking)
Pengambilan Keputusan dalam Manajemen
CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL ). Latar Belakang Dasar pemikiran bahwa anak akan belajar lebih baik jika lingkungan diciptakan alamiah. Belajar.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KREATIVITAS.
BELAJAR MEMBUAT PRESENTASI PRESENTASI PERTAMAKU.
PENYELIDIKAN IPA. PENYELIDIKAN IPA MELIBATKAN? PENGAMATAN Menggunakan pancaindra, termasuk melakukan pengukuran dengan alat ukur yang sesuai. Pengamatan.
Transcript presentasi:

PERTEMUAN III Proses berpikir kreatif adalah pemikiran yang menghasilkan metode baru, konsep baru, pengertian baru, temuan baru dan pekerjaan baru.

Ada 5 tahapan berpikir kreatif : 1. Orientasi masalah di rumuskan dan berbagai aspek di identifikasi

2. Preparasi pikiran berusaha untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang relevan dengan masalah.

3. Inkubasi pikiran beristirahat sejenak ketika menghadapi jalan buntu, proses pemecahan berlangsung terus dalam jiwa bawah sadar.

4. Iluminasi akhir masa inkubasi, diperoleh ilham, gagasan untuk pemecahan masalah.

5. Verifikasi pengujian secara kritis dan penilaian setiap langkah pemecahan masalah

Kisah penemuan hukum Archimedes Contoh : Kisah penemuan hukum Archimedes Suatu hari Archimedes mendapat perintah dari rajanya untuk meneliti apakah mahkota raja tersebut terbuat dari emas murni atau tidak (tanpa harus meleburnya).

1. Orientasi Archimedes mulai berpikir, bagaimana cara menentukan jenis logam pembuat mahkota itu tanpa merusaknya.

2. Preparasi. Lalu ia meneliti berbagai cara menganalisis logam, seperti cara : Kimia, Fisika dll.

3. Inkubasi. Semua cara tidak mungkin dilakukan karena dapat merusak mahkota raja, Archimedes menyingkirkan masalah itu untuk sementara waktu

4. Iluminasi. Suatu hari ketika mandi, di bak mandinya ia merasakan tubuhnya terapung, saat itulah ia menemukan pemecahan persoalan yang dihadapinya. Ia melonjak gembira dan dalam keadaan telanjang berlari ke jalan sambil berteriak :” Eureka, eureka”.(saya menemukan nya, saya menemukannya).

5. Verifikasi. Setelah itu ia menguji apa yang di temukannya, yang di kemudian hari di kenal dengan hukum Archimedes

Tugas Kelompok Untuk di Presentasikan Pada Pertemuan ke 4 Presentasikanlah pengalaman anda tentang : “ Proses berpikir kreatif “ Yang sangat berkesan dalam kehidupan anda.