“ASSALAMUALAIKUM WR.WB”

KELOMPOK 2 BANI NUR HASAN 1001100200 DEWI WISMARANI 1001100168 LILIANA K.A 1001100162 FITA AGIS P 1001100165

LISTRIK STATIS

A.PENGERTIAN Listrik statis adalah listrik yang diam untuk sementara pada suatu benda Orang pertama yang melakukan percobaan tentang listrik statis adalah Thales of Miletus. Ia menggosokkan batu ambar dengan kain wol, kemudian ia dekatkan ke bulu ayam. Ternyata bulu ayam terbang dan menempel pada batu ambar beberapa saat kemudian jatuh lagi.

B. Media Blaster Listrik Statis “Media Blaster Listrik Statis” yaitu media yang di buat dengan menggunakan balon dan stereofoam. Tujuan pembuatan media ini adalah untuk membantu memberi gambaran kepada pendidik atau guru mengenai media pembelajaran listrik statis yang terjangkau.

C. CARA dan TUJUAN “Media Blaster Listrik Statis” di buat dengan media yang mudah di dapat,dan murah. Selain itu alat dan bahan serta proses percobaannya pun mudah dimodifikasi. Bahan yang digunakan yaitu balon, dan stereofoam. Dalam penggunaannya, balon digosokkan pada stereofoam dan kemudian di dekatkan dengan stereofoam tersebut. Stereofoam dan balon akan saling tarik menarik karena balon yang digosok pada stereofoam menjadi bermuatan negatif dan stereofoam tersebut menjadi bermuatan positif. Langkah selanjutnya dapat dilakukan modifikasi-modifikasi dalam percobaan yaitu dengan menggosok kedua balon dengan stereofoam, meletakkan kertas diantara kedua balon setelah digosok, dan sebagainya. Setelah itu dapat dilakukan pengamatan secara bersama-sama.

Dari hasil pengamatan tersebut, siswa dapat mengetahui bagaimana proses terjadinya listrik statis, sifat-sifat muatan listrik dan juga dapat membantu guru dalam melanjutkan pembahasan mengenai gejala-gejala kelistrikan dan aplikasinya.“Media Blaster Listrik Statis” ini dapat digunakan untuk membantu guru menerangkan tentang materi listrik statis dan membantu pemahaman siswa dalam mempelajari meteri tersebut. Bahan-bahan yang digunakan dalam media balon listrik ini juga menarik bagi siswa, sehingga siswa dapat diajak untuk ikut serta dalam melakukan percobaan bersama-sama.

D. Gejala-gejala Kelistrikan Gejala-gejala kelistrikan antara lain yaitu petir. Petir terjadi karena lompatan elektron-elektron dari awan bermuatan negatif ke Bumi yang bermuatan positif. Setelah melakukan percobaan dengan menggunakan “Media Blaster Listrik Statis”,siswa akan lebih mudah memahami tentang proses terjadinya petir tersebut. Banyak peristiwa-peristiwa listrik terjadi di seluruh alam ini, di antaranya adalah kilat/petir. Kilat/petir yaitu bunga api listrik tegangan tinggi yang terjadi di atmosfer bumi sebenarnya adalah pembebasan energi listrik.

Petir atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di mana di langit muncul kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan biasanya disebut kilat yang beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar sering disebut Guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya

E. Aplikasi Listrik Statis Listrik statis selain dapat menguntungkan juga dapat membahayakan. Contohnya yaitu pada truk tangki pengangkut bahan yang mudah terbakar, dipasang rantai pada bagian bawahnya. Ini dimaksudkan agar listrik statis yang timbul karena gesekan ban dengan jalan dapat dinetralkan sehingga tidak membahayakan muatan tangki Penggunaan listrik statis dalam kehidupan sehari- sehari antara lain digunakan sebagai pengendap elektrostatis, pengecatan mobil, dan pada mesin fotokopi.

KESIMPULAN Listrik statis mempelajari muatan listrik yang dalam keadaan diam, dan listrik dinamis mempelajari muatan listrik yang bergerak. Listrik statis selain dapat menguntungkan juga dapat membahayakan. Contohnya yaitu pada truk tangki pengangkut bahan yang mudah terbakar, dipasang rantai pada bagian bawahnya. Ini dimaksudkan agar listrik statis yang timbul karena gesekan ban dengan jalan dapat dinetralkan sehingga tidak membahayakan muatan tangki “Media Blaster Listrik Statis” dibuat untuk memberikan variasi media pembelajaran sehingga siswa tetap termotivasi untuk belajar. “Media Blaster Listrik Statis” ini mudah di dapat dan harga alat dan bahan yang digunakan murah sehingga terjangkau oleh siswa. Selain itu, media ini juga menarik sehingga anak tidak bosan dalam belajar. Dengan menggunakan media ini, diharapkan hasil belajar siswa dapat meningkat. Setelah membuat pembelajaran dengan “media blaster listrik statis” guru menjadi lebih mudah dalam menerangkan mengenai materi listrik statis dan diharapkan siswa akan lebih memahami tentang bagaimana proses terjadinya listrik statis dan sifat-sifat muatan listrik. Siswa juga akan lebih mudah dalam mempelajari tentang gejala-gejala kelistrikan seperti proses terjadinya petir dan aplikasi penggunaan listrik statis.

Gejala-gejala kelistrikan antara lain yaitu petir Gejala-gejala kelistrikan antara lain yaitu petir. Petir terjadi karena lompatan elektron- elektron dari awan bermuatan negatif ke Bumi yang bermuatan positif. Banyak peristiwa-peristiwa listrik terjadi di seluruh alam ini, di antaranya adalah kilat/petir. Kilat/petir yaitu bunga api listrik tegangan tinggi yang terjadi di atmosfer bumi sebenarnya adalah pembebasan energi listrik.

WASALAMUALAIKUM WR.WB