IBADAH
Standar Kompetensi Memahami hakekat ibadah dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari
Kompetensi Dasar Memahami makna ibadah Memahami keutamaan ibadah Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari
Indikator Memahami dan termotivasi untuk menjadikan dari segala aktivitasnya sebagai ibadah Termotivasi untuk melaksanakan shalat sunah Melaksanakan shalat dengan khusyu’
Pengertian Ibadah Ibadah berasal dari kata “abdun” yang berarti patuh, taat, setia, tunduk, menyembah, dan memperhambakan diri terhadap sesuatu. Berdasarkan istilah, ibadah adalahtindakat, menurut, mengikut, dan mengikat diri dengan sepenuhnya kepada segala perkara yang disyariatkan oleh Allah dan diserukan oleh para Rasul-Nya.
Ibadah memiliki arti luas Ibadah tidaklah hanya mencakup shalat, puasa, zakat, ataupun haji. Segala aktivitas yang disukai Allah yang diniatkan sebagai ibadah agar Allah ridha kepada-Nya juga bernilai ibadah jika memang diniatkan sebagai ibadah. Walaupun dalam dimensi kewajiban, ibadah shalat, zakat, puasa, haji merupakan fardhu ‘ain. Dalam hadist arba’in no.1 dijelaskan bahwa “Sesungguhnya amal seseorang tergantung dengan niatnya”. Misalnya berkata benar, taat pada ibu bapak, amanah, menepati janji, berkata benar, dsb.
Alasan manusia beribadah kepada Allah Mengapa manusia beribadah kepada Allah? 1. Tujuan manusia diciptakan didunia adalah untuk beribadah kepada Allah SWT. Terdapat dalam Q.S Adz.Dzaariat: 56. Adapun ibadah yang diterima oleh Allah apabila: Dilakukan dengan cara yang benar Dijalankan dengan niat yang ikhlas
Alasan manusia beribadah kepada Allah 2. Wujud rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang tak terhitung banyaknya. Terbayangkah jika ada 1 saja bagian dari tubuh kita yang tidak sempurna? Misalnya: buta, tuli, bisu? Kalaupun itu terjadi, tetap saja kita harus bersyukur. Karena Allah akan menambah nikmat bagi hamba-Nya yang bersyukur. (Q.S Ibrahim:7)
Alasan manusia beribadah kepada Allah 3. Konsekuensi janji kita kepada Allah SWT (Q.S Al-A’raaf : 172) 4. Ibadah merupakan tugas yang ditanamkan oleh setiap Rasul kepada umatnya (Q.S An-Nahl: 36) 5. Hanya Allah Dzat yang patut disembah (Q.S Ath-Thalaaq:12) 6. Adanya adzab Allah bagi hamba-Nya yang tidak beribadah kepada-Nya (Q.S Al-An’aam : 15)
Manusia memiliki 2 kecenderungan Manusia memiliki kecenderungan buruk dan baik (fujuurahaa wa taqwaahaa). Ia bisa menjadi jiwa yang suci sesuci malaikat, namun ia juga bisa berubah seketika menjadi jiwa yang jahat sejahat binatang akibat ia tunduk pada nafsunya.
Keutamaan Shalat Dalam Islam, ibadah shalat merupakan ibadah yang sangat penting. Hal ini disebabkan banyaknya keutamaan yang dapat diraih: Mencegah umat muslim dari perbuatan keji dan mungkar Shalat merupakan amalan yang pertama kali dihisab di yaumul akhir
Keutamaan Shalat c. Bermanfaat untuk kesehatan mental. Dalam pandangan ahli jiwa, ampunan terhadap dosa dan kesalehan merupakan obat bagi gangguan kejiwaan, karena salah satu penyebab dari gangguan kejiwaan adalah merasa bersalah atau berdosa kepada Tuhan. Shalat merupakan sarana pengobatan jiwa yang mempunyai fungsi kuratif terhadap penyakit kejiwaan.
Hikmah Tata Cara Shalat Bersedekap (menyimpan tangan kanan di atas tangan kiri) : menghormati tangan kanan atas tangan kiri. Menundukkan leher : menyatakan kerendahan dirinya karena leher adalah simbol kesombongan. 3. Meletakkan wajah dan hidung di atas tanah : mengakui kelemahan dan kerendahan diri di hadapan Tuhan.
Hikmah Tata Cara Shalat 4. Sujud. Banyaknya sujud sebagai indikator kedekatan ia terhadap Rabb-Nya (Q.S Al-Alaq:19). Rasulullah SAW bersabda, “Setiap kali seorang muslim sujud kepada Allah SWT, Dia pasti akan mengangkat dan mencegah dirinya dari perbuatan buruk. 5. Shalawat atas Nabi Muhammad SAW. Shalat merupakan bentuk syukur atas ajaran yang dibawa sang perantara agung. 6. Shalawat kepada Nabi Ibrahim As. (Q.S Al-Baqarah : 129)
Hikmah Tata Cara Shalat 7. Dzikir. Berdzikir sebagai amalan memuji dan menyanjung-Nya agar lebih dekat dengan-Nya. 8. Salam.
Shalat Sunah Keutamaan shalat sunah: Penyempurna shalat wajib Meninggikan derajat dan menghapus dosa Masuk ke dalam surga dan bertemu dengan Rasulullah SAW Amal sunah anggota badan yang paling utama setelah berjihad dan menuntut ilmu. Mendatangkan berkah jika dikerjakan dirumah Dicintai Allah SWT
Shalat Dhuha Anjuran Shalat Dhuha: Dari Abu Huraiarah dia berkata: Telah berwasiat kepadaku orang yang dikasihi (yaitu) Rasulullah SAW dengan wasiat 3 perkara: berpuasa tiga hari pada tengah bulan, shalat dhuha 2 rakaat, dan witir sebelum tidur” (H.R Bukhori Muslim)
Anjuran Shalat Dhuha 2. Dari Zaid bin Arqam, “Sesungguhnya aku melihat orang-orang shalat dhuha, maka ia berkata: “Ingatlah sesungguhnya mereka telah mengetahui bahwa shalat itu di lain saat inilebih utama. Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, “Shalat dhuha itu shalatull awwabin-shalat orang yang kembali kepasa Allah SWT, seelah orang-orang mulai lupa dan sibuk bekerja, yaitu pada waktu anak-anak unta bangun karena mulai panas pada tempat pembaringannya.” (H.R Muslim)
Anjuran Shalat Dhuha 3. Dari Buraidah r.a ia berkata: “Saya pernah mendengan Rasulullah SAW bersabda: Dalam tubuh manusia terdapat 360 ruas tulang, yang mana setiap manusia dibebani untuk mengeluarkan shadaqoh dari tiap-tiap ruas tulang itu. Para sahabat bertanya, “Kalau begitu siapa yang sanggup melakukannya, wahai nabi Allah?”, beliau menjawab: “kalian dapat melakukannya antara lain dengan membersihkan dahak yang terjatuh di masjid atau menyingkirkan semua yang mengganggu di jalan. Jika tidak menemukannya, kalian cukup mengerjakan 2 rakaat shalat Dhuha.” (H.R Abu Dawud)
Shalat Tahajud Tahajud berasal dari kata hajada yang artinya tidur pada malam hari. Hajada juga berarti mengerjakan shalat pada malam hari. Orang yang mengerjakan shalat tahajud dinamakan Mutahajjid. Hukum shalat tahajud : Sunnah muakaddah. (Q.S Al-Furqaan: 64), (Q.S Ali Imran: 113 dan 17)
Keutamaan Shalat Thajjud Faktor dominanyang akan mengantarkan seseorang meraih derajat tinggi di surga. Mendapatkan rahmat (Q.S Adz-Dzaariat: 17-18) dan pujian Allah (Q.S Al-Furqaan: 64) Dipersaksikan oleh Allah sebagai hamba yang sempurna imannya (Q.S As-Sajdah: 15-16) Dihapusnya dosa dan penghalang bermaksiat Kemuliaan bagi orang mukmin dsb
Keutamaan Shalat berjamah Salah satu hikmah berjamaah adalah bersosial dengan orang lain. Nabi SAW bersabda: “Shalat berjamaah lebih utama dari shalat sendirian dengan dua puluh lima derajat.” dalam riwayat lain;”dengan dua puluh tujuh derajat.”
Khusyu’ Khusyu’ merupakan cara memusatkan hati disertai kesenyapan seluruh anggota tubuh. Dalil khusyu”: Q.S Al-Insyiqooq: 6, Q.S Thaaha : 14, Q.S Al-A’raaf : 205.
Ihsan Ihsan adalah melaksanakan ibadah dalam bentuknya yang diperintahkan Allah SWT, antara lain: khusu’, tunduk, ikhlas, dan menghadirkan qalbu. Dalam hadist arbain ke-2 disebutkan bahwa ihsan adalah beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihat-Nya dan seandainya engkau tidak melihat-Nya engkau yakin bahwa Dia melihatmu.
Urgensi Ihsan Ketika merasa bahwa setiap aktifitas yang kita kerjakan pasti dilihat Allah, maka kita akan merasa kecil sehingga kekuatan emosi dan intelektual akan saling mengisi yang kemudian diwujudkan dengan munculnya kekuatan dahsyat berupa tindakan positif. SERTAKAN ALLAH DALAM TIAP AKTIFITAS!