Diagram Interaksi - Sequen Diagram

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan 4 Behavioral Modeling 1 – Use Case
Advertisements

Bab 8 collaboration diagram
ANALISIS DAN PEMODELAN BERORIENTASI OBJEK DENGAN UML
Bab 7 sequence diagram Catur Iswahyudi.
Siti Mukaromah, S.Kom.  Model yang menggambarkan requirement software dalam bentuk use case - use case  Use case model terdiri dari satu atau beberapa.
Siti Mukaromah, S.Kom.  Pembelian Tiket:  Membeli Tiket:
UNIFIED MODELLING LANGUAGE
PEMODELAN PROSES.
Interaction Diagram.
SEQUENCE DIAGRAM.
Architecture dan design
Sequence diagram.
Interaksi Objek.
Sequence dan Collaboration
©Ayi Purbasari, S.T., /2008 Materi 5 Kuliah IT-505 PSBO ©Ayi Purbasari, S.T., /2008.
Bab 6 class diagram Catur Iswahyudi.
SEQUENCE DIAGRAM.
Class Diagram.
UNIFIED MODELLING LANGUAGE
UML mendukung pengembangan aplikasi Kelas application partitioning Objek-objek Business Relationships Business Process Objek-objek Use Cases Sistem untuk.
Mata Praktikum Sistem Informasi Pertemuan-2 PJ : Nuraini Purwandari Copyright©2010. This presentasion is dedicated to Laboratory of Information of Universitas.
ANALISIS DAN PEMODELAN BERORIENTASI OBJEK DENGAN UML
Materi 4 Kuliah IT-505 PSBO ©Ayi Purbasari, S.T., M.T.
Visual Modelling Teguh Sutanto, S.Kom.,M.Kom.
Object-Oriented Design (OOD)
Object-Oriented Analysis (OOA)
PEMROGRAMAN VISUAL II Outline: UML (Unified Modeling Language)
Rinci Kembang Hapsari,S.Si, M.Kom
SEQUENCE DIAGRAM.
Sequence Diagram.
ANALISIS DAN PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK
Sequence Diagram Level Design
Pemodelan objek.
QUIZ PSBO Total : 35 PG.
PERANCANGAN SISTEM BERORIENTASI OBJEK DENGAN UML
PEMODELAN KEBUTUHAN DENGAN USE CASE
Class Diagram.
Robustness Diagram dan Sequence Diagram
UML mendukung pengembangan aplikasi
PEMODELAN SYSTEM BERORIENTASI OBYEK (UML)
PEMODELAN KEBUTUHAN DENGAN USE CASE
Object oriented analyst and design
Citra N., S.Si, MT Sisfo - UNIKOM
Collaboration Diagram
OOAD – TI S1 Defri Kurniawan UDINUS
Collaboration Diagram and Sequence Diagram
SOAL PERTEMUAN 1-6 PSBO 4 SKS
PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK
PEMODELAN OBJECT ORIENTED
PEMODELAN KEBUTUHAN DENGAN USE CASE
Pemodelan Sistem Bisnis
Konsep & Perancangan Database
Pertemuan 7.
Soal PSBO Pert.1-6.
Use Case Diagram.
PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK
UNIFIED MODELLING LANGUAGE
SOAL LATIHAN 1 SIMULA di perkenalkan pertama kali pada tahun …..
E. Haodudin Nurkifli Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan
Pemodelan Sistem Teknologi Informasi
Unified Modelling Languange (UML)
KONSEP DASAR PENDEKATAN OBJEK
Rekayasa Perangkat Lunak Part 7
Perancangan Sistem Berorientasi Objek Dengan UML
SEQUENCE DIAGRAM.
SEQUENCE DIAGRAM. Materi : Pendahuluan Tujuan Komponen Simbol Istilah Jenis-jenis SD Contoh Study Kasus.
Studi Kasus Penjualan Online
Sequence Diagram & Collaboration Diagram
Object oriented analyst and design
PERANCANGAN SISTEM BERORIENTASI OBJEK DENGAN UML
Transcript presentasi:

Diagram Interaksi - Sequen Diagram

Diagram Interaksi (1) Diagram use-case digunakan untuk memvisuali sasikan dan mendeskripsi kan eksternal view sistem & eksternal urutan aksi-reaksi antara sistem/use-case dengan aktor (skenario). Diagram Interaksi untuk mengetahui deskripsi internal sistem perangkat lunak dari suatu skenario, Deskripsi internal ini digambarkan dalam bentuk kumpulan objek.

Diagram Interaksi (2) Menggambarkan interaksi antar objek yang terdapat dalam sebuah realisasi use-case. Berupa step-by-step aliran (flow) yang terdapat dalam realisasi use-case; terdiri dari: Objek apa saja yang dibutuhkan dalam aliran? Message apa saja yang dikirim dari objek ke objek lain? Aktor apa yang menginisiasi aliran? Tujuan diagram interaksi adalah untuk men dapatkan aliran (flow) interaksi antar objek yang mendeskripsikan sebuah skenario.

Diagram Interaksi (3) Dalam sebuah realisasi use-case, dpt terdiri dr beberapa alternatif aliran (dengan tujuan yg sama). Dgn demikian kita membutuhkan bebe rapa diagram interaksi utk menggambarkannya Minimal kita mempunyai satu diagram interaksi utk satu alternatif yg sukses (happy case); & be berapa interaksi utk alternatif kasus yg tdk sukses. Contoh: pada CatatPembelian, happy case terjadi pada saat pencatatan berhasil, sedangkan alternatif lain jika terjadi pencatatan gagal karena kesalahan memasukkan kode.

Diagram Interaksi Interaction diagram membuat model perilaku (behavior) use case diagram dengan menggambarkan cara interaksi dari group-group objek dalam menyelesaikan tugasnya Interaction diagram dibagi menjadi dua: Sequence diagram Collaboration diagram

Diagram sekuen (1) Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dsb.) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atas: 1.Dimensi vertikal (waktu) 2. Dimensi horizontal (objek2 yang terkait).

Diagram sekuen (2) Merupakan suatu diagram interaksi yang memodel kan suatu skenario tunggal yang dijalankan pada sistem Digunakan untuk memperlihatkan interaksi antar obyek dalam perintah yang berurut. Tujuan utama adalah mendefinisikan urutan kejadian yg dpt menghasilkan output yg diinginkan

Diagram Sekuen (3) Temukan objek: Identifikasi benda/noun yang terdapat dalam aliran kejadian/skenario  Benda tersebut dapat saja berupa aktor, objek atau atribut dari objek. Identifikasikan objek saja, kategorikan objek tersebut menjadi objek entity, boundary dan control. Temukan aktor: yaitu pihak yang menginisiasi aliran/skenario. -ap-

Diagram Sekuen (4) Tambahkan message ke dalam diagram, Message adalah komunikasi antar objek yang menggam barkan aksi yang akan dilakukan. Message terjadi antar dua buah objek dimana satu objek (disebut client) meminta objek lain (disebut supplier) untuk melakukan sesuatu. Message berbeda dengan Method, dimana method adalah fungsi dari kelas yang berisi statement untuk meng gambarkan apa yang terjadi ketika suatu message diteri ma (misalnya perubahan state, ekstrak informasi) -ap-

Diagram Sekuen (5) Partisipan : obyek atau entitas yang bertindak dalam sequence diagram Message : komunikasi antar obyek partisipan Terdapat 2 tipe garis yaitu vertikal dan horisontal Vertikal : waktu  maju berdasarkan waktu Horisontal : obyek mana yang beraksi

Nama class/actor name bersifat optional Berupa object diberikan tanda garisbawah object yang tidak bernama disebut anonymous objects Berupa actor dapat juga digambar dengan stick figure

Kelas Analisis Merupakan elemen/benda yang terdapat pada model analisis. Menggambarkan konsep awal mengenai benda yang terdapat dalam sistem (yang akhirnya memiliki tanggung jawab dan perilaku). Kelas analisis digunakan sebagai dasar kelas pada model desain. Terdiri dari 3 elemen, yaitu: Boundary Control Entity -ap-

Boundary Boundary, memodelkan interaksi antara satu atau lebih actor dengan sistem/perangkat lunak. Memodelkan bagian dari sistem yang bergantung pada pihak lain dan merupakan pembatas sistem dengan dunia luar. Terdiri dari user interface, system interface dan device interface. -ap-

Boundary -ap-

ControlClass Control Control, memodelkan perilaku mengatur satu atau beberapa use-case. Bersifat optional, umumnya terdapat satu control pada satu use-case yang mengontrol urutan events dalam use-case tersebut. Menghubungkan kelas boundary dengan kelas entity -ap-

Entity Entity, memodelkan informasi yang harus disimpan oleh sistem. Memperlihatkan struktur data sebuah sistem. Tanggung jawab utamanya adalah menyimpan dan mengatur informasi dalam sistem. -ap-

Case Study: CatatPembelian Identifikasi Nomor UC-01 Nama CatatPembelian Tujuan Mencatat pembelian makanan yang ada Deskripsi Pembeli melakukan pemesanan makanan, kasir mencatat pemesanan makanan Tipe High level Aktor Petugas Kasir Skenario Utama Kondisi awal: Aplikasi Penjualan sudah dibuka Aksi Aktor Reaksi Sistem Membuka formulir pembelian Menampilkan formulir yang siap diisi Mengisi data kode makanan dan jumlah Menampilkan jenis makanan dan harga per item berdasarkan kode Menekan tanda selesai jika pembelian makanan sudah selesai Menyimpan seluruh item pembelian makanan Kondisi akhir: Seluruh item pembelian sudah tersimpan -ap-

Case Study: CatatPembelian -ap-

Diagram Sekuen (6) Diagram Sekuen tidak dipergunakan untuk: Kolaborasi objek yang banyak Logika yang kompleks Menunjukkan kelakuan sebuah objek tunggal Gunakan statechart diagram -ap-