Dinamika Litosfer E. Pengaruh Proses Eksogen Terhadap Kehidupan F. Proses Pembentukan Tanah dan Manfaatnya Next ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com mcalivecenter.wordpress.com

Kelompok 8: Fikri | 13 Bthari | Yuli | 33 Alfian | 6 Next ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com mcalivecenter.wordpress.com

E. Pengaruh Proses Eksogen Terhadap Kehidupan Next ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Peta Konsep Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com Pengaruh Proses Eksogen Terhadap Kehidupan Pengertian Jenis – Jenis Tenaga Eksogen Pelapukan Erosi Mass Wasting Sedimentasi Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pengertian Tenaga Eksogen Adalah tenaga yang berasal dari luar permukaan bumi yang bersifat mengikis / membentuk permukaan bumi. Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pelapukan Adalah penghancuran batuan kulit bumi pada tempatnya. Back Mekanis / Fisis Kimiawi Biologis Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pelapukan Mekanis / Fisis Adalah pelapukan bersifat merombak batuan secara mekanik tanpa merubah sifat batuannya Terjadi karena perbedaan perbedaan suhu udara dan beku celah Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pelapukan Kimiawi Adalah pelapukan akibat peristiwa kimia. Contoh: batu yang larut dan hancur oleh air hujan Pelarutan lebih cepat terhadap batuan kapur atau gamping Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pelapukan Biologis Terjadi karena proses biologis atau organis, yaitu proses penghancuran batuan dibantu mahkluk hidup. Contoh: bangunan akan retak akibat pertumbuhan tanaman menyebabkan akarnya membesar Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Adalah proses pengikisan terhadap batuan atau tanah. Back Erosi Air Erosi Angin Erosi Gletser Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Air adalah erosi yang disebabkan oleh air. Back Air sungai Air Hujan Air Laut / Abrasi Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Air (Sungai) Adalah erosi akibat pergerakan air sungai Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Air (Hujan) Terjadi karena permukaan tanah gembur miring tanpa tanaman tumbuh di atasnya, jika hujan tererosi Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Air (Laut / Abrasi) Adalah erosi akibat pergerakan air laut Biasanya terjadi di daerah pantai curam sehingga membentuk gua-gua pantai Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Angin Adalah erosi karena angin, disebut koras. Contoh: batu jamur daerah gurun pasir Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Erosi Gletser Disebut eksharasi adalah erosi yang disebabkan pergerakan gletser, biasanya terjadi di gunung bersalju dan kutub Akibat es atau salju mencair dan bergerak turun melalui lembah-lembah gunung Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Mass Wasting adalah sistem pengangkutan massa puing-puing batuan menuruni lereng akibat pengaruh langsung tenaga gravitasi. Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Sedimentasi Adalah proses penempatan atau penumpukan material hasil pelapukan, erosi, dan mass wasting ke tempat tertentu oleh air, angin, maupun gletser Back Next ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

F. Proses Pembentukan Tanah dan Manfaatnya Next ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Proses Pembentukan Tanah dan Manfaatnya Pengertian Proses Pembentukan Lapisan Pemanfaatan Peta Konsep Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pengertian Tanah Adalah campuran bagian-bagian batuan dengan material serta bahan organik yang merupakan sisa kehidupan yang timbul pada permukaan bumi akibat erosi dan pelapukan oleh waktu. Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Proses Pembentukan tanah Batuan Melunak Bahan tanah (regolith) Melapuk Tanah Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Lapisan Tanah Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com Lapisan O paling atas Letak: humus atau materi terdekomposisi Ciri: Tebal: 5 cm Lapisan A (top soil) Letak: di bawah lapisan O Ciri: campuran bahan organik dan material Tebal: 10 cm Lapisan B tengah Ciri: minim materi organik, warna kecoklatan/kemerahan, aktivitas organisme Tebal: 30 cm Lapisan C (sub soil) Letak: di bawah lapisan A Ciri: kaya unsur logam yg terikat oleh tanah liat Tebal: 45 cm Lapisan R (red rock) Letak: paling bawah Ciri: mengandung batuan induk yang keras Lapisan Tanah Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Pemanfaatan Bercocoktanam. Contoh: tanah latosol, ditanami tanaman hutan, terdapat di Jateng, Jatim, Madura, NT, Maluku selatan, dan Sumatra Back Next ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com

Terima Kasih Back ©2014 McAlive Center mcalivecenter.wordpress.com