Paket 5 Teori Belajar Behavioristik

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEORI BELAJAR DAN MOTIVASI
Advertisements

TEORI BELAJAR PENGONDISIAN KLASIK DARI IVAN PETROVICH PAVLOV
PSIKOLOGI PENDIDIKAN PART 3 ALIRAN BEHAVIORISME ANDI THAHIR, MA.
Teori Belajar Behaviorisme (tingkah laku)
MENGAJAR DAN BELAJAR DALAM STANDAR PROSES PENDIDIKAN
Teori belajar Humanis PAKET 7.
Paket 5 Matakuliah Pembelajaran BI MI
PEMBELAJARAN MATERI HUBUNGAN MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA
Diagnosis Kesulitan Belajar
PERENCANAAN PEMBELAJARAN IPS MI
MODEL DESAIN PEMBELAJARAN: BELLA H BANATHY, BRIGGS, DAN KEMP
ALIRAN –ALIRAN PENDIDIKAN
Paket 9 Mata Kuliah Pembelajaran Tematik
Ftk UIN Sunan Ampel Surabaya
Matakuliah Pembelajaran IPA MI
Pembelajaran bahasa Indonesia
Siti Arofah( ) Fransisca Dwi Listiani( )
Pengertian, Ruang Lingkup, dan Tujuan Pembelajaran IPS
Teori Behavioristik Thorndike Skinner Ciri Penerapan Aplikasi.
PROSEDUR DAN KIAT DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR
ABERASI LENSA.
Paket 4 Pengembangan Materi Pembelajaran PKn MI
WAKTU, JARAK DAN KECEPATAN
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL 1
PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES DALAM PEMBELAJARAN IPA
Paket 11 HAKIKAT KESULITAN BELAJAR
Paket 1 Mata Kuliah Pembelajaran Tematik
Jelaskan yang anda ketahui tentang energi
Paket 8 PSIKOLOGI BELAJAR.
Mata kuliah Matematika 3
PAKET 1 HAKEKAT PSIKOLOGI BELAJAR.
PERTEMUAN 14 PENGEMBANGAN RPP 150 Menit.
PAKET 10 APLIKASI MOTIVASI DALAM PEMBELAJARAN
Paket 9 Matakuliah Pembelajaran Matematika PEMBELAJARAN GEOMETRI BANGUN DATAR DENGAN PEMBELAJARAN LANGSUNG Waktu : 150 menit.
KONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN
Paket 6 Matematika 3 SUDUT PUSAT, SUDUT KELILING, GARIS SINGGUNG LINGKARAN DAN SEGITIGA PADA LINGKARAN waktu: 150 menit.
Paket 13 Mata Kuliah Pembelajaran PKn MI
PENGEMBANGAN RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PERTEMUAN 2 BILANGAN BULAT Departemen Agama Republik Indonesia.
DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 PEDAGOGIK KELOMPOK KOMPETENSI B Teori dan Prinsip Pembelajaran.
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK Menurut paham behaviorisme :
Belajar Behaviouristik
Psikologi Behavioristik: Teori Belajar Pavlov, Thorndike, dan Skinner serta Penerapannya dalam Pembelajaran Matematika.
Teori belajar Behavioristik.
Pertemuan 1 Sistem Bilangan Departemen Agama Republik Indonesia.
Kegiatan 7a Strategi Fasilitasi Moda Tatap Muka
WINNY PUSPASARI THAMRIN
TEORI BELAJAR & APLIKASINYA
TEORI BELAJAR Teori Behaviorisme Oleh : Iswadi, M. Pd.
PSIKOLOGI BELAJAR.
TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK Menurut paham behaviorisme :
BEHAVIORISM YENY.ED.
Teori Belajar Behavioristik & Penerapannya dalam Pembelajaran
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK Menurut paham behaviorisme :
Filsafat pendidikan Oleh: Muhamad Ichsanudin ( )
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK
Teori Belajar Behavioristik & Penerapannya dalam Pembelajaran
Kepribadian : Ivan Pavlov
KESEJAJARAN DAN KESEBANGUNAN
BEHAVIORISME Belajar : Perubahan tingkah laku PBM :
FILSAFAT PENDIDIKAN BEHAVIORISME
Pendidikan dan Pembelajaran
ASSALAMUALAIKUM. WR. WB.
Teori Belajar Behavioristik & Penerapannya dalam Pembelajaran
TEORI BEHAVIORIS TIK TEORI BELAJAR 1. LAVANTER SIMAMORA 2. MARMAYA HUSIN 3. DAVID YAVIS 4. MARTHA MARPAUNG 5. MEITI ROSILAWATI.
Classical Conditioning (Pengkondisian Klasik)  Teori Classical Conditioning diperkenalkan oleh Ivan Pavlov, ahli fisiolog dari Rusia.  Teori ini tumbuh.
TEORI Belajar BEHAVIORISME. Teori Pembelajaran  merupakan penerapan prinsip-prinsip teori belajar, teori tingkah laku, dan prinsip-prinsip pembelajaran.
Teori Belajar Behavioristik & Penerapannya dalam Pembelajaran Teori belajar behavioristik.ppkm1.
Transcript presentasi:

Paket 5 Teori Belajar Behavioristik

BRAINSTORMING mengapa muncul bermacam-macam teori belajar? apa yang melatar belakangi munculnya teori behavioristik?

KOMPETENSI DASAR Mahasiswa mampu memahami teori belajar dan mengaplikasikannya ke dalam belajar dan pembelajaran.

INDIKATOR Mendiskripsikan konsep teori belajar behavioristik Mengklasifikasikan prinsip-prinsip teori-teori belajar behavioristik

Langkah-Langkah Perkuliahan Brainstorming (5’) Menyampaikan KD dan Indikator (3’) Kontrak Belajar (2’) Kerpas (15’) Penguatan (10’) Presentasi (10’) Dispok (20’) Refleksi (10’) Penguatan (5’) TES (10’) Presentasi (10’)

KERJA BERPASANGAN Mahasiswa-mahasiswi bekerja berpasangan, masing-masing kelompok tersebut diberi LK 5.1.A. tentang konsep dasar dan prinsip teori behavioristik

PRESENTASI perwakilan kelompok yang dipilih secara acak (3 kelompok) mempresentasikan hasil diskusinya Secara bergantian dan kelompok yang lain mengkritisi / menanggapi. Sehingga menghasilkan konsep teori belajar behavioristik.

Dispok 15’ Mahasiswa dibagi menjadi 6 kelompok 2.      Kelompok 1 & 2 membahas tentang teori connectionism, kelompok 3 & 4 tentang Classical Conditioning dan kelompok 5 & 6 tentang Operant conditioning. Masing-masing kelompok membuat resum dari sumber-sumber yang lain (selain hand-out)

Penguatan

Konsep dasar teori belajar behavioristik Belajar merupakan suatu perubahan tingkah laku yang dapat diamati, yang terjadi melalui stimulus respons yang disertai dengan penguatan menurut prinsip-prinsip mekanik

Behaviorism merupakan suatu pandangan teoritis yang beranggapan, bahwa pokok persoalan psikologi adalah tingkah laku, tanpa mengaitkan konsepsi-konsepsi mengenai kesadaran atau mentalitas

Konsep Dasar Teori Behavioristik: merupakan suatu perubahan tingkah laku yang dapat diamati, yang terjadi melalui stimulus respons yang disertai dengan penguatan menurut prinsip-prinsip mekanik

DISPOK 15’ Mahasiswa mendiskusikan perbedaan penting dari ketiga teori belajar behavioristik (Connectionism, classical conditioning & operant conditioning) Teori belajar Perbedaan Penting Connectionism Classical conditioning Operant conditioning

Presentasi 10’ Satu orang mahasiswa mewakili dari masing-masing kelompok, yang lain mengkritisi.

Penguatan

Pandangan Behavioristik Tentang Belajar memandang belajar adalah perubahan tingkah laku (yang bisa diamati) Belajar merupakan transfer of learning

Koneksionisme (E.L. Thorndike) belajar pada hewan dan manusia pada prinsipnya memiliki kesamaan. belajar adalah pembentukan asosiasi (bond, conection) antara kesan pancaindera (sense impression) dengan kecenderungan untuk bertindak (impuls to action).

Classical Conditioning (Ivan pavlov; dan J.B. Watson) Conditioning prosess perilaku dapat dibentuk dengan cara berulang-ulang, perilaku itu dipancing dengan sesuatu yang memang menimbulkan perilaku itu.

Operant Cinditioning (B.F. Skinner) Skinner membedakan adanya dua respo yaitu : Respondent respont (reflexive respone) Operant Respont (Instrumental Response),

TES TULIS Jelaskan pengertian teori belajar behavioristik! Sebutkan 3 teori belajar behavioristik! Rumuskan prinsip-prinsip teori belajar behavioris secara skematis!

REFLEKSI Dosen dan mahasiswa-mahasiswi melakukan refleksi tentang manfaat calon guru mempelajari teori behavioristik dalam pembelajaran .

TERIMA KASIH PERHATIANNYA