Inventarisasi , Pemeliharaan dan Penghapusan Logistik Oleh : I G.K.Wijasa
Arti dan manfaat Inventarisasi Inventarisasi merupakan hal yang harus dilakukan oleh organisasi rumah sakit terutama untuk mengetahui keadaan dan kondisi logistik yang tersedia pada periode tertentu yang selanjutnya dapat digunakan sebagai dasar perencanaan pengadaan logistik untuk periode berikutnya Dengan dilaksanakannya inventarisasi logistik maka akan diperoleh manfaat : Kejelasan informasi tentang ketersediaan logistik dalam jumlah, jenis dan kualitasnya termasuk kondisinya Hasil inventarisasi dapat dijadikan bahan pertanggung jawaban dan bahan perencanaan serta pengambilan keputusan Untuk penghitungan kekayaan perusahaan
Klasifikasi dan Kode Barang Klasifikasi barang di rumah sakit pada umumnya dibedakan atas barang farmasi, suku cadang dan peralatan listrik, barang rumah tangga, ATK ,BBM , bahan makanan, barang tenun, dls Kode barang dirancang dari hasil pengklasifikasian barang melalui penomoran Sistem penomoran tidak ada yang baku namun tujuannya adalah untuk memudahkan pemantauan praktis ketersediaan barang
Tehnik Inventarisasi Tehnik inventarisasi dilakukan dengan kartu barang yang dalam hal ini dibedakan untuk barang habis pakai dan barang tahan lama Kartu barang dibuat sedemikian rupa sehingga dapat memberikan informasi atau data tentang nama barang , jenis satuan dan harganya, kapan dan dari mana barang diterima , kapan dan berapa jumlah barang yang dikeluarkan dst Setiap bukti penerimaan maupun bukti pengeluaran harus tersimpan dengan rapi dan mudah ditemukan
Pemeliharaan Logistik Pemeliharaan lebih sulit dari pengadaan logistik Kewajiban memelihara logistik menjadi kewajiban dari setiap orang dalam suatu organisasi sebagai bagian dari prinsip hidup bersih, teratur dan terkendali Tujuan pemeliharaan atau perawatan logistik adalah untuk menjamin barang logistik tetap dalam keadaan siap pakai pada saat diperlukan dan berfungsi secara optimal Khusus untuk barang logistik berupa alat elektronik atau mesin cara perawatan dapat dibedakan atas Perawatan Tingkat 1 sd Tingkat 5
Arti penting & Tujuan Pemeliharaan Pemeliharaan logistik adalah kegiatan untuk mempertahankam kondisi tehnis , daya guna,dan hasil guna logistik baik yang bersifat preventif maupun sehingga logistikdalam keadaan siap pakai dan umur pakainya lebih optimal
Klasifikasi & Tingkatan Perawatan Perawatan Tingkat I adalah perawatan yang bersifat preventif Perawatan Tingkat II adalah perawatan yang bersifat pengecekan (Check up) Perawatan Tingkat III adalah perawatan yang bersifat perbaikan ringan /penggantian spare parts Perawatan Tingkat IV adalah perawatan yang bersifat perbaikan berat ( revised ) Perawatan Tingkat V adalah perawatan yang bersifat bongkar pasang ( Overhaul )
Metode Perawatan Tingkat I ( preventif ) Metode perawatan yang bersifat pencegahan secara operasional dikenal dengan metode FITCAL Feeling Inspection Tighten Clean Adjustmen Lubrication
Penjelasan FITCAL Feeling artinya petugas atau operator harus memiliki kepekaan terhadap kelainan dari logistik peralatan yang dipakai berdasarkan suara, bau, warna atau gerak Inspection artinya jika ada kelainan petugas harus segera melakukan pengecekan Tighten artinya lakukan pembetulan dan kembalikan ke posisi normalnya Clean artinya bersihkan secara kontinyu ataupun periodik sesuai kebutuhan Adjusment artinya lakukan penyesuaian melalui ujicoba maupun uji fungsi Lubrication artinya lakukan pelumasan secara teratur guna mencegah keausan
Barang logistik sudah rusak , tua atau kadaluarsa Penghapusan Logistik Penghapusan logistik merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengakhiri pertanggungjawaban atas barang logistik karena beberapa pertimbangan yang sudah ditentukan atau dipersyaratkan Persyaratan atau kriteria barang logistik yang dapat dihapuskan : Barang logistik sudah rusak , tua atau kadaluarsa Barang logistik out of date Logistik berlebihan Logistik hilang
Ditukar dengan logistik lainnya Cara Penghapusan Dijual atau dilelang Ditukar dengan logistik lainnya Dipindahkan Dihibahkan Dimanfaatkan kembali Dimusnahkan