Matakuliah Filologi I Dra. Sri Harti Widyastuti, M.Hum.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SMA NEGERI 1 PAMULANG, KAB. TANGERANG
Advertisements

PENINGGALAN – PENINGGALAN SEJARAH BERCORAK ISLAM
Perkembangan Bahasa Indonesia Keduakan dan Fungsi Bahasa Indonesia
FILOLOGI Ruhaliah JPBD FPBS UPI.
FILOLOGI JAWA II 1. ARTI FILOLOGI JAWA 2. SEJARAH FILOLOGI JAWA
METODE ILMIAH DAN PENDEKATAN DALAM LINGUISTIK
SEJARAH PERKEMBANGAN, status, dan fungsi BAHASA INDONESIA
KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA
DASAR-DASAR ILMU SEJARAH
Matakuliah Filologi II
Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh
HAKIKAT SASTRA dan STUDI SASTRA
maulfisr.lecture.ub.ac.id Apresiasi Budaya Jawa maulfisr.lecture.ub.ac.id.
KAJIAN DRAMA INDONESIA
PENDEKATAN APRESIASI SASTRA
BERBAGAI PENDEKATAN DALAM PENGKAJIAN SASTRA
Ki Puji Karyanto & Adi Setijowati
Matakuliah filologi III
Pengampu : Terry Irenewaty M.hum Fakultas Ilmu Ekonomi dan Sosial Universitas Negeri Yogyakarta 2011.
PERTEMUAN KEDUA HISTORIOGRAFI TRADISIONAL INDONESIA.
PENGANTAR FILOLOGI HAKIKAT FILOLOGI 1. ARTI FILOLOGI
SASTRA PERBANDINGAN ANWAR EFENDI FBS UNY.
Pengantar Kesusastraan Umum
KRITIK SASTRA Dra. Sri Harti Widyastuti, M.Hum.
SULIYATI, Ajaran Serat Nitiprana Dalam Kajian Struktural Semiotik Todorov.
KELOMPOK 1 Andre Tika Diana Riko yozi.
Metodologi Penelitian, Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humaniora
Latar Belakang Lahirnya Filologi
PERTEMUAN KETIGABELAS
FILOLOGI OLEH Drs.Rosman.H.,M.Hum..
OBYEK DAN TUJUAN FILOLOGI
Fikom UEU Halomoan Harahap
PENDEKATAN DALAM APRESIASI SASTRA
FILOLOGI SEBAGAI ILMU BANTU
SEJARAH PERKEMBANGAN FILOLOGI
FILOLOGI SEBAGAI ILMU BANTU ILMU LAIN
PERTEMUAN KELIMABELAS
TEORI SASTRA I dari Teori klasik sampai Modern
KAJIAN DRAMA INDONESIA
MENGIDENTIFIKASI KARAKTERISTIK DAN STRUKTUR UNSUR INSTRINSIK SASTRA MELAYU KLASIK kita akan membahas karakteristik dan struktur unsur instrinsik sastra.
SEJARAH, FUNGSI DAN RAGAM BAHASA INDONESIA
PERTEMUAN KETUJUH KEDUDUKAN FILOLOGI.
PERTEMUAN KEEMPATBELAS
Apresiasi Sastra Oleh I Nyoman Suarka.
Prinsip-Prinsip Dasar Penelitian Sejarah
PERTEMUAN KE LIMA PENGERTIAN FILOLOGI.
MODUL PEMBELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS SMA REGINA PACIS SURAKARTA
ASSALAMUALAIKUM WR.WB CREATED BY: Oktafiana Kusumastuti A B
MODUL PEMBELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS
LANJUTAN FILOLOGI SEBAGAI ILMU BANTU
LATAR BELAKANG LAHIRNYA FILOLOGI
Latar Belakang Masalah
Historiografi Keas X Semester 1.
Keragaman Suku Bangsa di Indonesia
HAKIKAT SASTRA dan STUDI SASTRA
AFIATI HANDAYU DIYAH FITRIYANI, S.Pd., M.Pd.
Kritik Sastra dan Esai.
Menyusun Bentuk Tes Jawaban Singkat dan Bentuk Tes Uraian (Essei)
PENYUSUNAN SKRIPSI Presented by: Auliya’ul Muhlis
PENINGGALAN SEJARAH MASA ISLAM
Ringkasan, Abstrak dan Sintesis
FILOLOGI.
KEDUDUKAN FILOLOGI ANTARA ILMU-ILMU LAIN
BAHASA TULISAN DAN SISTEM AKSARA
PENGERTIAN LINGUISTIK
PEMBIDANGAN LINGUISTIK
Pengertian, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
ANTROPOLOGI.
Marsono Kedudukan Hakiki Perempuan dalam Serat Wasita Dyah Utama.
1. KETERANGAN BERDASARKAN ILMU BAHASA LINGUISTIK Bahasa melayu termasuk rumpun austronesia. Kata Malaya dan Melayu sering dikacaukan dengan kata “mlaya”
Transcript presentasi:

Matakuliah Filologi I Dra. Sri Harti Widyastuti, M.Hum. sriharti@uny.ac.id

Pertemuan Pertama Pengertian Filologi Filologi sebagai Istilah: Pertama dipakai oleh Erasthoeness, mempunyai arti pengkajian teks-teks lama yang berasal dari bahasa Yunani Tujuan pengkajian: menemukan bentuknya yang asli untuk mengetahui maksud pengarang dengan jalan menyisihkan kesalahan yang terdapat di dalamnya.

Filologi pernah dipandang sebagai Sastra secara Ilmiah Arti ini muncul ketika teks yang dikaji berupa karya sastra yang bernilai sastra tinggi yaitu karya sastra Humerus Ini akibat dari pentingnya peranan bahasa Dalam mengkaji teks sebagai kajian utama filologi Filologi sebagai istilah untuk menyebut studi bahasa/ilmu bahasa

Perkembangan berikutnya: Di Eropa daratan Filologi adalah studi teks Studi teks: studi yang melakukan kegiatan dengan mengadakan kritik terhadap teks/kritik teks Di Belanda Filologi berarti ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan studi teks sastra atau budaya yang berkaitan dengan latar belakang kebudayaan yang didukung oleh teks tersebut.

Di Perancis filologi selain berarti studi suatu bahasa melalui dokumen tertulis juga merupakan studi mengenai teks lama dan transmisinya Di Inggris filologi merupakan ilmu dan studi bahasa yang ilmiah seperti linguistik pada masa sekarang ini. Bila filologi dikonsentrasikan pada penelitian teks-teks tua filologisama dengan pengertian linguistik historis

Di Indonesia karena banyak dipengaruhi bangsa Belanda, arti filologi mengikuti penyebutan yang ada di negeri Belanda yaitu suatu disiplin yang mendasarkan kerja pada bahan tertulis bertujuan mengungkapkan makna teks dalam segi kebudayaan Filologi di Indonesia diterapkan pada teks-teks yang menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa daerah seperti bahasa melayu, Aceh, Batak, Minanngkabau, Sunda, Jawa, Bali, Bugis, dan lain-lain

Filologi Jawa Filologi: objek naskah dan teks Jawa Naskah dan teks yang berbahasa dan beraksara Jawa Baik bahasa Jawa Kuno sampai bahasa Jawa Modern, dengan bahan-bahan yang digunakan sesuai dengan lokal budaya Jawa pada waktu teks tersebut ditulis.

Aksara Jawi: aksara Arab yang diadaptasi untuk menulis sastra dan bahasa melayu Melalui penyesuaian dengan sifat bunyi dan kaidah bahasa Melayu dikenal secara luas di Kepulauan Nusantara, erutama yang sastra dan tradisi tulisnya dipengaruhi oleh sastra dan tradisi melayu.

Obyek Filologi Obyek filologi: naskah dan teks Naskah: sam dengan istilah manuskrip atau disingkat ms untuk tunggal atau mss untuk jamak dalam bahasa Inggris. Handsrif disingkat hs untuk tunggal dan hss untuk jamak dalam bahasa Belanda

Teks: kandungan naskah yang dinyatakan dengan bahasa atau tanda lain sesuai dengan jenis wacananya. Contoh: Teks primbon Kadang-kadang dinyatakan dengan lambang grafis, gambar, atau aksara

Teks dalam tradisi naskah Jawa Teks Jawa dibingkai dengan prosodi sastra macapat → Jawa Baru kidung → Jawa Tengahan Kakawin → Jawa Kuno Pemahaman teks yang dibingkai ketiga gender puisi itu memerlukan kaidah puitika termasuk aturan metrum masing- masing

Contoh Naskah dan Teks Jawa: Kakawin Arjuna wijaya Negarakertagama Brahmandapurana Bumakawiya Ramayana kakawin Arjuna wiwaha Kidung Ranggarawe Het book van Bonang Suluk Wujil Suluk Malang Sumirang Suluk Siti Samaria

Suluk Sujinah Suluk Plencung Serat Wirid Hidayat Jati Serat Wulangreh Serat Wedhatama Serat Ngelmu Pengasihan Serat Babad Tanah Jawa Serat Babad Mataram Serat Babad Nitik Sultan Agung