Pemeriksaan Aktiva Tetap
Aset Tetap/Property, Plant, and Equipment Adalah aset berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun lebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun
Ciri-Ciri aset tetap: Tujuan dari pembeliannya bukan untuk dijual kembali atau diperjualbelikan sebagai barang dagangan, tetapi untuk dipergunakan dalam kegiatan operasi perusahaan Mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun Jumlahnya cukup material Aset tetap bisa dibedakan menjadi: Aset tetap yang mempunyai wujud Aset tetap yang tidak berwujud
Tujuan Pemeriksaan Aset Tetap Untuk memeriksa apakah terdapat internal control yang baik atas aset tetap Untuk memeriksa apakah aset tetap yang tercantum di laporan posisi keuangan betul-betul ada, msh digunakan dan dimiliki perusahaan Untuk memeriksa apakah penambahan aset tetap dalam tahun berjalan betul-betul merupakan suatu capital expenditure, diotorisasi oleh pejabat perusahaan yang berwenang didukung oleh bukti yang lengkap dan dicatat dengan benar Untuk memeriksa apakah disposal (penarikan) aset tetap sudah dicatat dengan benar di buku perusahaan dan telah diotorisais
Untuk memeriksa apakah pembebanan penyusutan dalam tahun yang diperiksa dilakukan dengan cara yang sesuai SAK, konsisten, dan apakah perhitungannya telah benar Untuk memeriksa apakah ada aset tetap yang dijadikan sebagai jaminan Untuk memeriksa apakah penyajian aset tetap dalam laporan keuangan, sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia
Prosedur Pemeriksaan Aktiva Tetap: Review internal control atas mutasi aktiva tetap perusahaan. Dapatkan Daftar Aktiva Tetap dan Akumulasi penyusutan. Periksa kecermatan penjumlahannya. Bandingkan saldo per 31 Des. dg Buku besarnya.
Siapkan analisis perubahan aktiva tetap selama tahun buku yg diperiksa untuk setiap jenis aktiva tetap. Review perkiraan beban perbaikan dan pemeliharaan terhadap kemungkinan adanya pengeluaran yg seharusnya dikapitalisasi. Periksa kelengkapan semua dokumen pemilikan / sertifikat yakinkan legalitasnya. Buatkan analisis perubahan akumulasi penyusutan untuk setiap jenis aktiva tetap.