NAMA KELOMPOK .DIAN NOPIA NINGSIH .JULIANA PUTRI .NURUL KHAIRIAH ULYA .RAYHANATUL FATIMAH .RINA WATI .RIZKY FAUZIAH NAPITU
BAB 1 MENGIDENTIFIKASI SEGMEN PASAR KOMPETENSI DASAR : TUJUAN PEMBELAJARAN : MENGIDENTIFIKASI SEGMEN PASAR MENJELASKAN PENGERTIAN SEGMEN TASI PASAR MENGETAHUI MANFAAT DARI SEGMENTASI PASAR MENJELASKAN STRATEGI SEGMENTASI PASAR MENERAPKAN PRINSIP SEGMENTASI PASAR YANG EFEKTIF MENGANALISIS SEGMENTASI PASAR DILIHAT DARI SEGI GEOGRAFIS,DEMOGRAFIS DAN PSIKOGRAFIS
A. Pengertian Segmentasi Pasar Menurut Kotler,Bowen dan Makens, pasar terdiri dari pembeli yang berbeda – beda dalam berbagai hal, seperti keinginan, sumber daya, lokasi, sikap membeli, dan kebiasaan membeli. Melakukan segmentasi pasar,menentukan target pasar, dan memosisikan usahanya (segmenting, targeting, positioning/STP). Segmentasi pasar adalah kelompok-kelompok pembeli yang dibedakan menurut kebutuhan, karakteristik, atau tingkah laku yang mungkin membutuhkan produk yang berbeda. Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk ke dalam satuan-satuan pasar(segmen pasar) yang bersifat homogen.
Manfaat utama yang diperoleh dengan segmentasi pasar adalah sebagai berikut : 1. Segmentasi pasar dapat memperbaiki proses alokasi sumber daya pemasaran yang dimiliki perusahaan. 2. Segmentasi memungkinkan perusahaan melakukan proses identifikasi kesempatan pemasaran dengan cara lebih baik. 3. Segmentasi memberi arah yang jelas bagi perencanaan pemasaran untuk kelompok konsumen yang menjadi pasar sasaran(target pasar). 4. Segmentasi menjadi dasar bagi upaya menempatkan produk dalam persaingan. 5. Segmentasi pasar memberikan arah bagi pengembangan produk perusahaan.
B. Tujuan dan Strategi Segmentasi Pasar Tujuan Segmentasi pasar adalah untuk menghemat usaha-usaha pemasaran dengan menitikberatkan kepada pembeli yang berminat tinggi untuk membeli. Strategi segmentasi pasar dapat dilakukan antara lain sebagai berikut: 1.Strategi Konsentrasi Perusahaan mengarahkan upaya pemasarannya ke segmen pasar tunggal melalui satu bauran pemasaran.Dengan berkonsentrasi pada segmen target pasar tunggal memungkinkan sebuah perusahaan dengan sumber daya yang terbatas untuk bersaing dengan perusahaan yang lebih besar. Strategi ini juga memiliki kelemahan ,jika penjualan dikonsentrasikan pada segmen tunggal dan permintaan segmen tersebut terhadap produk menurun ,otomatis sumber daya finansial perusahaan pun akan melemah.
2. Strategi Multisegmen Perusahaaan mengarahkan upaya pemasarannya pada dua atau lebih segmen dengan menerapkan bauran pemasaran yang berbeda pada setiap segmen. Perusahaan yang multisegmen biasanya mengeluarkan biaya pemasaran yang lebih banyak, karena pendekatan ini memerlukan beberapa rencana promosi dan metode distribusi yang berbeda, juga biaya perencanaan, pengorganisasian, serta pengendalian aktifitas pemasaran yang lebih banyak. 3. Strategi Gabungan Perusahaan mengarahkan upaya pemasarannya pada dua atau lebih segmen dengan menerapkan bauran pemasaran yang sama pada setiap segmen. Strategi ini tidak memerlukan biaya yang besar karena hanya menerapkan satu bauran pemasaran saja, sehingga strategi ini menarik bagi perusahaan yang memiliki sumber daya terbatas.
C. Segmentasi Pasar yang Efektif Manfaat yang maksimal,maka segmentasi pasar harus memenuhi syarat berikut : 1. Dapat Diukur (Measurable) Daya beli setiap segmen harus dapat diukur dengan tingkat tertentu, artinya bahwa pengelompokan pasar hendaknya tidak terlalu luas dan jangan terlalu sempit. Jika terlalu luas, maka sifatnya masih homogen sehingga reaksi konsumen terhadap kegiatan pemasaran masih ditanggapi dengan cara yang berbeda-beda. 2. Dapat dicapai ( Accessible) Seberapa jauh segmen dapat dijangkau dan dilayani dengan efektif dalam arti bahwa secara wajar mereka akan mempunyai respon tertentu jika mendapatkan perlakuan pemasaran tertentu pula.
3. Dapat dibedakan (differentiable) Segmen harus dapat dibedakan artinya dapat dipisahkan kedalam segmen atau kelompok-kelompok yang memiliki sifat yang berbeda, sehingga segmen-segmen itu akan mempunyai reaksi yang berbeda terhadap perlakuan dan program pemasaran yang berbeda. 4.besarnya/jumlahnya haruslah cukup berarti (substantial) jumlah segmen harus cukup berarti agar segmentasi menjadi cukup luas sehingga penguasaan terhadapnya akan cukup menguntungkan. Jadi,satu segmen haruslah merupakan kelompok homogen yang cukup besar sehingga satu program pemasaran khusus cukup memadai untuk di susun dan dilakukan. 5.Dapat dilaksanakan / harus bersifat operasional (actionable) Program-program yang efektif dapat di susun untuk dapat menarik minat suatu segmen pasar.
D.Segmentasi pasar dapat di lihat dari segi geografis,demografis,dan psikografis Segmentasi pasar dapat dibedakan ke dalam segi geografis,demografis,dan psikografis. 1.Segmentasi Geografis Segmentasi Geografis dilakukan dengan cara mengelompokkan konsumen yang tersebar di berbagai wilayah ke dalam kelompok konsumen tertentu atas dasar unit geografis,seperti provinsi,kabupaten,kecamatan,kota,arah mata angin,atau bahkan kawasan tertentu.Perusahaan mungkin memutuskan beroperasi untuk melayani satu atau lebih area geografis yang di anggap menarik.
2.Segmentasi Demografis Menurut kamus besar bahasa indonesia,demografis merupakan ilmu tentang susunan ,jumlah,dan perkembangan penduduk.Demografis menjadi dasar segmentasi karena masalah kependudukan mudah diukur dan kebutuhan konsumen sangat berhubungan dengan variabel-variabel kependudukan.sebagian besar perusahaan kini menggunakan lebih dari satu variabel demografis untuk melakukan segmentasi pasar.Segmentasi yang demikian ini sering dikenal dengan Multivariate Demographic Segmentation. A.Tahap siklus dan kehidupan manusia kebutuhan dan keinginan konsumen berubah seiring dengan perkembangan usia.beberapa perusahaan menggunakan segmentasi siklus kehidupan dan usia atau menerapkan pendekatan pemasaran yang berbeda untuk kelompok usia dan siklus kehidupan yang berbeda.
B.Segmentasi berdasarkan jenis kelamin Segmentasi ini telah lama diterapkan pada produk pakaian,model potongan rambut,kosmetik,dan majalah. C.Segmentasi berdasarkan pendidikan dan pekerjaan Pasar untuk produk tertentu di pengaruhi oleh faktor pendidikan dan pekerjaan.dalam segmentasi pasar, pekerjaan merupakan variabel yang lebih penting untuk di perhatikan dari pada pendapatan.Orang yang berpenghasilan relatif sama dapat berbeda dalam pola pembeli karena perbedaan sikap,minat,dan gaya hidup.
3.Segmentasi psikografis Segmentasi psikografis membedakan kelompok konsumen berdasarkan tingkat sosial,gaya hidup,atau ciri kepribadian yang masing-masing dapat memiliki kerangka psikografis yang sangat berbeda. A.Ciri Kepribadian Segmen pasar yang di jangkau tidak dapat diukur (un-measurable),penjual mengetahui bahwa segmen tersebut ada dan berharap mendapatkan konsumen dari kelompok konsumen yang berciri ekslusif tersebut . B.Gaya hidup Beberapa keterbatasan sebagaimana halnya pada segmentasi berdasarkan ciri kepribadian yaitu kelompok konsumen yang ekslusif dan tertentu saja.
4.Segmentasi perilaku Segmentasi perilaku membagi beberapa kelompok berdasarkan pengetahuan,sikap,penggunaan atau respon terhadap produk. A.Kesempatan Konsumen dapat dikelompokkan berdasarkan kesempatan ketika mereka mendapat ide untuk membeli,melakukan pembelian,atau menggunakan barang yang mereka beli. B.Pencarian manfaat Pembentukan segmentasi adalah untuk mengelompokkan konsumen berdasarkan perbedaan manfaat produk yang diperlukan .segmentasi manfaat memerlukan cara mengetahui manfaat yang diinginkan dari penggunaan suatu produk,tipe orang yang mencari manfaat ,dan merek yang memberikan manfaat. C.Status loyalitas Pasar juga dapat disegmentasikan berdasarkan loyalitas (kesetiaan) konsumen.
D.Tingkat kesiapan konsumen Tingkat kesiapan konsumen untuk membeli suatu produk berbeda antara yang satu dengan yang lain. Jumlah yang reatif pada setiap tingkat kesiapan konsumen merupakan kendala bagi perusahaan dalam mendesain program pemasarannya.