Etika dan etiket sekretariat Dra. Hj. Herlina Sakawati
4.1 pengertian etika, etiket dan kode etik A. Etika Etika berasal dari kata yunani “ethicos” yang berarti norma- norma, aturan- aturan, kaidah- kaidah nilai- nilai bagi tingkah laku manusia yang baik, dapat membedakan hal yang baik dan buruk.
B. Etiket Etiket berasal dari bahasa Perancis “etiquette” yang memiliki arti : kartu undangan.namun jaman sekarang etiket bukan lagi sekedar kartu undangan , melainkan telah berkembang menjadi pengertian tata cara pergaulan antara manusia yang meliputi aturan tata krama, tata tertib, msopan santun dalam semua tindakannya..
C. Kode Etik Kode Etik adalah Etika yang berlaku untuk lingkungan profesi tertentu, sebagai pedoman dalam berperilaku bagi anggotanya.
4.2 etika dan etiket bagi sekretaris Sekretaris yang profesional terikat pada 3 etika yaitu: 1. Etika profesi 2. Etika Kantor 3. Kode Etik Sekretaris
b. memenuhi klasifikasi tertentu. 1. Etika profesi menyangkut syarat- syarat, ciri-ciri dan ketentuan yang harus dipenuhi sekretaris : a. jabatan sekretaris menyaratkan pengetahuan , keterampilan, penguasaan bahasa kepribadian dan sebagainya. b. memenuhi klasifikasi tertentu. c. memegang kode etik profesi sekretaris. d. bertanggung jawab sesuai profesinya sebagai sekretaris.
2. Etika kantor Etika kantor adalah etika yang mengatur tentang perilaku dan watak yang baik dan benar di dalam kantor.
3. Kode etik sekretaris Kode etik sekretaris terdiri dari pedoman dan peraturan menjadi tonggak bagi sekretaris yang bermoral dan berwatak baik, berkepribadian menarik, bertutur kata dan bertingkah laku sesuai dengan profesinya.
4.3 etika profesi sekretaris Selalu berdisiplin dalam tindakannya. Solider dan tenggang rasa Berempati pada orang lain Terbuka Bersedia memaafkan orang lain Sabar dan mampu menahan diri Tidak melakukan perbuatan tercela
SENANTIASA menciptakan suasana kerja yang menggembirakan. Menjadi seorang trouble shooter ( pemecah masalah) bukan trouble maker( biang kerok). Pandai membawa diri dan menyesuaikan diri pada berbagai situasi dan kondisi. selalu tulus dan ikhlas dalam membantu kesibukan ataupun kesulitan orang lain. SENANTIASA menciptakan suasana kerja yang menggembirakan. Memahami dan menjalankan aturan dan tata rama.
Bersedia menjadi pendengar yang baik. Bila perlu memberi saran yang positif. Membesarkan hati teman yang sedang bersusah hati. Berfikir rasional.
Hal- hal yang perlu dihindari sekretaris. Membuat klik atau kelompok tertentu untuk memusuhi rekan- rekan yang beda pendapat. Sering datang terlambat, pulang tergesah- gesah. Sering absen dengan membuat bermacam- macam alasan.
Bersantai ria ataupun meninggalkan tugas pada saat pimpinan tidak berada dikantor. Sering menggunakan telepon kantor ataupun memakai handphone untuk keperluan pribadi. Menunda- nunda pekerjaan yang sebenarnya dapat segera diselesaikan. Menjilat atasan dan menekan orang yang lebih rendah posisinya. Memakai jam kerja untuk bersenda gurau.
Malas merawat mesin- mesin. dan alat- alat kantor yang Malas merawat mesin- mesin dan alat- alat kantor yang dipercayakan kepadanya. bermain games di komputer, mengisi teka teki silang, membaca novel, dll. Boros dalam pemakaian alat kantor. Memakai fasilitas kantor tanpa ijin untuk keperluan pribadi.
Sekian dan terima kasih