PNEUMO TORAK OEA KHAIRSYAF
Definisi: Pneumotorak udara bebas di dalam rongga pleura Dalam keadaan N udara(-)
KIRCHER & SWARTEL A . B – a . b A . B X 100% = LUAS PNEUMOTORAK
Jenis pneumotorak berdasarkan fistel Pneumotorak tertutup Setelah terjadi pneumotorak vistel tertutup secara spontan Pneumotorak terbuka Ada hub antara pleura dengan brokus Ada hub antara pleura dengan dinding dada Pneumotorak ventil Berbahaya oleh karena termasuk kegawatan paru Sifat ventil dimana udara bisa masuk tapi tidak bisa keluar Gejala mendadak dan makin lama makin berat Segera pasang wsd atau mini wsd ( kontra ventil )
Jenis Pneumotorak Menurut kejadian P. spontan Primer ( idio patik ) Sekunder ( disertai py dasar ) P. traumatik P. iatrogenik ( oleh karena efek samping tindakan ) P. katamenial Terapeutik
Pneumotoraks Spontan Primer (PSP) Pneumotorak yang tidak diketahui penyebabnya sering terjadi pada ; Laki-laki muda Tinggi dan kurus ( Astenik ) setiap kelebihan tinggi 2 inchi dan penurunan BB lebih dari 25 pound tekanan intra pleura akan turun sekitar 0,2 cm H2o keadaan ini akan meningkatkan distensi/ reegangan dari alveoli Perokok / bekas perokok Kanan (55%) > kiri (45%) Bilateral 2%
Pneumotorak spontan sekunder Defenisi adalah pneumotorak yang terjadi akibat dari suatu penyakit paru Seperti, asma , ppok, tb paru, bekas tb paru dll
PNEUMOTORAK KATAMENIAL Pneumotorak yg terjadi pada wanita saat menstruasi oleh karena adanya jaringan endometrium di pleura. Pneumotoraknya sering berulang sesuai dengan siklus menstruasi . Petalakasanaan ndikasikan untuk dilakukan pleurodesis
Bleb Pneumomediastinum Distensi Pecah Pneumotoraks Udara Ruptur / kebocoran dinding alveol Intertisial paru Septa lobuler Perifer Sentral Bleb Pneumomediastinum Distensi Pecah Pneumotoraks Pato fisiologi
Mekanisme pneumotorak
Diagnosis pneumotorak An : Gejala penyakit dasar Sesak napas mendadak Nyeri dada Tanpa atau dg penyakit paru sebelumnya
Diagnosis pneumotorak PF ; Takipnea Taki kardi PF Paru :In ; Tertinggal pada pergerakan napas Lebih cembung , sela iga melebar Pal ; Fremitus melemah , Deviasi trakea Per; Hipersonor, tanda 2 pendorongan organ Aus; Suara napas melemah / tidak terdengar
Diagnosis pneumotorak Ro : Paru kolaps Pleural line Daerah avascular Hiper radio lusen Sela iga melebar tanda-tanda pendorongan Kalau kurang jelas ro torak Ro Densitas lemah CT Scan Thorak
Diagnosis pneumotorak AGD ( analisa gas darah ) Tidak khas ut pneumotorak
PNEUMOTORAKS WSD
HIDROPNEUMOTORAKS Air fluid level
Penatalaksanaan Operatif Fistulo rapi Non operatif Observasi Aspirasi Water sealed drainage (WSD) Pleurodesis
Observasi Indikasi Tanpa keluhan / ringan luas pneumotorak < 15% Alasannya ; Dalam keadaan normal absorbsi pneumotorak 1,25 %/ hari Terapi dengan oksigen Ro ulang beberapa hari Hati-hati pneumotoraks tension Indikasi
ASPIRASI Venocath 14 Infus set / blood set Spuit 50 ml Keberhasilan PSP 65% PSS 35%
Operatif Indikasi Water sealed drainage (WSD) PSP luas pneumotorak > 15% Pneumotoraks ventil PSS luas pneumotorak > 15% PSS luas pneumotorak < 15% Disertai keluhan sesak berat Disertai kelainan paru kontra lateral
POINT OF ENTRY (First) Standard: Mid Axillar Line ICS 5, 6, 7 for Pleural Effusion
TERIMA KASIH