TAAT DAN PATUH KEPADA ORANG TUA Oleh: Deden Mulyadi, S.Pd.I
TUJUAN PEMBELAJARAN Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Isra (17): 23
Renungan Hadits Rasulullah saw pernah bersabda kepada Ali bin Abi Thalib : “Wahai Ali, barangsiapa yang membuat sedih kedua orang tuanya, maka ia telah durhaka kepada mereka.” (Al-Wasail 21: 389; Al-Faqîh 4: 371)
Q.S. Al Isra’ ayat 23 Artinya: “dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di antara keduanya atau Kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang mulia.”
Cara Patuh Terhadap Orang Tua Kiat-kiat patuh terhadap orang tua : 1. Selalu berbicara sopan kepada kedua orangtua, jangan menghardik, mengomel ataupun memukul mereka. Karena walau hanya berkata “AH” saja tidak diperbolehkan dalam Islam. 2. Selalu taat kepada orangtua, selama tidak untuk berbuat maksiat kepada Allah SWT. 3. Selalu bersikap lemah lembut, janganlah bermuka masam di hadapan mereka. 4. Selalu menjaga nama baik, kehormatan dan harta kedua orangtua, serta tidak mengambil sesuatu tanpa ijin mereka. 5. Selalu melakukan hal-hal yang dapat meringankan tugas mereka bedua, meskipun tanpa diperintah.
6. Selalu bermusyawarah dengan mereka dalam setiap masalah dan meminta maaf dengan baik jika ada perbedaan pendapat. 7. Selalu datang segera, jika mereka memanggil. 8. Selalu menghormati kerabat dan kawan-kawan mereka. 9. Selalu sopan dalam menjelaskan setiap masalah. Jangan membatah mereka dengan perkataan kasar. 10. Selalu membantu ibu dalam pekerjaan di rumah dan membantu ayah dalam pekerjaan di luar rumah (mencari nafkah).
11. Selalu mendoakan mereka berdua. 12. Jangan membantah perintah mereka ataupun mengeraskan suara di atas suara mereka. 13. Jangan masuk ke tempat/kamar mereka, sebelum mendapat ijin. 14. Jangan mendahului mereka saat makan dan hormatilah mereka dalam menyantap makanan dan minuman. 15. Jangan mencela mereka, jika mereka berbuat sesuatu yang kurang baik.
16. Jika telah sanggup/mampu mencari rezeki, bantulah mereka. 17 16. Jika telah sanggup/mampu mencari rezeki, bantulah mereka. 17. Usahakan bangun dari tempat duduk/tempat tidur, jika mereka datang. 18. Jika meminta sesuatu dari orangtua, mintalah dengan lemah lembut, berterima kasihlah atas pemberian mereka, maafkanlah jika mereka tidak memenuhi permintaan kita dan janganlah terlalu banyak meminta supaya tidak mengganggu mereka. 19. Jangan keluar dari rumah/pergi sebelum mereka mengijinkan, meskipun untuk urusan penting. Jika terpaksa pergi, maka mintalah maaf kepada mereka.
20. Kunjungilah mereka sesering mungkin, berilah hadiah, sampaikan terima kasih atas pendidikan dan jerih payah mereka serta ambillah pelajaran dari anak-anakmu betapa susahnya mendidik mereka. Seperti halnya betapa berat susahnya orangtua kita mendidik kita. 21. Orang yang berhak mendapat penghormatan adalah ibu, kemudian ayah. Ketahuilah bahwa surga berada di bawah telapak kaki ibu. 22. Doa kedua orangtua dalam kebaikan ataupun kejelekan di terima oleh Allah Swt. Maka berhati-hatilah terhadap doa mereka yang jelek. 23. Usahakan tidak menyakiti orangtua ataupun membuat mereka marah sehingga membuat diri kita merana di dunia dan akhirat. Ingatlah, anak-anakmu akan memperlakukan kamu sebagaimana kamu memperlakukan kedua orangtuamu. 24. Kedua orangtuamu mempunyai hak atas kamu, istri/suamimu mempunyai hak atas kamu. Jika suatu ketika mereka berselisih, usahakanlah dipertemukan dan berilah masing-masing hadiah secara diam-diam.
Kata-kata mutiara Masakan ibu, walaupun dikit dan tidak banyak menu tetapi selalu enak, karena masaknya dengan kasih sayang Doa sebelum tidur : Ya Tuhan, berilah Ibu dan Ayahku kesehatan sehingga aku masih bisa membanggakan mereka Sudahkah kalian mengucapkan terima kasih untuk hari ini kepada kedua orang tuamu? Kata yang paling indah bagi umat manusia adalah 'Ibu' dan panggilan paling indah adalah 'Ibuku'. Ini adalah kata penuh harapan dan cinta yang keluar dari kedalaman hati paling dalam. (Kahlil Gibran) Hanya para Ibu yang bisa berpikir tentang masa depan, sebab merekalah yang melahrikan masa depan, dalam diri anak-anak mereka.
Bunda adalah bagaikan sebuah lagu yang tak pernah berakhir di hatiku, lagu itu memberikan ketenangan, kebahagiaan, dan seluruh dirinya. Kadang-kadang saya lupa akan syair dari lagu itu, namun saya tak akan pernah dapat melupakan melodinya. Sebelum engkau dikandung, Ibu menginginkan engkau ada. Sebelum engkau dilahirkan, Ibu telah mengasihimu. Sebelum engkau keluar dari kandungan, Ibu pun rela mati untukmu. Inilah keajaiban kasih sayang Ibu.