Assalamualaikum Wr. WB SRIWIJAYA

Faktor- yang mendorong Sriwijaya muncul menjadi kerajaan besar adalah sebagai berikut. 1. Letaknya yang sangat strategis di jalur perdagangan. 2. Kemajuan pelayaran dan perdagangan antara Cina dan India melalui AsiaTenggara. 3. Runtuhnya Kerajaan Funan di Indocina. 4. Sriwijaya mempunyai kemampuan untuk melindungi pelayaran dan perdagangan di perairan Asia Tenggara dan memaksanya singgah di pelabuhan-pelabuhan

A. SUMBER BERITA Prasasti Kedukan Bukit (605 S/683 M) di Palembang` Isinya: Dapunta Hyang mengadakan perjalanan selama delapan hari dengan membawa 20.000 pasukan dan berhasil menguasai beberapa daerah. Dengan kemenangan itu Sriwijaya menjadi makmur. Prasasti Talang Tuo (606 S/684 M) di sebelah barat Palembang Isinya tentang pembuatan Taman Sriksetra oleh Dapunta Hyang Sri Jayanaga untuk kemakmuran semua makhluk. Prasasti Sidayatra (Palembang 684 M) Prasasti Kota Kapur (608 S/686 M) di Bangka.

Prasasti Karang Birahi (608 S/686 M) di Jambi Prasasti Karang Birahi (608 S/686 M) di Jambi. Parasasti Kota Kapur dan Prasasti Karang Birahi berisi permohonan kepada dewa untuk keselamatan rakyat dan Kerajaan Sriwijaya. Prasasti Telaga Batu (tidak berangka tahun) di Palembang. Isinya berupa kutukan terhadap mereka yang melakukan kejahatan dan melanggar perintah raja. Prasasti Palas Pasemah di Pasemah,Lampung Selatan. Isinya wilayah Lampung Selatan telah diduduki Sriwijaya. Prasasti Ligor (679 S/775 M) ditanah genting Kra. Isinya Sriwijaya diperintah oleh Darmaseta.

B. Pusat Sriwijaya Prasasti Nalanda 860 Prasasti Leiden 1004 Prasasti Tanjore 1030 Berita asing Cina, India, Arab, Persia. Benda Purbakala: Candi, Wihara, Arca. B. Pusat Sriwijaya Pertama berpusat di Muara Takus, di pertemuan Sungai Kampar kanan-kiri. Kemudian pindah ke Jambi dan Palembang

C. Perluasan Sriwijaya C. Peekonomian Palembang (Ked Bk 683), Jambi (Kar Bir 684), Bangka (KP 684),Jawa Barat (KP 684), Semenanjung Malaka (P.Ligor 775), Kalbar (berita Cina). Pengaruhnya Jawa Tengah (Perkawinan), Cina (Linggapala), India Utara (Nalanda), India Slatan (Colamandala). C. Peekonomian Kerajaan Maritim Menguasai 3 selat (Malaka, Sunda dan Karimata) Negara Sahabatnya Nalanda, Cola dan Cina.

C. Keagmaan Sriwijaya Pusat Agama Buda ke 2 setelah India (I-tsing) Ketika I-tsing datang ke Sriwijaya ada guru besar Syakyakirti. Pendeta Atica yang datang dari Tibet, tinggal di Sriwijaya selama 11 tahun (1011-1023) dalam rangka belajar agama Buddha dari seorang guru besar Dharmakirti.

C. Raja Srijaya Dapunta Hyang Srijayanegara (yang merupakan pendiri kerajaan Sriwijaya Kedukan Bukit 683) Dharmasetu (P.Ligor 775) Balaputradewa (raja yang berhasil mengangkat Sriwijaya untuk diakui sebagai negara maritim, pusat perdagangan, dan pusat penyebaran agama Budha, P.Nalanda 860) Cudamani Warmadewa Marawijayatunggawaran (P.Leiden) Sanggrama Wijaya Tunggawarman

E. Runtuhnya Sriwijaya Banyak Foktor yang menyebabkan mundurnya Sriwijaya. Dari faktor Non Militer: Pendangkalan Sungai/Pelabuhan, Lepasnya Daerah Jajahan. Pada saat tahun 990 M Kerajaan Sriwijaya diserang oleh raja Dharmawangsa dari P. Jawa Sriwijaya pernah diserang oleh raja Rajendra Coladewa dari Colamandala India dua kali, yaitu tahun 1023 M dan 1030 M Adanya ekspedisi Pamalayu dari kerajaan Singasari pada tahun 1275 M Terjadinya serangan dari kerajaan Majapahit pada tahun 1377M