KEWIRAUSAHAAN PEMBUATAN KEPUTUSAN
Hakekat Pembuatan Keputusan Pembuatan keputusan pada dasarnya adalah memilih satu atau beberapa alternatif dari sejumlah alternatif yang masing-masing mengandung risiko &ketidak pastian yang berbeda Pemilihan alternatif harus didasarkan pada prinsip optimalitas, yaitu memilih keuntungan terbesar dengan resiko yang moderat/terukur Keputusan yang diambil bersifat strategis, yaitu : keputusan untuk memperoleh dan meningkatkan penghasilan dengan mendirikan, mengelola dan mengembangkan perusahaan Cerdas, rasa percaya diri, sikap mandiri yang kuat dan kemampuan mengambil keputusan terbaik dengan cepat dan tanpa ragu-ragu merupakan kunci sukses
Tantangan Setelah Membuat Keputusan Tantangan yang harus dihadapi adalah : (1) penentuan bidang usaha/ barang atau jasa yang akan diproduksi (2) penentuan lokasi usaha, (3) penentuan skala usaha dan sumber permodalan (4) penentuan sasaran pasar yang akan dilayani dan strategi untuk memenangkan persaingan, (5) penentuan kriteria pekerja yang akan direkrut dan cara memotivasi dan mengendalikannya. Pada perusahaan kecil (perseorangan), pengambilan keputusan sepenuhnya diambil oleh pemilik (unity of command) Pada organisasi/usaha yang cukup besar, sebagian pengambilan keputusan dapat didelegasikan kepada para manajer.
Wirausaha Karyawan Manajer Bagan 4-a. Struktur Organisasi Perusahaan Kecil (Perseorangan) Manajer Bagan 4-b. Struktur Organisasi Perusahaan Besar (Perseroan Terbatas)
Orientasi dan Tahapan Proses Pembuatan Keputusan Orientasi pendekatan pengambilan keputusan : Lebih berorientasi pada pendekatan rasional (dengan ilmu pengetahuan, khususnya manajemen) Lebih berorientasi pada pendekatan naluri atau atau instink (olah batin, nasehat orang bijak diiringi dng doa dan mohon petunjuk Allah SWT) Berorientasi pada kombinasi antara pendekatan rasio dan naluri (gabungan antara ilmu pengetahuan dan doa).
Tahapan proses pengambilan keputusan berdasarkan pendekatan rasional : Merumuskan masalah secara jelas mempertimbangkan tujuan yang hendak dicapai Mencari dan mengembangkan alternatif atau memilih kemungkinan-kemungkinan solusi masalah Memilih alternatif yang paling tepat dan/atau alternatif yang dianggap cukup memuaskan Menetapkan alternatif yang dipilih secara mantap dan menyiapkan langkah-langkah pelaksanaan.
Untuk membantu mengambil keputusan dapat diperhatikan resep berikut : Mantapkan keteguhan sikap dalam penentuan prioritas tujuan yang akan dicapai. Mantapkan sikap dalam menghadapi risiko atau ketidak pastian Mantapkan sikap rasional dan kecerdasan dalam memilih alternatif yang tersedia Perhatikan bahwa masalah/situasi dlm pengambilan keputusan : Agak pasti dan cukup mudah diprediksi Kurang pasti dan mudah diprediksi Tidak pasti dan tidak dapat diprediksi
Contoh Kasus Pengambilan Kepususan : Alternatif A menjajikan keuntungan 30% dan alternatif B hanya menjanjikan keuntungan 20%. Namun, alternatif B bebas dari kemungkinan gagal karena faktor cuaca, sedangkan alternatif A sangat dipengaruhi oleh cuaca yang pada saat keputusan itu diambil sulit diprediksi. Alternatif C hanya menjajikan keuntungan 15%, tetapi diyakini dapat meningkatkan keputusan pembelian pelanggan dibandingkan alternatif A dan B, namun alternatif C juga dipengaruhi oleh cuaca yang sulit diprediksi secara tepat Jika anda sebagai seorang wirausahawan yang harus mengambil keputusan, alternatif manakah yang akan anda ambil ?