Clinical Skills Learning

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
STAF PENGAJAR FISIKA Koordinator: Sidikrubadi Pramudito
Advertisements

Wien 7 nopember DASAR HUKUM S P ICES Student centered Problem based Integra- ted Community oriented Early exposure Systema- tic.
Pendekatan Pembelajaran Kurikulum Berbasis Kompetensi
Metode Pembelajaran Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Perkenalan Program Kompetensi IF & SI
EVALUATION: Information Literacy Instruction in UI
Ns. Dwi Indah Iswanti, S.Kep, M.kep
PERHITUNGAN SKS DI FAKULTAS KEDOKTERAN
Yuliarni Syafrita Bagian Neurologi FK Unand/RS DR M Djamil Padang
KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI DENGAN METODE PBL SK Konsil Kedokteran Indonesia No.20/KKP/KEP-IX/2006 Peraturan Rektor Universitas Sebelas Maret Nomor :
WADEK 1.  Mencegah soal salah ketik  Mencegah soal hilang  Mencegah keterlambatan soal dari dosen  Disalah gunakan  tidak tepat dalam mengukur hasil.
SEMINAR SAP DAN GBPP PHP-PTS INSTITUT MANAJEMEN KOPERASI INDONESIA
Briefing OSCE Komprehensif Periode Februari 2014
Pelatihan Fasilitator SCL
BKD KEGIATAN BLOK I Wayan Sumardika.
Pendidikan Kedokteran di Era JKN & Pelaksanaan MDGs
RAPAT TIM LEADERSHIP 10 September Gita 2.Tri Maryati 3.Arlina D.
TEORI DAN RISET PENGAJARAN Hansiswany Kamarga. Pengertian Pengajaran (Hitchcock & Hughes, 1989)  Teaching is that which goes on between teachers & learners.
Evidence Based Medicine
PERAN DOSEN S EBAGAI FASILITATOR PADA KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI
CRITICALLY ANALYZING INFORMATION SOURCES
THE PHYLOSOPHY OF PROBLEM BASED LEARNING (PBL) & TUTORIAL IN PBL
Medical Education Unit Faculty of Medicine & Public Health
Medical Education Unit Dr. Isti Ilmiati Fujiati, MSc.CM-FM, MPd.Ked.
TELAAH ARTIKEL Tujuan Menjelaskan pentingnya untuk selalu up-dated pengetahuan dengan melakukan penelaahan artikel dari jurnal-jurnal gizi Menjelaskan.
Fakultas Kedokteran Univ. Muhammadiyah Sumatera Utara
Remedial Dan Pengayaan
Using Course-view to Enhance our Course Design
Kontrak Kuliah Micro Teaching
KULIAH PENGANTAR BLOK CSL II
IMPLEMENTASI KURIKULUM BERBASIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Manajemen Laboratorium Ilmu Kimia
Briefing OSCE Komprehensif Periode JUNI 2015
KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
SOFT SKILL DALAM KURIKULUM BISNIS
PEMBELAJARAN DENGAN PRAKTIKUM
MAGANG FAKUTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016.
Evidence Based Policy Making dalam konteks Translational Research
KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
Konsep Pengembangan Modul dan Penerapan model model SCL
RANCANGAN UKDI DENGAN KEWAJIBAN INTRENSHIP DAN REMEDIAL
Eti Poncorini Pamungkasari Bag IKM – Unit Pendidikan Kedokteran FK UNS
Belajar di Kedokteran.
Kelainan Dada dan Leher CHEST COMPLAINT
Sosialisasi Magang PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
KULIAH PENGANTAR BLOK CSL IV
Learning from Experiential and Clinical Work
Evidence Based Medicine
dr ASWIYANTI ASRI,M.Si.Med,SpPA
PROSES PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI
TEE 2103 Algoritma dan Pemrograman
DR. dr. Yuliati Danang, Sp,S., M.Kes
Oleh: dr. Zulharman, MMed.Ed Medical Education Unit (MEU) FK UR
01.1 Hari-1 Sesi-1 Pendahuluan.
Pelaksanaan KKS dengan Metode PBL
DR.H.R.KOENTJORO SOELEMAN ,PA ( K)
OVERVIEW BLOK 7 LIFE CYCLE & GERONTOLOGY
Pengenalan Analisis dan Teknik Pemodelan PERTEMUAN-1 Mieke Nurmalasari
Time Management Indah P. Kiay Demak Medical Education Unit
METACOGNITION Indah P. Kiay Demak Medical Education Unit
Sosialisasi Magang PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
MEDICAL STUDENTS, PATIENT SAFETY, AND STUDENT SAFETY
Menjelaskan tugas-tugas yang diterima oleh setiap mahasiswa
Medical Education Unit Faculty of Medicine & Public Health
Sosialisasi Proses Pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung 2018.
TTS STATISTIKA DASAR.
OVERVIEW LOCOMOTOR SYATEM EDUCATION
STRATEGI PENGEMBANGAN TVET PERSONALE Peni Handayani 2018 Disampaikan pada kegiatan BimTek Pendidik Vokasional.
“TEKNIS PELAKSANAAN PKL”
Pengembangan Pembelajaran Berorientasi HOTS Kegiatan B2 Waktu: 8 JP Bimbingan Teknis Narasumber/IN/GI.
Transcript presentasi:

Clinical Skills Learning Indah P. Kiay Demak Medical Education Unit Faculty of Medicine & Public Health Tadulako University

Clinical skills = complex learning

Complex Learning • Integrate knowledge, skills & attitudes • Coordinate qualitatively different constituent skills – Problem solving and reasoning aspects – Routine aspects •Aim at transfer of learning

Clinical Skills Training in the Conventional Medical Curriculum Strict separation between theory (4 years – SKed) and practice (2 years – Koasisten) Little emphasis to clinical training – directly practiced on patients, more emphasis to theoretical teaching Unprepared to encounter real patients

Clinical Skills Training in the Conventional Medical Curriculum Clerkship is based on ‘time’, not based on ‘competencies’ Inadequate supervision during clerkship Unsystematic – depend on patients incidentally happen to be in the hospital

Competency-based Medical Education Early Clinical Exposure Systematic and Competence-based Z Shape Early Clinical Training Adequate Supervision Contextual – Real in Lab Setting SKILLS LAB

What is Skills-Lab? A facility in which students can practice basic medical skills, in a laboratory situation, instead of in a real doctor-patients relationship situation

Methods of Training Demonstration Role-Play Practice on Models/Dummies Simulated Patients

Skills Lab at Gadjah Mada Univ Medical School

Skills Laboratory Skills Lab at Gadjah Mada Univ Medical School

Skills Laboratory Skills Lab at Gadjah Mada Univ Medical School

Model Making Skills Lab at Gadjah Mada Univ Medical School

Skills Lab at Maastricht Medical School, Netherlands

Skills Lab at University Sains Malaysia (USM) School of Medicine

Skills Lab at USM School of Med

Skills Lab at USM School of Med

Skills Lab at USM School of Med

Skills Lab at USM School of Med

Skills Lab at USM School of Med

SKILLS LAB PSPD UNTAD

KELEBIHAN SKILLS LAB (Suryadi, 2008) Dapat berlatih berulang-ulang tanpa takut terjadi salah Mempelajari keterampilan yang sulit dan prosesnya panjang secara tahap demi tahap. Keterampilan yang bersifat sensitif atau melibatkan unsur emosi dapat dilatihkan secara satu persatu, melatih keterampilan dulu baru melatih emosi atau sebaliknya. Banyak kesempatan mengenali keadaan normal dari hasil latihan bersama temannya (role-play).

KELEBIHAN SKILLS LAB (Suryadi, 2008) Memiliki kesempatan banyak waktu untuk berlatih Meningkatkan motivasi mahasiswa dalam belajar karena sejak awal sudah diperkenalkan dengan keterampilan klinis Mahasiswa mendapatkan feedback secara langsung Mahasiswa lebih percaya diri saat menghadapi pasien karena telah berlatih keterampilan dan emosi sebelumnya.

DAFTAR KETERAMPILAN MEDIS DI SKILLS LAB PSPD UNTAD

PRAKTIKUM SKILLS LAB SESI TERBIMBING (2 X 50 MENIT) SESI LATIHAN MANDIRI (2 X 50 MENIT) SESI RESPONSI (2 X 50 MENIT)

SESI TERBIMBING Sebelum masuk sesi terbimbing, mahasiswa telah menyelesaikan workplan. Workplan adalah makalah yang dikerjakan oleh mahasiswa sehubungan dengan materi yang akan dipelajari, yang terdiri dari: 1) pendahuluan; 2) learning objective; 3) prosedur keterampilan klinik; 4) pertanyaan mengenai materi praktikum yang belum dimengerti.

SESI TERBIMBING Mahasiswa menyerahkan workplan pada instruktur PRETES (harus benar 4 dari 5 soal MCQ/esai pendek) bila pretes benar < 4 soal, tidak bisa ikut sesi terbimbing Instruktur menerangkan dan mempraktekkan materi praktikum Beberapa mahasiswa boleh mencoba mempraktekkan keterampilan, lalu instruktur memberikan feedback

SESI LATIHAN MANDIRI Masing-masing mahasiswa mempraktekkan sendiri keterampilan yang telah dipelajari pada sesi terbimbing Dibantu oleh asisten dosen

SESI RESPONSI Masing-masing mahasiswa mempraktekkan satu persatu keterampilan klinik di depan instruktur. Instruktur memberi nilai sesuai dengan ceklis yang ada di buku Feedback Khusus materi BLOK 1, nilai responsi merupakan nilai akhir skills lab

UJIAN (OSCE – The Objective Structured Clinical Examination) Dilaksanakan setiap akhir semester Soal OSCE diundi dari materi praktikum di semester tsb Biasanya terdiri dari 5 – 6 station

OSCE Station 5 Station 4 Station 3 Station 1 Station 2 Keterampilan Komunikasi Station 5 Pemeriksaan Thoraks Station 4 Pemeriksaan Neurologi Station 2 Pemeriksaan Tanda Vital Station 3 Pemeriksaan Abdomen

NILAI OSCE A ≥95 AB 90 – 94,9 B 85 – 89,9 BC 80 – 84,9 C 75 – 79,9 Nilai akhir OSCE merupakan rata-rata dari keseluruhan nilai praktikum yang diujikan Tidak lulus jika, nilai < 75 untuk setiap keterampilan  Remidi Nilai OSCE dan remedial OSCE diumumkan selambat-lambatnya 2 minggu setelah ujian dilaksanakan.

INHAL Pelaksanaan kegiatan skill lab di luar jadwal yang telah ditetapkan Inhal Skill lab diikuti oleh mahasiswa yang tidak dapat mengikuti kegiatan skill lab tanpa alasan (tidak berlaku untuk mahasiswa yang sakit atau izin dari fakultas). Inhal Skill lab dilaksanakan selambat-lambatnya di akhir perkuliahan blok yang bersangkutan