Filsafat Ilmu: Pengertian, Obyek, Fungsi, dan Peranan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh : Abd. Shamad Nur Khalimatus Sa’diyah
Advertisements

Filsafat Ilmu: administrasi
Filsafat Ilmu (Manajemen)
RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
A GAMA I SLAM DISUSUN OLEH: MISNANI. S.Ag. M.Pd. I.
KEBUDAYAAN ISLAM Konsep Kebudayaan Dalam Islam
PERKEMBANGAN EPISTEMOLOGI
MK Filsafat dan Etika Kesejahteraan Sosial Arif Wibowo
SEJARAH & PENDEKATAN ILMU POLITIK LENI ANGGRAENI, S.PD., M.PD.
KELOMPOK I Deshinta Elsalina ( ) G.A Diasari ( )
Hubungan Sains dan Agama
Pertemuan ke III (FILSAFAT PANCASILA)
Evaluasi Materi Sejarah & Perkembangan Seni Rupa Pertemuan 13
Sejarah Perkembangan Islam
ALIRAN TEOLOGI ISLAM MASA MODERN
PERTEMUAN KETIGABELAS
Pertemuan ke-3 Filsafat & Pemikiran Ekonomi Islam
F I L S A F A T Oleh: DEDY WIJAYA KUSUMA, ST., M.Pd.
FILSAFAT, ILMU, & PENGETAHUAN
PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN
Peran Filsafat dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Filsafat, Ilmu dan Filsafat Ilmu
ASPEK DAN MAZHAB FILSAFAT ILMU KOMUNIKASI Pertemuan 2
AL-KHAWARIZMI ( M) Oleh : Lia Lu’lu’ul Lutfiyah B2C014002
FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
Filsafat Sosiologi Komunikasi
INTEGRASI ILMU DAN AGAMA MENURUT AL-FARUQI DAN KUNTOWIJOYO (Studi Perbandingan) Oleh: Mohamad Solikin.
E-Learning MATA KULIAH : FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
FILSAFAT ILMU CABANG DAN ALIRAN FILSAFAT
BAB II RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU Pertemuan 02
E-Learning Mata Kuliah : Filsafat Ilmu dan Logika
UNIVERSITAS PAKUAN PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN 2015 Hakikat Ilmu Filsafat Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah : FILSAFAT.
PENGETAHUAN Binatang memiliki pengetahuan, tetapi terbatas untuk mempertahankan jenisnya. Manusia mampu menalar (berpikir logis dan analitis ), mengembangkan.
RUANG LINGKUP FILSAFAT
Oleh : dr. Nur Indarawati Lipoeto
RENAISANS ( ) Abad 15 muncul proses transformasi baru dalam dunia berpikir yang menandai munculnya Zaman Pencerahan (Renaisans). Perubahan ini.
ONTOLOGI (HAKIKAT APA YANG DIKAJI)
STUDI AGAMA SEBAGAI SUATU DISIPLIN ILMU
RENAISANS EROPA Oleh rudi irawanto SLIDE 6.
Makna Makna Akhlak, etika dan moral: persamaan dan perbedaannya
RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
Filsafat Pendidikan Perenialisme
FEYERABEND’S GROUP PRESENTATION
Konsep Kebudayaan Dalam Islam
Memahami hakikat ilmu pengetahuan
03 FILSAFAT UMUM CABANG-CABANG FILSAFAT Psikologi 2015 PSIKOLOGI
MASA KEJAYAAN ISLAM YANG DINANTIKAN KEMBALI Periodesasi Sejarah Islam Kemajuan Islam pada Periode Klasik Tokoh-tokoh Kejayaan Islam Menelaah Perkembangan.
STUDI AGAMA SEBAGAI SUATU DISIPLIN ILMU
E - Learning Mata Kuliah : Filsafat Ilmu dan Logika
MATERI I MIP SAINS DASAR
KEDUDUKAN FILSAFAT DALAM PERKEMBANGAN ILMU
MENGENAL FILSAFAT Pertanyaan Dasar Yang Sering Menggoda Manusia
FENOMENA KOMUNIKASI DALAM PRESPEKTIF EPISTEMOLOGIS
Filsafat ilmu dan ruang lingkup filsafat ilmu
TINJAUAN DESKOMVIS TOPIK 5 MODEL TINJAUAN ESTETIKA FILOSOFI DARI RENAISANCE, PENCERAHAN, MODERN DAN POST MODERN TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN.
Peran Filsafat Ilmu dalam Pengembangan Metode Ilmiah
PENGENALAN FILSAFAT A. Arti Filsafat a. Dari segi etimologi FALSAFAH
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN Agus Permana
TEOLOGI ISLAM SEBAGAI PENGETAHUAN RASIONAL
FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
Tujuan: Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan konsep, objek, cakupan, problematika dan manfaat belajar Filsafat Ilmu dalam kehidupannya sebagai seorang.
Pertanyaan Dasar Yang Sering Menggoda Manusia
FILSAFAT ILMU Dosen Pembimbing : Subhan Kelompok 1 Wulan Anggraini Rahmah hidayati Faradhiba Dosen Pembimbing : Subhan Kelompok 1 Wulan Anggraini Rahmah.
PENGANTAR FILSAFAT Oleh: AHMAD TAUFIQ MA. Belajar Filsafat 1. Dari Sejarah Perkembangan Pemikiran: Yunani Kuno – Filsafat Timur Abad Pertengahan Filsafat.
Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan
MANUSIA dan REALITAS.
MARI BELAJAR FILSAFAT AWALNYA saya penasaran mengapa bangsa Eropa demikian hebat memiliki ilmu pengetahuan hingga akhirnya menguasai dunia. Saya coba membaca.
RUANG LINGKUP DAN CABANG-CABANG KAJIAN FILSAFAT
Pengantar Filsafat Ilmu
FILSAFAT UMUM. A. Pengertian Filsafat Filsafat berasal dari Yunani “philos” artinya cinta, sedangakan “sophia” artinya kebijaksanaan. Ada pula yg mengatakan.
Transcript presentasi:

Filsafat Ilmu: Pengertian, Obyek, Fungsi, dan Peranan Subhani Kusuma Dewi, S.Fil.I, MA Psychology A February, 16 2010

Pengertian Dasar Filsafat  studi secara kritis, komprehensif, dan universal Ilmu  “a systematically organized body of knowledge about a particular subject” Pengetahuan  informasi yg ada dlm fikiran manusia, specific information, all that can be known Ilmu Filsafat  ilmu yang mempelajari tg pemikiran2 berhubungan dg pengetahuan dan semua realitas yang dihadapi manusia

What Is Philosophy of Science….? Filsafat Ilmu adl………………….. Lewis White Back:….. Filsafat yang mempertanyakan dan mengevaluasi metode pemikiran ilmiah untuk menentukan nilai dan signifikansi dari seluruh kegiatan ilmiah. Beerling:….. Suatu penyelidikan lanjutan terhadap ilmu pengetahuan, sehingga dapat dipahami kesalinghubungan antara obyek, metode dan pendekatan ilmiah yang digunakan. The Liang Gie Cabang filsafat yang menelaah sistematis mengenai sifat dasar ilmu, metode, konsep dan asumsi (praanggapan) serta letak dan kerangka umum dari cabang pengetahuan intelektual. (Mustansyir danmunir, 2009) Edwin Hubble dan teleskop besarnya

Edwin Hubble dan teleskop besarnya Amtsal Bakhtiar:… Kajian secara mendalam tentang dasar-dasar ilmu dengan menjawab persoalan tentang landasan ilmu (hakikat, sumber dan proses pengetahuan serta guna dan nilai dari ilmu) Maka, Filsafat Ilmu adalah….. Segenap pemikiran yang sistematis dan radikal (berfikir mendalam) atas persoalan mengenai ilmu pengetahuan serta hubungan nilai guna dan signifikansinya bagi kehidupan manusia. Edwin Hubble dan teleskop besarnya

Perumpamaan perkembangan alam semesta seperti mengembangnya balon Object of Philosophy A. Objek Material Fisafat Ilmu… Pokok bahasan dari filsafat ilmu adalah ilmu pengetahuan yang telah tersistemasisasi dengan metode ilmiah dan telaah terhadap kebenarannya. B. Objek Formal Filsafat Ilmu… Konsentrasi bahasan dari filsafat ilmu tidak lain adalah hakikat dari ilmu pengetahuan. Dengan kata lain, filsafat ilmu bekerja untuk memahami persoalan mendasar dari suatu ilmu pengetahuan, seperti landasan filsafat ilmu (ontologi, epistemologi, dan aksiologi) Perumpamaan perkembangan alam semesta seperti mengembangnya balon

Landasan Filsafat Ilmu Ontologi Apa ? Realitas Epistemologi Bagaimana? Metodologi Aksiologi Mengapa/Untuk Apa? Tujuan/NIlai

Tujuan dan Fungsi Filsafat Ilmu Mengetahui struktur logis yang bekerja dibalik ilmu (ilmu alam, ilmu sosial, ilmu humaniora, dan juga ilmu agama). Memberi pendasaran logis terhadap metode suatu kegiatan ilmiah Sarana pengujian penalaran ilmiah sehingga orang tidak menerima begitu saja suatu hasil dari kegiatan ilmiah Usaha merefleksi dan mengkritik asumsi dan metode keilmuwan, bagi suatu kegiatan ilmiah TEORI BIG BANG

Peranan Filsafat Ilmu Mengarahkan kajiannya pada hakikat dari ilmu khusus seperti hakikat ilmu alam, hakikat sosial, dsb. Berperan memahami pola pikir para filosof dan aliran pemikiran mereka Pada kehidupan sosial, filsafat ilmu berperan dalam melahirkan pola hidup bahkan pandangan hidup masyarakat di era tertentu.

TERIMA KASIH KOMET HALLEY

Sejarah Perkembangan Ilmu dan Filsafat (Klasik, Tengah, dan Modern) Psikologi 25 Februari 2010

Periodesasi Sejarah Ilmu Klasik Barat (6 BC – 6 CE) Islam (7 CE – 8 CE ) Pertengahan Barat (6 CE – 16 CE) Islam (8 CE – 10 CE) Modern Barat (17 CE – 19 CE) Islam (11 CE – 18 CE) Kontemporer Barat (20 CE - ) Islam (19 CE – 20 CE) Masa Renaisan (15 CE – 16 CE) Aufklarung (18 CE)

Peta Persebaran Ilmu Barat Islam

Sejarah Ilmu dalam Islam Zaman Klasik sejak Fitnah Kubro (Abad 6 H/7 CE)  munculnya aliran2 Teologi (Kalam, Tafsir, Hadits, Fiqh) dan politik. Masuknya unsur2 dari luar ke dalam Islam khususnya budaya Perso-Semitik (Zoroastrianisme, Yahudi, dan Kristen) (Peta Timur Tengah) Pada masa Klasik dan Pertengahan, pengaruh Hellenisme di dalam Islam sudah terlihat (mis. Al- Asy’ari yg menggunakan penjelasan Aristotelian)

Zaman Pre-Kejayaan Islam (Abad 8) Masa Dinasti Umayah dan Abbasiyah (Al Mansur, Al Makmun, Harun Al-Rasyid) Masa Al Mansur dan Harun Al-Rasyid, diawali dg proses penerjemahan buku Filosof Yunani (Abad 8-9 CE)

Masa Kejayaan Islam: Masa Al Makmun (Abad 9-10 CE) didirikan Bait Al-Hikmah di Baghdad penerjemahan karya Plato, Aristo, Archimedes, dll. Pada Masa ini muncul Ibn Sina (Asy Syifa) membahas metafisika, fisika, cikal-bakal ilmu zoologi, geologi, psikologi, matematika, astronomi. Juga muncul Al Kindi mendasarkan filsafatnya pada fisika. Al Farabi bicara tg musik (Al Musiqi Al-Kabir) dan geometri.

Hingga Abad 13 CE, kejayaan Islam telah merambah ke barat (Dinasti Umayyah di Andalusia) kita mengenal Ibn Bajah, Ibn Tufail (Hayy Ibn Yaqdzan) dan ibn Rusyd (Al-Kulliyat) juga Ar Razi, peletak ilmu Kedokteran bagi Islam dan Barat. (Pada saat ini, telah terjadi Perang Salib I, yakni antara Kerajaan Katholik Roma dg Dinasti Seljuk di Palestin dan Syiria

Perang Salib I Peta Perang Salib I, 1095

Sebab-sebab terjadinya transformasi Ilmu dari Islam ke Barat: Kontak Pribadi (Adanya interaksi antara orang Kristen (dan Yahudi) di Timur dan orang Islam di Barat; Persia, Syiria, Mesir) sehingga terjadi proses interaksi intelektual dan kebudayaan. Adanya Kegiatan Penerjemahan. Karya filosof Muslim mengilhami para filosof abad pertengahan di Barat. Abad Keruntuhan (Transisi) Islam (Abd 18 CE). Ditandai dg tertutupnya pintu ijtihad dan penerimaan ilmu secara deduktif-taklid oleh para ulama dan pemikir Islam. Seperti:

c. Penerimaan terhadap mistisisme asketik (non- rasional) a. Penerimaan paham Hellenistik tg realitas yg statis (determinism/Jabariyah) b. Pemahaman yg salah terhadap karya Al-Ghazali (Al-Munqid min al-Dlalal) dan Ibn Rusyd (Tahafut al-Tahafut) c. Penerimaan terhadap mistisisme asketik (non- rasional) Masa Transisi Keilmuwan Islam juga ditandai dg penyebaran Islam ke penjuru dunia melalui ilmu (Sufisme, Fiqh, Kalam, dll). Ilmu mengalami kontak dg budaya non-Arab (Afrika, Asia, Eropa dan Amerika) memunculkan bentuknya yg baru; mis. seni kaligrafi, seni musik, sastra, dll.

Abad 19-20, masa transisi mulai disadari dan muncul semangat menghadirkan kembali semangat kejayaan intelektual Islam. 1. M. Iqbal  Rekonstruksi Pemikiran Islam 2. Fazlur Rahman  Gerakan Ganda dlm Tafsir (memunculkan ta’wil) 3. Ismail Razi Al-Faruqi  Mengilmukan Islam 4. Ziauddin Sardar, Naquib Al-Atthous  Islamisasi Ilmu

(Ki-Ka) Ibn Sina, Al-kindi, Hayy Ibn Yaqdzan, Suhrawardi, Fazlur Rahman, Ismail Razi Al-Faruqi

Barat…………….

Karakter Filsafat Barat Zaman Klasik (Kuno)  pemikiran filsafat dan Ilmu pengetahuan identik (kosmosentris) Zaman Pertengahan  filsafat identik dengan agama (Kristenisasi Filsafat) teosentris Zaman Modern  Sekuler, pemisahan antara Filsafat dengan Ilmu (spesialisasi, sub-spesialisasi) antroposentris Zaman Kontemporer  Kritik terhadap ‘dogma’ modernisme, integrasi berbagai ilmu (logosentris)

Zaman Klasik (6 BC – 6 CE) Berusaha meruntuhkan mitos (Yunani) melalui rasionalisasi alam semesta. Munculnya Metafisika (ide tg “Ada”) Metafisika = Monisme & Pluralisme Epistemologi = Rasionalisme & Empirisme  Plato =Dualisme (dunia ide & bayangan)  Aristoteles = hakikat ada (substansi & aksiden) Metode ‘dialektika’ & ‘silogisme’ Pasca Aristo filsafat mengalami kemunduran

Filosof Masa Klasik

Zaman Pertengahan (6 CE – 16 CE) Fisafat Agustinus (Neo-Platonis) - Manusia mengetahui kebenaran yg diterima manusia sejak lahir - Menolak “Emanasi” Ada ala Plotinus Filsafat Thomas Aquinas (Thomisme) - Dipengaruhi oleh Ibn Sina - Menganut teori Penciptaan (creation ex nihilo) - Mengakui sumber pengetahuan dari Kitab Suci (Pembuktian tg awal mula alam)

Zaman Pre-Modern (14CE -16 CE) Ditandai dg Renaisans (lahirnya kebebasan manusia)  kritik terhadap dogma gereja & melahirkan pemikiran baru dlm Filsafat. Ditandai dg temuan dari Nicholas Copernicus & Francis Bacon  Copernicus = Teori Heliosentris mengkritik teori Geosentris (Ptolomeus)  Bacon

Copernicus dan Bacon

Kesimpulan Filsafat Adalah Kritik Filsafat terkait dengan konteks sejarah (politik, sosial, budaya, dll) Filsafat tidak pernah statis Tidak ada demarkasi di dalam pemikiran (setiap tokoh, generasi, aliran saling mempengaruhi dan dipengaruhi)