“TEORI FEMINIS POST-KOLONIALISME”

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
GENDER DAN KAJIAN TENTANG PEREMPUAN
Advertisements

GENDER DAN KAJIAN TENTANG PEREMPUAN
TEORI FEMINISME : SEJARAH PERKEMBANGAN
(Apa Kontribusinya Terhadap Pemahaman Olahraga di Masyarakat)
VISI Pembangunan Pemberdayaan Perempuan
GOOD MORNING.
Dédé Oetomo, PhD Badan Penelitian & Pengembangan Kesehatan Pusat Penelitian Humaniora, Kebijakan Kesehatan & Pemberdayaan Masyarakat.
Sesi tanya jawab.
Peran Pekerja Pengembangan Masyarakat
Sosiologi Pedesaan Pertemuan VI
CICI BAEDIRINI DINI DWI KUSUMANINGRUM GANGGAS WIBISONO IGNAZIO.
RAS DAN ETNIS Mutia Rahmi Pratiwi Pengantar Sosiologi.
sexualitas&gender-joycecs
Pengertian Sex dan Gender
Feminis Sosial Kontemporer
KIPRAH MUHAMMADIYAH.
METODE DAN PENDEKATAN DALAM STUDI FILSAFAT POLITIK
Cultural Studies (Sebuah Pengantar)
FEMINISME DAN KRIMINOLOGI
feminisme - joice c.siagian.
Mobilitas Sosial Kelompok 1 : Bagus Imam S. (13.004)
SEKS, SUBYEKTIFITAS DAN REPRESENTASI
British Empire Dominasi politik Inggris mengenalkan budaya Barat, bahasa, cara-cara pemerintahan dan teknologi menjadi pusat urban.
Problem Keragaman Serta Solusinya Dalam Kehidupan Masyarakat majemuk atau masyarakat yang beragam selalu memiliki sifat-sifat dasar sebagai berikut.
POSTMODERNISME DAN TEORI-TEORI RELEVAN UNTUK PENELITIAN BUDAYA (SENI)
Sastra Korea dapat dibagi menjadi :
BIAS GENDER DALAM NOVEL PEREMPUAN BERKALUNG SORBAN
Gender dan Kesetaraan Oleh : Shinta Maharani Koordinator Divisi Gender Aliansi Jurnalis Independen Yogyakarta. Jurnalis Tempo.
IDENTITY RESTU RAHMAWATI, S.IP,. MA.
TEORI KOMUNIKASI KRITIS
PENDIDIKAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
POLITIK SUBALTERN RESTU RAHMAWATI, S.IP,. MA.
GENDER OLEH : YESI MARINCE, M.Si.
Nama Kelompok: Wulan Styaningsih P. Mohammad Iqbal Yusuf
Konsep-Konsep Dasar Feminisme
Aliran Kritis Generasi Pertama
GERAKAN SOSIAL DALAM PERUBAHAN SOSIAL (bagian II)
GENDER DAN PEMBANGUNAN
TEORI POSKOLONIAL MENGENAI PERUBAHAN SOSIAL
Feminisme Marxis dan Sosialis
Sosiopsikologi Tradisi sosiopsikologi memandang individu sebagai mahluk sosial Tradisi pemikiran sosiopsikologi membantu kita memahami berbagai situasi.
Cahyaningrum Dewojati
Perkembangan Teori “Pembangunan”
Feminisme dan sastra perempuan Jepang
Wanita dan Hukum Seks dan Gender.
Konsep Diri Menentukan Identitas Individu
3. Kebijakan Pemerintah dalam bidang keagamaan
(Sebuah Kamar Seorang Sendiri)
FEMINISME Hartanto, S.I.P, M.A..
Marxism.
Oleh: Syukur Pendekatan Studi Islam IAIN SALATIGA
Pascasarjana Unpad Bandung
BAB 3 MUNCULNYA NASIONALISME INDONESIA
Disampaikan Oleh : Dr.Ir.Harsuko Riniwati,MP
TEORI KRITIS NAMA KELOMPOK : Yosef Aldi Suryo Hadi
POLITIK INTERNASIONAL.
LATAR BELAKANG SEJARAH HUBUNGAN INTERNASIONAL
Perempuan & Hukum: Pengantar
Feminisme Oleh kelompok 12: Agata Safira
Teori feminisme Public Relations Theory Assignment
DINAMIKA SOSIAL 7 Gerakan Feminisme dan Pengarus-Utamaan Gender (PUG)
GENDER DAN KAJIAN TENTANG PEREMPUAN
Genta Maghvira, S.I.Kom, M.I.Kom
Aliran-aliran Feminisme
Struktur Sosial.
PERKEMBANGAN IDEOLOGI BESAR DUNIA
PERSPEKTIF FEMINIS DI MEDIA
RELASI GENDER DALAM MASYARAKAT INDONESIA
HUBUNGAN SOSIAL ANTAR KELOMPOK ETNIK
TEORI SASTRA PERTEMUAN 3.
Transcript presentasi:

“TEORI FEMINIS POST-KOLONIALISME” KELOMPOK 5 “ Gender dan Struktur Sosial” Anggota Kelompok : Aulia Kusuma Wardhani Ayu Agustin Nurshabani Deamira Fathya Soraya “TEORI FEMINIS POST-KOLONIALISME” Program studi S1 Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia 2010/2011

Pembahasan Perjalanan awal feminis postkolonialisme (Aulia) Lahirnya feminis postkolonialisme Tujuan teori feminis postkolonialisme Penggambaran wanita di masa kolonial/imperial (Ayu) Upaya mempertahankan status quo perempuan, khususnya di negara Timur Dampak bagi perempuan Keterlibatan wanita Inggris dalam kolonialisme(Deamira) Menuju perempuan yang lebih baik

Teori postkolonialisme Perjalanan awal teori feminis postkolonialisme Teori postkolonialisme Feminis postkolonialisme Pengembangan teori postkolonialisme yang mengangakt isu gender dan ras yang tidak dibahas sebelumnya

Edward Said: Orientalism (1978)

EDWARD SAID Pusat perhatian Orientalism yakni memberi perhatian pada pembuatan makna-makna diskursif dan tekstual tentang kolonial dan konsolidasi hegemoni kolonial yang dilakukan oleh negara barat. Abad ke 19 , kultur yang berbeda dari Negara barat diberikan negara jajahan. Negara timur identik sebagai negara-negara yang berada di lokasi tropis, berpopulasi non-kaukasian, berekonomi relatif miskin dan merupakan subjek kekuasaan barat. Kategori negara ketiga tersebut diproduksi oleh imperialisme kapitalis. (Garber)

Lahirnya Feminis postkolonialisme… Mainstream teori postkolonial bersubjekkan laki-laki. Isu ras dan gender sangat kurang, tidak melihat dampak kolonialisme pada perbedaan antar negara dan konteks budaya Reaksi keras dari pemikiran feminis barat → generalisasi pemikiran feminis barat thd opresi perempuan di dunia ketiga → perbedaan konteks perempuan barat dan timur perempuan barat memiliki power untuk mengusung kesetaraan hak secara politik dan ekonomi, melainkan perempuan timur terbelenggu dalam nilai patriarki yang tertanam dalam nilai-nilai agama, contohnya Thailand, Jawa (Ind) Analisa posisi pada konteks yang tepat, terjarak dari feminis barat.

FEMINIS POST KOLONIALISME JENNY SHARPE GAYATRI SPIVAK ANNA MC CLINTOCK SANDOVAL

Anna McClintock imperialisme tidak lepas dari teori kekuasaan gender Mekanisme kelas dan gender Sifat gender yang berkembang dengan konteks laki-laki British Bahwa kolonialisme pun dapat lahir dari ‘negeri yang terjajah’, relasi kekuasaan dan penindasan dapat dilakukan oleh siapapun dalam bentuk apapun.

Penggambaran wanita di masa kolonial/imperial

The Orient Perempuan orient direpresentasikan berdasarkan fantasi seksual pria barat dan di stereotipe dengan image negatif

The west perempuan barat digambarkan sebagai wanita yang suci dan “baik-baik”

representasi yang ada mengenai dunia timur didominasi oleh pemikiran dan fantasi kaum barat. Konteks sistem hirarki kekuatan memungkinkan para pria Inggris untuk mengeluarkan fantasi seksualnya dimana wanita orient jadi objeknya Timbulnya kekhawatiran akan degenerasi rasial pada keturunan bangsa kolonial dari perkawinan/kontak seksual antar-ras krn dpt melemahkan image para kolonial

Anne McClintock utk menjaga kekuatan rasial, politik serta ekonomi demi kelangsungan kekuasaan menghubungkan sifat rasial dan seksual purity pada berpusat pada figur wanita kulit putih. Superioritas stereotip perempuan kulit putih jd standar untuk menentang percampuran ras dan timbulnya steoreotip negatif terhadap wanita ras lain Kemurnian keturunan kolonial.

Anne McClintock penempatan ranah domestik menjadi dukungan yang vital juga terhadap dominasi kolonial Managemen domestik ini sbg“latihan” dimana nantinya dapat digunakan oleh bangsa kolonial dalam mengatur negara atau masyarakat koloninya. perempuan juga menjadi tiang dari kekuasaan imperial

Menuju perempuan yang lebih baik.. Laki-laki sebagai agen utama, perempuan hanya pelengap -> imej perempuan innocent, tidak terlibat kolonialisme menghilangkan kesadaran perempuan untuk melawan kolonialisme Karya -> Chaudhuri dan Strobel, dalam karyanya Western Women and Imperialism: Complicity and Resistance perempuan di Negara timur menjadi ‘kendaraan bagi negara barat co: perempuan Inggris di India dan Afrika

Gayatri Spivak Spivak mengkritisi universal perempuan yang merupakan suara ‘perempuan’ lain mengkritik kecenderungan para feminis Barat untuk menyamaratakan ketika membahas mengenai ‘dunia ketiga’ Dalam artikelnya ‘Three women’s texts and a critique of imperialism’, Spivak mengorientasi ulang kritik terhadap feminis post-kolonial (DEA diperdalam lagi yang ini yah) Novel Jane Eyre dan Wide Sargasso Sea, terjebak pada logika berfokus pada subjek yang sangat individualis, dan tidak dapat dihubungkan dengan keberagaman dan posisi-subjek yang lainnya.

Chandra Talpade Mohanty mempertanyakan sebutan ‘Third World woman’ atau ‘perempuan Dunia Ketiga’ sebagai kategori homogen dalam tulisan-tulisan feminis Barat. Salah melihat homogenitas perempuan secara keseluruhan Analisa yang tokoh-tokoh feminis postkolonialisme yaitu berorientasi pada analisis kritis terhadap teks-teks yang menyuguhkan generalisasi yang salah. Memberikan fokus perhatian yang tersingkirkan yaitu ras dan gender, dan metodologi yang lebih baik.

Chela Sandoval Teori US Third World feminism’, untuk menggambarkan sebuah bentuk teori feminis yang meletakkan dirinya sebagai oposisi terhadap feminisme kulit putih yang dominan atau hegemonik ‘kesadaran oposisi’ di USA, dan mengidentifikasi perbedaan dalam gerakan tersebut sebagai kesadaran diferensial yang merepresentasikan keberagaman yang muncul dari korelasi, intesitas, serta krisis.