SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERTEMUAN 3 SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Aset umumnya dibagi menjadi beberapa kelas Aset umumnya dibagi menjadi beberapa kelas. Dua dari kelas tersebut adalah aset lancar dan aset tetap.

Benar. Kas dan aset lainnya yang diperkirakan akan dikonversi menjadi kas, dijual, atau digunakan biasanya dalam waktu kurang dari setahun adalah aset lancar.

Selain kas, ada wesel tagih, piutang usaha, perlengkapan, dan beban dibayar di muka lainnya. Misalnya?

Jadi, aset yang memiliki umur ekonomis lebih dari satu tahun termasuk dalam aset tetap.

Ada beberapa pengecualian, tetapi prinsip itulah yang biasanya berlaku Ada beberapa pengecualian, tetapi prinsip itulah yang biasanya berlaku. Aset seperti peralatan kantor, mesin, bangunan, dan tanah akan muncul di bawah judul aset tetap.

Kewajiban yang jatuh tempo biasanya dalam waktu satu tahun atau kurang dan yang harus dibayar dari aset lancar disebut kewajiban jangka pendek (kewajiban lancar). Utang usaha Utang gaji Utang bunga Pendapatan diterima di muka

Kewajiban yang jatuh tempo dalam waktu lebih dari satu tahun biasanya adalah kewajiban jangka panjang. Wesel bayar jangka panjang Hipotek Obligasi

Kertas kerja atau Neraca lajur adalah alat yang berguna untuk memahami arus data akuntansi dari neraca saldo sebelum penyesuaian sampai ke laporan keuangan.

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Kertas Kerja Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Neraca Saldo Penyesuaian Akun Dr Cr. Dr. Cr. Dr. Cr. Disusun dari jurnal umum. Akun diurutkan berdasarkan urutan berikut: aset, kewajiban, ekuitas pemilik, pendapatan, dan beban.

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Kertas Kerja Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Neraca Saldo Penyesuaian Akun Dr. Cr. Dr. Cr. Dr. Cr. Ayat jurnal penyesuaian dimasukkan di sini. Dua kemungkinan: 1. Tangguhan – Saldo saat ini diubah. 2. Akrual – Informasi baru dimasukkan.

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Kertas Kerja Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Neraca Saldo Penyesuaian Akun Dr. Cr. Dr. Cr. Dr. Cr. Penyesuaian digabungkan dengan neraca saldo. Saldo akun sekarang sudah disesuaikan.

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 Perlengkapan Kantor 50.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agia Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor Beban Upah Beban Upah yang masih harus dibayar 2.010.000 2.010.000 Neraca Saldo Sebelum Penyesuaian

(1) Akun Perlengkapan Kantor memiliki saldo debit sebesar Rp 50. 000 (1) Akun Perlengkapan Kantor memiliki saldo debit sebesar Rp 50.000. Perhitungan fisik atas perlengkapan kantor yang dilakukan pada akhir periode menunjukkan bahwa perlengkapan kantor yang masih tersisa adalah sebesar Rp 20.000. Dengan demikian, perlengkapan Kantor senilai Rp 30.000 digunakan selama bulan Juni.

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 Perlengkapan Kantor 50.000 (1) 30.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agia Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor (1) 30.000 Beban Upah Beban Upah yang masih harus dibayar 2.010.000 2.010.000

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 Perlengkapan Kantor 50.000 (1) 30.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agia Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor (1) 30.000 Beban Upah Beban Upah yang masih harus dibayar 2.010.000 2.010.000

(2) Pendapatan jasa yang diterima dimuka di neraca saldo Rp 300 (2) Pendapatan jasa yang diterima dimuka di neraca saldo Rp 300.000 dan harus diakui sebagai pendapatan bulan Juni 2011 Rp 45.000.

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 Perlengkapan Kantor 50.000 (1) 30.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 (2) 45.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agia Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 (2) 45.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor (1) 30.000 Beban Upah Beban Upah yang masih harus dibayar 2.010.000 2.010.000

(3) Pekerjaan Pemasangan Piranti Lunak telah diselesaikan tetapi uangnya belum diterima Rp 5.000

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 (3) 5.000 Perlengkapan Kantor 50.000 (1) 30.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 (2) 45.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agia Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 (2) 45.000 (3) 5.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor (1) 30.000 Beban Upah Beban Upah yang masih harus dibayar 2.010.000 2.010.000

(2) Beban upah bulan Juni 2011 yang masih harus dibayar Rp 4.000

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Ditotalkan dan ditutup PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 (3) 5.000 Perlengkapan Kantor 50.000 (1) 30.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 (2) 45.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agia Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 (2) 45.000 (3) 5.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor (1) 30.000 Beban Upah (4) 4.000 Beban Upah yang masih harus dibayar (4) 4.000 2.010.000 2.010.000 84.000 84.000 Ditotalkan dan ditutup

Kemudian, kolom Neraca Saldo Sebelum Penyesuaian dan kolom Penyesuaian digabungkan untuk menentukan jumlah yang akan ditampilkan Neraca Saldo Setelah Penyesuaian.

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 1.366.000 Piutang Usaha 150.000 (3) 5.000 155.000 Perlengkapan Kantor 50.000 (1) 30.000 20.000 Utang Usaha 40.000 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 300.000 (2) 45.000 255.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 1.000.000 Saham Biasa 80.000 80.000 Agia Saham 290.000 290.000 Dividen Tunai 4.000 4.000 Pendapatan Jasa 300.000 (2) 45.000 350.000 (3) 5.000 Beban Gaji 100.000 100.000 Beban Sewa 120.000 120.000 Beban Iklan 50.000 50.000 Beban Perlkapan Kantor (1) 30.000 30.000 Beban Upah (4) 4.000 4.000 Beban Upah yang masih harus dibayar (4) 4.000 4.000 2.010.000 2.010.000 84.000 84.000 2.019.000 2.019.000

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Neraca Lajur Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Lap. Laba Rugi Neraca Akun Dr. Cr. Dr. Cr. Dr. Cr. Saldo pendapatan dan beban di kolom Neraca Saldo Setelah Penyesuaian dicatat juga ke kolom Laporan Laba Rugi.

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Neraca Lajur Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Lap. Laba Rugi Neraca Akun Dr. Cr. Dr. Cr. Dr. Cr. Saldo aset, kewajiban, ekuitas pemilik, dan penarikan di kolom Neraca Saldo Setelah Penyesuaian dicatat juga ke kolom Neraca.

Agar slide dapat menunjukkan kolom Laporan Laba Rugi dan Neraca, kolom Neraca Saldo dan Penyesuaian tidak ditampilkan.

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 AGAR SLIDE MUAT MAKA NERCA SALDO DAN PENYESUAIAN TIDAK DITAMPILKAN Neraca Saldo Setelah Penyesuaian Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 155.000 Perlengkapan Kantor 20.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 255.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agio Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 350.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlkapan Kantor 30.000 Beban Upah 4.000 Beban Upah yang masih harus dibayar 4.000 2.019.000 2.019.000

Sekarang, kita akan memindahkan saldo dari kolom Neraca Saldo Setelah Penyesuaian.

Pendapatan dan beban saja Langkahnya: Pindahkan lebih dahulu pendapatan dan beban dan masukkan ke Kolom Laporan Laba Rugi Komprehensif INGAT.. hanya Pendapatan dan beban saja

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Laporan Laba Rugi Setelah Penyesuaian Komprehensif Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit Pendapatan dan beban saja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 155.000 Perlengkapan Kantor 20.000 Utang Usaha 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 255.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agio Saham 290.000 Dividen Tunai 4.000 Pendapatan Jasa 350.000 350.000 Beban Gaji 100.000 100.000 Beban Sewa 120.000 120.000 Beban Iklan 50.000 50.000 Beban Perlkapan Kantor 30.000 30.000 Beban Upah 4.000 4.000 Beban Upah yang masih harus dibayar 4.000 2.019.000 2.019.000 304.000 304.000

Pindahkan nilai selain akun pendapatan dan beban ke kolom neraca INGAT.. SELAIN Pendapatan dan beban saja

Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Selain Pendapatan dan beban PT Damai Sejahtera Kertas Kerja Untuk Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Neraca Saldo Laporan Laba Rugi Setelah Penyesuaian Komprehensif Akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Kas 1.366.000 1.366.000 Piutang Usaha 155.000 155.000 Perlengkapan Kantor 20.000 20.000 Utang Usaha 40.000 40.000 Pendpt Jasa diterima Dmk 255.000 255.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 1.000.000 Saham Biasa 80.000 80.000 Agio Saham 290.000 290.000 Dividen Tunai 4.000 4.000 Pendapatan Jasa 350.000 350.000 Beban Gaji 100.000 100.000 Beban Sewa 120.000 120.000 Beban Iklan 50.000 50.000 Beban Perlkapan Kantor 30.000 30.000 Beban Upah 4.000 4.000 Beban Upah yang masih harus dibayar 4.000 4.0000 2.019.000 2.019.000 304.000 304.000 1.715.000 1.715.000

Selisih antara total kolom debit dan total kolom kredit di Laporan Laba Rugi adalah laba (atau rugi) bersih untuk periode tersebut.

Selisih antara total kolom debit dan total kolom kredit di Neraca adalah laba (atau rugi) bersih untuk periode tersebut.

Laporan Laba Rugi Neraca 304.000 350.000 1.715.000 1.669.000 46.000 46.000 350.000 350.000 33.645 1.715.000 Laba Bersih Laba Bersih

PT Damai Sejahtera Laporan Laba Rugi Komprehensif Untuk Dua Bulan yang Berakhir pada 30 Juni 2011 Pendapatan jasa Rp 350.000 Beban: Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlengkapan Kantor 30.000 Beban Upah 4.000 Jumlah Beban 304.000 Laba Bersih 46.000 Setiap angka di laporan laba rugi ini diambil dari kolom Laporan Laba Rugi di Neraca Lajur.

PT Damai Sejahtera Laporan Perubahan Ekuitas 30 Juni 2011 Saldo Laba 1 Juni 2011 Rp 0 Laba netto 2011 46.000 Dividen Tunai Juni 2011 (4.000) Saldo Laba 2011 42.000 Angka laba bersih diperoleh dari kolom debit Neraca di Neraca Lajur atau di Laporan Laba Rugi

PT Damai Sejahtera Laporan Posisi Keuangan (Neraca) 30 Juni 2011 Aset Aset lancar: Kas 1.366.000 Piutang Usaha 155.000 Perlengkapan Kantor 20.000 Aset tidak lancar: Peralatan 170.000 Jumlah Aset 1.711.000 Liabilitas: Utang Usaha 40.000 Pendapatan Jasa diterima dimuka 255.000 Beban upah yng masih harus dibayar 4.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Jumlah Liabilitas 1.299.000 Ekuitas : Saham Biasa 80.000 Agio Saham 290.000 Saldo Laba 42.000 Jumlah Ekuitas 412.000 Jumlah Liabilitas dan ekuitas 1.711.000 Dari Laporan Ekuitas Pemilik

Ayat Jurnal Penyesuaian dan Penutup Ayat jurnal penyesuaian dijurnal pada akhir periode akuntansi.

Ayat Jurnal Penyesuaian dan Penutup Jika neraca lajur sudah disiapkan, data untuk jurnal-jurnal ini terdapat di kolom Penyesuaian.

Akun Ikhtisar Laba Rugi tidak muncul di laporan keuangan. Ayat Jurnal Penyesuaian dan Penutup Ikhtisar Laba Rugi Pendapatan ditransfer ke Ikhtisar Laba Rugi 2 Beban ditransfer ke Ikhtisar Laba Rugi 1 Akun Ikhtisar Laba Rugi tidak muncul di laporan keuangan. 3 Laba atau Rugi Bersih ditransfer ke Modal Pemilik Modal Pemilik 4 Penarikan ditransfer ke Modal Pemilik

Beban Perlengkapan kantor Proses Tutup Buku Beban Gaji Sal. 100.000 Beban Sewa Sal. 120.000 Beban Iklan Sal. 50.000 Beban Perlengkapan kantor Sal. 30.000 Beban Upah Sal. 4.000 Pendapatan Jasa Sal. 350.000 Ikhtisar Laba Rugi Catatn: Saldo yang ditampilkan adalah saldo yang telah disesuaikan sebelum penutupan. Urutan berikut menunjukkan proses penutupan. Saldo Laba

Ayat Jurnal Penutup Untuk PT Damai Sejahtera adalah: 30 Jun 2011 Pendapatan Jasa 350.000 Ikhtisar Laba-rugi 350.000 (Menutup Akun Pendapatan) 30 Juni 2011 Ikhtisar Laba Rugi 304.000 Beban Gaji 100.000 Beban Sewa 120.000 Beban Iklan 50.000 Beban Perlengkapan Kantor 30.000 Beban Upah 4.000 (Menutup Akun Beban)

Ayat Jurnal Penutup Untuk PT Damai Sejahtera adalah: 30 Jun 2011 Ikhtisar Laba / rugi 46.000 Saldo Laba 46.000 (Menutup akun ikhtisar laba rugi) 30 Juni 2011 Saldo Laba 4.000 Dividen Tunai 4.000

Setelah ayat jurnal penutup diposting, semua akun nominal memiliki saldo nihil.

Neraca Saldo Setelah Penutupan PT Damai Sejahtera Neraca Saldo Penutup 31 Juni 2011 Kas 1.366.000 Piutang Usaha 155.000 Perlengkapan Kantor 20.000 Peralatan Kantor 170.000 Utang Usaha 40.000 Pendapatan Jasa diterima dimuka 255.000 Beban upah yang masih harus dibayar 4.000 Utang Modal Kerja 1.000.000 Saham Biasa 80.000 Agio Saham 290.000 Saldo Laba 42.000 Jumlah 1.711.000 1.711.000 Dari Laporan Ekuitas Pemilik

Ada beberapa transaksi ditahun berikutnya terkait dengan transaksi sebelumnya, oleh karena itu harus dibalik, hanya untuk beban yang masih harus dibayar dan upah yang masih harus diterima

Upah yang diakui bulan Juni 2011 dan dibayar tanggal 1 Juli 2011 JURNAL Tgl. Uraian Debit Kredit Hal. 1 Ref. Post. Jun . 30 2011 1 2 3 4 Beban Upah yang masih harus dibayar 4.000 Beban Upah 4.000 Utang Modal Kerja

Pada saat pembayaran gaji jurnal yang dibuat adalah: Tgl. Uraian Debit Kredit Hal. 1 Ref. Post. Jun . 30 2011 1 2 3 4 Beban Upah 4.000 Kas 4.000 Utang Modal Kerja

Analisis Keuangan untuk PT Damai Sejahtera Modal Kerja = Aset Lancar – Kewajiban Lancar Modal Kerja = 1.541.000 – 299.000 Modal Kerja = 1.242.000

Analisis Keuangan untuk PT Damai Sejahtera Rasio Lancar = Aset Lancar Kewajiban Lancar ÷ Rasio Lancar = 1.541.000 ÷ 299.000 Rasio Lancar = 5,1

Analisis Keuangan untuk PT Damai Sejahtera Rasio ini mengimplikasikan bahwa PT Damai Sejahtera mampu melunasi kewajiban lancarnya.

AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG Perusahaan dagang menghasilkan pendapatan dari menjual barang dagang yang dibeli dari pemasok dan dikenal sebagai persediaan barang dagangan sehingga memperoleh margin bruto AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG Perusahaan dagang hanya mengenal 1 jenis persediaan yaitu : PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

Persediaan Barang dagangan dicatat menggunakan 2 metode

(metode periodik dibahas lebih lanjut dalam materi persediaan) Metode Perpetual Metode Periodik (metode periodik dibahas lebih lanjut dalam materi persediaan)

Bila menggunakan metode perpetual maka terdapat sepasang jurnal yaitu: Tgl. Uraian Debit Kredit Hal. 1 Ref. Post. Jun . 2011 1 2 3 4 Kas xxxx Piutang Usaha xxxx Mencatat nilai penjualan

Bila menggunakan metode perpetual maka terdapat sepasang jurnal yaitu: Tgl. Uraian Debit Kredit Hal. 1 Ref. Post. Jun . 2011 1 2 3 4 Beban Pokok Penjualan xxxx Persediaan xxxx Mencatat nilai persediaan yang terjual

PT Usaha Dagang melakukan penjualan barang elektronik pada Bapak Anton dengan harga 5000 dan harga barang tersebut dari pemasok Rp 3.000. JURNAL Tgl. Uraian Debit Kredit Hal. 1 Ref. Post. Jun . 2011 1 2 3 4 Kas 5.000 Penjualan 5.000 Mencatat penjualan barang elektronik tunai

PT Usaha Dagang melakukan penjualan barang elektronik pada Bapak Anton dengan harga 5000 dan harga barang tersebut dari pemasok Rp 3.000. JURNAL Tgl. Uraian Debit Kredit Hal. 1 Ref. Post. Jun . 2011 1 2 3 4 Beban Pokok Penjualan 5.000 Persediaan 5.000 Mencatat nilai persediaan yang terjual

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF Berikut contoh Laporan Laba rugi komprehensif

Laporan Laba Rugi Komprehensif PT Usaha Dagang Laporan Laba Rugi Komprehensif 30 Juni 2011 Pendapatan Jasa 450.000 Beban-beban : Beban Pokok Penjualan Beban Gaji Beban Sewa Beban Iklan Beban Perlengkapan Kantor Beban Upah Jumlah 200.000 25.000 100.000 30.000 20.000 50.000 (425.000) Laba Netto

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Laporan Perubahan Ekuitas sama seperti di laporan perubahan ekuitas di Perusahaan jasa yang telah dibahas sebelumnya.

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF Untuk menilai perusahaan secara lengkap maka harus di ketahui laba bruto perusahaan. Laba Bruto perusahaan diatas adalah Rp 250.0000 (450.000-200.000)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Yang paling menonjol dalam laporan posisi keuangan adalah akun persediaan.

Akun persediaan mencatat: nilai barang-barang yang akan dijual yang merupakan kegiatan utama perusahaan

Laporan Posisi Keuangan PT Usaha Dagang Laporan Posisi Keuangan 30 Juni 2011 Aset: Kas Piutang Usaha Perlengkapan Kantor Persediaan Peralatan Kantor Jumlah Aset 150.000 400.000 20.000 600.000 170.000 1.340.000 Liabilitas: Utang Usaha Pendapatan diterima dimuka Beban Upah masih harus dibayar Utang Modal Kerja Jumlah Liabilitas 40.000 10.000 750.000 950.000

Laporan Posisi Keuangan Lanjutan......... PT Usaha Dagang Laporan Posisi Keuangan 30 Juni 2011 Ekuitas: Saham Biasa Agio Saham Saldo Laba Jumlah Ekuitas 100.000 250.000 40.000 1.340.000

Selesai

Soal Praktik Akun Debit Kredit Kas Piutang Usaha Wesel Tagih Berikut adalah neraca saldo yang dikutif dari PT Agung Bakti untuk periode berakhir 31 Desember 2011 Akun Debit Kredit Kas Piutang Usaha Wesel Tagih Penyisihan Piutang Tak Tertagih Persediaan Barang Dagangan Asuransi dibayar dimuka Peralatan Akumulasi Depresiasi Peralatan Utang Usaha Saham Saldo Laba Penjualan Beban Pokok Penjualan Beban Gaji Beban Sewa 18.000 60.000 10.500 81.000 7.200 187.500 196.500 75.000 19.200 2.700 22.500 16.200 66.000 82.500 465.000 Total 654.900

Lanjutan Soal Praktik... Dari hasil pemeriksaan akhir tahun oleh auditor diketahui pos-pos berikut yang masih tercatat dalam buku perusahaan adalah: Asuransi yang sudah dibebankan adalah Rp 30.000 Estimasi piutang tak tertagih Rp 1 % dari penjualan bruto Masa manfaat peralatan perusahaan adalah 8 tahun Suku bunga untuk wesel tagih ditetapkan 8 % pertahun yang dibayar pada saat pelunasan Uang sewa gudang yang dibayar pada tanggal 31 Desember 2011 untuk satu tahun sebesar Rp 8.100 dicatat sebagai beban sewa pada saat pembayaran. Gaji dan upah terutang pada tanggal 31 Desember 2011 Rp 8.000. Diminta: Buatlah kertas kerja untuk membantu penyusunan laporan keuangan Susunlah ayat jurnal penyesuaian Susunlah laporan keuangan (Laporan laba rugi komprehensif, Laporan perubahan saldo laba, dan laporan perubahan posisi keuangan (neraca).